Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Edukasi Budidaya Black Soldier Fly (BSF) dalam Rangka Menciptakan Lapangan Kerja Baru dan Solusi Permasalahan Sampah di Area Pasar Manis Ciamis Hendar Nuryaman; Suprianto; Suyudi; Nur Arifah Qurota A’yunin
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2020): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v4i4.4369

Abstract

Waste becomes a problems if not managed properly, moreover comes from market activities whose are always there every day. Youth of Al Hilal live near "Pasar Manis" in Ciamis District, West Java, which some of the members do not have jobs. One of the activities in an effort to bring income is to cultivate the BSF (Black Soldier Fly), as a new breakthrough in providing cheap protein sources for animal feed and fish. This community service activity aims to provide education and management services for BSF cultivation in order to be able to utilize the economic potential of organic waste management and cultivation results. The method of activity is in the form of community education and BSF cultivation iptek with 34 participants. Generally, the results provide a new alternative to get income and improve skills in BSF cultivation so that is better in its management. Then an increase in understanding of the prospects, economic, social and environmental benefits so that it becomes an alternative solution in obtaining income and reducing the problem of organic waste in the surrounding area. The response of activities obtained by 88.2% greatly increases knowledge; 8.8% enough to add knowledge; and 2.9% are mediocre.
Diversifikasi Lahan Diversifikasi Lahan Marginal Dan Pekarangan Sebagai Solusi Ketahanan Pangan Keluarga Tani Di Desa Kamulyan Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya: Diversifikasi Lahan Marginal Dan Pekarangan Sebagai Solusi Ketahanan Pangan Keluarga Tani Di Desa Kamulyan Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya Nurul Risti Mutiarasari; Tenten Tedjaningsih; Suyudi Suyudi; Suhardjadinata Suhardjadinata
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2022): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v6i1.9259

Abstract

Terpenuhinya pangan bagi setiap masyarakat dengan ketersediaan pangan yang cukup, bermutu, aman, merata dan terjangkau disebut dengan ketahanan pangan. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mencapai ketahanan pangan masyarakat adalah pemberdayaan potensi lokal dengan konsep pemanfaatan lahan marginal dan pekarangan di desa dan di perkotaan. Kegiatan Pengabdian Masyarakat Skema Ketahanan Pangan yang dilaksanakan di Desa Kamulyan Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya adalah mensosialisasikan cara mengoptimalkan lahan marginal dan pekarangan dengan sistem pertanian terpadu melalui konsep diversifikasi tanaman kepada anggota kelompok tani yang berada di Desa Kamulyan sebagai sasaran kegiatan dalam pemanfaatan potensi lahan tersebut untuk dapat menjadi salah satu sumber penghasil pangan keluarga tani untuk mendatangkan ketahanan pangan keluarga. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan pedekatan ceramah dan diskusi, serta pembuatan demonstrasi plot (demplot) sebagai percontohan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa lahan yang tersedia belum dimanfaatkan secara kontinyu dan maksimal oleh petani hal tersebut disebabkan : (1) pada proses pemeliharaan pada tanaman khususnya pada musim kemarau terdapat kendala yaitu disebabkan karena sulitnya memperoleh air, penggunaan pupuk belum sesuai dengan anjuran, yaitu menggunakan pupuk jika terdapat kelebihan pupuk dari pertanaman di sawah dari tanaman padi atau mendong, (2) input benih masih diperoleh dari pasar untuk komoditas sayuran tertentu, (3) gangguan tanaman oleh ternak unggas (ayam, bebek), karena sistem lepas pada pemeliharaan ternak unggas. Masih diperlukan pendampingan secara berlanjut untuk dapat memanfaatkan potensi lokal secara keseluruhan.
Alternative Organic Waste Processing Through Eco-Enzyme Manufacturing Innovation: Alternatif Pengolahan Sampah Organik Melalui Inovasi Pembuatan Eco-Enzyme Mutiarasari, Nurul Risti; Tedjaningsih, Tenten; Suyudi, Suyudi; Suhardjadinata, Suhardjadinata
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 3 (2024): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v8i3.13548

Abstract

Agricultural development is faced with various challenges, such as climate change which can lead to food insecurity, the conversion of agricultural cultivation land to non-agriculture, population growth followed by an increase in food demand, exploitation, and degradation of agricultural land resources which causes a decrease in soil quality, environment, and agricultural products. Organic fertilizer can be obtained from the processing of organic waste which is produced either from agricultural waste or from household organic waste. Making eco-enzymes is an innovation that can be applied at the smallest level, namely households and farmer groups to be able to produce organic fertilizer. The Community Service Activity for the Food Security Scheme which was carried out in Kamulyan Village, Manonjaya District, Tasikmalaya Regency was to provide information on the concept of environmentally friendly agriculture through the manufacture of eco-enzymes as an effort to meet the demand for organic fertilizers. Next, a method is given for applying organic fertilizer from eco-enzyme fermentation to plants. This solution is offered considering the various benefits of eco-enzymes, especially in meeting the organic fertilizer needs of partner farmers, which in turn can increase the knowledge, skills, and independence of farmers.