cover
Contact Name
Yessi Fitriani
Contact Email
yessifitriani931@gmail.com
Phone
+6281278893228
Journal Mail Official
pembahsipps@univpgri-palembang.ac.id
Editorial Address
Street. Jendral A. Yani Lorong Gotong Royong 9/10 Ulu Palembang South Sumatera
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia)
  • Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra In
  • Website
ISSN : 2337456X     EISSN : 26223732     DOI : https://dx.doi.org/10.31851/pembahsi
Core Subject : Education,
Pembahsi: journals learning language and Indonesian literature is a writing of research, study, and application of theory, conceptual ideas, as well as literature articles in the field of science education language and Indonesian literature.
Articles 165 Documents
ASPEK SOSIAL DALAM NOVEL TAMBELO KEMBALINYA SI BURUNG CAMAR KARYA REDHITE KURNIAWAN: TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA Adek Al Zihan Khairani; Lubis, Haris Sutan; Emma Marsella
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.16986

Abstract

Tinjauan sosiologi sastra dapat dimanfaatkan untuk menganalisis hubungan sosial yang terdapat dalam masyarakat sebagaimana digambarkan dalam novel. Penelitian ini berfokus pada novel Tambelo Kembalinya Si Burung Camar karya Redhite Kurniawan dengan aspek sosial sebagai objek kajian sosiologi sastra. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan aspek sosial yang terkandung dalam novel tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif. Data penelitian diambil dari dokumen berupa novel Tambelo Kembalinya Si Burung Camar karya Redhite Kurniawan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui analisis konten dengan cara membaca dan mencatat. Keabsahan data diperiksa menggunakan triangulasi teori. Analisis data dalam penelitian ini mengadopsi pendekatan tinjauan sosiologi sastra serta metode analisis deskriptif kualitatif yang dikembangkan oleh Sugiyono. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek sosial yang ditemukan dalam novel meliputi enam kategori utama, yaitu: 1) aspek sosial ekonomi dengan 6 data, 2) aspek sosial politik dengan 5 data, 3) aspek sosial pendidikan dengan 8 data, 4) aspek sosial religi dengan 7 data, 5) aspek sosial budaya dengan 7 data, dan 6) aspek sosial kemasyarakatan dengan 8 data.
KONFLIK BATIN TOKOH UTAMA DAN PENGEMBANGAN KARAKTER DALAM PANJI LARAS: TELAAH CERITA PANJI POPULER Muarifin, Moch; Waryanti, Endang; Encil Puspitoningrum
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17009

Abstract

Penelitian ini membahas konflik batin yang dialami tokoh utama dalam dongeng “Cerita Panji Populer: Cerita Panji Laras” serta bagaimana dongeng tersebut dapat mendukung pengembangan karakter siswa. Konflik batin merujuk pada pergolakan internal yang dialami individu, yaitu permasalahan yang terjadi dalam diri seseorang. Konflik ini berperan penting dalam menggerakkan alur cerita fiksi. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analitis teks untuk mengidentifikasi teori medan Lewin. Hasil analisis menunjukkan bahwa dalam dongeng “Cerita Panji Laras” terdapat tiga jenis konflik batin: konflik mendekat-mendekat (approach-approach conflict), konflik menjauh-menjauh (avoidance-avoidance conflict), dan konflik mendekat-menjauh (approach-avoidance conflict). Selain sebagai hiburan, membaca dan menganalisis konflik batin dalam dongeng ini juga mendukung pengembangan karakter siswa. Karakter yang dikembangkan mencakup aspek: knowing the good (mengetahui hal baik), desiring the good (menginginkan hal baik), exampling the good (mencontohkan hal baik), loving the good (menyukai hal baik), dan acting the good (melakukan hal baik).
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN DISPLAY PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 17 PALEMBANG Aryansya, Reni; Armariena, Dian Nuzulia; Marleni; Omar, Syafiq Arif bin; Hassan, Siti Mariam binti
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17071

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan media pembelajaran display dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 17 Palembang dalam mata pelajaran IPS. Penelitian menggunakan metode Pre-Experimental Design dengan desain One Group Pre-test Post-test Design dan teknik Purposive Sampling. Nilai rata-rata pre-test siswa pada kelas eksperimen adalah 63,23, sedangkan nilai rata-rata post-test meningkat menjadi 82,18. Hasil analisis menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05, yang berarti hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak. Berdasarkan uji t, diperoleh nilai tt hitung > tt tabel (41,102 > 1,684), yang juga mendukung penerimaan Ha. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran display secara signifikan meningkatkan hasil belajar siswa dalam pelajaran IPS.
CERITA RAKYAT KOMERING PITU PHUYANG: TELAAH NILAI BUDAYA Dedi Febriyanto; Fitriani, Yessi; Puspa Indah Utami; Ratanasiri, Sutida; Thantakul, Ananya; Lertchaiprasert, Nipa
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17129

