cover
Contact Name
Livana PH
Contact Email
jurkep.jiwa@gmail.com
Phone
+6289667888978
Journal Mail Official
jurkep.jiwa@gmail.com
Editorial Address
Faculty of Nursing and Health Sciences | University of Muhammadiyah Semarang Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia
ISSN : 23382090     EISSN : 26558106     DOI : 10.26714/jkj
Core Subject : Health, Education,
Jurnal Keperawatan Jiwa publishes articles in the scope of mental nursing broadly but is limited, especially in the field of mental nursing in healthy groups, risks, and disorders. Articles must be the result of research, case studies, results of literature studies, scientific concepts, knowledge and technology that are innovative and renewed within the scope of mental nursing science both on a national and international scale.
Articles 819 Documents
Progressive Muscle Relaxation Therapy in Patients at Risk of Violent Behavior: A Case Study Sovianti, Vivi; Jona, Resa Nirmala; Juwariyah, Siti; Septianingtyas, Maya Cobalt Angio
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 2 (2024): Mei 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.2.2024.429-436

Abstract

Risk of Violent Behavior is one of the responses toward stressor dealt by an individual who experiences the decline of ability in solving problem, being oriented in time, place or person and feeling anxious. The purpose of this study case is to acknowledge the symptoms and signs of patients with risk of violent behavior before and after they receive exercise of progressive muscle relaxation. Symptoms of violent behavior experienced on patient I were: he was angry, yelled and slam something, because he cannot stand of being farmer and poor. Symptoms of violent behavior experienced on patient II were: Patien was angry and violent. He threw objects at home, hit his parents, had sleep difficulty, felt anxious, walked randoomly and intended to burn house since 5 days ago. The patient's diagnosis was schizophrenia with violent behavior. Intervension in this study used progressive muscle relaxation (PMR). Intervention was done for four days. It was given once a meeting and progressive muscle relaxation was done for 30 minutes. The difference of symptoms and signs before and after progressive muscle relaxation therapy was given can be seen based on the result of pre and post in both subjects. A decrease in symptoms and signs after progressive muscle relaxation therapy is a success of this therapy in controlling violent behavior, but this therapy must be carried out on cooperative patients.
The Relationship between Family Support and Health Workers with Compliance of Pregnant Women in Consuming Fe Tablets Fajriah, Asruria Sani; Udin, Nur Alam; Sejati, Putri Eka; Effendy, Mohammad As'ad; Nursanti, Devy Putri
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.1.2024.145-152

Abstract

The results of Riskesdas in Indonesia in 2018 showed that the proportion of pregnant women who received iron tablets was 73.2% while those who consumed Fe were 23.8%. The compliance coverage of pregnant women is still low in consuming iron supplement tablets. The purpose of this research is toanalyzed the relationship between family support and health workers on the compliance of pregnant women in consuming Fe tablets at the Lembur Health Center in Alor Regency. Design this research is a type of quantitative research with a cross-sectional design. Respondents were taken by accidental sampling technique. With a sample of 30 people. Data analysis used the Chi Squere test. The results of the analysis using the chi squere test show that there is a relationship between family support and consumption of Fe tablets at the Alor Regency Lembur Health Center in 2022 with a P-Value of 0.012. 0.594. Efforts to increase adherence to consumption of FE tablets for pregnant women can be carried out by increasing family knowledge and awareness by conducting counseling by health workers to the community. 
Gambaran Perilaku Merokok pada Remaja Reong, Antonia Rensiana; Mane, Gabriel; Aga, Maria Sofia Anita; Mbola, Maria; Sulastien, Herni
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 3 (2024): Agustus 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.3.2024.641-650

