Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia

Terapi Bermain Playdough Berpengaruh pada Peningkatan Motorik Halus Anak Prasekolah Anggraini, Afni; Fetriyah, Umi Hanik; Nito, Paul Joae Brett
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.1.2024.257-266

Abstract

Anak prasekolah usia 4-5 tahun dapat menguasai keterampilan salah satunya ketrampilan motorik halus. Jika anak mengalami keterlambatan maka anak akan kurang aktif, sulit beradaptasi dengan lingkungannya dan psikososialnya. Bermain playdough dapat digunakan untuk meningkatkan ketrampilan motoric halus. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh terapi bermain playdough terhadap peningkatan motorik halus pada anak prasekolah Di Wilayah Banjarmasin Timur. Penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperimen menggunakan sampel anak berusia 3-4 tahun yang diambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen pengambilan data menggunakan lembar observasi dan SOP. Analisis uji statistik Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden berusia 4 tahun (66,7%), berjenis kelamin laki-laki (53,3%) dan mayoritas memiliki saudara kandung ada 1 (33,3%). Sebelum pemberian terapi playdough rata-rata sebesar 4,07. Sedangkan sesudah pemberian terapi playdough rata-rata sebesar 10,53. Selisih peningkatan motorik halus pada terapi bermainan playdough sebesar 6,46. Nilai p=0.001 maka disimpulan pemberian terapi bermain playdough berpengaruh dalam peningkatan motorik halus terhadap anak prasekolah.
Perbedaan Tingkat Kecemasan Korban Body Shaming pada Pelajar dan Mahasiswa Baru Andi, Andi; Nito, Paul Joae Brett; Fetriyah, Umi Hanik
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 4 (2024): November 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.4.2024.977-988

Abstract

Prevalensi bullying cenderung mengalami peningkatan pada pelajar dan mahasiswa di seluruh dunia. Perlakuan bullying sering ditemukan dengan bentuk body shaming. Korban body shaming diduga dapat mengalami kecemasan yang berdampak pada terganggunya prestasi belajar. Menganalisis perbedaan tingkat kecemasan korban body shaming pada pelajar SMAN 7 Banjarmasin dan mahasiswa baru Universitas Sari Mulia.Metode: Penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional pada 30 pelajar dan 30 mahasiswa yang dipilih dengan teknik purposive sampling menggunakan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS). Hipotesis dianalisis dengan uji independent sample t test. Hasil pengolahan data pada kedua kelompok sampel sama-sama menunjukkan fat shaming sebagai jenis body shaming yang dialami mayoritas responden pelajar (23,3%) dan 9 responden (30%) pada kelompok mahasiswa. Hasil pengolahan data pada kedua kelompok sampel juga sama-sama menunjukkan teman sebagai pelaku body shaming 14 responden (46,7%) pada kelompok pelajar dan 16 responden (53,3%) pada kelompok mahasiswa. Gambaran tingkat kecemasan responden korban body shaming mayoritas responden sama-sama mengalami kecemasan ringan. Hasil uji independent sample t test menunjukkan p-value sebesar 0,243. Tidak ada perbedaan tingkat kecemasan korban body shaming pada pelajar SMAN 7 Banjarmasin dan mahasiswa Universitas Sari Mulia.
Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Stunting pada Balita Suling, Carolina I. S.; Ariani, Malisa; Fetriyah, Umi Hanik
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 4 (2024): November 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.4.2024.1009-1022

Abstract

Permasalahan yang kerap melanda Indonesia ialah mengenai isu pemenuhan gizi dan kejadian stunting. Permasalahan stunting berdampak pada kualitas sumber daya manusia yang menyebabkan kegagalan dalam pertumbuhan anak, mengalami hambatan dalam perkembangan kognitif dan motorik, tinggi badan yang rendah, turunnya kapasitas intelektual pada usia dewasa dan munculnya berbagai penyakit. Pola pemberian makanan merupakan faktor penentu salah satu penyebab kejadian stunting. Pola makan pada anak sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Mengetahui hubungan pola makan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Anjir Pulang Pisau wilayah kerja Puskesmas Pulang Pisau. Penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel berjumlah 31 balita di Desa Anjir wilayah kerja UPT Puskesmas Pulang Pisau pada bulan Agustus 2024. Pengambilan data menggunakan lembar observasi dan kuesioner. Kuesioner Child Feeding Questionnaire (CFQ). Telah dinyatakan valid dengan nilai rhitung (0,736 – 0,986) dan nilai reliabilitas jenis makanan 0,902 > 0,6, jumlah makanan 0,769 > 0,6 dan jadwal makanan 0,911 > 0,6. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Pola makan balita secara tepat sebanyak 25 orang (80,6%). Kejadian stunting pada balita di Desa Anjir sebanyak 16 orang (51,6%). Hubungan pola makan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Anjir Pulang Pisau wilayah kerja Puskesmas Pulang Pisau dengan nilai p-value (0,018 < 0,05). Ada hubungan pola makan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Anjir Pulang Pisau wilayah kerja Puskesmas Pulang Pisau.
Pengaruh Terapi Bermain Mendongeng terhadap Penurunan Tingkat Nyeri pada Anak dengan Leukemia Malena, Rika; Fetriyah, Umi Hanik; Nito, Paul Joae Brett
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 13, No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.13.1.2025.31-40

