Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

REFRESENTASI SEMIOTIKA AL-QURAN (Analisis Simbol Warna Putih) Aziz, Abd
Mumtaz: Jurnal Studi Al-Quran dan Keislaman Vol 5, No 1 (2021): Mumtaz: Jurnal Studi Al-Qur'an dan Keislaman
Publisher : Institut PTIQ Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36671/mumtaz.v5i01.173

Abstract

Tulisan ini menyelidiki signifikansi dan representasi warna dalam al-Quran dalam perspektif semiotik untuk menafsirkan tanda. Pendekatan ini digunakan untuk menganalisis warna dari perspektif semiotika budaya. Studi ini menyajikan semiotika semantik dan budaya atas warna sebagai tanda dalam al-Quran yang menimbulkan berbagai macam makna dan tafsir semiotik. Yang dikaji dalam tulisan ini hanyalah warna putih dan penafsirannya dalam perspektif semiotik. Studi tersebut mengungkapkan bahwa sistem warna Arab sesuai dengan warna universal, terutama dalam hal kategorisasi dan konotasinya, dan analisis semiotik yang dibuatnya perangkat yang efisien untuk menganalisis dan menafsirkan denotasi dan konotasi warna tanda-tanda dalam al-Quran.
KOHESI GRAMATIKAL (TAMASUK NAHWI) Aplikasi Substitusi dan Elipsis pada Wacana Ayat Al-Quran Aziz, Abd
Mumtaz: Jurnal Studi Al-Quran dan Keislaman Vol 5, No 2 (2021): Mumtaz: Jurnal Studi Al-Qur'an dan Keislaman
Publisher : Institut PTIQ Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36671/mumtaz.v5i02.210

Abstract

Tulisan ini membahas tentang penerapan substitusi dan elipsis pada ayat al-Quran, sebagai bentuk kohesi gramatikal (tamasuk nahwi). Substitusi yang diterapkan yaitu pada Q.S. al-Munafiqun: 63/9; Q.S. Ali Imran: 3/14. Bentuk elipsis yang diterapkan, yaitu dalam empat bentuk; elipsis pada partikel (hadzf al-harf); elipsis kalimat (hadzf al-kalimah); elipsis pada klausa (hadzf al-jumlah); elipsis pada rangkaian (hadzf al-tarkib), yang keempat tersebut diaplikasikan dalam Q.S. al-Nisa’ 4/176; Q.S. al-Kahfi 18/79; Q.S. al-Nahl 16/30; Q.S. al-Ahzab 33/37. Tujuan penggunaan substitusi dan elipsis adalah pemerolehan pragmatis dan efisien atas penggunaan bahasa sebagai media komunikasi, kehematan penggunaan bahasa, kepaduan struktur kalimat, dan perangsang pembaca untuk menggunakan daya pikirnya. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode kepustakaan.
The Concept of Moral Education in the Ta'limul Muta'allim Book and Its Implementation in Learning at Islamic Boarding Schools Aziz, Abd; Saparudin, Saparudin; Zaenudin, Zaenudin; Setiawan, Yudhi
Jurnal Pendidikan Islam Vol 14 No 1 (2024): July
Publisher : Research Departement of Darullughah Wadda'wah International Islamic University Bangil, Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38073/jpi.v14i1.1531

Abstract

Moral education aims to develop students' cognitive abilities in order to guide their thoughts, actions, and behaviors in alignment with virtuous values that define their identities. These values are demonstrated through their interactions with God, themselves, others, and the environment, as reflections of their role as servants of Allah. The aim of this research was to provide a comprehensive analysis of the moral education concepts presented in the Ta'limul Muta'allim book, including their practical application and significance. This study employed a qualitative research approach, specifically the descriptive method. Data collecting methods were conducted using observation, interviews, and documentation procedures. The research identified various concepts of moral education in the book Ta'limul Muta'allim. These concepts include the notion of educational goals, the concept of honoring teachers, the concept of students, and the concept of civility while studying. The implementation of moral education involves incorporating the educational goal concept into subject objectives. The concept of respecting teachers encompasses the students' possession of knowledge, wara’ (piety), affection, and reverence. The concept of students entails facilitating their acquisition of knowledge, receiving affection, intending to seek Allah's blessing, demonstrating steadfastness, and respecting teachers. Furthermore, the implementation of the courtesy concept in studying knowledge necessitates that students glorify knowledge and possess wara’.
Pengaruh Strategi Brainstorming terhadap Kemampuan Menulis Teks Argumentasi Siswa Kelas XI MA Darut Tauhid ima usliana; Aziz, Abd; Susetya, Hemas Haryas Harja
Jurnal Cerdik: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Cerdik: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa, Fakultas Ilmu Budaya, Universita Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jcerdik.2024.004.02.01

