Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

The utilization of YAP Scintillation Detector for Soft Gamma Radiation Measurement in Backscatter Thickness Gauge M. Zainuddin; Yustina Tri Handayani; Sugino Sugino; Hiroshi Tominaga
Widyanuklida Widyanuklida, Volume 7 Nomor 1, Juli 2006
Publisher : BATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2466.07 KB)

Abstract

ABSTRACT Interesting properties of a YAP(Ce) scintillator make it an alternative solution for low energy gamma measurement in high counting rates that previously employed GM counter tubes and/or Nal(Tl) scintillators. Some characteristics of the YAP(Ce) crystal combined with a photomultiplier tube have been successfully demonstrated in a backscatter mode of thickness gauging with 241Am gamma-source.  
STRATEGI POS PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM PENGUATAN FUNGSI KELEMBAGAAN SOSIAL DI KELURAHAN BINAWIDYA KOTA PEKANBARU Amir Syamsuadi; M. Zainuddin
T JDP (JURNAL DINAMIKA PEMERINTAHAN) Vol 1 No 2 (2018): Agustus 2018
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (80.123 KB)

Abstract

ABSTRACT Family empowerment post (Posdaya) as a development pillar concept based on multi-purpose community development should be in line with the social institutions that exist in the community. This study analyzed the family empowerment post (Posdaya) in strengthening social institutions in Kelurahan Binawidya, Tampan sub-district, Pekanbaru City. This study uses a qualitative approach. The theory used in this research includes empowerment and community empowerment strategies. The results show that even though Kelurahan Binawidya is newly established, Posdaya in Kelurahan Binawidya steers integrally enhancing social institutions and family functions, that is, synergying empowerement strategy and development planning in Binawidya, ranging from forming until carrying out working program of supporting organizational structure supporting in Kelurahan Binawidya like RT, RW, LPMK and other social institutions including Posyandu, PAUD, PKK, and MDA. The main obstacles in this process are communication that is not properly coordinated, a lack of motivation, and apathy of society. Keywords: Posdaya, empowerment, family, social institutions ABSTRAK Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) sebagai konsep pilar pengembangan pemberdayaan masyarakat yang multi fungsi, hendakanya sejalan dengan lembaga-lembaga sosial yang ada dimasyarakat. Penelitian ini menganalisis pos pemberdayaan keluarga (Posdaya) dalam penguatan kelembagaan sosial di Kelurahan Binawidya, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya strategi pemberdayaan dan pemberdayaan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagai kelurahan yang baru berdiri, Posdaya Kelurahan Binawidya mengarahkan penguatan kelembagaan sosial dan fungsi keluarga secara terpadu yakni mensinergikan antara strategi pemberdayaan dengan perencanaan pembangunan (Renbang) di kelurahan, mulai dari membentuk, menyusun hingga melaksanakan program kerja struktur organisiasi pendukung kelurahan seperti RT, RW, LPMK dan juga lembaga-lembaga sosial seperti Posyandu, PAUD, PKK, dan MDA. Kendala pokok dalam proses ini diantaranya rendahnya tingkat komunikasi, rendahnya motivasi dan sikap apatis masyarakat Kata Kunci: Posdaya, pemberdayaan, keluarga, kelembagaan sosial
PLURALISME DAN DIALOG ANTARUMAT BERAGAMA M. Zainuddin
Studia Philosophica et Theologica Vol 5 No 1 (2005)
Publisher : Litbang STFT Widya Sasana Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35312/spet.v5i1.121

Abstract

Religious pluralism is undeniable phenomenon. Religion always emerges in a plural context. Whenever pluralism is not faced in a right way, there will be fierce conflict. It has oftentime happened to monotheistic religions. To prevent conflicts we have to search better approaches. This article intends to highlight problem of religious pluralism and to analyze approaches provided by some scholars, such as John Hick, Brian Fay, Schuon and Hossein Nasr. Analysis goes to achieve some concluding remarks for better interreligious dialogues in Indonesia.
ANALISIS POTENSI ZAKAT FITRAH DAN POTENSI ZAKAT PERTANIAN DI KABUPATEN SUMENEP M. Zainuddin; Sutikno Sutikno; Zakik Zakik
Buletin Ekonomika Pembangunan Vol 1, No 2 (2020): SEPTEMBER
Publisher : Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/bep.v1i2.11999

