Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH MOTIVASI BEROLAHRAGA DAN STATUS GIZI TERHADAP TINGKAT KEBUGARAN JASMANI Sepriadi Sepriadi
JURNAL PENJAKORA Vol. 4 No. 1 (2017): April 2017
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/penjakora.v4i1.11755

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana pengaruh motivasi berolahraga dan status gizi terhadap tingkat kebugaran jasmani. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang. Penelitian ini menggunakan pendekatan korelasional, dimana variabel bebasnya adalah motivasi berolahraga dan status gizi sedangkan variabel terikatnya adalah tingkat kebugaran jasmani. Sampel berjumlah 41 orang mahasiswa putera. Teknik pengumpulan data dengan angket untuk mengetahui motivasi berolahraga, IMT untuk mengetahui status gizi dan tes lari 2400 meter untuk tes kebugaran jasmani. Teknik analisis data menggunakan korelasi sederhana dan ganda serta koefesien determinasi untuk mengetahui berapa persen pengaruh varaibel bebas terhadap varaibel terikat. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Motivasi berolahraga memberikan pengaruh terhadap tingkat kebugaran jasmani sebesar 15,93%. 2) Status gizi memberikan pengaruh terhadap tingkat kebugaran jasmani sebesar 7,54%., 3) Motivasi berolahraga dan status gizi secara bersama-sama memberikan pengaruh terhadap tingkat kebugaran jasmani sebesar 24,30%.
PENGARUH INTERVAL TRAINING TERHADAP KEMAMPUAN DAYA TAHAN AEROBIK PEMAIN FUTSAL Sepriadi Sepriadi; Arsil Arsil; Army Dhino Mulia
JURNAL PENJAKORA Vol. 5 No. 2 (2018): September 2018
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/penjakora.v5i2.17288

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan daya tahan aerobik pemain futsal Adrenaline FC Padang, sehingga pemain cepat mengalami kelelahan pada saat mengikuti pertandingan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan interval terhadap kemampuan daya tahan aerobik pemain futsal Adrenaline FC Padang. Jenis Penelitian adalah eksperimen semu. Penelitian dilaksanakan di lapangan Futsal Adrenalin FC Padang. Penelitian menggunakan pemain Adrenaline FC Padang yang berjumlah 18 orang pemain dan juga merupakan sampel dari penelitian ini. Pengambilan sampel menggunakan teknik Total Sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah tes kemampuan daya tahan aerobik pemain futsal dengan menggunakan Bleep Test. Teknik analisis data yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan Uji t-test.  Hasil penelitian ini adalah latihan interval memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan daya tahan aerobik pemain futsal Adrenaline FC Padang. Kat-kata kunci : daya tahan aerobik, interval training.
PENINGKATAN PEMAHAMAN PELAKSANAAN TES DAN PENGUKURAN KONDISI FISIK BAGI PELATIH DAN PEMAIN SEPAKBOLA AIR BANGIS Sepriadi Sepriadi; Sefri Hardiansyah; Eldawaty Eldawaty
ABDIMAS DEWANTARA Vol 1 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (794.068 KB) | DOI: 10.30738/ad.v1i2.2563

