Claim Missing Document
Check
Articles

Hybrid clustering and supervised learning model for digital MSME segmentation Marcelina, Dona; Terttiaavini, Terttiaavini
Jurnal Mandiri IT Vol. 14 No. 1 (2025): July: Computer Science and Field.
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/mandiri.v14i1.404

Abstract

Digitalization became a key factor in enhancing the competitiveness of Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs). However, its implementation still faced several challenges, including low levels of technology adoption and inaccurate data segmentation. This study aimed to develop a hybrid approach by combining clustering techniques and supervised learning to conduct segmentation and prediction of MSMEs based on their level of digitalization. Four clustering algorithms were tested: K-Means, Agglomerative, Gaussian Mixture Model, and HDBSCAN. The evaluation results showed that HDBSCAN outperformed the other algorithms, achieving the highest Silhouette Score (0.3501), the lowest Davies-Bouldin Index (0.9557), and the highest Calinski-Harabasz Index (132.38). The segmentation process generated three distinct clusters: Cluster 0 (Traditional – low digitalization, small revenue), Cluster 1 (Semi-Digital – moderate technology adoption, medium revenue), and Cluster 2 (Fully Digital – high technology adoption, large revenue). These cluster results were then used as labels to train six classification algorithms. Among them, XGBoost and Neural Network delivered the best performance, reaching a prediction accuracy of 98.63%. The main contribution of this study was the development of an analytical framework for data-driven segmentation and prediction of MSMEs, providing more precise, targeted, and adaptive support for national digitalization strategies.
PELATIHAN PEMPEK PRENEURSHIP SEBAGAI AKSELERASI KEMANDIRIAN EKONOMI PEREMPUAN MELALUI USAHA BERKELANJUTAN Marcelina, Dona; Terttiaavini, Terttiaavini; Yulius, Yosef
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 5 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i5.26417

Abstract

Abstrak: Kota Palembang terkenal dengan kuliner khasnya, pempek, yang sangat diminati oleh wisatawan. Potensi ini menciptakan peluang usaha yang signifikan, terutama bagi ibu rumah tangga yang menghadapi kesulitan ekonomi. Pelatihan pembuatan pempek bertujuan untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam membuat pempek skala jual, guna mendukung peningkatan ekonomi keluarga. Metode pelaksanaan terdiri dari empat tahap, yaitu Persiapan, yang mencakup perencanaan program, penentuan peserta, persiapan tempat dan logistik; Pelaksanaan, yang meliputi pembukaan program pelatihan, pelatihan keterampilan teknis dan simulasi usaha; Evaluasi, analisis kebutuhan, tindak lanjut, pendampingan dan dukungan berkelanjutan. Hasil evaluasi menunjukkan Kualitas Produk memperoleh nilai tertinggi dengan rata-rata 8,9, sedangkan Konsistensi Produk mendapatkan nilai terendah yaitu 6,5, yang mengindikasikan ukuran dan bentuk produk masih belum seragam. Berdasarkan temuan ini, maka disarankan untuk melanjukan Tindakan lanjutan, seperti mentoring, pelatihan lanjutan, serta bantuan modal usaha, guna meningkatkan keterampilan dan keberhasilan usaha peserta.Abstract: The city of Palembang is renowned for its signature dish, pempek, which is highly popular among tourists. This creates significant business opportunities, particularly for housewives facing economic difficulties. The pempek-making training aims to enhance participants' skills in producing pempek for commercial purposes, thereby supporting family economic improvement. The implementation method consists of four stages: Preparation, which includes program planning, participant selection, and venue and logistics preparation; Execution, which involves the opening of the training program, technical skill training, and business simulations; Evaluation, which includes needs analysis, follow-up actions, mentoring, and continuous support. The evaluation results show that Product Quality received the highest score, with an average of 8.9, while Product Consistency scored the lowest at 6.5, indicating that the size and shape of the products are still inconsistent. Based on these findings, it is recommended to continue with follow-up actions such as mentoring, advanced training, and financial support to further improve participants' skills and business success.
Sistem Informasi Jasa Pemesanan Wedding Organizer Berbasis Website Pada Mutia Wedding Palembang Terttiaavini, Terttiaavini; Kardinata, Silvia; Rahayu, Adelia; Fitriyani, Ulfa; Juniarti, Anggi Putri; Saputri, Lyra Ananda
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem infomasi jasa pemesanan Wedding Organizer berbasis website pada mutia Wedding di Palembang . Saat ini Kemajuan teknologi informasi telah memberikan dampak besar dalam berbagai aspek kehidupan,termasuk dalam penyelenggaraan acara pernikahan. Dengan sistem informasi yang terintegrasi,diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, kecepatan, dan akurasi dalam proses pemesanan jasa Wedding Organizer. oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem informasi yang dapat memudahkan pelanggan dalam melakukan pemesanan,menghindari bentrok jadwal,dan memberikan akses informasi yang lebih mudah melalui platform online, pengembangan (Research and Development/R&D) dengan model Rapid Application Development(RAD). maka dapat disimpulkan bahwa: 1) Sistem yang dibangun dapat melakukan pemesanan paket pernikahan secara online melalui website serta dapat melihat produk/paket yang disediakan dan harga dari tiap paket pernikahan . 2) Sistem akan membuat pembaruan secara langsung untuk menangani masalah pemesanan ganda pada website yang akan dibangun sehingga tidak terjadinya bentrok jadwal pemesanan pada Mutia Wedding.
Evaluasi Kinerja E-Government Menggunakan Indeks Layanan Publik Elektronik Sebagai Standar Benchmarking Layanan Publik: Evaluation of E-Government Performance using the Electronic Public Service Index as a Benchmarking Standard for Public Services Heryati, Agustina; Zaliman, Iski; Terttiaavini, Terttiaavini; Mulyati, Mulyati; Romli, Harsi; Martadinata, A. Taqwa
MALCOM: Indonesian Journal of Machine Learning and Computer Science Vol. 4 No. 1 (2024): MALCOM January 2024
Publisher : Institut Riset dan Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57152/malcom.v4i1.1004