Abstract

Zakat merupakan sebuah kewajiban bagi umat muslim ketika sudahmencapai nisab dan memiliki potensi sebagai salah satu instrumen pengentasankemiskinan. Jumlah penduduk di Kabupaten Sumenep diketahui paling besarpemeluk agama islamnya, dan juga mata pencahariannya sebagai petani, hal iniakan berpotensi besar terhadap potensi zakat fitrah dan juga potensi zakatpertanian yang ada di Kabupaten Sumenep. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisa potensi zakat fitrah dan potensi zakat pertanian kabupaten Sumenep.penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif, denganmenggunakan data sekunder. Adapun metode pengumpulan data yang digunakanadalah dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa potensizakat fitrah pada tahun 2014 sangat besar yaitu 2.747,26 ton beras atau sebesarRp. 26.078.275.000, hal ini terjadi karena mengingat penduduk KabupatenSumenep mayoritas memeluk agama islam. Sedangkan potensi zakat hasilpertanian pada komoditas padi di Kabupaten Sumenep pada tahun 2014 sebesar15.744,18 ton padi atau Rp. 157.441.800.000, dan pada komoditas jagungsebesar 33.055,39 ton jagung atau Rp. 115.693.900.000.Kata Kunci: Potensi Zakat Fitrah, Zakat Pertanian Padi, Zakat Pertanian Jagung.
Analisis Kelemahan Kebijakan Hukum Pidana Sebagai Sarana Penanggulangan Tindak Pidana Pemilu M. Zainuddin; Murah
Journal Ilmiah Rinjani : Media Informasi Ilmiah Universitas Gunung Rinjani Vol. 12 No. 1 (2024): Journal Ilmiah Rinjani: Media Informasi Ilmiah Universitas Gunung Rinjani
Publisher : LPPM Universitas Gunung Rinjani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53952/jir.v12i1.573

Abstract

This research aims to review the weaknesses of criminal law policies as a means of dealing with election crimes. Elections are a mechanism in a democratic country to elect the President, Governor, Regent/Mayor, DPR, DPD, Provincial DPRD and Regency/City DPRD which are held once every 5 years. However, in its implementation there has been an increase in criminal acts which need to be addressed immediately. Methodology This research is normative legal research using a conceptual approach and statutory approach. The legal materials used are secondary legal materials sourced from documented legal materials. Analysis of legal materials uses qualitative descriptive. This study found that criminal law has become an important instrument in dealing with election violations, but the existence of system weaknesses is a serious obstacle. Some weaknesses include unclear legal norms, violations of human rights in law enforcement, and low penalties that do not provide a deterrent effect. In addition, the implementation of criminal law is often disproportionate to various forms of election violations. Keywords: Criminal Law Policy; General Election Crime ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengulas kelemahan kebijakan hukum pidana sebagai sarana penanggulangan tindak pidana pemilu.  Pemilu merupakan mekanisme dalam negara demokrasi untuk memilih Presiden, Gubernur, Bupati/Walikota, DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/kota yang diselanggarakan 5 tahun sekali. Akan tetapi pelaksanaanya terjadi peningkatan tindak pidana yang perlu segera diatasi. Metodologi Penelitian ini merupakan penelitian hukum normative dengan menggunakan pendekatan konseptual (conceptual Approach) dan perundang-undangan (Statute Aproach). Bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan skunder yang bersumber dari bahan-bahan hukum yang telah terdokumentasi, Analisis bahan hukum menggunakan deskriptif kualitatatif. Kajian ini menemukan hasil yaitu hukum pidana telah menjadi instrumen penting dalam menanggulangi pelanggaran pemilu, namun adanya kelemahan sistem menjadi hambatan serius. Beberapa kelemahan meliputi ketidakjelasan norma hukum, pelanggaran hak asasi manusia dalam penegakan hukum, dan rendahnya hukuman yang tidak memberikan efek jera. Selain itu, implementasi hukum pidana seringkali tidak proporsional terhadap berbagai bentuk pelanggaran pemilu. Kata kunci: Kebijakan Hukum Pidana; Tindak Pidana Pemiihan umum    
Jarak Penempatan Lightning Arrester sebagai Pelindung Transformator terhadap Tegangan Lebih pada Gardu Induk 150 Kv Harapan Baru Toyib; M. Zainuddin; Rusdiansyah; Bustani; La Bima
Mutiara: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 1 No. 2 (2023): JIMI - OKTOBER
Publisher : PT. PENERBIT TIGA MUTIARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimi.v1i2.68