Abstract

Tes dan Pengukuran, merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam berbagai kegiatan manusia, demikian pula halnya dalam kegiatan pelatihan olahraga. Karena dengan melaksanakan hal tersebut kita dapat mengetahui perkembangan dan kekurangan, sehingga akhirnya dapat membuat suatu keputusan yang tepat. Setiap pelatih akan memberikan latihan fisik sesuai dengan cabang yang digelutinya. Oleh sebab itu, dalam memberikan latihan fisik pelatih harus mengetahui bagaimana peningkatan kemampuan fisik atlitnya sedangkan bagi pemain dapat mengetahui keadaan fisiknya sendiri dengan melaksanakan tes dan pengukuran kondisi fisik. Permasalahan yang dihadapi mitra adalah masih belum memiliki kemampuan dalam melaksanakan tes dan pengukuran kondisi fisik yang baik dan benar. Mitra yang dilibatkan dalam kegiatan ini adalah Pelatih dan pemain sepakbola Air Bangis. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah melalui beberapa tahapan, yaitu tahap pertama adalah pelatihan. Tahap yang kedua memberikan pendampingan dalam pelaksanaan tes dan pengkuran secara langsung. Dan yang ketiga adalah evaluasi dari tahap kedua. Hasil yang diperoleh setelah pelatihan ini adalah pelatih dan pemain sepakbola Air Bangis memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam melakukan tes dan pengukuran kondisi fiisk khususnya bagi cabang sepakbola.
Peningkatan Pemahaman Tes dan Pengukuran Kondisi Fisik Pelatih dan Pemain Persatuan Sepakbola Air Bangis Sepriadi Sepriadi; Sefri Hardiansyah
ABDIMAS DEWANTARA Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.745 KB) | DOI: 10.30738/ad.v2i1.2612

Abstract

Tes dan Pengukuran, merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam berbagai kegiatan manusia, demikian pula halnya dalam kegiatan pelatihan olahraga. Karena dengan melaksanakan hal tersebut kita dapat mengetahui perkembangan dan kekurangan, sehingga akhirnya dapat membuat suatu keputusan yang tepat. Semakin teliti  informasi yang diperoleh (melalui tes dan pengukuran) akan semakin baik keputusan yang diambil. Setiap pelatih akan memberikan latihan fisik sesuai dengan cabang yang digelutinya. Oleh sebab itu, dalam memberikan latihan fisik pelatih harus mengetahui bagaimana peningkatan kemampuan fisik atlitnya sedangkan bagi pemain dapat mengetahui keadaan fisiknya sendiri dengan melaksanakan tes dan pengukuran kondisi fisik. Mitra yang dilibatkan dalam kegiatan ini adalah Pelatih dan pemain sepakbola Air Bangis. Permasalahan yang dihadapi mitra adalah masih belum memiliki kemampuan dalam melaksanakan tes dan pengukuran kondisi fisik yang baik dan benar. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah melalui beberapa tahapan, yaitu tahap pertama adalah pelatihan. Tahap yang kedua memberikan pendampingan dalam pelaksanaan tes dan pengkuran secara langsung. Dan yang ketiga adalah evaluasi dari tahap kedua. Hasil yang diperoleh setelah pelatihan ini adalah pelatih dan pemain sepakbola Air Bangis memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam melakukan tes dan pengukuran kondisi fiisk khususnya bagi cabang sepakbola.
LATIHAN KETERAMPILAN MASASE TERPADU BAGI SISWA PENGURUS OSIS UNTUK PENINGKATAN PELAYANAN UKS DI SMP NEGERI 8 PADANG Darni Darni; Deswandi Deswandi; Wildawelis Wildawelis; Sepriadi Sepriadi
ABDIMAS DEWANTARA Vol 1 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (847.149 KB) | DOI: 10.30738/ad.v1i2.2808

