cover
Contact Name
Firman Malewa
Contact Email
firman_999@iainpalopo.ac.id
Phone
+628114121449
Journal Mail Official
admin@jurnaldidaktika.org
Editorial Address
Office: Microteaching Building 1st Floor State Islamic Institute of Palopo (IAIN Palopo), Jl. Agatis, , South Sulawesi, Indonesia, 91914
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Didaktika: Jurnal Kependidikan
ISSN : 23021330     EISSN : 27454312     DOI : 10.58230
Core Subject : Education,
Material Development Testing, Assessment, & Evaluation Teacher Professional Development Learning Activities Education Policy Learning Facilities & Infrastructures
Articles 1,090 Documents
Pengembangan Bahan Ajar Seni Budaya dan Keterampilan (SBK) Berbasis Kearifan Lokal Terintegrasi Nilai-Nilai Keislaman Andi Ria Warda; Mirnawati; Andi Tenri Bali
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 12 No. 4 (2023): DIDAKTIKA Nopember 2023
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1781

Abstract

Penelitian ini membahas pengembangan bahan ajar mata kuliah Seni Budaya dan Keterampilan di program studi pendidikan guru madrasah ibtidaiyah, penting untuk pelestarian seni, budaya, dan transmisi kebudayaan. Masalahnya adalah kurangnya bahan ajar yang memadai, terutama yang mempertimbangkan kearifan lokal dan ciri khas satuan pendidikan. Penelitian dilakukan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo pada tahun akademik 2022/2023 dengan tahapan analisis kebutuhan, perencanaan, pengembangan, uji coba, dan evaluasi menggunakan model ADDIE. Subjek uji coba terdiri dari ahli pembelajaran dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah FTIK IAIN Palopo. Data diperoleh dari tiga pakar ahli pembelajaran dan 30 mahasiswa melalui angket, wawancara, dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar SBK dinilai relevan oleh mahasiswa, meskipun integrasi kearifan lokal dan nilai-nilai keislaman belum sepenuhnya tergambar dalam Rencana Pembelajaran Semester. Buku ajar yang dikembangkan berhasil mengintegrasikan kearifan lokal dan nilai-nilai keislaman, memenuhi standar kualitas tinggi dalam aspek materi, penyajian, kegrafikaan, dan bahasa. Uji praktikalitas dan efektivitas menunjukkan respons positif dan peningkatan hasil belajar mahasiswa. Kesimpulannya, peningkatan dan integrasi lebih lanjut dalam bahan ajar SBK diperlukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, sementara buku ajar yang dikembangkan sangat layak dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran mahasiswa pendidikan guru madrasah ibtidaiyah.
Pengembangan Modul Ajar Kimia Inovatif Berbasis PBL Yang Terintegrasi dengan Kearifan Lokal Gayo Lues-Aceh Tini Sulastri; Nurfajriani; Ramlan Silaban
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1782

Abstract

Bahan ajar digunakan sebagai pedoman dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran, umumnya yang digunakan peserta didik di sekolah belum inovatif karena belum melibatkan peserta didik untuk lebih aktif dalam pembelajaran. Keterbaruan pada penelitian ini yaitu pengembangan modul ajar yang berbasis Problem Based Learning dan juga terintegrasi dengan kearifan lokal Gayo Lues-Aceh. Model pembelajaran PBL terintegrasi dengan kearifan lokal dapat membuat peserta didik lebih aktif dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menguji kelayakan modul ajar berbasis PBL yang terintegrasi dengan kearifan lokal pada materi koloid kelas XI SMA/MA. Metode pengembangan yang digunakan yaitu Research and Development (R & D) model ADDIE. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis kualitatif dan kuantitaf. Validator dalam penelitian terdiri dari 3 orang dosen kimia dan 2 orang guru kimia. Penilaian terhadap kesesuaian modul ajar inovatif berbasis PBL yang terintegrasi kearifan lokal mengacu pada standart BSNP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata 3,66 dan dapat disimpulkan bahwa modul ajar yang dikembangkan memenuhi standart kelayakan BSNP dan layak diimplikasikan disekolah.
Penguatan Kualitas Penelitian melalui Optimalisasi Teknologi Digital dan Kecerdasan Buatan dalam Penulisan Karya Ilmiah Jefik Zulfikar Hafizd; Mohamad Rana; Dean Alfaris; Viviyen Jensifa Harahap
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1787

