Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

REVIEW LITERATUR: PERAN SEL PENYOKONG OLFAKTORI PADA MEKANISME TERJADINYA GANGGUAN PENCIUMAN SEMENTARA PADA COVID-19 Daud, Fari Ananda; Pamungkas, Raden Aprian Surya Putra; Sanjaya, Ardo; Gunadi, Julia Windi
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 8 (2023): Volume 10 Nomor 8
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i8.10244

Abstract

Latar Belakang: Infeksi dari virus SARS-CoV 2 memunculkan gejala yang bervariasi pada tiap individu. Gejala anosmia/hilangnya penghidu yang disebabkan terjadinya disfungsi pada sistem olfaktori merupakan gejala yang dialami lebih dari setengah populasi pasien COVID-19.Tujuan: Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui mekanisme pasti dari kerusakan jaringan, terutama pada sel penyokong olfaktori, terjadinya disfungsi olfaktori, dan mengapa dapat terjadi disfungsi olfaktori sementara pada infeksi SARS-CoV 2.Metode: Metode studi ini adalah dengan mereview jurnal nasional dan internasional dengan topik yang berhubungan dengan tujuan studi.Hasil: Ekspresi reseptor angiotensin-converting enzyme 2 (ACE-2) dan Transmembrane Serine Protease 2 (TMPRSS2) menjadi pemeran utama pada awal infeksi virus SARS-CoV 2 sampai terjadinya kerusakan jaringan. Olfactory sustentacular cells merupakan sel yang memiliki ekpresi yang tinggi dari kedua reseptor tersebut.Kesimpulan: Olfactory sustentacular cells dan glial cell-derived neurotrophic factor (GDNF) yang dihasilkan oleh sel glia dapat membantu regenerasi neuron olfaktori sehingga mempercepat penyembuhan disfungsi olfaktori pada infeksi virus SARS-CoV 2.   
STUDI LITERATUR: EFEK STENT GRAFT PADA PASIEN DENGAN EMERGENSI AORTA Octavallen, Andri; Tanuwijaya, Farrell; Gunadi, Julia Windi; Rahardja, Fanny; Sanjaya, Ardo
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 12 (2023): Volume 10 Nomor 12
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i12.12961

Abstract

Abstrak: Studi Pustaka: Efek Stent Graft pada Pasien dengan Emergensi Aorta. Emergensi Aorta merupakan suatu kelainan pada aorta yang seringkali menyebabkan kematian. Terapi konvensional dilakukan dengan cara pembedahan terbuka. Seiring dengan berkembangnya zaman, beberapa negara melakukan terapi endovaskuler karena lebih bersifat invasif minimal dan memiliki tingkat morbiditas dan mortalitas yang lebih rendah. Salah satu terapi endovaskular adalah dengan menggunakan stent graft. Stent Graft dalam tatalaksana emergensi aorta merupakan pengobatan yang sederhana, aman, dan cepat, dengan rata – rata tingkat keberhasilan operasi dan kelangsungan hidup pasien >80%. Metode pengumpulan data dan penulisan hasil kajian menggunakan Preferred Reporting Items for Systematic Reviews & Meta Analyses (PRISMA) yang diakses melalui PubMed dan Science Direct. Beberapa studi memaparkan, terapi endovaskular dengan intervensi stent graft menunjukkan tingkat morbiditas dan mortalitas yang lebih rendah yaitu <20% dan <19%. Hal tersebut dipengaruhi oleh berbagai macam faktor seperti usia, kondisi anatomi aorta, skor APACHE. Tujuan dari tinjauan pustaka ini adalah untuk melihat evaluasi atau hasil dari berbagai kasus pasien–pasien yang mengalami emergensi aorta dan diberikan tatalaksana pembedahan secara endovaskular menggunakan stent graft.
EKSTRAK METANOL TERIPANG (Holothuria scabra) MENURUNKAN EKSPRESI GEN COX-2 PADA HEPAR MENCIT (Mus musculus) BETINA GALUR C57BL YANG DIINDUKSI DMBA DAN HIGH FAT DIET Sariwidyantry, Raden Ghita; Maratantiningtyas, Demes Chornelia; Ratnawati, Hana; Liliana, Teresa; Sanjaya, Ardo
Jurnal Medika Malahayati Vol 7, No 4 (2023): Volume 7 Nomor 4
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jmm.v7i4.11277

