Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH KEPALA SEKOLAH BUDAYA KINERJA GURU TERHADAP EFEKTIVITAS SEKOLAH Nurhafifah Nurhafifah; Sulton Djasmi; Alben Ambarita
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (615.045 KB)

Abstract

The purpose of this study was to determine and analyze the significant influence of school leadership, school culture and teacher performance on the effectiveness school of SMA Negeri District Pringsewu. This research is quantitative descriptive, population in this study is the number of teachers in SMA Negeri in District Pringsewu consisting of 9 State schools, This research is quantitative approach, by taking a sample of 89 teachers. Analysis of data using path analysis (path analysis). The results of this study indicate that principle leadership have a significant effect on the effectiveness school, school culture significantly influence the effectiveness school, and teacher performance significantly influence the effectiveness school. School leadership, school culture and teacher performance together have a significant effect on the effectiveness school. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh signifikan kepemimpinan kepala sekolah, budaya sekolah dan kinerja guru terhadap efektivitas sekolah di SMA Kabupaten Pringsewu. Jenis penelitan ini adalah pendekatan kuantitatif, dengan mengambil sampel 98 guru. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Analisi data menggunakan analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh signifikan terhadap efektivitas sekolah, budaya sekolah berpengaruh signifikan terhadap efektivitas sekolah. Kinerja guru berpengaruh signifikan terhadap efektivitas sekolah. Kepemimpinan kepala sekolah, budaya sekolah dan kinerja guru secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap efektivitas sekolah. Kata kunci: budaya sekolah, efektivitas sekolah, kepemimpinan, kinerja guru
PENGARUH SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOLAH DAN PROFESIONALITAS GURU TERHADAP MUTU LAYANAN PENDIDIKAN DI MADRASAH TSANAWIYAH Yudi Firmansyah; Alben Ambarita; Sowiyah Sowiyah
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.378 KB)

Abstract

Principal Academic supervision is very important to control the learning undertaken and ultimately ensure teacher quality education service eligibility. Monitoring results of the study into created a consistent and relevant to the needs of society further education. Purpose of this study was to clarify the effect of the principal academic supervision of the quality and professionalism of teachers in junior secondary school education services in East Lampung District of Labuan Maringgai. Method of this research is a descriptive correlation study. Data collection technique used is the questionnaire which further data processing is done through statistical analysis SPSS version 17. Academic supervision principals affect the quality of education services, professionalism of teachers affect the quality of education services, and academic supervision the principal influence on the professionalism of teachers.Pengawasan Akademik Principal sangat penting untuk mengontrol pembelajaran yang dilakukan dan akhirnya memastikan layanan pendidikan yang berkualitas guru kelayakan. Pemantauan hasil penelitian dalam menciptakan konsisten dan relevan dengan kebutuhan masyarakat pendidikan lebih lanjut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh pengawasan akademik utama dari kualitas dan profesionalisme guru dalam layanan pendidikan sekolah menengah pertama di Kabupaten Lampung Timur Labuhan Maringgai. Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner yang pengolahan data lebih lanjut dilakukan melalui analisis statistik SPSS versi 17. Kepala sekolah supervisi akademik mempengaruhi kualitas pelayanan pendidikan, profesionalisme guru mempengaruhi kualitas pelayanan pendidikan, dan supervisi akademik pengaruh utama pada profesionalisme guru.Kata kunci: mutu layanan pendidikan, profesionalisme guru, supervisi akademik kepala sekolah
IMPLEMENTASI SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOLAH Muhammad Mubaroh; Alben Ambarita; Irawan Suntoro
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.452 KB)

Abstract

The purpose of this study was to determine and describe: 1) Planning academic supervision; 2) Implementation of the academic supervision; 3) Evaluation of the principal supervision; 4) Improved pedagogical competence; 5) The response of teachers to the academic supervision. This study used a qualitative approach with a case study approach. The results of this study indicate that: 1) Supervision in order to improve teachers pedagogical competence; 2) The principal implementing academic supervision with view technics; 3) evaluation after supervision, 4) there is positive response to the supervision, 5) pedagogical competencies that teachers need is the ability to make curriculum and learning materials, lesson plan preparation, implementation of learning, assessing learning outcomes.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan: 1) Perencanaan supervisi akademik; 2) Pelaksanaan supervisi akademik; 3) Evaluasi pengawasan Kepala Sekolah; 4) Peningkatan kompetensi pedagogik; 5) Respon guru terhadap supervisi akademik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Pengawasan dalam rangka meningkatkan kompetensi pedagogik guru; 2) Kepala sekolah melaksanakan supervisi akademik dalam beberapa cara; 3) evaluasi setelah pengawasan, 4) ada respon yang positif terhadap pengawasan, 5) kompetensi pedagogis yang diperlukan guru adalah kemampuan untuk membuat kurikulum dan bahan pembelajaran, penyusunan RPP, pelaksanaan pembelajaran, menilai hasil belajar.Kata kunci: evaluasi, kompetensi akademik, supervisi akademik
SINERGISITAS SEKOLAH, MASYARAKAT DAN PEMERINTAH DALAM IMPLEMENTASI MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH (MBS) Kurniawan Juli Trianto; Sumadi Sumadi; Alben Ambarita
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.133 KB)