Abstract

Kemajuan teknologi digital dan kecerdasan buatan (AI) telah membawa perubahan signifikan dalam penulisan karya ilmiah, memberikan peluang untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan orisinalitas. Artikel ini membahas bagaimana teknologi digital dan AI dapat dioptimalkan untuk mendukung penulisan karya ilmiah berkualitas tinggi, serta memberikan panduan praktis untuk memanfaatkan alat seperti Mendeley, Grammarly, Turnitin, dan Jenni AI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui studi pustaka untuk menganalisis pemanfaatan teknologi ini sekaligus strategi mencari referensi bereputasi, baik melalui AI maupun secara manual di platform seperti Google Scholar. Artikel ini juga menekankan pentingnya menjaga integritas akademik dan etika penulisan untuk memastikan penggunaan AI tetap bertanggung jawab. Hasil penelitian menunjukkan bahwa optimalisasi teknologi digital dan AI mampu meningkatkan produktivitas, menjaga keaslian karya, dan memperluas akses terhadap sumber daya berkualitas. Artikel ini menawarkan panduan strategis yang dapat diimplementasikan untuk mendukung peneliti dalam menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas tinggi, berbasis data, dan sesuai standar akademik.
Komik Digital Berbasis Kearifan Lokal untuk Meningkatkan Literasi membaca Siswa Sekolah Dasar Nina Mekalungi; Markhamah; Fitri Puji Rachmawati; Murfiah Dewi Wulandari
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1788

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas komik digital berbasis kearifan lokal dalam meningkatkan literasi baca siswa sekolah dasar secara kuantitatif. Literasi baca meliputi mengenali, memahami, menganalisis, dan mengevaluasi informasi dalam teks, yang penting di era digital saat ini. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen dengan pendekatan one group pretest-posttest. Sampel penelitian sebanyak 50 siswa kelas IV SD Negeri Banjarejo yang dipilih secara purposive sampling. Instrumen penelitian berupa tes literasi baca yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya menggunakan SPSS. Hasil uji validitas menunjukkan 18 dari 20 soal valid (p<0,05) dengan nilai reliabilitas (Cronbach's Alpha) sebesar 0,845. Data dianalisis menggunakan uji t-sample berpasangan untuk mengukur peningkatan skor literasi baca. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada skor literasi membaca siswa, dengan skor rata-rata pretest 65,2 meningkat menjadi 82,5 pada posttest (t = 8,932; p < 0,001). Selain itu, 90% siswa menunjukkan pengucapan yang jelas, dan 84% merasa lebih percaya diri saat membaca. Temuan ini menunjukkan bahwa komik digital berbasis kearifan lokal efektif dalam meningkatkan keterampilan literasi membaca dan membangun rasa percaya diri siswa. Penelitian ini merekomendasikan penerapan komik digital sebagai alat pembelajaran yang inovatif dan relevan, serta perluasan studi dalam berbagai konteks pendidikan untuk mengoptimalkan manfaatnya.
Peran ICT dalam Pembelajaran pada Program Digital Class: Studi Fungsi, Hambatan, dan Faktor Pendukung Implementasi Diki Wahyudi; Endang Fauziati; Maryadi
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1792

Abstract

Implementasi Information and Communication Technology (ICT) dalam pembelajaran pada program Digital Class menjadi fokus penelitian ini. Penelitian bertujuan untuk mengkaji implementasi ICT ditinjau dari 1) fungsi utama ICT dalam pembelajaran, 2) faktor penghambat, dan 3) faktor pendukung implementasi menggunakan kerangka kerja Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus tunggal. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen selama enam bulan, dari Juli hingga Desember 2024. Subjek penelitian meliputi guru, siswa, dan staf IT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi ICT mencakup lima fungsi utama: learning resource, collaboration, personalization, engagement, dan assessment. Analisis menggunakan TPACK mengungkapkan bahwa keberhasilan integrasi teknologi sangat bergantung pada keseimbangan antara pengetahuan teknologi, pedagogi, dan konten yang dimiliki oleh guru. Tantangan utama dalam implementasi meliputi keterbatasan infrastruktur teknologi seperti akses internet yang tidak memadai, kurangnya kompetensi guru dalam memanfaatkan teknologi secara optimal, serta resistensi terhadap perubahan. Sebaliknya, faktor pendukung mencakup penyediaan perangkat keras seperti tablet atau laptop, pelatihan rutin untuk meningkatkan kompetensi guru dalam TPACK, serta dukungan kebijakan sekolah yang proaktif terhadap penggunaan ICT. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan strategi implementasi ICT di sekolah menengah dan menyediakan rekomendasi praktis untuk optimalisasi penggunaan teknologi dalam pembelajaran.
Implementasi Gerakan Literasi Sekolah: Analisis Bibliometrik Lintas Negara Windya Retno Ariyani; Sri Marmoah; Winarno
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1793

