Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Dinamika Kepemilikan Tanah Masyarakat Adat Cek Bocek Selesek Reen Sury Gunawan, Jasardi; Irawansyah, Irawansyah
Kemudi Vol 3 No 1 (2018): KEMUDI: Jurnal Ilmu Pemerintahan
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (568.663 KB)

Abstract

Masyarakat adat Cek Bocek Selesek Reen Sury merupakan masyarakat adat yang hidup secara asal usul turun temurun yang hidup di wilayah geografis tertentu yang mengatur tata cara hidupnya dengan kelembagaan adat sendiri dan mempunyai ikatan kuat dengan tanah leluhurnya. Namun selama ini, keberadaan wilayah adat Cek Bocek tidak dibenarkan oleh Pemerintah Daerah, bahwa wilayah yang di klaim oleh masyarakat adat Cek Bocek sebagai wilayah adat, juga dikatakan oleh Negara sebagai wilayah klaiman Negara dalam status hutan lindung yang tidak bisa digunakan oleh siapapun peruntukannya tanpa persetujuan dari pemerintah atau pejabat yang berwenang. Kepemilikan tanah di masyarakat adat Cek Bocek, tidak ditentukan oleh pemerintah. Melainkan masyarakat adat Cek Bocek hanya ditentukan dengan cara sendiri melalui sejarah asal usul turun temurun semenjak tahun 1512 dimasa pemerintahan pertama adat yakni kedatuan Dewa Awan Maskuning. Disamping lewat sejarah asal usul, tanah masyarakat adat Cek Bocek juga dipertegas oleh masyarakat adat Cek Bocek dengan melalui peta wilayah adat yang diukur secara bersama-sama. Yang kemudian wilayah adat tersebut mereka membagi peruntukkannya sesuai dengan kebutuhan warga masyarakat adat Cek Bocek sendiri.
WHY STUDY ERROR? Irawansyah Irawansyah
IJEE (Indonesian Journal of English Education) IJEE (INDONESIAN JOURNAL OF ENGLISH EDUCATION)| VOL. 4 | NO.2 | 2017
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University of Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/ijee.v4i2.5972

Abstract

ABSTRACT There are many students still doing errors or mistakes in learning English as a foreign language (EFL) in Indonesia. Therefore, it is very important to study error. The error itself has long been an interest among foreign language researchers. The main task of error is how to describe a learning which occurs by examining students' output. It consists of correct and incorrect utterances. In this case, there are two approaches to learning students' errors, namely error analysis (EA) and contrastive analysis (CA). This paper only explains how error analysis is important in the teaching-learning process. It has many advantages when it is learned. EA has been classified into four types: linguistics category taxonomy, surface strategy taxonomy, comparative taxonomy, and communicative effect taxonomy. This study found error as an important tool for teachers and students to observe students’ learning process and learning strategies. ABSTRAK Ada masih banyak siswa yang melakukan error atau mistake dalam pembelajaran bahasa Inggris sebagai bahasa asing (EFL) di Indonesia. Oleh karena itu, hal ini sangat penting  untuk mempelajari error. Error itu sendiri sudah lama menjadi perhatian peneliti-peneliti bahasa asing. Fungsi utama dari error itu sendiri adalah bagaimana mendeskripsikan pembelajaran yang terjadi dengan memeriksa hasil siswa. Hal ini terdiri dari ujaran yang benar dan salah. Dalam hal ini, ada dua pendekatan dalam mempelajari kesalahan siswa, yaitu analisis error (EA) dan analisis kontrastif (CA). Makalah ini hanya untuk menjelaskan bagaimana error analisis yang mempunyai banyak pengaruh dalam proses pembelajaran. Error analysis telah dikelompokkan menjadi empat jenis, yaitu kategori linguistik, kategori permukaan, kategori komparatif, dan kategori komunikatif. Temuan penelitian ini menyampaikan bahwa error sebagai sebuah alat yang penting bagi guru dan siswa untuk mengamati proses belajar dan strategi pembelajaran siswa.   How to Cite: Irawansyah (2017). Why Study Error?. IJEE (Indonesian Journal of English Education), 4(2), 120-129. doi:10.15408/ijee.v4i2.5972  
Orientations in learning English as a foreign language: How do Indonesian students view them? Kaspul Anwar; M. Faruq Ubaidillah; Veronico N. Tarrayo; Febti Ismiatun; Khusnul Khotimah; Irawansyah Irawansyah; Urip Sulistiyo
EduLite: Journal of English Education, Literature and Culture Vol 5, No 1 (2020): February 2020
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.248 KB) | DOI: 10.30659/e.5.1.32-42

