Claim Missing Document
Check
Articles

Anak Usia Dini Dalam Perspektif KH. Ahmad Dahlan Muliawati, Yani; Setiasih, Ocih
Aulad: Journal on Early Childhood Vol. 7 No. 3 (2024): September-December 2024
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/aulad.v7i3.852

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemikiran KH. Ahmad Dahlan tentang anak usia dini serta relevansinya dalam pengembangan kurikulum pendidikan holistik yang menekankan pada keseimbangan pertumbuhan antara kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritualitas. Usia dini merupakan fase kritis dalam pembentukan karakter, moralitas, dan spiritualitas individu. Dalam perspektif Islam, pendidikan anak usia dini ditinjau sebagai fase yang krusial untuk mengintegrasikan kecerdasan intelektual dengan nilai-nilai spiritual dan moralitas. Pemikiran KH. Ahmad Dahlan yang menekankan keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan akhlak, menjadi landasan utama dalam penelitian ini. Pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode kajian pustaka digunakan. Data diperoleh dari sumber primer meliputi karya-karya KH. Ahmad Dahlan, serta sumber sekunder berupa jurnal, artikel, dan literatur terkait. Teknik analisis data menggunakan analisis konten untuk mengidentifikasi tema utama dan konsep-konsep kunci dalam literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemikiran KH. Ahmad Dahlan relevan dalam pengembangan pendidikan anak usia dini, terutama dalam menanamkan nilai-nilai spiritualitas yang kuat sebagai fondasi pembentukan karakter anak. Penelitian ini memberikan kontribusi bagi implementasi pendidikan holistik berbasis Islam yang mengintegrasikan aspek intelektual, moral, dan spiritual pada anak usia dini.  
Kegiatan Jurnal Pagi Sebagai Upaya Mengembangkan Kemampuan Pra Literasi Anak Usia Dini Nida Ulfadilah; Ocih Setiasih
PAUDIA : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Vol 13 No 2 Desember 2024 : PAUDIA (Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini)
Publisher : Pendidikan Guru PAUD Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/paudia.v13i2.1062

Abstract

Abstract Literacy is one of the competencies that every individual must have in the current era of globalization, so that every individual can compete and can obtain information and apply it. In Indonesia itself, interest in literacy is still very low. Pre-literacy is the term for the introduction of literacy at the PAUD level where this pre-literacy is related to the introduction of reading and writing. One of the strategies used to increase pre-literacy in PAUD children is morning journaling. The objective of this research is to determine how Morning Journal Activities are an Effort to Develop Early Childhood Literacy and to explore the extent of the importance of implementing morning journals in early childhood education today as an effort to develop children's literacy. The research method employed involves conducting a library research or literature review. Researchers took literature from relevant journals and new journal years. This morning's journal activity is very important because it is able to stimulate pre-literacy in early childhood, both in writing, remembering what compass to read, telling stories and communicating well. Through these activities, we can create effective, free and enjoyable activities for children. Keywords: Morning Journal; Pre-literacy; Early childhood   Abstrak Literasi adalah kemampuan yang wajib dimiliki setiap individu diera globalisasi saat ini, agar setiap individu dapat bersaing serta dapat meraih informasi dan menerapkanya. di Indonesia sendiri minat literasi masih sangat rendah terlihat dalam hasil PISA 2022 hasil penilaian mengenai minat literasi di Indonesia masih berada di peringkat bawah. Pra literasi merupakan sebutan pengenalan literasi pada jenjang PAUD dimana pra literasi ini berkaitan dengan pengenalan membaca, menulis. Salah satu cara yang digunakan untuk peningkatan pra literasi anak PAUD yakni Jurnal pagi. Tujuan dari penelitian ini mengetahui bagaimana kegiatan jurnal pagi sebagai upaya pengembangan literasi anak usia dini serta mengeksplorasi sejauh mana pentingnya penerapan jurnal pagi dalam pendidikan anak usia dini saat ini sebagai upaya pengembangan literasi anak. Metode penelitian yang digunakan melalui studi pustaka atau studi literatur. Peneliti mengambil literatur dari jurnal yang relevan serta tahun jurnal yang masih baru. Kegiatan Jurnal pagi ini sangat penting dilakukan karena mampu menstimulasi pra literasi anak usia dini, baik dalam menulis, mengingat kosakata membaca, bercerita serta berkomunikasi dengan baik. Melalui kegiatan tersebut dapat menciptakan kegiatan yang efektif, bebas serta menyenangkan bagi anak Kata kunci: Jurnal Pagi; Pra literasi; Anak Usia Dini
Pelatihan pengembangan konten edukasi viral bagi pendidik anak usia dini berbasis techno-pedagogy approach untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) di Provinsi Jawa Barat Setiasih, Ocih; Setiawardani, Wawan; Rusman, Rusman; Djoehaeni, Heny; Apriyanto, Ade
Abdimas Siliwangi Vol. 8 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sustainable Development Goals (SDGs) mendorong tercapainya Pendidikan yang berkualitas dan merata. Pemerataan Pendidikan sebagai wahana membangun kecakapan hidup bagi masyarakat Indonesia masih menjadi tantangan. Disisi lain, penduduk Indonesia menjadi pengguna sosial media terbanyak dengan presentase lebih dari 80% dari total jumlah populasi penduduk di Indonesia. Hal ini mejadi peluang nyata dalam pemerataan Pendidikan melalui konten-konten edukasi yang dapat diakses melalui sosial media. Tujuan dari PKM ini adalah untuk menghasilkan para pendidik yang dapat menghasilkan konten-konten edukatif. Melalui konten edukatif yang dipost melalui media sosial akan memberi dampak positif dalam peningkatan kecakapan hidup masyarakat. PKM ini dilaksanakan dalam bentuk pelatihan, kegiatan dilaksanakan berbasis Platform Digital Pedagogi.id yang merupakan hasil riset. Khalayak sasaran dari pelatihan ini adalah pendidik dan calon pendidik anak usia dini di Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan hasil presentase ketuntasan belajarnya dari total 184 peserta. Hanya 159 peserta yang mengakses kursus hingga final test. Dari 159 peserta tersebut rata rata ketuntasan belajarnya diatas 80%. Dengan presentase peserta yang lulus program kursus sekitar 85%. Selain itu, melalui kegiatan PKM ini kemampuan pendidik dalam mebuat konten edukatif meningkat signifikan dan dapat berdampak pada upaya mencapai tujuan berkelanjutan (SDGs) di Provinsi Jawa Barat.
Read Aloud as a Means of Early Childhood Language Development: A Literature Study : Read Aloud Sebagai Sarana Pengembangan Bahasa Anak Usia Dini: Studi Literatur Zulaeha, Vita; Setiasih, Ocih
PAUDIA : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Vol 14 No 1 Periode Desember - Februari
Publisher : Pendidikan Guru PAUD Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/paudia.v14i1.1182