Abstract

Merokok merupakan  masalah di masyarakat dan dapat menimbulkan banyak kerugian ekonomi dan kesehatan bahkan kematian. Tujuan penelitian mengetahui penjelasan perilaku merokok remaja. Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif dengan populasi seluruh remaja di SMK St. Besar sampel Fransiskus Xaverius Maumere adalah 100 orang. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan rumus Slobinin dengan jumlah sampel sebanyak 80 orang, dan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Berdasarkan karakteristik  responden, mayoritas responden  berusia antara 17 dan 21 tahun (62,50%) dan berjenis kelamin  laki-laki (66,25%). Berdasarkan hasil survei perilaku merokok di kalangan remaja, 62 orang (77,5%) mempunyai pengetahuan baik tentang tembakau, dan sebagian besar mempunyai pengetahuan baik tentang sikap terhadap merokok. Sikap yaitu sebanyak 53 responden (66,25%) dan perilaku terkait merokok menunjukkan intensitas yang baik pada sebagian besar responden yaitu sebanyak 41 responden (51,25%). Gambaran perilaku merokok remaja yang terdiri dari usia, jenis kelamin, pengetahuan, sikap, dan perilaku.
Deteksi Dini Masalah Perilaku Psikososial pada Remaja di Sekolah Menengah Atas Kota Semarang Lathifah, Arinny Zahrah; Wulansari, Ni Made Ayu; Nuraeni, Asti
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.1.2024.67-74

Abstract

Psikososial merupakan hubungan antar kondisi sosial dengan kesehatan mental atau emosional. Perkembangan kepribadian seseorang berasal dari pengalaman sosial sepanjang hidupnya sehingga disebut sebagai perkembangan psikososial. Perkembangan ini berpengaruh sangat besar pada kualitas ego seseorang. Konflik yang sering muncul pada masalah psikososial yaitu adanya krisis indentitas, faktor yang menyebabkan krisis identitas yaitu bermasalah dalam kemampuan mengendalikan emosi, bermasalah menempatkan diri dengan teman sebaya, dan tidak mendapatkan figure yang tepat untuk mencapai identitas diri yang bagus.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa gambaran deteksi dini masalah perilaku psikososial pada remaja di Sekolah Menengah Atas. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-April 2022. merupakan penelitian kuantitatif. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 98 responden dengan  metode random sampling. Berdasarkan uji deskriptif di dapatkan hasil penelitian Post Traumatic Distress Syndrom yaitu sebanyak 84 responden (85,7%),  Cemas dan Depresi, yakni dengan 63 responden (64,3%), Gangguan Psikotik sebanyak 63 responden (64,3%). Deteksi dini mengenai masalah perilaku psikososial pihak sekolah perlu mengadakan pertemuan mengenai bimbingan konseling dengan siswa agar mengerti lebih dalam mengenai permasalahan yang dialami siswa.
Remaja Kecanduan Rokok: Studi Fenomenologi Salim, Reny; Taslim, Tuty; Selonni, Fita
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 2 (2024): Mei 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.2.2024.351-358

Abstract

Kecanduan remaja terhadap rokok tidak dapat diselesaikan. Kecanduan ini memberikan dampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi terhadap persepsi remaja  yang kecanduan merokok. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif studi fenomenologi. Teknik sampling digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data adalah wawancara mendalam. Jumlah partisipan didasarkan pada kejenuhan data. Hasil penelitian ini memberikan informasi alasan dari kecanduan remaja terhadap rokok yaitu persepsi terhadap rokok, pengetahuan terhadap rokok, dan kepedulian terhadap lingkungan. Upaya penurunan persentase perilaku merokok pada remaja membutuhkan dukungan dari berbagai pihak dengan tegas.
Efektivitas Deep Breathing terhadap Tingkat Kecemasan Caregiver ODGJ Munawarti, Sabrina; Rahman, Subhannur; Tasalim, Rian; Wijaksono, Muhammad Arief
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 3 (2024): Agustus 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.3.2024.551-558

