cover
Contact Name
Ludovikus Bomans Wadu
Contact Email
actualinsight21@gmail.com
Phone
+6281233597270
Journal Mail Official
actualinsight21@gmail.com
Editorial Address
Jalan Abdurahman Saleeh Blok GJ2 Kedungkandang Kota Malang Jawa Timur, Malang, Provinsi Jawa Timur, 65148
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Published by Actual Insight
ISSN : -     EISSN : 29863147     DOI : https://doi.org/10.56393/jpkm.v1i1.1393
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan wadah pengabdian kepada masyarakat. Jurnal ini menjadi medium sharing, komunikasi dari insan-insan pengabdi bagi masyarakat. Jurnal ini adalah jurnal multidisiplin untuk mempromosikan hasil-hasil pengabdian dari para insan dosen, akademisi, cendikiawan, mahasiswa, guru, dan tenaga profesional yang memiliki dedikasi pada perkembangan dan kemajuan masyarakat. Fokus dan Ruang Lingkup Artikel yang dimuat dalam Karsa: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat berbasis pemberdayaan desa, pengabdian dengan Participatory Action Research, Pengembangan Masyarakat Berbasis Aset, Riset Berbasis Masyarakat, Pembelajaran Layanan, Pengembangan Masyarakat, tata kelola masyarakat.
Articles 83 Documents
Inovasi Media Edukatif dalam Pembelajaran Trigonometri dan Statistika di Sekolah Kejuruan Perbatasan Seo, Hendro Usa Juniano; Guteres, Ilda; Jagom, Yohanes Ovaritus; Gawa, Maria Gracia Manoe; Lakapu, Meryani
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/jpkm.v5i2.3487

Abstract

This community service program aimed to enhance students’ understanding and interest in mathematics, particularly in topics often perceived as difficult—trigonometry and statistics. The activity was conducted at SMKS St. Willibrodus Betun, Malaka Regency, involving six students from Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) and Universidade Oriental Timor Lorosa’e (UNITAL) Timor Leste. The implementation method consisted of educational outreach using contextual and participatory approaches, along with inclusive language (Indonesian, Tetum, and English) tailored to the students’ and facilitators’ backgrounds. Trigonometry was taught using a student-designed teaching aid called the "trigonometry wheel" from UNWIRA, while statistics was introduced through an interactive educational gamecard developed by students from UNITAL. The results indicated a significant improvement in student enthusiasm, engagement, and comprehension of mathematical concepts that were previously considered abstract and intimidating. Discussions, observations, and practice questions demonstrated that visual and interactive methods were highly effective in reducing math anxiety. Moreover, the cross-border collaboration enriched the learning experiences of both students and facilitators, while promoting values of tolerance, cooperation, and educational diplomacy in the border region. This initiative proves that innovative learning media and contextual approaches can serve as effective solutions for improving the quality of mathematics education in vocational schools
Penguatan Nilai Toleransi melalui Kegiatan Camp Moral sebagai Implementasi Proyek MKWK pada Masyarakat Multikultural di Desa Ransi Dakan Suparno, Suparno; Mardawani, Mardawani; Hartini, Agnesia; Fusnika, Fusnika; Sejunsi, Bortniansky
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/jpkm.v5i2.3505

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menumbuhkan dan memperkuat nilai-nilai toleransi melalui kegiatan Camp Moral sebagai implementasi Proyek Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) pada masyarakat multikultural di Desa Ransi Dakan, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat Indonesia yang sangat majemuk, termasuk di Desa Ransi Dakan, yang dihuni oleh berbagai etnis, agama, dan budaya, namun tetap menjunjung tinggi harmoni sosial. Metode pelaksanaan pengabdian dilakukan melalui pendekatan partisipatif dengan model pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning) dalam kegiatan Camp Moral. Dalam kegiatan ini, peserta mempraktikkan empat indikator nilai toleransi, yaitu: kemampuan masyarakat melindungi warganya, partisipasi dalam organisasi sosial, pencegahan konflik, dan pelestarian kearifan lokal. Keempat indikator tersebut dirumuskan ke dalam dua sikap utama, yaitu sikap sadar kerukunan dan sikap toleransi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa Camp Moral secara efektif memperkuat kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya hidup rukun di tengah keberagaman. Hal ini menegaskan bahwa prinsip Bhinneka Tunggal Ika masih menjadi nilai rujukan utama dalam membangun kehidupan bersama di Desa Ransi Dakan. Program ini juga membuka ruang dialog lintas budaya yang mendorong empati dan kerja sama antarwarga. Model pengabdian seperti ini dapat direplikasi di wilayah lain dengan karakter masyarakat yang serupa.
Penguatan Political Awareness and Literacy Era Digital sebagai Wujud Bela Negara Pemuda Kabupaten Subang Darmawan, Cecep; Anggraeni, Leni; Setiawan, Mursyid; Nugraha, Dadi Mulyadi; Rustandi, Apriya Maharani; Setiawan, Agung
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/jpkm.v5i2.3674

Abstract

Kesadaran dan literasi politik pemuda di era digital menghadapi tantangan serius akibat maraknya hoaks dan disinformasi melalui media sosial serta rendahnya literasi digital masyarakat. Kondisi ini menuntut adanya upaya strategis untuk meningkatkan kesadaran dan literasi politik generasi muda sebagai wujud bela negara. Program pengabdian ini bertujuan mengkaji dampak pelatihan POLARIS (Political Awareness and Literacy) berbasis teknologi dalam memperkuat pemahaman politik pemuda di Kabupaten Subang. Metode yang digunakan adalah Participation Action Research (PAR) melalui tahapan pelatihan, diskusi, dan refleksi partisipatif. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta mengenai pentingnya kesadaran politik di era digital serta peserta memiliki kemampuan mengidentifikasi literasi politik yang relevan bagi pemuda saat ini. Kegiatan ini disimpulkan mampu menumbuhkan kesadaran politik dan literasi digital pemuda secara signifikan. Implikasi program ini adalah perlunya program pengembangan yang berkelanjutan di sekolah, masyarakat, dan organisasi kepemudaan untuk membangun generasi yang memiliki kesadaran dan literasi politik di era digital sebagai wujud bela negara.