Abstract

Kemampuan menulis teks argumentasi merupakan keterampilan penting dalam dunia akademik, namun masih banyak siswa MA yang mengalami kesulitan dalam mengembangkan ide dan menyusun argumen secara logis dan runtut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran Brainstorming terhadap kemampuan menulis teks argumentasi siswa kelas XI MA Darut Tauhid. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain Pre-Experimental One-Group Pretest-Posttest Design. Sampel berjumlah 15 siswa kelas XI A yang dipilih secara purposive. Instrumen penelitian meliputi observasi, pretest, posttest, dokumentasi, dan angket. Analisis data dilakukan menggunakan uji paired sample t-test dengan bantuan SPSS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai thitung 14,8 lebih besar dari ttabel 1,761, sehingga H? ditolak dan H? diterima. Artinya, terdapat pengaruh yang signifikan dari strategi Brainstorming terhadap peningkatan kemampuan menulis teks argumentasi siswa. Sebanyak 87% siswa juga memberikan respon positif, menilai strategi ini efektif dan menyenangkan. Kebaruan dari penelitian ini terletak pada penerapan Brainstorming dalam konteks madrasah berbasis pesantren yang memiliki budaya religius dan kolaboratif, sebuah latar yang belum banyak dikaji dalam penelitian sebelumnya. Lingkungan yang mendukung diskusi dan keterbukaan terbukti memperkuat efektivitas strategi ini. Hasil penelitian ini juga memberikan kontribusi bagi guru Bahasa Indonesia dalam mengembangkan pembelajaran menulis yang interaktif. Strategi Brainstorming dapat diintegrasikan dalam kurikulum berbasis literasi, khususnya untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan keterampilan berargumen siswa.  
Peran Walisongo dalam Perkembangan Islam di Jawa Afandi, Afandi; Aziz, Abd
Javano Islamicus Vol. 2 No. 1 (2024): April
Publisher : Postgraduate Studies UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/Javano.2024.2.1.90-104

Abstract

Islamic law (Sharia) and Sufi scholars, including the Walisongo, have been significant driving forces behind the development of a peaceful Islamic culture. The Walisongo exemplify how Islam evolved in Indonesia, particularly on the island of Java. As the early leaders of Islam, the Walisongo are revered throughout Java. Their contribution to the spread of Islamic da’wah in Indonesia in general, and in Java in particular, is an undeniable historical fact. This study employs a qualitative methodology. The qualitative research approach emphasizes the perspectives of research subjects and uses theoretical foundations as a guide to ensure that the research process aligns with the empirical facts discovered throughout the study. The initial process of Islam’s entry into Java successfully spread Islamic teachings across the island through a long and challenging journey. The term Walisongo, derived from the words wali (saint) and songo (nine), represents a group that played a vital role in bringing Islam to Java. The contribution of the Walisongo to Islamic education in Java is currently being revitalized and refined through more modern adaptations. The Walisongo stand as historical figures in Javanese Islamic education for their unique method of integrating Javanese culture and customs into their da’wah strategies, which effectively prevented Islamic education from being imposed through rigid processes of Islamization.
Efektivitas Pembelajaran Etnomatematika pada Tradisi Hasil Panen dalam Pemahaman Konsep Bilangan Bulat dan Pecahan Putri, Elisa Andyra Eka; Aziz, Abd; Rahayu, Eka
Kognitif: Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 2 (2025): April - June 2025
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/kognitif.v5i2.3137

Abstract

Pembelajaran matematika yang relevan dan bermakna merupakan faktor penting dalam memperdalam pemahaman konsep siswa. Etnomatematika, sebagai pendekatan yang menghubungkan budaya lokal dengan konsep matematika, diyakini mampu memberikan pengalaman belajar yang kontekstual dan dekat dengan kehidupan sehari-hari. Dalam penelitian ini, materi bilangan bulat dan pecahan dipelajari melalui konteks tradisi lokal yang berkaitan dengan hasil panen, sehingga siswa lebih mudah memahami konsep yang diajarkan.. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas pembelajaran etnomatematika berbasis tradisi hasil panen dalam memperdalam pemahaman konsep bilangan bulat dan pecahan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain Pretest-Posttest Nonequivalent Control Group. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII di Satuan Pendidikan Muadalah Wustha Al-Mashduqiah, dengan kelas VII D sebagai kelompok eksperimen dan VII E sebagai kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, tes, dan dokumentasi, dengan instrumen berupa soal esai berdasarkan indikator pemahaman konsep. Data dianalisis menggunakan Independent Sample t-Test. Hasil analisis membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kontrol. Dengan demikian, pembelajaran etnomatematika terbukti efektif dalam memperdalam pemahaman konsep bilangan bulat dan pecahan, serta dapat menjadi alternatif pendekatan pembelajaran yang dapat diterapkan oleh pendidik.
PENERAPAN PROJECT-BASED LEARNING BERBASIS KARYA TULIS ILMIAH UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI ABAD 21 DI SEKOLAH DASAR Nurrahman, Nurrahman; Aziz, Abd; Afif, Nur
Andragogi: Jurnal Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Islam Vol 7, No 1 (2025): Andragogi: Jurnal Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Institut PTIQ Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36671/andragogi.v7i1.1027