Abstract

Masalah yang menjadi latar belakang pelatihan ini adalah masih kurang optimalnya pelayanan kesehatan sebagai salah satu kegiatan pokok Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Faktor yang dapat diidentifikasi sebagai penyebab masalah tersebut antara lain karena siswa belum pernah mendapatkan pelatihan keterampilan masase terpadu yang terdiri dari: masase olahraga, masase cedera olahraga, dan masase penyembuhan (frirage). Tujuan pelatihan adalah untuk membekali siswa dengan keterampilan masase olahraga, cedera olahraga, dan penyembuhan untuk peningkatan layanan pengobatan dalam kegiatan UKS. Materi yang dikembangkan adalah: (1) Pengetahuan anatomi dan fisiologi organ tubuh; (2) Pengetahuan dasar dan praktek masase olahraga; (3) Pengetahuan dasar dan praktek masase cedera olahraga; dan (4) Pengetahuan dasar dan praktek masase penyembuhan. Metode yang digunakan adalah: demonstrasi, latihan, dan penugasan yang dipadukan dengan pembimbingan. Khalayak sasaran pelatihan adalah semua siswa Pengurus OSIS SMP Negeri 9 Padang Tahun Ajaran 2015/2016 yang berjumlah 43 orang. Kesimpulan pelatihan ini adalah: (1) Siswa pengurus OSIS SMP Negeri 8 Padang telah mendapatkan pengetahuan dan keterampilan masase terpadu; (2).Hasil/nilai yang dicapai dari 43 peserta adalah: 22 atau 51,16% memperoleh nilai A atau baik sekali, 21 atau 48,84% memperoleh nilai B atau baik; (b).Rata-rata persentase penguasaan materi pelatihan adalah 78,95% atau dengan kategori baik.
Minat Siswa SMP Terhadap Pembelajaran PJOK Secara Daring Pada Masa New Normal Ririn Purnama Dewi; Sepriadi Sepriadi
Physical Activity Journal (PAJU) Vol 2 No 2 (2021): Physical Activity Journal (PAJU)
Publisher : Department of Physical Education, Faculty of Health Sciences, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.233 KB) | DOI: 10.20884/1.paju.2021.2.2.3988

Abstract

Pembelajaran pendidikan jasmani mengalami perubahan selama periode pandemi Covid 19 dan pada masa New Normal, sehingga menjadi penting untuk mengetahui minat siswa dalam mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani pada masa New Normal Covid 19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana minat siswa terhadap pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan pada Masa New Normal. Jenis penelitian ini digolongkan pada penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan angket yang diberikan kepada siswa, dari beberapa pernyataan yang akan diisi oleh siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 29 Padang yang terdiri dari 264 orang. Sampel dalam penelitian diambil sebanyak 15% dari setiap kelas dan memakai teknik purposive sampling sehingga sampel berjumlah 40 orang siswa. Untuk mengukur variabel minat siswa maka digunakan instrumen penelitian berupa angket, sedangkan analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian ini mengkungkapkan bahwa Minat siswa terhadap pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan secara daring pada masa New Normal di Sekolah Menengah Pertama Negeri 29 Padang termasuk ke dalam klasifikasi baik dengan persentase minat belajar 76%. Jadi dapat disimpulkan bahwa minat siswa dalam penelitian ini berada dalam kategori baik
Contribution of Motor Ability to Physical Fitness of Elementary School Students Sepriadi Sepriadi; Syafruddin Syafruddin; Khairuddin Khairuddin; Nurul Ihsan; Liza Liza
Jurnal MensSana Vol 7 No 2 (2022): Jurnal MensSana
Publisher : Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan, dan Rekreasi Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/MensSana.07022022.17

Abstract

Physical fitness is one of the most important things for elementary school students. Students who are fit will easily carry out activities without experiencing fatigue. Many factors affect fitness, one of which is the motor ability of students. This type of research is quantitative research using a correlational research design. The research sample is elementary school students totaling 34 students. The instrument used is the Indonesian Physical Fitness Test to measure students' physical fitness, and Motor Ability with a motor ability test. The data obtained were then analyzed by correlation analysis and simple regression. The results of data analysis showed that Motor ability contributed to the physical fitness of elementary school students by 64.32%, So, it can be concluded that the motor ability contributed to the physical fitness of elementary school students.
Pembinaan Kesehatan dan Kebugaran Jasmani Lansia di Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya Eldawaty Eldawaty; Zarwan Zarwan; Suwirman Suwirman; Sepriadi Sepriadi
Jurnal Berkarya Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Berkarya Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan dan Rekreasi Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Uiveristas Negeri Padang Jl. Prof. Hamka, Air Tawar Padang 25131 Telp. 0751-7059901

