AbstrakTadwin al-hadis (pembukuan hadis) merupakan konsep yang harus dipahami dengan benar dalam studi hadis, karena ia berkaitan dengan eksistensi periwayatan hadis-hadis Nabi saw yang telah terjadi di dalam sejarah, yang kemudian dibukukan dalam kitab-kitab hadis yang diwarisi oleh umat pada masa kemudian.Dalam studi hadis persoalan sanad dan matan merupakan dua unsur penting yang menentukan keberadaan dan kualitas suatu hadis sebagai sumber otoritas ajaran Nabi Muhammad saw.Kritik sanad dan matan yang merupakan cabang ilmu hadis memberikan peranan penting dalam upaya penjagaan kemurnian dan kelestarian sunnah dengan berbagai metodenya, baik secara klasik yang merupakan akar dan cikal bakal ulmu setelahnya maupun secara kontemporer yang merupakan pengembangan dari metode sebelumnya.Kata kunci: tadwin al-hadis, kritik sanad, matan, otoritas.