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan implementasi Gerakan Literasi Sekolah (GLS) melalui pendekatan bibliometrik lintas negara selama periode 2014-2024. Dengan menggunakan data dari database Scopus, penelitian ini mengkaji tren publikasi, pola kolaborasi, dan perkembangan topik penelitian terkait GLS. Metodologi penelitian melibatkan analisis bibliometrik dengan fokus pada tiga aspek: (1) analisis tren publikasi dan penulis produktif, (2) pola kolaborasi antara penulis, institusi, dan negara, serta (3) analisis co-occurrence kata kunci. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam jumlah publikasi GLS, terutama sejak 2020, dengan Amerika Serikat dan Indonesia sebagai kontributor utama. Pola kolaborasi menunjukkan adanya kesenjangan produktivitas antar negara namun juga mengindikasikan munculnya hub penelitian baru di negara berkembang. Analisis kata kunci mengungkapkan pergeseran fokus dari literasi tradisional menuju literasi digital dan teknologi. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi pengembangan kebijakan dan praktik GLS, serta memberikan rekomendasi untuk penelitian masa depan dalam bidang literasi sekolah.
Pemetaan dan Analisis Bibliometrik: Tren Penelitian Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Mengatasi Kesulitan Membaca Yusuf Trenggono; Retno Winarni; Triyanto
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1795

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memetakan dan menganalisis perkembangan penelitian pembelajaran berdiferensiasi dalam mengatasi kesulitan membaca di sekolah dasar melalui pendekatan bibliometrik. Secara khusus, penelitian ini mengeksplorasi tren publikasi dan penulis produktif, pola kolaborasi antar penulis, institusi, dan negara, serta menganalisis tren topik penelitian berdasarkan co-occurrence kata kunci selama periode 2014-2024. Analisis bibliometrik dilakukan menggunakan data dari database Scopus, mencakup 300 artikel dari jurnal terindeks Q1-Q4 sebagai sumber data penelitian. Data dianalisis menggunakan perangkat lunak VOSviewer untuk visualisasi jaringan bibliometrik dan pemetaan pengetahuan. Hasil penelitian menunjukkan signifikansi tren penelitian sejak 2020, dengan dominasi kontribusi dari Amerika Serikat dan Eropa. Souvignier, E. dan Seifert, S. teridentifikasi sebagai peneliti paling produktif, sementara University of Texas at Austin dan University of Münster muncul sebagai institusi terdepan dalam penelitian ini. Analisis co-occurrence kata kunci menunjukkan evolusi fokus penelitian dari remediasi tradisional menuju integrasi asesmen dan personalisasi pembelajaran, dengan penekanan pada pemahaman dan kelancaran membaca. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi pengembangan pembelajaran berdiferensiasi, menyoroti kebutuhan akan penguatan kolaborasi internasional dan eksplorasi implementasi dalam konteks budaya yang lebih beragam. Pemetaan ini juga mengidentifikasi kesenjangan penelitian dalam aspek teknologi pembelajaran dan asesmen berbasis data, yang perlu dikembangkan lebih lanjut.
Implementation of the Picture Word Inductive Model (PWIM) Assisted by a Digital Dictionary in Teaching Arabic Writing Skills Sulthan Zainul Amin; Shofwan Sholahudin; Asep Sopian
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1798