Abstract

Abstract Early childhood language development can be influenced by interactions between children and their environment. Interactions that occur can stimulate children's language development. Children's language skills can be stimulated through various methods. One method that parents and educators can use is the read aloud method. Read aloud activities are reading aloud activities that involve not only hearing but also the interaction between the reader and the child. This method can stimulate early childhood language development through verbal interactions between readers or facilitators of read-aloud activities with children. The purpose of this study is to explore the role of the read-aloud method in developing early childhood language skills through a literature study approach. This literature review examines previous research that shows that read aloud helps children's language development through ongoing discussion of new words and sentence structures. The research method used in the research is a literature study. The data collection technique used in this research is to search for articles on trusted sources. In collecting data, researchers searched for sources as many as 65 literature. Then selected articles related to the read aloud method in improving early childhood language skills. As a result, 12 articles were selected for analysis. Keywords: Read Aloud; Language; Early Childhood; Study Literature Abstrak Perkembangan bahasa anak usia dini dapat dipengaruhi oleh interaksi antara anak dengan lingkungannya. Interaksi yang terjadi dapat merangsang perkembangan bahasa anak. Kemampuan berbahasa anak dapat distimulus melalui berbagai metode. Salah satu metode yang dapat digunakan orang tua maupun pendidik yakni metode read aloud. Kegiatan read aloud merupakan kegiatan membaca nyaring atau membaca lantang yang tidak hanya melibatkan pendengaran, tetapi juga interaksi antara pembaca dan anak. Metode ini dapat merangsang perkembangan bahasa anak usia dini melalui interaksi verbal yang terjadi antara pembaca atau fasilitator kegiatan read aloud dengan anak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplorasi peran metode read aloud dalam mengembangkan kemampuan bahasa anak usia dini melalui pendekatan studi literatur. Studi literatur ini mengkaji berbagai penelitian sebelumnya yang menunjukan bahwa read aloud membantu perkembangan bahasa anak melalui diskusi berkelanjutan terhadap kata-kata baru dan struktur kalimat. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian adalah Studi Literatur. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan mencari artikel pada sumber yang dipercaya. Dalam pengumpulan data peneliti mencari sumber sebanyak 65 literatur. Kemudian memilih artikel yang berhubungan dengan metode read aloud dalam meningkatkan keterampilan berbahasa anak usia dini. Hasilnya, sebanyak 12 artikel yang dipilih untuk dianalisis. Kata kunci: Read Aloud; Bahasa; Anak Usia Dini; Studi Literatur
Analisis Kebijakan Profil Pelajar Pancasila Terhadap Internalisasi Pendidikan Karakter Anak Usia Dini Multazam, Fiky; Setiasih, Ocih
Aulad: Journal on Early Childhood Vol. 6 No. 1 (2023): January-April 2023
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/aulad.v6i1.463