Abstract

Abstrak : Ekstrak Metanol Teripang (Holothuria scabra) Menurunkan Ekspresi Gen Cox-2 Pada Hepar Mencit (Mus musculus) Betina Galur C57BL Yang Diinduksi DMBA dan High Fat Diet. Saat ini NAFLD banyak dikenal sebagai penyebab utama penyakit hepar kronis di Asia, dimana diperkirakan sepertiga populasi negara berkembang memiliki bukti adanya steatosis dengan mayoritas berada pada kondisi simple steatosis (70-90%). Sama seperti penyakit hepar kronis pada umumnya, NAFLD juga didasari oleh mekanisme stres oksidatif yang melibatkan mediator inflamasi seperti TNF-α, IL-6, tromboksan, dan prostaglandin yang diketahui mampu meregulasi reaksi inflamasi dan pertumbuhan kanker pada kolon dan hepar. Dalam penelitian ini digunakan 30 ekor mencit betina galur C57BL yang diinduksi DMBA dan diberi pakan tinggi lemak, dibagi dalam 2 kelompok kontrol dan 3 kelompok perlakuan yang diberi ekstrak metanol teripang dengan dosis 0,33 g/KgBB ; 0,66 g/KgBB ; 0,99 g/KgBB selama 6 minggu. Mencit dikorbankan, kemudian organ hepar diekstraksi dan dilakukan pemeriksaan ekspresi gen COX-2 dengan metode semikuantitatif RT-PCR. Hasil penelitian diuji secara statistik menggunakan ANOVA dan Post Hoc Test Tukey HSD yang menunjukkan hasil signifikan dengan nilai P<0,001. Ekspresi gen COX-2 berbanding terbalik dengan konsentrasi ekstrak metanol teripang. Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak metanol teripang memiliki efek antiinflamasi melalui cara menurunkan ekspresi gen COX-2.
Antiinflammatory Effect of Andrographolide in Sambiloto Extract (Andrographis paniculata) on Ulcerative Colitis Selonan Susang Obeng; Daniel Welson; Fen Tih; Ardo Sanjaya; Diana Krisanti Jasaputra; Julia Windi Gunadi; Yusuf, Inez Felia
Keluwih: Jurnal Kesehatan dan Kedokteran Vol. 4 No. 2 (2023): Keluwih: Jurnal Kesehatan dan Kedokteran (June)
Publisher : Direktorat Penerbitan dan Publikasi Ilmiah, Universitas Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24123/kesdok.V4i2.5909