Abstract

Keluarga merupakan salah satu caregiver orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Peran dan keterlibatan keluarga sangat dibutuhkan dalam  proses penyembuhan dan perawatan ODGJ. Keluarga merupakan ujung tonggak proses pemulihan ODGJ. Meskipun demikian keluarga sebagai caregiver juga memiliki masalah yang mungkin meningkatnya beban pikiran dan psikologis seperti munculnya perasaan rasa khawatir dan cemas. Penanganan kecemasan perlu dilakukan agar caregiver dalam kondisi yang baik mampu mendukung serta mendorong penyembuhan ODGJ, salah satu terapi deep breathing sering digunakan untuk intervensi kecemasan. Melihat hal tersebut maka tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas deep breathing terhadap tingkat kecemasan caregiver ODGJ di wilayah kerja Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Penelitian kuantitatif ini dengan design pre experimental one group pretest – posttest. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling dan didapatkan 20 responden. Instrumen pengambilan data menggunakan instrumen kuesioner Zung- Self Anxiety Scale (ZSAS) yang telah valid (>0,396) dan reliabilitas (α = 0,974).  Hasil menunjukkan mayoritas caregiver berusia 41-60 tahun, berjenis kelamin perempuan dengan tingkat pendidikan terakhir SMA/Sederajat. Lama menjadi caregiver mayoritas selama 11-24 bulan tinggal bersama dengan klien ODGJ. Mayoritas responden dalam kategori stress berat sebelum diberikan intervensi. Sedangkan setelah intervensi masyoritas dalam kategori sedang. Uji analisa data menggunakan paired t-test didapatkan nilai p 0,000 yang artinya deep breathing efektif untuk menurunkan kecemasan caregiver ODGJ Di Wilayah Kerja Puskesmas Pekauman Banjarmasin. 
Pengaruh Komponen HBM (Health Belief Model) terhadap Self Awareness pada Pasien TB Paru yang LTFU (Lost to Follow Up): Literatur Review Handayani, Ferry; Mawarti, Herin; Asumta, Muhammad Zulfikar
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 4 (2024): November 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.4.2024.829-839

Abstract

Bagi pasien TB paru yang mengalami LTFU (Lost to Follow Up), penting untuk mengembangkan kesadaran diri tentang dampak ketidakpatuhan terhadap pengobatan. Pengobatan TB harus diselesaikan secara tuntas dan teratur adalah langkah krusial untuk mencegah kekambuhan dan resistensi obat. Tujuan literatur review ini adalah mencari pengaruh Health Belief Model terhadap self awareness pada pasien TB paru yang lost to follow up melalui literatur review. Desain penelitian yang digunakan adalah tinjauan literatur. Pencarian literatur dibatasi pada artikel yang diterbitkan antara tahun 2020 dan 2024. Pengumpulan artikel jurnal dilakukan menggunakan basis data pencarian elektronik seperti "Google Scholar," "PubMed," dan "Springer." Kata kunci yang digunakan adalah "Health Belief Model OR Self Awareness AND Lost To Follow Up AND Tuberculosis." Berdasarkan hasil analisis tinjauan literatur diperoleh 138.045 artikel dari database, selanjutnya menjadi 135.990 artikel setelah dipilih yang fulltex dan diambil sesuai kriteria ekslusi dan eksklusi menjadi 10 artikel, ditemukan berbagai pendekatan dan faktor yang mempengaruhi pencegahan, diagnosis, dan pengobatan TB. Penelitian menunjukkan bahwa persepsi keparahan dari Health Belief Model mempengaruhi perilaku pasien TB paru dalam mencari perawatan kesehatan, meskipun mereka merasa malu dan takut. Pendekatan terstruktur dan berbasis teori, seperti Health Belief Model, penting dalam pengendalian tuberkulosis (TB). Kolaborasi efektif, dukungan keluarga, dan pendidikan kesehatan meningkatkan pencegahan, diagnosis, dan pengobatan TB. Faktor seperti dukungan penyedia layanan, kepercayaan pada pemerintah, dan manajemen stigma juga penting untuk meningkatkan kepatuhan pengobatan dan mengurangi putus pengobatan TB. Pendekatan holistik dan terintegrasi sangat diperlukan untuk keberhasilan eliminasi TB.
Pengaruh Perawatan Metode Kanguru terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Bayi Berat Lahir Rendah Widyaningsih, Tri Sakti; Wahyuningsih, Wahyuningsih
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 11, No 4 (2023): November 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.11.4.2023.897-902

