Abstrak: Pembelajaran sejarah cenderung membuat siswa malas dan bosan dalam mengikuti pembelajaran dikarenakan lebih banyak menceritakan masa lalu. Model pembelajaran cooperative learning tipe make a match menjadi solusi karena dengan model ini siswa mampu berkolaboratif dan saling bekerjasama dalam menyesuaikan kartu-kartu yang berisi pertanyaan dan jawaban dan memberikan siswa mampu memahami pelajaran, serta memacu semangat belajar siswa Madrasah Aliyah Ainul Hasan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) Persepsi siswa terhadap penggunaan model Cooperative Learning tipe Make A Match dalam proses pembelajaran sejarah MA Ainul Hasan Kabupaten Probolinggo, (2) Efektivitas penerapan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Make A Match dalam meningkatkan semangat belajar siswa pada mata pelajaran Sejarah MA Ainul Hasan Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teori. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan model Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, mengambil kesimpulan dan verifikasi. Informan penelitian terdiri 15 siswa MA Ainul Hasan dan 3 guru sejarah yang seluruhnya terdiri dari 18 informan. Hasil penelitian ini (1) Persepsi siswa dalam model cooperative learning tipe make a match adalah mereka menganggap pendekatan ini lebih mudah dipahami, lebih menyenangkan, belajar lebih aktif, saling berinteraksi dan bertoleransi antar sesama. (2) Efektivitas dari penerapan model cooperative learning tipe make a match menunjukkan bahwa pendekatan ini efektif dalam pembelajaran dikarenakan membuat siswa mengalami peningkatan terhadap kompetensi pengetahuan dalam mata pelajaran sejarah, memudahkan siswa dalam mengingat materi pembelajaran, menciptakan pembelajaran yang aktif, dan dapat meningkatkan semangat belajar siswa pada mata pelajaran sejarah. Manfaat dalam penelitian ini dapat menambah wawasan tentang bagaimana mengaplikasikan efektivitas model pembelajaran Cooperative Learning tipe Make A Match dalam proses pembelajaran khususnya pada mata pelajaran sejarah. Serta dapat menjadi pedoman bagi guru dalam meningkatkan aktivitas proses pembelajaran di sekolah.Abstract: History learning tends to make students lazy and bored in following learning because it tells more about the past. The make a match type of cooperative learning learning model is a solution because with this model students are able to collaborate and cooperate with each other in adjusting cards containing questions and answers and giving students the ability to understand lessons, as well as spurring the enthusiasm for learning students of Madrasah Aliyah Ainul Hasan. This study aims to analyze (1) Student perceptions of the use of the Make A Match type Cooperative Learning model in the history learning process of MA Ainul Probolinggo District, (2) The effectiveness of the application of the Make A Match type Cooperative Learning learning model in increasing student enthusiasm for learning in the subjects of History MA Ainul Hasan Probolinggo District. This research uses a qualitative approach with a descriptive type of research. Data collection techniques are carried out through observation, in-depth interviews and documentation. To test the validity of the data using source triangulation and theory triangulation. This research was analyzed using the Miles and Huberman model, namely data collection, data reduction, data presentation, conclusion drawing and verification. The research informants consisted of 15 MA Ainul Hasan students and 3 history teachers, a total of 18 informants. The results of this study (1) The perception of students in the make a match type cooperative learning model is that they consider this approach easier to understand, more fun, learn more actively, interact and tolerate each other. (2) The effectiveness of the application of the make a match type cooperative learning model shows that this approach is effective in learning because it makes students experience an increase in knowledge competence in history teaching subjects, makes it easier for students to remember learning material, creates active learning, and can increase student enthusiasm for learning in history subjects.