Abstract

Abstract—Ulcerative colitis (UC) is an idiopathic chronic inflammatory disease of the gastrointestinal tract which is one of the inflammatory bowel diseases (IBD). In Indonesia, epidemiological data obtained from hospital reports, generally show that the incidence of UC is higher than Crohn's Disease (CD). Mesalamine as a drug of choice for UC, is related to some side effects. Therefore, herbal plants such as sambiloto (Andrographis paniculata) could be used as a complementary therapy in UC. The purpose of this article is to provide information about the potential mechanisms of andrographolide (AG) as a bioactive compound in sambiloto (Andrographis paniculata) extract as an anti-inflammatory agent. The method used by authors in this article is a narrative review method, by collecting studies about the anti-inflammatory effect of AG on UC through a database search. The results showed that one of the ingredients of sambiloto, diterpenoid labdane compound in the active form of AG, is able to inhibit the expression of pro-inflammatory cytokines so that it has the potential to act as an anti-inflammatory similar to mesalamine in UC therapy. Additionally, sambiloto contains flavonoids and polyphenols which serve as antioxidants. In conclusion, AG has an anti-inflammatory property that might be utilized as a part of UC complementary therapy. Keywords: andrographolide, andrographis paniculata, inflammation, ulcerative colitis, sambiloto Abstrak—Kolitis ulseratif (KU) adalah penyakit inflamasi kronis idiopatik saluran pencernaan termasuk dalam salah satu inflammatory bowel disease (IBD). Di Indonesia, data epidemiologi diperoleh dari pelaporan rumah sakit, secara umum menunjukkan insidensi KU lebih tinggi daripada Crohn’s Disease (CD). Mesalamine sebagai pilihan terapi untuk KU, dapat menimbulkan beberapa efek samping. Oleh karena itu, tanaman herbal seperti sambiloto Andrographis paniculata dapat digunakan sebagai terapi komplementer pada KU. Tujuan artikel ini adalah memberikan informasi mengenai potensi dan mekanisme senyawa bioaktif andrographolide (AG) pada ekstrak sambiloto (Andrographis paniculata) sebagai agen antiinflamasi. Metode yang digunakan oleh penulis dalam artikel ini adalah metode narrative review, dengan mengumpulkan beberapa studi tentang efek antiinflamatori dari AG pada KU melalui pencarian database. Hasil dari analisis data menunjukkan bahwa salah satu kandungan sambiloto, senyawa labdane diterpenoid dalam bentuk aktif AG, mampu menghambat ekspresi sitokin proinflamasi sehingga berpotensi sebagai antiinflamasi serupa dengan mesalamin pada terapi KU. Selain itu, sambiloto memiliki kandungan flavonoid dan polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan. Sebagai simpulan, AG memiliki properti antiinflammatori yang dapat digunakan sebagai bagian dari terapi komplementer pada KU. Kata kunci: andrographolide, andrographis paniculata, inflamasi, kolitis ulseratif, sambiloto
Radiological imaging of pulmonary cavitations in adult multidrug-resistance and extensively drug-resistance tuberculosis patients Ginting, Justin; Dominika, Katharina Ellen; Sanjaya, Ardo; Gunadi, Julia Windi
Jurnal Prima Medika Sains Vol. 6 No. 2 (2024): December
Publisher : Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jpms.v6i2.5639

Abstract

Mycobacterium tuberculosis is a pathogen that causes the infectious disease tuberculosis. Based on its resistance, tuberculosis can be divided into Drug-susceptible Tuberculosis (DS-TB) and Drug-resistant Tuberculosis (DR-TB). MDR-TB is one type of DR-TB when M. tuberculosis complex strains unresponsive to rifampicin and isoniazid. Another type of DR-TB is XDR-TB, A strain of M. tuberculosis that was unresponsive to rifampicin, isoniazid, fluoroquinolones, and at least 1 drug from group A. Research on the comparison of lung cavities in DS-TB, MDR-TB, and XDR-TB is still limited, this literature review is intended to explore comparative studies of lung cavity radiography in adult MDR-TB and XDR-TB patients. This literature review uses secondary data from literature searches through PubMed and Google Scholar by searching for keywords such as "Pulmonary Cavity", "Multidrug Resistance Tuberculosis", "Extensively Drug Resistance". Articles were included in the inclusion criteria if published in national or international journals with topics that match the research objectives within the last ten years. We found 7 studies that compared the radiologic features of lung cavities in individuals who have been diagnosed with DS-TB, MDR-TB, and XDR-TB. The literature review results showed that the radiologic features of cavities from DR-TB appear to be more massive than those in DS-TB. Similarly, in XDR-TB, the radiological picture of cavities appears more massive than in MDR-TB. The conclusion that can be drawn is that cavitation can be seen in DS-TB and DR-TB, and more cavitation in XDR-TB than in MDR-TB and DS-TB.
Pengaruh Nutrisi Dalam Meningkatkan Kadar Brain-Derived Neurotrophic Factor Pada Pasien Depresi Indriany, Dini; Siringo Ringo, Nalaraty Wahyu; Sanjaya, Ardo; Jasaputra, Diana Krisanti; Gunadi, Julia Windi
Health and Medical Journal Vol 7, No 1 (2025): HEME January 2025
Publisher : Universitas Baiturrahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33854/heme.v7i1.1638