Abstract

Karya sastra, termasuk cerita rakyat, dapat menjadi media efektif dalam menanamkan nilai-nilai budaya. Hal ini tercermin dalam cerita rakyat Komering "Pitu Phuyang", sebuah karya sastra lokal yang sarat dengan representasi nilai budaya dalam setiap bagian narasinya. Melalui pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data baca-catat, penelitian ini berupaya mengungkap dan menginterpretasikan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam cerita tersebut. Hasil analisis menunjukkan keberagaman nilai budaya yang dapat diklasifikasikan dalam empat dimensi hubungan: dengan Tuhan, alam, sesama manusia, dan diri sendiri. Nilai-nilai ini mencerminkan pentingnya keselarasan dan kemanusiaan dalam kehidupan bermasyarakat.
KAJIAN LINGUISTIK SISTEMIK FUNGSIONAL PADA KUMPULAN CERITA RAKYAT SUMATERA SELATAN Febrianti, Sri Rizky; Yessi Fitriani; Utami, Puspa Indah; Karim, Aisyah Syafiah; Noor, Rahimah Mohd; Ismail, Mohd Faiz
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17566

Abstract

Sebuah studi telah dilakukan untuk mengkaji cerita rakyat dari Sumatera Selatan dengan fokus pada aspek genre dan transitivitas. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan kerangka linguistik sistemik fungsional, penelitian ini menganalisis koleksi cerita rakyat yang terkumpul dalam sebuah buku. Melalui metode analisis isi, penelitian berhasil mengidentifikasi 460 paragraf yang memuat struktur genre naratif, mencakup orientasi, komplikasi, evaluasi, resolusi, dan koda. Dalam analisis transitivitas, ditemukan bahwa proses mental mendominasi dengan 90 kejadian (29,1% dari total). Proses material menempati posisi kedua dengan 86 kejadian (27,8%), diikuti proses tingkah laku sebanyak 50 kejadian (16,2%). Sementara itu, proses verbal tercatat sebanyak 48 kejadian (15,5%), dan proses relasional muncul sebanyak 35 kali (11,3%)
NILAI MORAL DAN NILAI PENDIDIKAN DALAM FILM RANAH 3 WARNA KARYA GUNTUR SOEHARJANTO SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP Luthfiah, Dinda; Wardiah, Dessy; Muhammad Ali; Al-Saud, Abdullah bin Mohammed; Aisha, Lubna Noor
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17567

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai moral dan pendidikan yang terdapat dalam film Ranah 3 Warna karya Soeharjanto. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Metode kualitatif berfokus pada data yang alami dan menghubungkannya dengan konteks keberadaannya. Data yang dianalisis dalam penelitian deskriptif umumnya berupa kata-kata atau gambar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa film Ranah 3 Warna memuat beberapa nilai moral, yaitu: (1) hubungan manusia dengan Tuhan mencakup keimanan, ibadah, memohon ampun, dan rasa syukur; (2) hubungan manusia dengan diri sendiri meliputi sikap bijaksana, berpendirian, dan keikhlasan; (3) hubungan manusia dengan sesama mencakup sikap saling menolong, memberikan teguran, berperilaku adil, bertanggung jawab, memberikan semangat, serta menghindari perilaku tidak sopan; dan (4) hubungan manusia dengan lingkungan mencakup hidup berdampingan secara harmonis dan peduli terhadap sekitar. Selain itu, nilai-nilai pendidikan yang terkandung dalam film ini meliputi: (1) nilai pendidikan moral, (2) nilai pendidikan sosial, (3) nilai pendidikan budaya, dan (4) nilai pendidikan religius.
PERANAN STILISTIKA DALAM INTERPRETASI MAKNA TEKS SASTRA RELIGIUS : ANALISIS SYAIR PERAHU KARYA HAMZAH FANSURI Isah Munfarida; Fitriyah, Nurul; Sulistyowati, Heny
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17713