Abstract

Secara klinis, Bayi berat lahir rendah (BBLR) mengalami kelemahan dan dilakukan monitoring selama 24 jam di ruang intensif, sehingga bayi harus terpisah dari ibunya. Kondisi tersebut merupakan penyebab kecemasan pada ibu, dimana kondisi tersebut tidak banyak memberikan kesempatan berinteraksi antara ibu dengan anaknya. Secara psikis, kedekatan antara ibu dengan anaknya, dapat dilakukan dengan menggunakan salah satu tindakan keperawatan yaitu Perawatan Metode Kanguru (PMK). Intervensi tersebut dapat meningkatkan rasa percaya ibu dengan bayinya dan menambah perlekatan antara kulit bayi dengan ibunya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perawatan metode kanguru terhadap tingkat kecemasan ibu bayi berat lahir rendah di ruang perinatologi RS. Permata Medika Semarang. Peneliti menggunakan metode Pra Eksperimental dengan pendekatan One-Group Pretest-Postest Design without control. Instrument yang digunakan adalah lembar observasi Perawatan Metode Kanguru dan kuesioner Zung Self Rating Anxiety Scale. Hasil uji validitas tiap pertanyaan kuesioner dengan nilai terendah 0,663 dan tertinggi adalah 0,918. Tingkat signifikansi yang digunakan 5% atau 0,05 sehingga kuesioner dikatakan valid. Hasil uji reliabilitas menunjukkan angka 0,71 Nilai Alpha Cronbach lebih dari konstanta (>0,6), sehingga kuesioner dikatakan reliable. Data dianalisis menggunakan uji statistik Wilcoxon Sign Rank Test. Berdasarkan hasil uji statistik Wilcoxon Test didapatkan hasil negatif ranks sebanyak 16 responden mengalami penurunan tingkat kecemasan setelah intervensi, sedangkan positive ranks 0, hal ini menunjukkan bahwa tidak ada responden yang mengalami peningkatan kecemasan setelah intervensi. Terdapat 1 Ties, yang menunjukkan hasil 1 responden memiliki nilai kecemasan yang tidak jauh berbeda setelah dilakukan intervensi. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa p value = 0,000 < (α=0,05), secara statistik ada pengaruh perawatan metode kanguru terhadap tingkat kecemasan ibu bayi berat lahir rendah di ruang Perinatologi RS Permata Medika Kota Semarang.
Tingkat Depresi pada Ibu Rumah Tangga selama Masa Pandemi Covid-19 Fahriani, Nina; Fazraningtyas, Winda Ayu; Iswandari, Novita Dewi
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 2 (2024): Mei 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.2.2024.273-280

Abstract

Pencabutan status pandemi Covid-19 di Indonesia tidak menghentikan kasus kejadian penderitanya Angka kejadian Covid-19 terus mengalami lonjakan yang berdampak pada terganggunya kesehatan fisik, ekonomi, sosial hingga mental. Gangguan mental yang terjadi pada kondisi ini antara lain kesedihan, kecemasan, frustasi, marah, panik hingga depresi. Dampak dan penyebaran virus yang sangat cepat ini dapat menjangkit seluruh profesi. Ibu rumah tangga yang memiliki peran ganda yaitu pekerjaan domestic dan karir beresiko mengalami masalah psikologis setiap harinya. Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat depresi pada ibu rumah tangga selama masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Terminal. Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu rumah tangga yang datang melakukan pelayanan Kesehatan di Puskesmas Terminal. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dan didapatkan 103 responden. Data tingkat depresi dikumpulkan dengan instrumen kuesioner Back Depression Inventory II. Analisa univariat digunakan untuk menilai variable dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden berada pada usia 46-55 tahun, berstatus menikah memiliki 3 anak dengan penghasilan tertinggi < Rp. 3.000.371. Mayoritas responden memiliki penyakit dengan jenis penyakit ringan. Mayoritas responden mengalami depresi ringan yaitu 41 orang, depresi sedang sebanyak 36 orang, dan depresi berat ada 4 orang, sedangkan responden tidak depresi sebanyak 32 orang. Melihat hasil yang ada maka dapat disimpulkan ibu rumah tangga memungkinkan mengalami depresi dengan berbagai kategori dalam menghadapi masa pandemic Covid-19 ini.
Kecemasan dengan Perilaku Self-Harm pada Remaja Budiman, M. Elyas Arif; Palupi, Jenie; Yuhbaba, Zidni Nuris; Suswati, Wahyi Sholehah Erdah; Amalia, Zaitun
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 12, No 2 (2024): Mei 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.12.2.2024.471-478