Abstract

Leukemia merupakan salah satu keganasan yang banyak menyerang anak-anak. Salah satu tanda dan gejala khas yang dirasakan pasien leukemia adalah nyeri. Kondisi nyeri yang dirasakan dapat memicu reaksi stress yang berdampak pada perawatan, dapat mengganggu fisik, kognitif, dan mengganggu emosional anak. Terapi mendongeng menjadi salah satu terapi non-farmakologis yang efektif di gunakan untuk mengurangi rasa nyeri dalam masa perawatan dan pengobatan. Tujuan untuk mengetahui pengaruh terapi bermain mendongeng terhadap penurunan intensitas nyeri pada anak dengan leukemia. Penelitian kuantitatif pre eksperimental dengan desain Pretest-Posttest Without Control Group Design. Sampel berjumlah 15 orang anak leukemia. Pengumpulan data menggunakan SOP mendongeng jenis fabel dan skala nyeri Wong Baker. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Rata-rata nyeri anak pre intervensi H1 yakni nyeri sedang dan berat (6-8) sebanyak 13 orang (87%) dengan nilai mean 6.1333333333. Rata-rata skala nyeri post intervensi H2 yakni nyeri ringan (2-4) yaitu sebanyak 14 orang (93%) dengan nilai mean 2.266666667. Rata-rata penurunan skala nyeri di pre H1 dan post H2 sebesar 3,86666663. Pengaruh terapi bermain mendongeng terhadap penurunan Tingkat nyeri pada anak dengan leukemia di dapatkan nilai p-value 0,000 < 0,05, dengan nilai z-hitung -3.624. Ada pengaruh terapi bermain mendongeng terhadap penurunan Tingkat nyeri pada anak dengan leukemia di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin.
Co-Authors Adity, Muhammad Fresdy Adriana Palimbo, Adriana Agusriani, Lasty Agustina, Mely Aina, Siti Irma Nur Aisyah Pratiwi, Aisyah Almaida Almaida, Almaida Andi Andi Andini, Ni Nyoman Jero Anggraini, Afni Anggraini, Fitria Ariani, Malisa Aslamiyah, Suwai Batul Asmadiannor, Asmadiannor Bagus Rahmat Santoso, Bagus Rahmat Budi, Indra Carolin, Putri Cloudia, Lorenza Dewi, Ni Gusti Agung Ayu Sri Dhea Manto, Onieqie Ayu dini rahmayani Dwi Salmarini, Desilestia Fadlianoor, Renaldy Febriyanti, Novi Fitria, Henni Gaghauna, Eirine EM Grencia, Neni Habibi, Nur Hakidah Hidayah, Laila Hidayati, Alfina Hikmah, Rahmadaniati Hongky, Hongky Husna, Jum’atul Irawan, Angga Istiqamah Kamal, Al Mustafa Khairun Nisa Khoirul Khoirul LATIFAH Latifah Latifah Latifah, Hj Leluni, Adelia Lestari, Agnes Tadika M. Sobirin Mohtar Mahbubah, Mahbubah Mahdiah, Dede MAHMUDAH, RIFA'ATUL Malena, Rika Manto, Onieqe Ayu Dhea Manto, Onieqie Ayu Dhea Mariam Mariam, Mariam Mariani Mariani Maulida, Neli Meka, Aderia Dang Melda, Melda Mohammad Basit, Mohammad Muhammad Riduansyah Muhammad Zulfadhilah Mukti, Ranisa Muna, Ariatul Munawarah Munawarah, Munawarah Munawarah, Aisyah Nataly, Onevia Berlian Nazmi, Nurlina Nito, Paul Joae Brett Normala Nur Anisa Nurdiyanti, Siti Haliza Nurvela, Ain Onieqie Ayu Panca Putria, Evita Pebriana, Olvia Putri Pitriya, Aima Pradini, Santia Andira Putri, Alvionita Rahayu, Agustinur Rahmadaniah, Dina Rahmah, Tri Ayu Aulia Rahmawati, Rahmawati Rahmi, Aisya Ramadani, Dilla Futri Ramadani, Hamsudin Ranai, Ahmad Rhamadayanti, Rizka Novia Riani, Nolla Riduansyah, Muhammad Rifa'atul Mahmudah Rinita Ririn Safitri Ritni Rosalina, Nadya Safitri, Aghus Triani Holyza Salasikin, Lela Saldilawaty, Saldilawaty Salsabila, Putri Sari, Niluh Putu Asti Purnama Sari, Rani Normaya Shabilla, Risqina Meilin Siti Fatimah Sri Muliani, Sri Subhannur Rahman, Subhannur Sugeng, Santoso Suling, Carolina I. S. Tasalim, Rian Teddyansyah, Teddyansyah Tiaradevi, Tiaradevi Tisi, Wanda Ceisara Monica Hinut Virdasari, Sweetryani Wati, Nida Widia, Widia Widiantari, Ni Ketut Wijaksono, M. Arief Wikklin, Monica Yamani, Namira Talitha Yuniarti, Ainun Zambri, Haniah