Abstract

Anchored by the scant studies on Indonesian junior high school students’ orientation in learning English as a foreign language, this present study showcased how their learning orientation, delved into integrative and instrumental orientation models, was enacted. 144 students were recruited to answer an integrative and instrumental orientation 20-item questionnaire adapted from Attitude Motivation Test Battery (AMTB). Findings suggested that in terms of integrative orientation, the participants viewed learning English as a gateway to knowing and understanding native speakers’ cultural norms. This tenet was echoed by the global spread of English. In terms of instrumental orientation, the participants believed that learning English assisted them in career advancement. The results of this study concluded that the students, despite positively favored in learning English, leaned their English learning orientation on the native speakerism issue and the global spread of English.
Implementasi Kebijakan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2016 tentang Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR) Irawansyah, Irawansyah; Apriansyah, Aldi; Supriadi, Dedi
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.015 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v6i1.1455

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi Kebijakan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Program Daerah Pemberdayaan Masyarakat (PDPGR) dalam pelaksaan Program Rumah Tidak Layak Huni di Kelurahan Telaga Bertong Kecamatan Taliwang. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data yang diguanakan adalah data primer dan data sekunder yang diperoleh dari teknik pengumpulan data melalui obsevasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan adanya Peraturan Daerah Nomor Tahun 2016 Tentang Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR) dalam pelaksanaan Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kelurahan Telaga Bertong Kecamatan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat telah memberikan pengaruh terhadap peningkatan kesejahteraan, meskipun belum dalam skala besar serta telah mengurangi jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) pertahunnya. Dari hasil penelitian sebanyak 47 unit rumah telah di realisasikan sejak tahun 2018 sampai dengan tahun 2020 di Kelurahan Telaga Bertong serta adanya komunikasi antara organisasi dan kegiatan para pelaksana.
Pemberian Sertifikasi Berdampak pada Peningkatan Pendapatan dan Kinerja Guru SMAN 1 Monta Kabupaten Bima Irawansyah, Irawansyah; Sahbany, Sri; Riscal, Detty Agustin; Alfisahrin, Alfisahrin
Jurnal Pendidik Indonesia (JPIn) Vol 6, No 2: Oktober 2023
Publisher : Yayasan Pendidikan Intan Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47165/jpin.v6i2.508

Abstract

Adanya peningkatan dalam mutu pendidikan tidak terlepas dari peran guru sebagai unsur utama dalam keseluruhan proses pendidikan. Guru mempunyai tugas untuk membimbing, mengarahkan dan juga menjadi teladan yang baik bagi para peserta didiknya. Maka dari itu, dengan setumpuk tugas serta tanggung jawab yang diembannya guru mampu menunjukkan bahwa dia mampu menghasilkan kinerja yang baik demi terciptanya pendidikan yang bermutu. Keberhasilan kinerja akan tampak apabila terdapat motivasi kepala sekolah, lingkungan sekitar juga dapat menentukan keberhasilan kinerja seseorang, oleh karena itu, selain gurunya sendiri yang berusaha meningkatkan kualitas kerjanya, pihak sekolah juga berusaha mengupayakan pemberdayaan gurunya agar memiliki kinerja yang baik dan profesional dalam menjalankan tugasnya. Guru benar-benar dituntut untuk memiliki kinerja yang tinggi. Dengan kinerja tinggi maka tingkat sumber daya manusia Indonesia akan mulai sedikit demi sedikit meningkatkan terutama para generasi muda Indonesia. Sehingga terciptalah bangsa yang cerdas dan mampu menghadapi tantangan-tantangan masa depan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskripsi. subyek dalam penelitian ini adalah guru yang di sertifikasi di SMAN 1 Monta Kabupatern Bima tahun 2020 yang berjumlah 32 orang dan itu dijadikan sekaligus sebagai subyek penelitian. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan tehnik analisis data dalam penelitian ini adalah tehnik analisis korelasi Pearson Product Moment (PPM) yaitu menggambarkan koefisien hubungan antara variabel X dan variabel Y.
Analysis of Cross-Sectoral Collaboration in Local Disaster Management: A Study on the Bima Regency Government Ishaka, Mukhlis; Kadir, Abdul; Haeril, Haeril; Suraya, Suraya; Irawansyah, Irawansyah
Jurnal Studi Ilmu Pemerintahan Vol. 4 No. 2 (2023): JSIP: Jurnal Studi Ilmu Pemerintahan
Publisher : Department of Government Studies, Universitas Muhammadiyah Buton.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/jsip.v4i2.3504

