cover
Contact Name
Rusni Fitri
Contact Email
rusnifitri@umma.ac.id
Phone
+628114443595
Journal Mail Official
jurnalpeternakan@umma.ac.id
Editorial Address
Jl. Dr. Ratulangi No. 62 Maros, 90511, Sulawesi Selatan, Indonesia Telp./Fax (0411) 893 8018
Location
Kab. maros,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Peternakan Lokal
ISSN : -     EISSN : 26857588     DOI : https://doi.org/10.46918/peternakan.v3i2
Jurnal Peternakan Lokal merupakan jurnal imliah terbitan Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan Universitas Muslim Maros. Jurnal ini menerbitkan hasil penelitian ilmiah dan studi pustaka sebanyak dua kali setahun yaitu pada bulan Maret dan September. Ruang lingkup jurnal ini meliputi : Produksi Ternak Sosial Ekonomi Peternakan Nutrisi Ternak Teknologi Hasil Ternak.
Articles 81 Documents
Efektivitas Sinkronisasi Estrus Menggunakan Hormon Prostaglandin dan Estrogen terhadap Non Return Rate (NRR), Conception Rate (CR) dan Service per conception (S/C) pada Sapi Potong Jamili, Muhammad Arsan; Hardianto; Mappanganro, Rasyidah; Susanti, Handayani Indah; Lestari, Ayu; Hasrin
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2674

Abstract

Prostaglandin and estrogen hormones are two types of hormones commonly used in estrus synchronization aimed at inducing earlier estrus in livestock. This study aims to evaluate the effectiveness of estrus synchronization using prostaglandin and estrogen hormones on Non Return Rate (NRR), Conception Rate (CR), and Service per Conception (S/C) in Beef Cattle. The research method is a field experiment, where female cattle are divided into several treatment groups based on the type of synchronization hormone used, namely P0 (natural estrus), P1 (prostaglandin injection), and P2 (estrogen injection). The parameters tested in this study are Non Return Rate (NRR), Conception Rate (CR), and Service per Conception (S/C). The data obtained were analyzed descriptively and calculated using the formulas for NRR, CR, and S/C. The results of this study show that the average NRR for the three treatments is 66.67%, with treatment P1 achieving the highest result of 83.33%, followed by P2 (66.67%) and P0 (50%). The highest CR was also obtained in treatments P1 and P2 with a percentage of 66.67%, while P0 was only 33.33%, with an overall average of 55.7%. For the S/C value, treatment P1 showed the highest efficiency with an average of 1.6 inseminations per pregnancy, followed by P2 (2.0) and P0 (3.33), with an overall average of 2, 31.
Evaluasi pemberian pakan terhadap pertambahan bobot badan sapi bali Desa pattondon Salu Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang Mulyadi, Nirwana; Muh. Irwan; Angga Nugraha
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2678

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi manajemen pemeliharaan dan pemberian pakan, jenis bahan pakan, serta ketersediaan pakan sapi potong di Desa Pattondon Salu, Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang. Metode yang digunakan adalah survei dengan pendekatan kuantitatif dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peternak di lokasi penelitian menggunakan sistem pemeliharaan intensif dan semi intensif, serta memanfaatkan hijauan dan limbah pertanian sebagai pakan utama. Koefisien determinasi sebesar 0,376 mengindikasikan bahwa umur, jumlah populasi ternak, dan pengalaman beternak berpengaruh sebesar 37,6% terhadap manajemen pemberian pakan. Sementara itu, nilai koefisien korelasi sebesar 0,613 menunjukkan hubungan yang cukup erat antar variabel. Faktor umur memiliki pengaruh signifikan terhadap manajemen pakan, sedangkan jumlah populasi ternak dan pengalaman beternak tidak berpengaruh signifikan. Temuan ini menunjukkan pentingnya penyuluhan dan pendampingan untuk optimalisasi manajemen pakan dalam upaya meningkatkan pertambahan bobot badan sapi Bali.
Optimasi Penggunaan Ampas Tahu Dalam Pakan Komersial Untuk Meningkatkan Kualitas Telur Ayam Layer Fadillah, Nur; Armayani M.; Mansur, Musdalifa
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2683