Abstract

Pendidikan karakter sangat penting sebagai wujud jati diri bangsa. Kebijakan profil pelajar pancasila hadir sebagai upaya mewujudkan karakter bangsa yang berlandaskan ideologi bangsa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kebijakan profil pelajar pancasila terhadap internalisasi pendidikan karakter anak usia dini. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu studi literatur dengan mengumpulkan berbagai sumber bacaan yang relevan dengan konteks dan tujuan penelitian. Hasil dari penelitian ini yaitu bahwa profil pelajar pancasila sangat berkaitan erat dengan nilai-nilai kearifan lokal yang tertuang dalam semangat-semangat nilai kearifan lokal tertuang semua kedalam elemen profil pelajar pancasila. Peran keluarga, sekolah dan masyarakat menjadi kunci penanaman karakter melalui kebijakan profil pelajar pancasila.
Eksplorasi Proses Kognitif Anak Usia Dini Dalam Menyelesaikan Pola Berulang Salsabiila, Siti Azkia; Setiasih, Ocih
KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood Education Vol 7, No 2 (2024): November
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/kjiece.v7i2.32691

Abstract

Learning repeating patterns is the foundation for children's understanding of other math concepts. However, previous research has shown that there are still children as young as 5-6 years old who have difficulty in finding pattern sequences. The purpose of this study is to identify and discuss the cognitive strategies used by children aged 5-6 years to recognize and solve repeated pattern problems. A qualitative approach with a case study method was used to achieve this goal. The results showed that there were three categories of strategies used by children to solve repetitive pattern problems, namely attention to individual features, comparison and classification, and focus on sequence. For teachers, the results of this study are expected to provide feedback on the learning of repetitive patterns by paying attention to the characteristics and problem solving strategies of each child. For future researchers, this research can be a first reference to further explore the use of the three strategies for solving repetitive patterns in a larger number of 5-6 year old child subjects
Read Aloud Sebagai Sarana Pengembangan Bahasa Anak Usia Dini: Studi Literatur Zulaeha, Vita Siti; Setiasih, Ocih
PAUDIA: Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Vol 14 No 1 Periode Desember - Februari 2025
Publisher : Pendidikan Guru PAUD Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/paudia.v14i1.1182

Abstract

Early childhood language development can be influenced by interactions between children and their environment. Interactions that occur can stimulate children's language development. Children's language skills can be stimulated through various methods. One method that parents and educators can use is the read aloud method. Read aloud activities are reading aloud activities that involve not only hearing but also the interaction between the reader and the child. This method can stimulate early childhood language development through verbal interactions between readers or facilitators of read-aloud activities with children. The purpose of this study is to explore the role of the read-aloud method in developing early childhood language skills through a literature study approach. This literature review examines previous research that shows that read aloud helps children's language development through ongoing discussion of new words and sentence structures. The research method used in the research is a literature study. The data collection technique used in this research is to search for articles on trusted sources. In collecting data, researchers searched for sources as many as 65 literature. Then selected articles related to the read aloud method in improving early childhood language skills. As a result, 12 articles were selected for analysis.
Kegiatan Jurnal Pagi Sebagai Upaya Mengembangkan Kemampuan Pra Literasi Anak Usia Dini Nida Ulfadilah; Setiasih, Ocih
PAUDIA: Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Vol 13 No 2 Desember 2024 : PAUDIA (Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini)
Publisher : Pendidikan Guru PAUD Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/paudia.v13i2.1062