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi kinerja E-Government di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Palembang, dengan fokus pada implementasi Sistem Informasi Pelayanan Perizinan Online (SIPPERI). Penelitian ini bertujuan untuk menilai efektivitas dan efisiensi layanan informasi kepada masyarakat dan pelaku usaha. Metode evaluasi menggunakan Indeks Layanan Publik Elektronik sebagai Standar Benchmarking. Hasil evaluasi menghasilkan nilai indeks e-Service sebesar 3,310 dengna Predikat "Sangat Baik". Meskipun demikian, masih diperlukan perbaikan pada tiga dimensi dengan nilai terendah, yaitu interaksi (SI) dengan nilai 0,424, pelayanan (CS) dengan nilai 0,453, dan kepercayaan (T) dengan nilai 0,477. Penerapan website SIPPERI memberikan kontribusi yang positif dan evaluasi ini menjadi dasar untuk perbaikan yang mendukung pertumbuhan sektor penanaman modal dan interaksi pemerintah di Kota Palembang yang sejalan dengan Standar Benchmarking Layanan Publik.
Analisis Perbandingan Algoritma Machine Learning untuk Prediksi Stunting pada Anak: Comparative Analysis of Machine Learning Algorithms for Predicting Child Stunting Putri, Indah Pratiwi; Terttiaavini, Terttiaavini; Arminarahmah, Nur
MALCOM: Indonesian Journal of Machine Learning and Computer Science Vol. 4 No. 1 (2024): MALCOM January 2024
Publisher : Institut Riset dan Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57152/malcom.v4i1.1078