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan ampas tahu dalam pakan komersial terhadap kualitas telur ayam layer. Bahan yang digunakan adalah ampas tahu yang diperoleh dari pabrik tahu. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari empat perlakuan dan tiga ulangan yaitu : P0 : 100% pakan komersial + 0% ampas tahu, P1: 75% pakan komersial + 25% ampas tahu, P2 : 50% pakan komersial + 50% ampas tahu, P3 : 25% pakan komersial + 75% ampas tahu. Variabel penelitian yang diamati adalah : bobot telur, ketebalan cangkang telur, ketebalan albumin, dan warna kuning telur. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analysis of variance dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ampas tahu dalam pakan berpengaruh nyata (P<0,05) pada bobot telur dan ketebalan cangkang telur sedangkan pada ketebalan albumin dan warna kuning telur tidak berpengaruh nyata (P>0,05). Dapat disimpulkan bahwa ampas tahu dalam pakan ayam layer dapat mempengaruhi kualitas telur terutama dalam aspek bobot dan ketebalan cangkang.
Pengaruh Produksi Jerami Padi dan Jumlah Kepemilikan Sapi Potong terhadap Pemanfaatan Jerami Padi sebagai Pakan Sapi Potong Amas, Akmal Fikri; Wijaya, Andis; Rahmadani, A.; Maharani, Nur Fadilah; Akbar, Andi Muh; Syamsu, Jasmal Ahmari
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2709

Abstract

This study aims to analyze the effect of rice straw production and beef cattle population on the level of rice straw utilization as feed in Cenrana District, Bone Regency. The research was conducted through a survey method involving 40 farmer-respondents and employed a quantitative approach using multiple linear regression analysis. The findings indicate that farmers are generally of productive age and possess substantial experience in both farming and livestock, although the majority have a low level of formal education. Rice straw production reached 83,646.20 tons of dry matter with a carrying capacity of 36.68 AU (Animal Units), yet its utilization as feed remains suboptimal due to limited processing facilities and technology. The regression analysis revealed that rice straw production (X?) had a significantly positive effect on utilization (?? = 0.049; p < 0.001), while cattle population (X?) showed a negative and statistically insignificant effect (?? = -0.012; p = 0.576). This indicates that the availability of straw affects the utilization of rice straw as feed. However, the number of cattle owned does not affect the increase in the processing capacity and utilization of rice straw as feed for beef cattle.
Performans Organ Internal Broiler yang Diberi Infusa Tanaman Herbal Berbasis Daun Sala, Daun Kersen, dan Daun Sirih Nilawati; Eva Yulia; Reni Novia
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2710

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat infusa tanaman herbal (daun sirih, daun salam, dan daun kersen) terhadap performans organ internal broiler. Penelitian ini dilakukan secara eksperimen dengan RAL yang terdiri dari empat perlakuan dan lima ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah infusa tanaman herbal yang meliputi infusa daun sirih, infusa daun salam, dan infusa daun kersen. Variabel yang diamati pada penelitian ini meliputi berat jantung, hati, gizzard, lemak abdominal, dan panjang usus broiler. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian tanaman herbal dapat meningkatkan performans/kierja organ internal broiler. Pemberian infusa tanaman herbal berpengaruh signifikan (P<0,05) pada berat hati dan panjang usus broiler, namun tidak berpengaruh signifikan terhadap berat jantung, berat gizzard, dan berat lemak abdomen broiler. Berat jantung tertinggi ditemukan pada pemberian infusa daun salam yaitu 8,05±0,48 gr, berat hati 37,67±0,19 gr, panjang usus 194,51±4,06 cm, lemak abdominal 12,10±0,94 gr, dan berat gizzard tertinggi pada infusa daun sirih yaitu 27,88±1,82 gr.
Analisis Produksi Susu Sapi Perah Berdasarkan Waktu Pemerahan Selama Satu Pekan Di Farm Kan Jabung Malang Jawa Timur Ulya, Himmatul; Gomera Bouk; Kamlasi, Britania Ratna Cempaka
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2713

Abstract

Produksi susu sapi perah dipengaruhi oleh berbagai faktor manajemen, salah satunya adalah waktu pemerahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan volume produksi susu sapi perah berdasarkan waktu pemerahan pagi dan sore selama satu minggu di Farm KAN Jabung, Malang, Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode observasi langsung terhadap 50 ekor sapi perah yang diperah dua kali sehari, yakni pagi dan sore, selama periode 1–7 November 2024. Data yang dikumpulkan berupa volume susu dalam satuan liter pada setiap waktu pemerahan, kemudian dianalisis menggunakan uji Paired T-Test untuk mengetahui adanya perbedaan antara pemerahan pagi dan sore. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan volume susu yang konsisten antara pemerahan pagi dan sore pada seluruh hari pengamatan. Rata-rata volume pemerahan pagi lebih tinggi dibandingkan dengan pemerahan sore. Selisih produksi ini menunjukkan bahwa waktu pemerahan berpengaruh terhadap hasil susu harian sapi perah. Faktor-faktor seperti ritme biologis sapi, suhu lingkungan, dan aktivitas ternak kemungkinan turut memengaruhi hasil tersebut. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pemerahan pagi menghasilkan volume susu yang lebih tinggi dibandingkan pemerahan sore, sehingga waktu pemerahan menjadi faktor penting yang perlu diperhatikan dalam manajemen produksi susu. Hasil penelitian ini dapat dijadikan dasar dalam perencanaan jadwal pemerahan untuk meningkatkan efisiensi produksi susu di tingkat peternakan.
Tingkah Laku Makan Kambing Perah dengan Subtitusi Daun Kayu Jawa (Lannea coromendelica) dalam Pakan Armayanti, Andi Kurnia; Irfan, Andi Muh.; Hermawansyah; Joelal Achmadi; Nusantara, Limbang Kustiawan; Pandupuspitasari, Nuruliarizki Shinta; Donial
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2804