Abstract

The substation is part of the electrical energy distribution system, therefore depending on its function it must be protected from disturbances that cause disruption to the distribution of electrical energy. One of the important equipment in a substation is a transformer, and the protection device used is a lightning rod. With its good characteristics, the arrester plays a role in bypassing lightning currents so that the equipment does not produce high overvoltages. The analysis results show that the maximum distance between the arrester and the transformer is 10.96 meters, while the installation distance in the field is 3.2 meters, so the arrester can still protect the transformer because it is still lower than the maximum distance. Allowed. After the arrester turns on for 9.54 μs, the voltage on the transformer will drop. And because the BIL of the transformer is 650 KV and the peak voltage reaches 751.3 kV at 300 μs, the arrester can still protect the transformer.
Peran Manajemen Berbasis Madrasah dalam Mengembangkan Minat dan Bakat Siswa Lailatul Chasanah; M. Zainuddin; Samsul Susilawati
Intizar Vol 30 No 2 (2024): Intizar
Publisher : Pusat Penelitian dan Penerbitan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/intizar.v30i2.24354

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi manajemen berbasis madrasah (MBM), mutu Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pasuruan, serta dampak MBM dalam meningkatkan mutu madrasah tersebut. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan pendekatan kualitatif melalui kajian teoritis dan empiris. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi manajemen di MAN 2 Pasuruan telah sesuai dengan fungsi manajemen, meliputi perencanaan, pengorganisasian, pemberian perintah, koordinasi, dan pengendalian yang berpedoman pada visi dan misi madrasah. Mutu MAN 2 Pasuruan tergolong tinggi dengan akreditasi A, didukung oleh guru profesional, peserta didik berprestasi, serta nilai ujian yang memuaskan sehingga mampu bersaing masuk perguruan tinggi negeri. Penerapan MBM berkontribusi pada peningkatan kualitas siswa melalui pengembangan minat dan bakat hingga ke jenjang kompetisi. Penelitian ini menegaskan bahwa MBM berperan penting dalam meningkatkan mutu pendidikan di MAN 2 Pasuruan.
Development of Interactive Multimedia Assisted by Canva to Enhance Students' Critical Thinking in Learning at SDN Lesanpuro 1 M. Zainuddin; Surayanah, Surayanah; Khotimah, Khusnul; Ramila, Audiza Asssyifa; Cholida, Nur; Rahyuni, Sri; Lestariningsih, Lestariningsih
Journal of Development Research Vol. 8 No. 2 (2024): Volume 8, Number 2, November 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jdr.v8i2.389