Abstract

The purpose of this research is to identify and describe: 1) PAKEM management, 2) Principal commitment, 3) Attitudes of teacher, 4) and Participation of stakeholders, all on the implementation of PAKEM in SMPN I Palas. This study used a qualitative approach with case study design. Data collect techniques with interview, documentation and observation. The result of the research is, 1) PAKEM management begin from planning of learning organization, learning implementation, and evaluating of learning, 2) The principal remain commitment to implementing PAKEM, feeling the benefits both student and teacher, 3) The attitudes of teachers is a very important factor for the success of learning. The teachers at will to improve the learning outcomes desired, 4) the participation of stake holders in the implementation of PAKEM in SMPN I Palas is inseparable from the support of the school in form of moral.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menggambarkan: 1) manajemen PAKEM, 2) komitmen Kepala Sekolah, 3) Sikap guru, 4) dan Partisipasi pemangku kepentingan, semua pada pelaksanaan PAKEM di SMPN I Palas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Pengumpulan data teknik wawancara, dokumentasi dan observasi. Hasil dari penelitian ini adalah, 1) manajemen PAKEM mulai dari perencanaan organisasi pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran, 2) Kepala sekolah tetap komitmen untuk melaksanakan PAKEM, merasakan manfaat baik siswa dan guru, 3) sikap guru merupakan faktor yang sangat penting bagi keberhasilan pembelajaran. Para guru di akan untuk meningkatkan hasil pembelajaran yang diinginkan, 4) partisipasi stake holder dalam pelaksanaan PAKEM di SMPN I Palas tidak terlepas dari dukungan sekolah dalam bentuk moral.Kata kunci: manajemen berbasis sekolah, pakem, partisipasi stakeholders
EKSPEKTASI GURU TERHADAP PROGRAM PENGEMBANGAN PROFESI Sriwiyana Sriwiyana; Bujang Rahman; Alben Ambarita
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (65.598 KB)

Abstract

This research aimed to determine the expectations of teachers to: 1) planning of professional development programs; 2) organizing professional development programs; 3) the implementation of professional development program; and 4) monitoring professional development program conducted in MI Miftahul Jannah and MI Al-Munawarroh Bandar Lampung. This study used a phenomenological approach to qualitative descriptive research. The method that be chosen was purposive research sampling, with interviews and documentation as data collection techniques. Results of this research were: 1) Expectations of teachers on program planning not met the expectations of teachers; 2) Expectations of teachers on program organizing has not fully met the expectations of teachers; 3) Expectations of teachers on program Implementation has not met expectations; and 4) Expectations of teachers on supervising teacher professional development program has not met expectations because the teachers are not evaluated directly, supervisors role in the evaluation, and there has no follow-up.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekspektasi guru terhadap: 1) perencanaan program pengembangan profesi; 2) pengorganisasian program pengembangan profesi; 3) pelaksanaan program pengembangan profesi; dan 4) pengawasan program pengembangan profesi yang dilakukan di MI Miftahul Jannah dan MI Al Munawarroh Kota Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologis dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Metode yang dipilih adalah purposive sampling, dengan wawancara dan studi dokumentasi sebagai teknik pengambilan data. Hasil penelitian ini antara lain: 1) Ekspektasi guru terhadap perencanaan pada program pengembangan profesi guru belum memenuhi harapan guru; 2) Ekspektasi guru terhadap pengorganisasian belum sepenuhnya memenuhi harapan; 3) Ekspektasi guru terhadap pelaksanaaan program pengembangan profesi guru belum memenuhi harapan; dan 4) Ekspektasi guru terhadap pengawasan program pengembangan profesi guru belum memenuhi harapan karena guru-guru tidak dievaluasi secara langsung, pengawas kurang berperan dalam evaluasi, dan belum ada tindak lanjut.Kata kunci: ekspektasi guru, program pengembangan profesi, profesi guru, implementasi
Motivasi Berprestasi Guru SD Negeri Kecamatan Teluk Betung Selatan Rahma Yunita; Alben Ambarita; Dedy Hermanto Karwan
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.568 KB)