Abstract

Penelitian ini membahas peranan stilistika dalam interpretasi makna teks sastra religius melalui Syair Perahu karya Hamzah Fansuri, sebuah karya sufistik penting dalam tradisi sastra Melayu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi bagaimana elemen stilistika, seperti metafora, simbolisme, alusi, dan irama, dapat memperkaya pemahaman terhadap perjalanan spiritual yang digambarkan dalam syair ini. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan stilistika untuk mengidentifikasi dan menganalisis elemen bahasa yang mendukung penyampaian ajaran sufistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa elemen stilistika tidak hanya meningkatkan keindahan estetik Syair Perahu, tetapi juga menjadi sarana utama dalam menyampaikan nilai-nilai spiritual. Simbol-simbol seperti perahu, laut, dan rintangan alam merepresentasikan perjalanan manusia menuju Tuhan yang membutuhkan pengendalian diri, introspeksi, dan kesadaran akan hakikat kehidupan. Kesimpulannya, stilistika berperan penting dalam membantu pembaca memahami makna religius yang mendalam, menjadikan Syair Perahu sebagai karya sastra yang memiliki nilai spiritual tinggi sekaligus daya tarik estetika.
PROJECT-BASED LEARNING SEBAGAI STRATEGI INOVATIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA DAN KEPERCAYAAN DIRI MAHASISWA Jaya, Aswadi; Hartono, Rudi; Wahyuni, Sri; Yulianto, Henrikus Joko
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17715

Abstract

Studi ini menyelidiki seberapa efektif pembelajaran berbasis proyek (PjBL) dalam meningkatkan kemampuan berbicara siswa dan kepercayaan diri mereka dalam pembelajaran bahasa. Hasil analisis dari eksperimen yang dirancang dengan dua kelompok—kelompok eksperimen dan kontrol—menunjukkan bahwa siswa kelompok eksperimen lebih percaya diri pada diri mereka sendiri. Hasil angket juga menunjukkan bahwa kelompok eksperimen lebih baik dalam pengorganisasian ide dan kemampuan berbicara. Temuan ini diperkuat oleh observasi dan wawancara mendalam, yang menunjukkan bahwa latihan berbasis proyek mendorong siswa untuk lebih aktif berpartisipasi dan lebih berani berbicara di depan umum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PjBL efektif dalam meningkatkan kemampuan berbicara dan kepercayaan diri siswa.
ETIKA PROFETIK DAN NILAI KEARIFAN LOKAL DALAM CERITA RAKYAT SUMATERA SELATAN Okta Sari Windi Astuti; Yessi Fitriani; Darwin Effendi; Hasan, Nabilah binti; Zaman, Mohd Kamarul
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17800

Abstract

Cerita rakyat Sumatera Selatan merepresentasikan nilai-nilai etika profetik dan kearifan lokal yang relevan dengan kehidupan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kedua aspek tersebut melalui analisis unsur cerita. Menggunakan metode deskriptif kualitatif, data berupa kutipan dari cerita rakyat dikumpulkan melalui teknik dokumentasi, simak, dan catat, lalu dianalisis dengan teknik interaktif. Hasilnya menunjukkan bahwa cerita rakyat ini memuat tiga dimensi utama etika profetik: humanisasi, liberasi, dan transendensi, serta dua nilai kearifan lokal yang kuat, yakni nilai hubungan manusia dengan Tuhan dan sesama. Temuan ini mengindikasikan bahwa cerita rakyat tidak hanya berfungsi sebagai warisan budaya, tetapi juga sebagai media pendidikan moral yang mendekati realitas masyarakat. Implikasinya, cerita rakyat dapat digunakan sebagai sumber pembelajaran nilai-nilai etis dan spiritual dalam pendidikan. Penelitian lanjutan disarankan untuk mengeksplorasi peran cerita rakyat dalam konteks modernisasi dan globalisasi agar nilai-nilai ini tetap relevan bagi generasi mendatang.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI DAN PENDEKATAN PROSES Amra, Hoiril; Missriani; Effendi, Darwin; Rattanachai, Thanaporn; Anucha
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 1 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i1.17823

Abstract

Kemampuan menulis teks deskripsi sering menjadi tantangan bagi siswa, terutama dalam menggambarkan pengalaman secara mendalam dan terstruktur. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis teks deskripsi siswa kelas VII SMP Negeri 3 Abab tahun ajaran 2024/2025 melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis media gambar berseri dan pendekatan proses. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model siklus Kemmis dan McTaggart, yang terdiri atas empat tahap: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes menulis teks deskripsi, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan keterampilan menulis siswa yang signifikan. Pada siklus pertama, 57% siswa mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKTP), sedangkan pada siklus kedua, persentase meningkat menjadi 90%. Penerapan PBL dengan media gambar berseri dan pendekatan proses terbukti efektif dalam membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan keterampilan menulis. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa kombinasi metode PBL, media visual, dan pendekatan proses dapat dijadikan strategi pembelajaran yang inovatif. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya adalah mengadaptasi metode ini untuk meningkatkan keterampilan menulis dalam jenis teks lainnya dan mengeksplorasi media pembelajaran yang lebih variatif.