Abstract

Currently, students still struggle with critical thinking. In fact, this ability is very important to solve everyday problems. To overcome this, we can use exciting and interactive learning with the help of technology. Unfortunately, many teachers still use the old way of teaching so that students get bored quickly. Therefore, this study aims to create interesting and interactive learning media using Canva application so that students can be more trained in critical thinking. This research was conducted on grade IV students at SDN Lesanpuro 1 Malang City. The method used is development research (R&D) with the ASSURE model. Data collection techniques used observation, questionnaires, pre-test and post-test, and documentation. The data was analyzed to assess the validity, practicality, and effectiveness of the learning media in improving critical thinking. The findings indicated that the developed learning media was valid, practical, and effective in fostering students' critical thinking abilities. In addition, students also really like this learning media so that they become more motivated to learn.
Derden Verzet Terhadap Konstatering (Penetapan Batas-Batas Tanah) Ketua Pengadilan Negeri Azizah, Fia Nur; M. Faisal; M. Zainuddin
Private Law Vol. 5 No. 1 (2025): Private Law Universitas Mataram
Publisher : Faculty of Law, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/prlw.v5i1.4973

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan mengapa pihak ketiga melakukan perlawanan terhadap penetapan konstatering Ketua Pengadilan Negeri Praya, serta untuk menjelaskan bagaimana pertimbangan dari Pengadilan Negeri dalam melakukan konstatering terhadap tanah milik pihak ketiga yang tidak terlibat dalam perkara terdahulu. Peneltian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif. Adapun hasil dalam penelitian ini, alasan pihak ketiga mengajukan derden verzet dalam putusan karena pembantah sangat keberatan dengan dirugikannya hak-haknya sebagai pemilik yang sah atas tanah objek sengketa yang dibuktikan dengan Surat Hak Milik nomor 610 Desa Mekarsari atas nama Yunita Yusuf, yang akan dilakukannya konstatering oleh Pengadilan Negeri Praya. Selanjutnya pembantah tidak dilibatkan sebagai pihak yang berperkara dalam perkara terdahulu. Pertimbangan hukum Hakim Pengadilan Negeri Praya dalam putusan Nomor 77/Pdt.Bth/2019/PN.Pya adalah Majelis Hakim menolak bantahan Pembantah karena dianggap mengajukan bantahan yang tidak beralasan hukum dan pembantah tidak bisa membuktikan dalil bantahannya mengenai kepemilikannya terhadap tanah sengketa dalam perkara a quo. Akan tetapi didalam perkara konstatering ternyata pihak ketiga yang melakukan derden verzet mampu membuktikan sebagian objek konstatering sebagai hak miliknya sesuai sertifikat hak milik nomor 610 Desa Mekarsari atas nama Yunita Yusuf.
PELATIHAN MANAGEMEN KEUANGAN BAGI MITRA BINAAN BAZNAS MICROFINANCE DESA (BMD) GUNUNGSARI TAHUN 2024: Financial Management Training For Gunungsari Village Baznas Microfinance (BMD) Partners Year 2024 M. Zainuddin; Karmana, I Wayan; ., Nofisulastri; Zulaifi, Reza; Mustakim, Ichwanul; Gunawan, I Made Sony; Samsuri, Taufik; Hariadi, Ahmad; Yani, Ahmad
Al-Amal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Yayasan Al-Amin Qalbu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59896/amal.v2i2.126

Abstract

The obstacle to the assistance provided is that MSME actors still do not have awareness and understanding in managing the financial management of business results, which means that the business they run is not able to develop optimally. Seeing conditions like this, in this community service, we raised the title "Financial Management Training for MSME partners assisted by Baznas Microfinance Village (BMD) Gunungsari in 2024". This aims to ensure that MSME actors, especially those assisted by Baznas Microfinance Village (BMD) Gunungsari, can understand how to manage, record and develop the financial results of businesses that are being carried out in the hope that they can develop optimally. The data analysis used is an inductive analysis technique, namely data processing that starts with specific problems and then general conclusions are drawn. The sample for this activity consisted of 15 people spread across several different Baznas partner groups. The results of the training showed that participants were able to apply four financial report recording skills, namely profit and loss reports, financial flow reports, capital changes reports and balance sheets. This is expected to be able to increase the progress of MSME businesses assisted by Baznas Microfinance Village (BMD) Gunungsari