Abstract

This study explores the integration of the Picture Word Inductive Model (PWIM) with the use of digital dictionaries in teaching Arabic writing skills. Employing the Integrative Literature Review (ILR) approach, the study analyzes literature related to PWIM, digital dictionary technology, and the teaching of Arabic writing skills. The findings indicate that PWIM is effective in enhancing vocabulary acquisition, grammar, and sentence structure through a visual and systematic approach. Digital dictionaries complement this method by providing quick access to vocabulary, contextual meanings, and word usage variations. The resulting teaching model involves structured steps, starting from image-based vocabulary introduction to the gradual development of complete texts. The implementation model of PWIM assisted by a digital dictionary has significant implications for Arabic language learning. For teachers, this method helps optimize image-based and inductive learning while guiding students in using digital dictionaries to select the appropriate vocabulary in writing contexts. For educational institutions, this study highlights the importance of strengthening digital literacy through teacher training and the integration of technology into the curriculum. For researchers, these findings open opportunities to explore the effectiveness of this method through empirical studies at various educational levels and compare it with other approaches in teaching writing skills. This research is expected to serve as a reference for educators, institutions, and educational technology developers in creating more effective, innovative, and engaging Arabic language learning experiences.
Analisis Hasil AKM Literasi Membaca Pada Siswa Kelas 5 Sekolah Dasar dan Hubungannya dengan Kemampuan Berpikir Kritis Fristin Indriana; Ganes Gunansyah
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1803

Abstract

Program ANBK yang salah satu aspeknya adalah AKM Literasi Membaca, diadakan setahun sekali untuk mengukur tingkat literasi peserta siswa. Melalui program ini siswa sekolah dasar diukur aspek kognitifnya. Salah satu cara melihat kemampuan berpikir kritis siswa di sekolah dasar yaitu saat menjawab soal AKM Literasi Membaca yang dikerjakan secara daring. Kemampuan siswa dalam berpikir kritis sangat diperlukan dalam menjawab soal-soal AKM Literasi membaca yang memakai level HOTS. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan siswa peserta ANBK dalam menyelesaikan soal AKM terutama pada Literasi Membaca dan bagaimana kemampuan berpikir kritis siswa berperan dalam menyelesaikan soal AKM Literasi. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan tiga teknik utama: observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik analisis data model Miles dan Huberman, yang meliputi tahap reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Subyek penelitian adalah siswa kelas 5 SD yang menjadi peserta ANBK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa kelas 5 masih tergolong rendah. 10 siswa tergolong sangat rendah, 11 siswa tergolong rendah dan hanya 2 siswa yang tergolong sedang. Guru dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis dengan sering memberi siswa soal literasi berbasis HOTS dan melatih kesiapan siswa dengan melakukan simulasi AKM Literasi.
Hubungan Antara Organizational Citizenship Behavior dan Motivasi Kerja dengan Kinerja Guru Juninarita; Maximus Gorky Sembiring; Otib Satibi Hidayat
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1805

Abstract

Penelitian tentang OCB dan motivasi kerja terhadap kinerja guru telah banyak dilakukan, namun masih ada kesenjangan dari hubungan antara ketiga variabel tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan organizational citizenship behavior (OCB) dan motivasi kerja terhadap kinerja guru di sekolah dasar dalam Gugus 5, Kecamatan Serpong. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantiatif, data dikumpulkan dan dianalisis untuk menguji hipotesis penelitian. Populasi sebanyak 443 guru, sampel terpilih sebanyak 82 dipilih menggunakan rumus Slovin dengan margin kesalahan 10 persen. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode random sampling dan proporsional sampling sehingga didapatkan sampel representatif, kemudian dianalisis dengan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa OCB secara positif dan signifikan memengaruhi kinerja guru, dengan nilai-t sebesar 4,034. Motivasi kerja memiliki efek positif dan signifikan terhadap kinerja guru, tercermin dalam nilai-t sebesar 3,656. Temuan penelitian ini menjelaskan dampak OCB dan motivasi dalam meningkatkan kinerja guru. Dengan demikian secara umum dapat disimpulkan bahwa untuk meningkatkan kinerja guru dapat dilakukan dengan pembinaan OCB dan motivasi. Implikasi praktis adalah variabel OCB dan motivasi kerja dapat menjadi determinan prioritas dalam meningkatkan kinerja guru.

Page 92 of 109 | Total Record : 1090