Abstract

Remaja adalah periode kritis untuk meningkatkan kesehatan mental karena lebih dari separuh masalah kesehatan mental dimulai pada tahap remaja salah satunya adalah kecemasan dan perilaku self-harm. Perilaku self-harm di kalangan remaja merupakan tindakan melukai diri sendiri dengan sengaja yang biasanya dilakukan untuk mengatasi rasa sakit yang dialami secara emosional. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara kecemasan dengan perilaku self-harm pada remaja. Desain penelitian ini adalah kuantitatif korelasional. Besar sampel dalam penelitian ini adalah 255 remaja yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Zung Self Rating Anxiety Scale dan Self-Harm Inventory dengan nilai validitas dan reliabilitas antara 0.397-0.906. Data dikumpulkan menggunakan kuisioner (google from) kemudian dianalisis menggunakan uji rank-spearman. Hasil analisis didapat nilai p = 0,000 > 0,05 yang menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara kecemasan dengan perilaku self-harm pada remaja. Perilaku kecemasan yang tidak teratasi akan mengakibatkan emosioanl remaja tidak stabil sehingga akan menjadi penyebab munculnya perilaku self harm akibat respon negatif dari stressor yang ada.

Filter by Year

2013 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 13, No 3 (2025): Agustus 2025 Vol 13, No 1 (2025): Februari 2025 Vol 12, No 4 (2024): November 2024 Vol 12, No 3 (2024): Agustus 2024 Vol 12, No 2 (2024): Mei 2024 Vol 12, No 1 (2024): Februari 2024 Vol 11, No 4 (2023): November 2023 Vol 11, No 3 (2023): Agustus 2023 Vol 11, No 2 (2023): Mei 2023 Vol 11, No 1 (2023): Februari 2023 Vol 10, No 4 (2022): November 2022 Vol 10, No 3 (2022): Agustus 2022 Vol 10, No 2 (2022): Mei 2022 Vol 10, No 1 (2022): Februari 2022 Vol 9, No 4 (2021): November 2021 Vol 9, No 3 (2021): Agustus 2021 Vol 9, No 2 (2021): Mei 2021 Vol 9, No 1 (2021): Februari 2021 Vol 8, No 4 (2020): November 2020 Vol 8, No 3 (2020): Agustus 2020 Vol 8, No 2 (2020): Mei 2020 Vol 8, No 1 (2020): Februari 2020 Vol 7, No 3 (2019): November 2019 Vol 7, No 2 (2019): Agustus 2019 Vol 7, No 1 (2019): Mei 2019 Vol 7, No 1 (2019): Mei 2019 Vol 6, No 2 (2018): November 2018 Vol 6, No 2 (2018): November 2018 Vol 6, No 1 (2018): Mei 2018 Vol 6, No 1 (2018): Mei 2018 Vol 5, No 2 (2017): November 2017 Vol 5, No 2 (2017): November 2017 Vol 5, No 1 (2017): Mei 2017 Vol 5, No 1 (2017): Mei 2017 Vol 4, No 2 (2016): November 2016 Vol 4, No 2 (2016): November 2016 Vol 4, No 1 (2016): Mei 2016 Vol 4, No 1 (2016): Mei 2016 Vol 3, No 2 (2015): November 2015 Vol 3, No 2 (2015): November 2015 Vol 3, No 1 (2015): Mei 2015 Vol 3, No 1 (2015): Mei 2015 Vol 2, No 2 (2014): November 2014 Vol 2, No 2 (2014): November 2014 Vol 2, No 1 (2014): Mei 2014 Vol 2, No 1 (2014): Mei 2014 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 1, No 2 (2013): November 2013 Vol 1, No 2 (2013): November 2013 Vol 1, No 1 (2013): Mei 2013 Vol 1, No 1 (2013): Mei 2013 Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Keperawatan Jiwa More Issue