Abstract

This study aimed to describe and analyze the influence of school leadership, organizational culture and self-efficacy of teachers on teacher achievement motivation of SD Negeri Kecamatan TelukBetung Selatan. This research used quantitative descriptive approach. The number of the population was 176 teachers, with a sample were  53 teachers.  The analysis used was descriptive and inferential. The result showed that there was positive and significant influences of principal leadership on teacher achievement motivation, there was positive and significant teacher organizational culture on teacher achievement motivation, there was positive and significant self-efficacy on teacher achievement motivation, and there were positive and significant influences of principal leadership, organizational  culture, self-efficacy, jointly on teacher achievement motivation.Penelitian ini  bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh kepemimpinan kepala sekolah, budaya  organisasi  dan  efikasi diri guru terhadap motivasi  berprestasi guru  SD Negeri Kecamatan  Teluk Betung Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif.  Populasi sebanyak 176 orang, sampel ditentukan dengan proportional sebanyak 53 orang. Teknik analisis  menggunakanstatistic deskriptif  inferensial.Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan kepemimpinan kepala sekolah secara langsung terhadap motivasi berprestasi guru, terdapat  pengaruh positif dan signifikan budaya organisasi terhadap motivasi berprestasi, terdapat pengaruh positif dan signifikan efikasi diri terhadap motivasi berprestasi,  dan terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel kepemimpinan kepala sekolah, budaya organisasi  dan efikasi diri terhadap motivasi berprestasi.Kata kunci: Kepemimpinan kepala sekolah, budaya organisasi, efikasi   diri, dan motivasi berprestasi
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, IKLIM SEKOLAH, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA Harjimat Harjimat; Alben Ambarita; Sumadi Sumadi
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (447.363 KB)

Abstract

This study aims to know and analyze: 1) the influence of principal situational leadership styles on teacher performance, 2) the influence of school climate on teacher performance, 3) the influence of work motivation on teacher performance, and 4) the influence of principal situational leadership style, school climate, and work motivation on the SMK teacher performance in Metro City. This research is using an ex post facto method that investigates or examines the events that have occurred. The results of this study conclude: there is a positive and significant influence of situational leadership style, school climate and work motivation on SMK teacher performance in Metro City, means better situational leadership style, more conducive school climate and higher work motivation, and then teacher performance will be better.Penelitian ini bertujuan mengetahui dan menganalisis: 1) pengaruh gaya kepemimpinan situasional kepala sekolah terhadap kinerja guru, 2) pengaruh iklim sekolah terhadap kinerja guru, 3) pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru, dan 4) pengaruh gaya kepemimpinan situasional kepala sekolah, iklim sekolah dan motivasi kerja terhadap kinerja guru di SMK Negeri Kota Metro. Penelitian ini menggunakan metode ex post facto yaitu menyelidiki atau menguji peristiwa yang telah terjadi. Hasil penelitian ini menyimpulkan : terdapat pengaruh yang positif dan signifikan gaya kepemimpinan situasional, iklim sekolah dan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SMK Negeri Kota Metro, artinya semakin baik gaya kepemimpinan situasional, semakin kondusif iklim sekolah dan semakin tinggi motivasi kerja maka semakin baik pula kinerja guru.Kata kunci: gaya kepemimpinan situasional, iklim sekolah, kinerja guru, motivasi kerja
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP PROFESIONALISME GURU Tri Wahyuning; Alben Ambarita; Riswandi Riswandi
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.144 KB)

Abstract

The purpose of this study was to determine and analyze the influence of organizational culture, scommitment and achievement motivation in the professionalism of teachers in public primary schools High Abung District of North Lampung regency. This study is in this type of quantitative descriptive study, with a sample of 101 teachers. Data was collected by questionnaire. Analysis of data using path analysis. The results of this study indicate there is an influence of the culture on 28.5% achievement motivation, commitment to achievement motivation amounted to 67.9%, the relationship between the cultural variables with a coefficient of 0.893, culture directly to the professionalism of 6.5%, directly against the culture of professionalism amounted to 8.82%, achievement motivation directly to the professionalism of 37.5%, against the culture of professionalism through achievement motivation of 10.68%, professionalism through achievement motivation of 25.46%, culture and commitment together towards the achievement motivation teachers by 88.8%, culture, commitment, and achievement motivation together in the professionalism of 80.75%.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh budaya organisasi, komitmen dan motivasi berprestasi terhadap profesionalisme guru di SDN Abung Tinggi Lampung Utara. Jenis penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif kuantitatif, dengan sampel 101 guru. Pengumpulan data dilakukan dengan kuisioner. Analisis data menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh budaya terhadap motivasi berprestasi sebesar 28,5%, komitmen terhadap motivasi berprestasi sebesar 67,9%, hubungan antara variabel budaya dengan koefisien 0,893, budaya secara langsung terhadap profesionalisme sebesar 6,5%, budaya secara langsung terhadap profesionalisme sebesar 8,82%, motivasi berprestasi secara langsung terhadap profesionalisme sebesar 37,5%, budaya terhadap profesionalisme melalui motivasi berprestasi sebesar 10,68%, profesionalisme melalui motivasi berprestasi sebesar 25,46%, budaya dan komitmen secara bersama-sama terhadap motivasi berprestasi guru sebesar 88,8%, budaya, komitmen, dan motivasi berprestasi secara bersama-sama terhadap profesionalisme sebesar 80,75%.Kata kunci: budaya, komitmen, motivasi berprestasi, profesionalisme guru
MANAJEMEN PENINGKATAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MELALUI PENDAMPINGAN PENDEKATAN KOLABORATIF Ridwan Ridwan; Alben Ambarita; Irawan Suntoro
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.019 KB)