Abstract

The purpose of this study was to determine how effective the project-based learning (PjBL) model, which relies on scientific paper assignments, is in instilling modern skills in elementary schools. Data were collected at SD Insan Cendekia Madani BSD through observation, interviews, and document analysis. A descriptive qualitative approach and case study design were used to collect data. This study shows that the implementation of PjBL is carried out in stages, starting from planning, implementation, to evaluation. Teachers play an active role in helping students compile and present scientific papers. This model encourages students to think critically, work together in teams, write better, and speak well through presentations. However, the implementation process still faces several challenges. These include time constraints, lack of teacher training in scientific approaches, and suboptimal curriculum and infrastructure support. Overall, this method has considerable potential to provide students with an applicable, contextual learning experience that is in accordance with the demands of the 21st century, especially in the context of elementary education
Teachers’ Perception toward the Policy of Eliminating National Exam Aziz, Abd; Rohman, Khabibur
Tadris: Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah Vol 5 No 2 (2020): Tadris: Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/tadris.v5i2.6804

Abstract

This study analyzed teachers' perceptions toward the national exam elimination policy, starting in 2020 at both the primary and secondary school levels. This research implemented an explorative qualitative approach to teachers' perceptions of eliminating the national exam issue. This research employed interviews with 21 purposively chosen informants who were teachers of primary and secondary schools. Accordingly, this research also employed a secondary data collection method in the form of an online survey of 190 formal education teachers. The result of the study showed that the teachers argued about the national exam in many aspects. The curriculum is considered too narrow, too much attention for cognitive aspect, and does not accommodate students’ potential diversity. The national exam is also defective on both juridical and theoretical. However, eliminating the national exam worried the teachers regarding the drop in students' learning motivation and the gap in schools’ education quality. Teachers need to know that national exams are not the only reason to make students study hard. Teachers should foster students' internal motivation by emphasizing that learning should not occur because of exams.
THE PRACTICE OF FAIR TRANSACTION ON PROPERTY BUSINESS: A CASE ON ISLAMIC PROPERTY COMPANY Aziz, Abd
Finance : Journal of Accounting and Finance Vol. 1 No. 2 (2023): Volume 1 Nomor 2, Oktober 2023
Publisher : universitas Islam Zainul Hasan Genggong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55210/zbwfyr96

Abstract

Pasuruan, known for its industrial area (PIER), has attracted many investors to inject capital into various sectors. This situation has brought positive impacts, such as increased employment opportunities for both local residents and migrants who have settled in Pasuruan. However, it has also created challenges, particularly regarding the growing demand for housing. Sharia property businesses offer a promising solution by engaging in the buying and selling of land plots and houses, based on financing concepts that avoid exploitation and aim to make it easier for consumers to invest for both business and residential purposes. This research employs a qualitative method with a case study approach, aiming to present the condition of the property business and comprehensively analyze it based on Islamic financing principles. From the initial data analysis, it was found that the land plot sales of Aflaha Property Syariah face threats from emerging competitors in both conventional and sharia financing businesses. To address this, it is necessary to further enhance customer satisfaction through various sharia contracts such as murabahah, ijarah muntahiya bit-tamlik, and musyarakah mutanaqisah, while also accelerating the issuance of land and shop ownership certificates. Importantly, these strategies should still uphold the principle of ta'awun (mutual cooperation) in every transaction. This research provides an empirical study of fair transactions in the property business, which can serve as a valuable input for future related research and offer recommendations to relevant stakeholders. Property Company
PENERAPAN PROJECT-BASED LEARNING BERBASIS KARYA TULIS ILMIAH UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI ABAD 21 DI SEKOLAH DASAR Nurrahman, Nurrahman; Aziz, Abd; Afif, Nur
Andragogi: Jurnal Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Islam Vol. 7 No. 1 (2025): Andragogi: Jurnal Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Pascasarjana Universitas PTIQ Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa efektif model pembelajaran berbasis proyek (PjBL), yang bergantung pada tugas karya tulis ilmiah, dalam menanamkan keterampilan modern di sekolah dasar. Data dikumpulkan di SD Insan Cendekia Madani BSD melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Pendekatan kualitatif deskriptif dan desain studi kasus digunakan untuk mengumpulkan data. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan PjBL dilakukan secara bertahap, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi. Guru berperan aktif dalam membantu siswa menyusun dan menyajikan karya tulis ilmiah. Model ini mendorong siswa untuk berpikir kritis, bekerja sama dalam tim, menulis lebih baik, dan berbicara dengan baik melalui presentasi. Meskipun demikian, proses pelaksanaan masih menghadapi beberapa tantangan. Ini termasuk keterbatasan waktu, kurangnya pelatihan guru dalam pendekatan ilmiah, dan dukungan kurikulum dan infrastruktur yang belum optimal. Secara keseluruhan, metode pembelajaran ini memiliki potensi yang cukup besar untuk menjadikan siswa mendapat pengalaman belajar yang aplikatif dan sesuai dengan tuntutan abad ke-21, terutama dalam konteks pendidikan dasar.