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jba.0402.2022.12

Abstract

Tujuan dari pengabdian masyarakat ini yaitu untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada masyarakat mengenai kesehatan dan kebugaran jasmani lansia di Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya.Metode pengabdian masyarakat yang digunakan yaitu menggunakan peninjauan langsung ke lokasi, melakukan pelatihan, workshop dan lokakarya, dan diskusi lanjutan dalam rangka monitoring dan evaluasi pelaksanaan program dan keberlanjutan program. Jumlah masyarakat yang menjadi sample pada pengabdian masyarakat berjumlah 28 orang. Hasil dari pengabdian masyarakat ini adalah 1) Peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai kesehatan bagi lansia di Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya.2) Peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai kebugaran jasmani bagi lansia di Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya.
Pelatihan Metode Latihan Pencak Silat Tradisi Nurul Ihsan; Zulman Zulman; Sepriadi Sepriadi
Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol 2, No 1 (2019): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/dedikasi.v2i1.9130

Abstract

Pencak silat merupakan kebudayaan yang harus dijaga, dilestarikan dan kembangkan. Khususnya di Sumatera Barat, kebanyakan aliran-aliran masih menggunakan sistem latihan yang tradisional, seperti latihan larut malam, tersembunyi, dan hanya orang-orang tertentu yang bisa dijadikan anak sisian (anggota perguruan). Dari sisi manajemen latihan, silek tradisional masih mengedepankan pengalaman, tidak mengacu pada kemajuan ilmu pengetahuan tentang latihan. Terlihat dengan tidak menggunakan program latihan yang tertulis, tidak memperhatikan kebutuhan anak latih dan lain sebagainya. Selain itu, untuk lebih memperkenalkan kebudayaan sumatera barat, khususnya pencak silat salah satu yang dapat dimanfaatkan adalah melalui buku-buku referensi. Dalam hal ini, khususnya mengenai buku-buku referensi pencak silat sangat jarang ditemui. Pada akhirnya masyarakat kurang mengenal aliran-aliran pencak silat di Sumatera Barat. Ini merupakan salah satu penyebab tidak berkembangnya pencak silat.Permasalahan selanjutnya adalah bagaimana mengembangkan pencak silat tradisi yang semakin lama semakin tenggelam ditengah moderenisasi. Berdasarkan pendapat serta diskusi dengan para pakar silat tradisi, salah satu faktor penyebab tidak berkembangnya pencak silat tradisi adala metode pembelajaran atau latihan yang seharusnya dikembangkan oleh pelatih. Berangkat dari dari permasalahan di atas, maka dalam kesempatan ini kami mencoba memberikan metode latihan pencak silat tradisi berdasarkan pendekatan pembelajaran yang digunakan saat ini.
Digital-based gymnastics learning media for rolling front round material: Direct and indirect assistance approaches Zulbahri; Sepriadi; Deby Tri Mario; Yuni Astuti; Frizki Amra
Journal Sport Area Vol 7 No 3 (2022): December
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/sportarea.2022.vol7(3).10736

Abstract

Digital-based gymnastics learning media is one of the efforts to achieve effective and efficient learning goals, especially in the rolling front round material. Therefore, this study aims to develop digital-based gymnastics learning media on rolling front round material which contains a direct assistance approach and indirect assistance approach. This research is a research and development that aims to produce and test the effectiveness of the product. This research consists of several stages, namely product design, product testing, and product implementation. A total of 45 gymnastics students at the department of sports education, faculty of sports science, Padang State University were used as research samples. 15 of them were used for small group trials, and 30 for large group trials. This research also involves material experts and media experts to validate the products developed. Expert validation results obtained an average of 83.33 or very good (material experts 80.00 and media experts 86.67). Meanwhile, the results of field trials obtained an average of 88.06 or showed a very high level of reliability (small group 88.90 and large group 87.23). In conclusion, this developed media can be used as a tool in learning gymnastics, whether it is used for physical education teachers, students, and athletes to improve round front rolling skills. Future research is needed to involve other materials in gymnastics learning with an attractive design and appearance, as well as a wider sample size.