Abstract

Penelitian ini menyoroti permasalahan serius stunting pada anak-anak, terutama dalam pendataan yang tidak konsisten dan kurangnya informasi akurat dalam evaluasi kondisi tersebut. Tujuannya adalah mengembangkan model Machine Learning (ML)  untuk memprediksi kasus stunting dengan lebih baik. Metode penelitian melibatkan tiga algoritma ML: Naive Bayes, K-Nearest Neighbors, dan Random Forest, dievaluasi berdasarkan Accuracy, Precision, dan recall. Penelitian ini memanfaatkan platform KNIME untuk membantu pengelolaan data yang lebih efisien dan akurat. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa Random Forest memiliki akurasi tertinggi (87.75%) dan F1-score (0.922), menunjukkan keseimbangan yang baik antara Precision dan recall. Meskipun demikian, K-Nearest Neighbors menonjol dalam menemukan sebagian besar kasus stunting yang sebenarnya. Kesimpulannya, model Random Forest mungkin menjadi pilihan terbaik untuk mendiagnosis stunting pada anak-anak, karena kombinasi akurasi tinggi dan kemampuan menemukan kasus stunting yang lebih baik dari model lainnya. Penelitian ini memberikan wawasan tentang penerapan ML dalam mendukung deteksi dini stunting, memungkinkan intervensi yang lebih tepat dan cepat bagi anak-anak yang membutuhkan perhatian kesehatan yang lebih intensif.
Analisis Perbandingan Kinerja Model Machine Learning untuk Memprediksi Risiko Stunting pada Pertumbuhan Anak: Analysis of Performance Comparison of Machine Learning Models for Predicting Stunting Risk in Children's Growth Sahamony, Nur Fitriyani; Terttiaavini, Terttiaavini; Rianto, Harsih
MALCOM: Indonesian Journal of Machine Learning and Computer Science Vol. 4 No. 2 (2024): MALCOM April 2024
Publisher : Institut Riset dan Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57152/malcom.v4i2.1210

Abstract

Stunting menjadi masalah serius dalam pertumbuhan anak di Indonesia, mendorong penelitian ini untuk mengembangkan model prediksi menggunakan Machine Learning. Tujuan penelitian adalah membandingkan performa dari lima algoritma yaitu Random Forest, Logistic Regression, Naïve Bayes, SVM dan  Neural Networks untuk memprediksi stunting anak. Data stunting anak tahun 2023 dari Kota Lubuk Linggau yang digunakan dengan total 400 sampel. Metodologi penelitian melibatkan langkah inisiasi, pengembangan model linier, pembandingan hasil pengujian model, dan analisis prediksi menggunakan platform KNIME. Hasil uji menunjukkan bahwa Naïve Bayes memiliki performa tertinggi dengan akurasi = 98,57%, F1-Score = 0,99, serta recall dan precision yang sangat tinggi. Random Forest juga memberikan hasil baik dengan akurasi = 98,29%, namun Naïve Bayes diidentifikasi sebagai model terbaik. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan dalam upaya untuk pencegahan stunting dengan menggabungkan teknologi Machine Learning dan analisis dataset kesehatan. Dengan mengembangkan model prediksi menggunakan berbagai algoritma machine learning, diharapkan dapat membantu praktisi kesehatan dalam mengidentifikasi risiko stunting secara dini. Model yang optimal dapat digunakan sebagai alat pendukung keputusan untuk memberikan intervensi yang tepat dan efektif.
Evaluasi Layanan Publik pada Platform E-Government menggunakan Indeks Layanan Publik Elektronik dan Metode Importance Performance Analysis: Evaluating Public Services on E-Government Platforms through the Electronic Public Service Index and Importance Performance Analysis Method Permatasari, Indah; Terttiaavini, Terttiaavini; Heryati, Agustina; Saputra, Tedy Setiawan
MALCOM: Indonesian Journal of Machine Learning and Computer Science Vol. 4 No. 2 (2024): MALCOM April 2024
Publisher : Institut Riset dan Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57152/malcom.v4i2.1230