Abstract

Keterbatasan dan ketersediaan pakan menjadi faktor penghambat dalam proses pemeliharaan ternak kambing perah. Pemanfaatan daun kayu jawa (Lannea coromendelica) menjadi  pakan alternatif jika dilihat dari kandungan nutriennya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi tepung daun kayu jawa (Lannea coromandelica) terhadap tingkah laku makan kambing perah. Substitusi pakan konvensional dengan daun kayu jawa dilakukan untuk mengevaluasi efektivitasnya dalam mendukung perilaku makan, ruminasi, dan istirahat ternak. Penelitian dilaksanakan di CV. Zafira Goat Farm, Jeneponto, menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat perlakuan (P₀ = 0% daun kayu jawa, P₁ = 20%, P₂ = 40%, P₃ = 60%) dan lima ulangan. Parameter yang diamati meliputi durasi makan, ruminasi, dan istirahat, dicatat se’tiap 15 menit dari pukul 08.00–16.00 WITA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa substitusi tepung daun kayu jawa tidak memberikan pengaruh yang nyata (P>0,05) terhadap tingkah laku makan, ruminasi, maupun istirahat kambing perah. Meskipun demikian, pada beberapa jam tertentu terjadi perbedaan aktivitas yang mencerminkan adaptasi ternak terhadap komposisi pakan yang berbeda. Daun kayu jawa tetap menunjukkan potensi sebagai sumber pakan alternatif karena mengandung protein kasar dan serat yang mendukung kebutuhan fisiologis kambing perah tanpa mengganggu perilaku alaminya.
Antisipasi Coldshock Spermatozoa Sapi Simental Pada Penyimpanan Suhu Beku (-5oc) Dengan Kemasan Aluminium Foil Dan Plastik Amin, Muh.; Syahriana Sabil; Mirnawati; M. Risal; Nur Rahmi
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2837

Abstract

Latar Belakang Penelitian ini memanfaatkan sifat aluminium foil dan plastik yaitu sifat kedap udara sehingga mampu menghambat oksidasi. Suhu dingin pada menghambat aktivitas metabolisme spermatozoa yang dapat menyebabkan penerunan kualitas spermatozoa. Penggunaan aluminium foil dan plastik serta penyimpanan pada suhu -5oC dapat mempertahankan kualitas spermatozoa semen sapi bali yang telah ditampung. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji apakah penyimpanan semen menggunakan aluminium foil dan atau plastik pada suhu -5oC, dapat meminimalisir penurunan kualitas spermatozoa dari semen sapi bali yang telah ditampung. Adapun tahapan metode penelitian antara lain: penampungan semen, penilaian makroskopis semen, pengenceran semen, penyimpanan semen, thawing, penailaian kualitas spermatozoa. Karakteristik makroskopis semen segar yang digunakan adalah berwarna krem keputih-putihan, pH 5,8, konsistensi sedang, dan volume 6 mL. Karakteristik mikroskopisnya adalah gerakan individu spermatozoa 3+(+++) dengan konsentrasi 1.000 (juta/mL). Lama penyimpanan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap laju penurunan motilitas spermatozoa, tetapi penggunaan jenis kemasan yang berbeda menunjukkan tidak berpengaruh nyata terhadap (P>0,05) terhadap laju penurunan motilitas spermatozoa. Laju penurunan persentase hidup spermatozoa yang  disimpan pada suhu beku (-5oC) dengan jenis kemasan yang berbeda tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap motilitas spermatozoa. Kesimpulan penelitian  ini adalah motilitas dan persentase hidup sperma yang dikemas dengan aluminium foil dan plastik tidak berbeda dengan tanpa kemasan. Serta Sperma yang disimpan pada suhu beku (-5oC) sampai hari ke-6 masih dapat diinseminasikan.
Kajian Sinkronisasi Road Map Pengembangan Pertanian Berkelanjutan Dengan Kelayakan Usaha Ternak Ayam di Sulawesi Selatan Idrus, Muhammad Ikram; Idrus, Muhammad Ishlah
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2870