Abstract

This study aims to determine cross-sectoral collaboration efforts in disaster management in Bima Regency through coordination, integration, partnership, and empowerment. The subjects of this study were selected through a purposive sampling technique. Data collection techniques consist of observation, interviews, and documentation. The results of the study indicate that the implementation of disaster management, apart from referring to the ability of the Regional Government of Bima Regency to implement policies and their performance effectively, also applies the principles of integration and various levels of organization. Especially in disaster prevention and mitigation efforts, the Regional Government of Bima Regency collaboratively seeks to strengthen rules and institutional capacity and disseminate regulations and guidelines for implementing the Bima Regency Spatial Plan by implementing building zoning in disaster risk areas. Then carry out Research and Development activities involving professional Research Teams and NGOs. Publish research results to be used as guidelines for reducing risk and increasing knowledge of the government and the community in efforts to reduce disaster risk.
An Error Analysis of Students’ Writing as EFL: A Descriptive Qualitative Research Irawansyah, Irawansyah
Lingual Journal of Language and Culture Vol 17 No 1 (2024): Lingual: Journal of Language and Culture
Publisher : English Department, Faculty of Humanities, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/LJLC.2024.v17.i01.p02

Abstract

Error analysis (hereafter EA) is an essential concept to understand because it frequently comes up in foreign language teaching and learning. This study identified and investigated errors did by Indonesian students according to surface strategy taxonomy (hereafter SST) which classified errors into four kinds, such as omission (OM), addition (AD), misformation (MF), and misordering (MO). To conduct this study, approximately 26 students of English education program, both male and female were participated. The study employed qualitative research. A free writing with the topic of their experience was collected as data collecting. The writer then collected the data, identified, and analysed them by using percentage formula and categorized them to the kinds of errors based on SST. The results showed that the whole errors from students’ writing are 348 errors: omission 8% (27 items), addition 15% (51 tems), misformation 75% (262 items), and misordering 2% (8 items). Therefore, misformations errors is the major errors that common appears in students writing. It is recommended that it is important for the teachers not to ignore students’ errors in English teaching learning process. Keywords: error analysis, surface strategy taxonomy, writing
Development of Local Government Institutional Capacity in Improving the Quality of Integrated Licensing Services in 2022 (Study at the Investment Office and One-Stop Integrated Services of Sumbawa District) Kariyani, Leni Nurul; Irawansyah, Irawansyah; Waldani, Handri
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 8, No 1 (2024): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v8i1.6636

Abstract

Institutional capacity development plays an important role in various aspects of existence, one of which is in the realm of government institutions. Capacity building is very important to increase the efficiency and efficacy of officers in carrying out their responsibilities as civil servants. In addition, government policy regulations and deregulation have the potential to hamper the operational performance of organizations in providing their public services. Capacity Development is an activity carried out to develop various strategies to increase the usefulness, effectiveness, quality of services and responsiveness to government performance, as well as increasing individual capabilities and resources to achieve the desired goals and responses, namely how to synchronize needs and abilities for this purpose. The aim of this research is to analyze what factors influence the development of institutional capacity at the Sumbawa Regency Investment and One-Stop Integrated Services Service in improving the quality of licensing services. This research uses a qualitative descriptive method which describes a situation, an object or an event without drawing a general conclusion. Data collection techniques through observation, interviews and documentation. The research results show that there are 2 factors that influence the development of institutional capacity at DPMPTSP Kab. Sumbawa, namely first, supporting factors. First, supporting factors in developing institutional capacity in DPMPTSP Sumbawa Regency are Leadership and Shared Commitment. Second, the inhibiting factors in developing institutional capacity in the Sumbawa Regency DPMPTSP are Budget Capacity and inconsistent regulations.
SOSIALISASI PROGRAM BERSIH PANTAI DAN EDUKASI KEPADA MASYARAKAT LINGKUNGAN PANTAI LOANG BALOQ KOTA MATARAM Junaidin, Junaidin; Irawansyah, Irawansyah; Sahbany, Sri; Riscal, Detty Agustin; Hadi, Lalu Adiyatma Taopikul
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sehati Vol. 3 No. 1 (2024): Juni
Publisher : Politeknik Medica Farma Husada Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33651/jpms.v3i1.629