Abstract

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palembang telah menerapkan pendekatan inovatif untuk meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas melalui pengenalan Platform E-Government. Untuk mendapatkan tanggapan masyarakat, sangat penting untuk mengukur kepuasan pengguna terhadap Layanan Website sebagai langkah awal dalam proses perbaikan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai Layanan Website Disdukcapil dengan mengidentifikasi tingkat kepuasan pengguna, mengevaluasi kinerja platform, dan memberikan rekomendasi perbaikan guna meningkatkan efektivitas layanan. Indikator diambil dari Indeks Layanan Publik Elektronik, dengan pengujian validasi menggunakan SPSS, dan Metode Importance Performance Analysis (IPA) digunakan untuk menganalisis sejauh mana kinerja aktual suatu variabel sesuai dengan harapan pengguna. Penelitian ini menghasilkan indeks layanan elektronik sebesar 3,417, menunjukkan penilaian yang sangat baik terhadap layanan E-Government. Namun, uji sampel berpasangan mengungkapkan adanya perbedaan yang signifikan antara kinerja aktual dan harapan pengguna. Analisis ini menegaskan perlunya perbaikan layayan guna meningkatkan kepuasan pengguna. Rekomendasi perbaikan yang dihasilkan dari analisis ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap efektivitas layanan publik elektronik di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palembang.
Pengembangan Aplikasi Bunda Care untuk Pemantau Tumbuh Kembang Anak Sebagai Inovasi Antisipatif Penanggulangan Stunting dengan Pendekatan Agile Development: Development of Bunda Care Application for Growth Monitoring Child Growth and Development as an Anticipatory Innovation to Combat Stunting with Agile Development Approach Terttiaavini, Terttiaavini
MALCOM: Indonesian Journal of Machine Learning and Computer Science Vol. 4 No. 2 (2024): MALCOM April 2024
Publisher : Institut Riset dan Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57152/malcom.v4i2.1288

Abstract

Sampai saat ini, stunting masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang signifikan, terutama di lingkungan dengan akses terbatas terhadap nutrisi dan perawatan kesehatan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk meningkatkan pemantauan pertumbuhan anak secara efektif. Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) mengalami kesulitan dalam pendataan anak akibat kunjungan untuk pemeriksaan yang tidak teratur, menyebabkan ketidakpastian data dan kesulitan dalam pencegahan stunting. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan aplikasi Bunda Care berbasis Android sebagai alat inovatif untuk memudahkan pemantauan pertumbuhan anak, memberikan informasi edukatif, dan mendorong partisipasi orang tua. Pengembangan aplikasi dilakukan menggunakan metode Agile Development dengan melibatkan pemangku kepentingan dan pengguna akhir untuk memastikan solusi sesuai dengan harapan. Aplikasi Bunda Care berhasil dikembangkan dengan antarmuka pengguna yang ramah, fitur pemantauan pertumbuhan, informasi edukatif, dan notifikasi peringatan. Hasil pengujian black box menunjukkan kinerja positif, sesuai dengan harapan pengguna, dan dapat menjadi solusi inovatif dalam pencegahan stunting.
A Cascading Evaluation of Digital Population Identity in Palembang: Insights from ILPE and IPA Fadly, Farid; Kholik, Abdul; Alie, Muhammad F.; Heryati, Agustina; Terttiaavini, Terttiaavini; Antoni, Darius
Intelligent System and Computation Vol 6 No 2 (2024): INSYST: Journal of Intelligent System and Computation
Publisher : Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (d/h Sekolah Tinggi Teknik Surabaya)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52985/insyst.v6i2.406

Abstract

Since 2022, the Indonesian government has implemented the Digital Population Identity (IKD) application, introduced by the Palembang City Population and Civil Registration Office (Disdukcapil). However, user satisfaction with IKD remains low. This study evaluates IKD user satisfaction using a cascading method combining the Electronic Public Service Index (ILPE) and Importance Performance Analysis (IPA). The ILPE calculation yields a total score of 2.682. The Information Availability (I) dimension scores highest at 0.570, reflecting strong user satisfaction with data accuracy and relevance. In contrast, the Interaction (SI) dimension scores the lowest at 0.325, highlighting the need for better communication and interaction. The IPA analysis categorizes dimensions into quadrants: Quadrant 1 (Keep Up the Good Work) includes T1 (Password Security), T4 (Reputation Recognition), T5 (Clarity of Authentication Criteria), I1 (Data Accuracy), I2 (Timely Updates), R2 (Access Availability), and R3 (Response Speed), showing excellent performance. Quadrant 2 (Concentrate Here) includes E4 (Accuracy of Data Entry Instructions) and U3 (Intuitive Navigation), requiring significant improvement. Quadrant 3 (Low Priority) includes E1 (Intuitive Navigation), E3 (Personalized Experience), T2 (Authentication Clarity), U1 (Intuitive Interface), U2 (Instruction Clarity), SI1 (Social Interaction), and SI2 (Communication Ease), with lower improvement priorities. Quadrant 4 (Possibly Overrated) contains R1 (Form Download Speed), which may be overemphasized. These findings aim to guide policy refinement, enhance public service efficiency, and improve user satisfaction.
PENDAMPINGAN MANAJEMEN PENGELOLAAN PASAR SEKOJO DENGAN MEMBANGUN MARKET MANAGEMENT ONE GATE SYSTEM (MMOGS) Terttiaavini, Terttiaavini; Saputra, Tedy Setiawan
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 7, No 4 (2023): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v7i4.19594