Abstract

This research was aimed to analyze and describe the improvement of pedagogical competence comprised of; proprietary documents, ability in teaching preparation, and the ability in executing the lesson plan. This research used Margaret Riel model and was done in three cycles where each cycle passed through study and plan, take action, collect and analyse evidences, and reflect. The subject of the research were teacher and student. The guiding focus were the teachers who had not been mentored yet. The result of the research showed that proprietary documents of all mentees had reached the standard operating procedure, they could make lesson plan according to standard operating procedure and the teaching ability had improvements in applicating teaching and learning process based on student centered in the characteristic frame of active, creative, effective and enjoyable learning. This proved that the action which was done could fulfill the success of criteria targeted.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan peningkatan kompetensi pedagogik guru yang terdiri dari: kepemilikan dokumen, kemampuan merencanakan pembelajaran, dan kemampuan melaksanakan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan Margaret Riel yang dilaksanakan dalam tiga siklus, dimana kegiatan melalui fase; mempelajari dan merencanakan, melakukan tindakan, mengumpulkan dan menganalisa bukti, dan merefleksi. Subyek penelitian adalah guru dan siswa. Fokus pendampingan adalah guru kelas yang belum pernah mendapat pendampingan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan dokumen dampingan telah memenuhi standard operating procedure, dampingan telah mampu menyusun RPP yang memenuhi standard operating procedure, dan kemampuan mengajar mengalami peningkatan dalam melakukan pembelajaran yang berpusat kepada siswa dengan ciri pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAKEM). Hal ini membuktikan bahwa tindakan yang dilakukan dapat memenuhi kriteria keberhasilan yang ditetapkan.Kata kunci: kompetensi pedagogik, pendampingan, pendekatan kolaboratif, penelitian tindakan
IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENILAIAN KINERJA GURU Donot .S; Sowiyah sowiyah; Alben Ambarita
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.43 KB)

Abstract

This research aims to analyze and describe the implementation of teacher performance appraisal management in Junior high school, consist of: 1) planning, 2) organization, 3) actuating, 4) controlling/ monitoring, 5 ) the role of assessors, 6) the obstacles / obstructions in the appraise teacher performance, 7) support of stakeholders. This research used a qualitative descriptive approach, with the design of phenomenology. The collecting data then compiled, interpreted, analyzed, reduced, and described. The results showed that: The implementation of Teacher Performance Appraisal, which was obtained through: Optimization implementation of management functions, supported Total Quality Education, Integrated Quality Management of Education, and was designed by Technical Directive of Teacher Performance Appraisal, can improve the quality of teacher performance appraisal implementation. All of those can be described: 1) The mapping of the quality and teachers competence, 2) Teachers carry out their duties in accordance duties and functions, 3) Increasing the service quality of teachers in the learning process (professional teacher).Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan tentang implementasi manajemen penilaian kinerja guru di SMP, terdiri: 1) perencanaan 2) pengorganisasian, 3) pelaksanaan , 4) pengawasan, 5) peran penilai (asesor), 6) kendala/hambatan, 7) dukungan stakeholders. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan rancangan fenomenologi. Data yang diperoleh untuk disusun, dimaknai, dianalisis, direduksi, dan dideskripsikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Implementasi Manajemen Penilaian Kinerja Guru, yang diperoleh melalui: optimalisasi fungsi manajemen pendidikan, yang didasari Total Quality Education, dan dirancang berdasarkan Petunjuk Teknis Penilaian Kinerja Guru, memberikan gambaran positif terhadap kualitas implementasi manajemen penilaian kinerja guru. Hal ini dapat tergambar: 1) Terpetanya kualitas dan komptensi guru, 2) Guru melaksanakan tugasnya sesuai tugas pokok dan fungsi, 3) Meningkatnya kualitas layanan guru dalam proses pembelajaran (guru professional). Kata kunci: implementasi, penilaian, kinerja guru