Abstract

Brain-derived neurotrophic factor (BDNF) merupakan salah satu molekular neurotropin dalam sistem saraf yang berperan dalam modulasi dan perkembangan sinapsis serta sebagai regulator penting dalam proses transmisi di hipokampus, neokorteks, otak kecil, striatum, dan amigdala yang berpengaruh dalam proses neuroregenerasi, neuroprotektif, dan neurogenesis. Tingginya angka depresi pada sebagian besar usia dewasa menetapkan bahwa depresi menjadi salah satu perhatian penting dalam masalah kesehatan mental sehingga banyak penelitian meneliti tentang masalah ini pada manusia. Pada penelitian ini digunakan metode narrative review dengan cara mencari artikel dari search engine Pubmed dan Google Scholar dengan kata kunci “BDNF” dan “nutrition” dan “probiotic” dan “depression” dan “vitamin”. Kriteria inklusi berupa artikel penelitian 10 tahun terakhir, bahasa Inggris, full text dapat diakses. Pada narrative review ini, didapatkan lima artikel penelitian yang menguraikan tentang hubungan sintesis BDNF di hipokampus dan daerah lainnya dengan perbaikan gejala pada pasien depresi melalui pemberian jus jeruk murni dengan kandungan flavonoid, suplementasi probiotik, konsumsi minyak zaitun, suplementasi vitamin D dan magnesium, serta konsumsi vitamin C. Hasil telaah menunjukkan terdapat peningkatan kadar BDNF di hipokampus, serta peningkatan modulasi jaringan saraf, neuroplastisitas, neuromaturasi, dan pembentukan sinapsis pada uji coba otak hewan pengerat pada pemberian flavonoid, probiotik, minyak zaitun, suplemen vitamin D dan magnesium, serta vitamin C. Oleh karena itu, pemberian flavonoid,probiotik,  minyak zaitun, vitamin D dan magnesium, serta vitamin C dapat menurunkan tingkat dan gejala depresi dengan cara meningkatkan sintesis BDNF pada hipokampus dan daerah otak lainnya
Literature Review: Pengaruh Estrogen Terhadap Depresi Pasca Persalinan Gunawan, Decky; Camillo, Keyshia Valentine; Gunadi, Julia Windi; Sanjaya, Ardo
Health and Medical Journal Vol 7, No 1 (2025): HEME January 2025
Publisher : Universitas Baiturrahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33854/heme.v7i1.1642

Abstract

Depresi pasca persalinan merupakan kondisi mental yang ditunjukkan oleh perasaan yang konstan merasa rendah diri pada ibu yang baru melahirkan, dengan disertai perasaan sedih, penurunan harga diri, dan rasa putus asa. Estrogen memiliki efek indirek terhadap suasana hati melalui pengaruhnya pada fungsi endokrin, proses peradangan selama masa nifas, serta memodulasi aktivitas molekuler otak seperti brain-derived neurotrophic factor (BDNF) dan cyclic AMP response element binding protein (CREB). Perubahan hormonal yang signifikan pada ibu yang baru melahirkan memicu para peneliti untuk mengetahui pengaruh estrogen pada depresi pasca persalinan dan peluangnya dalam pengobatan. Tujuan dari telaah literatur ini adalah mengetahui pengaruh estrogen terhadap depresi pasca persalinan. Metode penelitian adalah telaah delapan artikel yang diperoleh dari PubMed dan BMJ journal dengan kata kunci “estrogen” dan “postpartum depression” dan dipilih berdasarkan kriteria inklusi seperti tahun terbit (2014-2024) dan isi artikel. Hasil telaah pada delapan artikel penelitian yang diperoleh menunjukan lima penelitian menunjukkan tidak ada pengaruh pemberian estrogen terhadap depresi pasca persalinan, sedangkan tiga penelitian menunjukan ada pengaruh. Depresi pasca persalinan bukan hanya karena faktor hormon estrogen, namun masih banyak faktor lain yang menjadi etiologinya. Kesimpulan telaah ini, sampai saat ini tidak ada bukti langsung pengaruh terapi estrogen untuk depresi pasca persalinan, namun masih memiliki potensi untuk dilakukan penelitian lebih lanjut sebagai terapi ajuvan.
The effect of saffron serum on collagen density, inflammatory gene expression, and autophagy in UVB-exposed Wistar rats Octavia, Chitra; Gunadi, Julia Windi; Adhika, Oeij Anindita; Ishak, Lani; Jasaputra, Diana Krisanti; Rosali, Alexandrina Everdine; Sanjaya, Ardo
Universa Medicina Vol. 43 No. 3 (2024)
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18051/UnivMed.2024.v43.329-339