Abstract

Abstract Literacy is one of the competencies that every individual must have in the current era of globalization, so that every individual can compete and can obtain information and apply it. In Indonesia itself, interest in literacy is still very low. Pre-literacy is the term for the introduction of literacy at the PAUD level where this pre-literacy is related to the introduction of reading and writing. One of the strategies used to increase pre-literacy in PAUD children is morning journaling. The objective of this research is to determine how Morning Journal Activities are an Effort to Develop Early Childhood Literacy and to explore the extent of the importance of implementing morning journals in early childhood education today as an effort to develop children's literacy. The research method employed involves conducting a library research or literature review. Researchers took literature from relevant journals and new journal years. This morning's journal activity is very important because it is able to stimulate pre-literacy in early childhood, both in writing, remembering what compass to read, telling stories and communicating well. Through these activities, we can create effective, free and enjoyable activities for children. Keywords: Morning Journal; Pre-literacy; Early childhood   Abstrak Literasi adalah kemampuan yang wajib dimiliki setiap individu diera globalisasi saat ini, agar setiap individu dapat bersaing serta dapat meraih informasi dan menerapkanya. di Indonesia sendiri minat literasi masih sangat rendah terlihat dalam hasil PISA 2022 hasil penilaian mengenai minat literasi di Indonesia masih berada di peringkat bawah. Pra literasi merupakan sebutan pengenalan literasi pada jenjang PAUD dimana pra literasi ini berkaitan dengan pengenalan membaca, menulis. Salah satu cara yang digunakan untuk peningkatan pra literasi anak PAUD yakni Jurnal pagi. Tujuan dari penelitian ini mengetahui bagaimana kegiatan jurnal pagi sebagai upaya pengembangan literasi anak usia dini serta mengeksplorasi sejauh mana pentingnya penerapan jurnal pagi dalam pendidikan anak usia dini saat ini sebagai upaya pengembangan literasi anak. Metode penelitian yang digunakan melalui studi pustaka atau studi literatur. Peneliti mengambil literatur dari jurnal yang relevan serta tahun jurnal yang masih baru. Kegiatan Jurnal pagi ini sangat penting dilakukan karena mampu menstimulasi pra literasi anak usia dini, baik dalam menulis, mengingat kosakata membaca, bercerita serta berkomunikasi dengan baik. Melalui kegiatan tersebut dapat menciptakan kegiatan yang efektif, bebas serta menyenangkan bagi anak Kata kunci: Jurnal Pagi; Pra literasi; Anak Usia Dini
PENGENALAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS OLEH ORANG TUA PADA ANAK USIA DINI Widya Utami; Ocih Setiasih
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 01 (2025): Volume 10 No. 01 Maret 2025 In Press.
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i01.22834

Abstract

Bahasa Inggris memiliki peran esensial pada era globalisasi sebagai salah satu kompetensi untuk mengembangkan kepercayaan diri sehingga mampu bersaing di dunia internasional. Mengenalkan kosa kata bahasa Inggris memberikan dampak positif bagi anak usia dini, karena itu diperlukan strategi yang tepat agar kemampuan bahasa Inggris anak usia dini berkembang lebih optimal. Metode penelitian yang digunakan adalah sistematik review. Database elektronik yang digunakan adalah Google Scholar. Pencarian awal didapatkan 15 artikel jurnal kemudian dipilih berdasarkan kriteria eksklusif sehingga didapatkan tujuh artikel jurnal yang diidentifikasi menggunakan teknik. Hasil sistematik review yang dilakukan menunjukkan bahwa dalam pengenalan kosa kata bahasa Inggris kepada anak usia dini, komunikasi haruslah berjalan baik antara orang tua dengan anak sehingga perkembangan bahasa anak dapat tercapai sesuai pertumbuhan dan perkembangannya. Peranan orang tua juga penting dalam proses pengenalan kosa kata bahasa Inggris di rumah meskipun dalam waktu yang singkat agar kemampuan bahasa Inggris anak semakin berkembang.
STRATEGI ADAPTIF ORANG TUA BERDASARKAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DALAM MEMBIASAKAN PHBS PADA ANAK USIA DINI karunia, Aisah; roby naufal arzaqi; Nur Faizah Romadona; Ocih Setiasih
PRATAMA WIDYA : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 10 No 2 (2025): Pratama Widya Oktober 2025
Publisher : UHN I GUSTI BAGUS SUGRIWA DENPASAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Clean and Healthy Living Behavior (CHLB) is essential to be instilled from an early age, as it contributes significantly to the development of lifelong health habits. However, its implementation within families still encounters various challenges, particularly due to differences in parents educational backgrounds, levels of understanding, and socio-economic conditions. This study aims to explore the patterns of strategies used by parents in fostering CHLB in early childhood through a qualitative case study approach involving three mothers with different education levels and living environments. Data were collected through semi-structured interviews and analyzed using the Grounded Theory technique. The findings indicate that parents with higher education tend to adopt digital-based strategies, such as the use of educational videos and games, while parents with lower education rely more on traditional methods such as storytelling, modeling, and direct explanation. Challenges include limited time, financial constraints, and less supportive environments. The study emphasizes the importance of collaboration between schools and families to strengthen CHLB habituation in early childhood.