Abstract

Penelitian ini mengkaji sinkronisasi antara roadmap pengembangan pertanian berkelanjutan dengan kelayakan usaha ternak ayam di Sulawesi Selatan. Sektor peternakan ayam, sebagai kontributor vital bagi perekonomian lokal, menghadapi tantangan dalam menyelaraskan pertumbuhan dengan prinsip keberlanjutan. Studi ini menggunakan metode penelitian campuran (mixed methods), mengintegrasikan data primer melalui survei 120 peternak ayam (kuantitatif) dan wawancara mendalam serta Focus Group Discussion (FGD) dengan 20 pemangku kepentingan (kualitatif). Selain itu, penelitian ini diperkuat oleh Systematic Literature Review (SLR) untuk mensintesis bukti-bukti dari literatur yang relevan. Tujuan utama penelitian adalah menganalisis tingkat sinkronisasi antara roadmap dan kelayakan usaha ternak ayam, mengidentifikasi faktor penghambat dan pendorong implementasi praktik berkelanjutan, serta merumuskan rekomendasi kebijakan yang terintegrasi. Hasil kajian menunjukkan bahwa roadmap, meskipun secara konseptual baik, belum tersinkronisasi secara efektif dengan realitas operasional dan kelayakan ekonomi usaha ternak ayam. Secara kuantitatif, usaha ternak ayam menunjukkan profitabilitas positif (R/C ratio 1.25-1.40), namun sangat rentan terhadap fluktuasi harga pakan (yang mendominasi 60-70% biaya produksi). Kerentanan ini, ditambah dengan kebutuhan investasi awal yang tinggi, menyebabkan tingkat adopsi praktik berkelanjutan seperti pengelolaan limbah atau kandang modern masih sangat rendah (10-20%), terhambat oleh kendala biaya investasi tinggi (>90% peternak menganggap biaya sebagai hambatan utama). Dari analisis kualitatif dan SLR, terungkap bahwa mayoritas peternak tidak familiar dengan detail roadmap, mengindikasikan kurangnya sosialisasi dan relevansi kebijakan di tingkat tapak. Selain itu, minimnya insentif, akses terbatas pada informasi dan pembiayaan yang mudah, serta lemahnya koordinasi lintas sektor turut memperparah kesenjangan sinkronisasi ini. Kajian ini merekomendasikan penyesuaian program dalam roadmap agar lebih adaptif dan realistis terhadap kondisi dan kapasitas peternak, penciptaan skema insentif yang lebih menarik, peningkatan akses terhadap informasi dan teknologi berkelanjutan, serta penguatan koordinasi antar-lembaga untuk mewujudkan pertanian berkelanjutan yang efektif dan ekonomis di Sulawesi Selatan.
Tingkat Kepuasan Anggota: Evaluasi Kinerja Kelembagaan Kelompok Tani Ternak dengan Indeks Kepuasan (CSI) dan Analisis Kinerja (IPA) Raisa, Daeva Mubarika; Dyah Ayu Suryaningrum; Sab’ul Masani; Utami, Sri Wira; Nurdin, Fadilah; Muh. Rasyidin
Jurnal Peternakan Lokal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Peternakan Lokal
Publisher : Program Studi Peternakan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/peternakan.v7i2.2875

Abstract

Kelompok tani ternak (KTT) memegang peran penting dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan peternak. Namun, keberhasilan kelompok ini sangat bergantung pada kepuasan anggota terhadap kinerja kelembagaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat kepuasan anggota kelompok tani ternak menggunakan Customer Satisfaction Index (CSI) dan menganalisis kinerja kelembagaan melalui Importance-Performance Analysis (IPA). Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik survei terhadap 90 anggota kelompok tani ternak di Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Data dikumpulkan melalui kuesioner untuk mengukur tingkat kepentingan dan kinerja berbagai aspek kelembagaan, seperti kepemimpinan, manajemen keuangan, pelatihan, akses pasar, dan dukungan pemerintah. Hasil analisis CSI menunjukkan tingkat kepuasan anggota sebesar 73% (0.73) dan 78% (0.78), yang termasuk dalam kriteria "puas" (skala 0.66–0.80). Namun, pada kelompok pemula, nilai CSI 34% mengindikasikan kepuasan yang belum optimal, sehingga diperlukan peningkatan kinerja. Hasil analisis CSI menunjukkan tingkat kepuasan anggota sebesar 34%, yang termasuk dalam kategori puas. Sementara itu, analisis IPA mengidentifikasi beberapa atribut yang perlu ditingkatkan, seperti transparansi keuangan, efektivitas pelatihan, dan distribusi bantuan pemerintah. Di sisi lain, aspek kepemimpinan dan kohesi kelompok dinilai sudah memenuhi harapan anggota. Implikasi dari penelitian ini menekankan perlunya peningkatan transparansi dan pelibatan anggota dalam pengambilan keputusan untuk memperkuat kepercayaan dan partisipasi aktif. Temuan ini dapat menjadi acuan bagi penyuluh pertanian dan pemangku kebijakan dalam merancang program pemberdayaan kelompok tani ternak yang lebih efektif dan berorientasi pada kebutuhan anggota.