Abstract

BackgroundSkin aging is a complex biological phenomenon influenced by intrinsic and extrinsic factors. Photoaging can be prevented by applying phytochemicals that have sun-protective properties. This study aimed to evaluate the effect of saffron serum to restore collagen density and autophagy processes and reduce inflammatory gene expression in UVB-exposed Wistar rats. MethodsAn experimental laboratory study was conducted involving 20 male Wistar rats that were divided into 4 groups: control, UVB, UVB + base serum, UVB + saffron serum exposed to UVB radiation for 5 weeks with a total dose of 3100 mJ/cm2. The skin was extracted then underwent Masson Trichrome staining and real-time PCR to obtain collagen density and gene expression. ResultsThe gene expression of MMP1, IL6, TNFá, LC3, and p62 was significantly increased in the UVB group compared to the control group. Topical administration of saffron serum significantly increased collagen density (p=0.001). Induction by UVB significantly increased LC3 (p=0.020) and p62 (p=0.030) gene expression, indicating an inhibition of autophagy. The saffron serum might modulate autophagy by increasing LC3, but not significant (p=0.495) and significantly decreasing p62 gene expression (p=0.001). As for MMP1, IL6, and TNFá, no significant decrease in gene expression was found in the UVB + saffron serum group compared to the UVB group. ConclusionSaffron serum increases collagen density and modulates autophagy in the skin of UVB-exposed Wistar rats. Inflammatory markers were increased after UVB induction, but no differences were found after saffron serum topical administration.
ISCHEMIA-MODIFIED ALBUMIN (IMA) AS A BIOMARKER OF OXIDATIVE STRESS IN PREGNANCY Arief Budiono; Dhyfa, Najwa aulia; Julia Windi Gunadi; Ardo Sanjaya
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Vol. 12 No. 1 (2025): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Univers
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jkk.v12i1.485

Abstract

This study aims to determine IMA levels as a marker of oxidative stress that occurs in ectopic pregnancy and preeclampsia. The method of this study is screening using secondary data obtained from literature searches found in national and international journals, with the keywords 'Oxidative Stress' or 'IMA' and 'Pregnancy'. Articles are included in the inclusion criteria if they are published in national or international journals with topics in accordance with the research objectives in the period 2014 - 2024, full-text access, both in English and Indonesian. It was found that serum IMA levels were increased in preeclampsia and, In comparison to normal pregnancy, ectopic pregnancy. This literature study concludes that IMA can be a biomarker for pregnancy-related diseases, especially preeclampsia and ectopic pregnancy. Higher sensitivity and specificity results in preeclampsia compared to ectopic pregnancy, the IMA test is better used to identify preeclampsia compared to ectopic pregnancy.
Hubungan Antara Ipk Sarjana Kedokteran Dan Program Profesi Dokter Dengan Nilai CBT Uji Kompetensi Program Profesi Dokter Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha Tih, Fen; Waty, Wenny; Valerie, Rachel; Sanjaya, Ardo; Gunadi, Julia Windi
Jurnal Medika Malahayati Vol 9, No 1 (2025): Volume 9 Nomor 1
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jmm.v9i1.18157

Abstract

Tahapan untuk menjadi dokter perlu melewati tahap sarjana kedokteran lalu program profesi dokter dan diakhiri dengan ujian UKMPPD sebelum akhirnya disumpah dokter. Pada kenyataannya terdapat banyak mahasiswa fakultas kedokteran yang tidak lulus UKMPPD sementara berdasarkan IPK pada tahap sarjana kedokteran dan program profesi dokter dinyatakan lulus. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui ada tidaknya korelasi antara IPK sarjana kedokteran dan program profesi dengan nilai CBT UKMPPD. Data diambil pada 2022 di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha. Penelitian ini melibatkan 1.183 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha yang mengikuti UKMPPD pada tahun 2016 sampai tahun 2022. Pengolahan data sekunder dilakukan dengan metode analisis bivariat dan multivariat. IPK sarjana kedokteran dan IPK program profesi dokter memiliki korelasi signifikan dengan nilai CBT UKMPPD. Pada tahap Pendidikan profesi seharusnya dalam hal praktik tetap melakukan tindakan sesuai dengan teori yang ada agar sesuai dan relevan dengan pembelajaran teori pada tahap akademik dan CBT UKMPPD.