Abstract

Pantai loang baloq memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan jika program-program yang ada pada pemrintah dapat ditindak lanjuti secara bersama-sama oleh pemerintah, masyarakat dan perguruan tinggi. Pantai loang balloq memiliki letak demografi dan topografi yang strategis sangat mendukung aktivitas kepariwisataan, luas area dan kelengkapan sarana sanset yang menjadi minat utama soarang wisata sebagai pilihan berkunjung di pantai loang baloq. Kesadaran masyarakat khususnya pengunjung Pantai Loang Baloq akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan masih sangat kurang karena masih ada masyarakat yang membuang sampah sembarangan terutama sampah plastik bekas pembungkus makanan yang dibiarkan berserakan di sekitar pantai. Pentingnya pemahaman konsep kebersihan bagi masyarakat sejak dini sehingga kebersihan lingkungan dapat dinikmati oleh semua masyarakat serta kemamfaatan umum dapat dicapai melalui sosialisasi dan aksi sosial kebersihan lingkungan. Hasil dari pengabdian masyarakat yang tim lakukan banyak sekali dampaknya. Pertama; selama berlangsungnya pengabdian, masyarakat sempat antusias berpartisipasi dalam pelaksanaan sosialisasi dan aksi social kebersihan pantai yang dilakukan oleh tim pelaksana pengabdian dari awal sampai berakhirnya acara. Pada dasarnya masyarakat menyadari akan pentingnya menjaga kebersihan pantai guna melestarikan lingkungan dan meningkatkan kualitas kesehatan. Namun dalam pelaksanaan meningkatkan pemahaman tersebut dibutuhkan motivasi lebih lanjut baik dari pemerintah maupun dari organisasi pecinta lingkungan.
SOSIALISASI PENGGUNAAN LAPORAN KEUANGAN SEDERHANA BAGI UMKM Sahbany, Sri; Riscal, Detty Agustin; Junaidin, Junaidin; Irawansyah, Irawansyah; Hadiatun, Nurul; Laelatunnufus, Alfiatmi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sehati Vol. 3 No. 1 (2024): Juni
Publisher : Politeknik Medica Farma Husada Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33651/jpms.v3i1.647

Abstract

Saat ini perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) didukung dengan perkembangan teknologi. Adanya revolusi industry 4.0 memberikan dampak positif terhadap perkembangan dunia usaha. Banyaknya Platform yang digunakan dalam pengembangan usaha yang berdasarkan pada keinginan wirausaha untuk mengembangkan bisnisnya secara lebih luas sangat diminati oleh para UMKM, sehingga tim pengabdian mencoba menjadi perantara bagi UMKM tersebut. Sosialisasi penggunaan laporan keuangan pad industry rumah tangga memberikan manfaat pada pelaku UMKM di Desa Kediri Selatan Lombok barat. Tujuannya adalah untuk memperluas dan mengembangkan usaha yang dijalani agar berkembang menjadi lebih besar hingga ke ranah Global. Dengan adanya sosialisasi penggunaan laporan keuangan maka pelaku UMKM bisa lebih memfokuskan kegiatan penggunaan laporan keuangan yang dapat membantu mengolah dana sebaik mungkin. Metode yang digunakan adalah dengan memberikan materi mengenai penggunaan laporan keuangan khususnya bagi mitra pengabdian. Alur yang dibuat oleh UMKM yaitu dimulai dari proses pembuatan akun pemesanan, proses penjualan, proses stok barang dan menerima hasil penjualan, sehingga dapat membatu memonitoring usaha dan juga tentunya dapat meningkatkan hasil penjualan bagi pelaku usaha.