Abstract

ABSTRAKKeberhasilan pasar tradisional sangat bergantung pada sistem pengelolaan pasar. Sejak pandemi COVID-19 pada tahun 2020, terjadi penurunan omset penjualan di Pasar Sekojo. Oleh karena itu, inovasi manajemen pasar perlu dilakukan untuk membantu mendefinisikan kebutuhan pedagang, pembeli, dan pengurus pasar yang lebih baik. Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah menerapkan Market Management One Gate System (MMOGS) untuk meningkatkan omset penjualan. Konsep MMOGS bertujuan membangun sistem manajemen pasar yang berfokus pada penguatan kolaborasi bisnis bersama dengan tujuan memberikan keuntungan finansial bagi pedagang, pembeli, dan pengelola pasar. Kegiatan yang dilakukan meliputi sosialisasi model MMOGS kepada pedagang di Pasar Sekojo serta pelatihan bagi anggota UMKM Mitra Kodam II Sriwijaya untuk menerapkan model MMOGS ini. Hasil dari kegiatan PKM ini mencakup peningkatan omset penjualan sebesar 20%, nilai kepuasan pembeli mencapai 73%, kenaikan pendapatan pedagang hingga 30% dalam 6 bulan pertama, dan terciptanya lapangan kerja bagi pedagang. Kata Kunci : pasar tradisional; manajemen pengelolaan pasar; market management one gate system (mmogs) ABSTRACTThe success of traditional markets depends heavily on the market management system. Since the COVID-19 pandemic in 2020, there has been a decline in sales turnover at Pasar Sekojo. Therefore, market management innovations need to be carried out to help better define the needs of traders, buyers, and market administrators. The purpose of this PKM activity is to implement the Market Management One Gate System (MMOGS) to increase sales turnover. The MMOGS concept aims to build a market management system that focuses on strengthening joint business collaboration with the aim of providing financial benefits for traders, buyers, and market managers. The activities carried out include socializing the MMOGS model to traders in Sekojo Market and training for members of the Sriwijaya Kodam II Partner MSMEs to implement this MMOGS model. The results of this PKM activity include an increase in sales turnover by 20%, buyer satisfaction scores reaching 73%, an increase in trader income of up to 30% in the first 6 months, and the creation of jobs for traders. Keywords: market management; market management one gate system; traditional market
Co-Authors Abdul Kholik Ade Dea Doyosy Agustina Agustina Heryati Agustina Heryati Agustina Heryati Heryati Ahmad Sanmorino Ajeng Oktatriani Akbar, M Dani Alie, Muhammad F. Andiki Sianipar Annisa Kurnia Antoni, Darius Arminarahmah, Nur Asmawati Asmawati Asmawati Asmawati Astuti, Lastri Widya Cahyani, Septa Candra Setiawan Cindy Destyana Putri Darmawan Susilo Derra Legiana Chintiya Dona Marcelina Eliya Berliana Endang Sri Lestari Endang Sri Lestari Ermatita - Evi Purnamasari Fadiya Faradita Fadly, Farid Fakhry Zamzam Fauziah Afriyani Fellyanus Habaora Fidya Nur Syabitha Fitriyana, Ayu fitriyani, Ulfa Habibillah, Amri Harsi Romli Harsih Rianto Hartati, Lesi Heryati, Agustina Indah Permatasari Indah Sukmawati Inessia Inessia Isabella, Isabella Iski Zaliman Iski Zaliman Jefirstson Richset Riwukore Juniarti, Anggi Putri K.Ghazali Kardinata, Silvia Kartina, Riza Lastri Widya Astuti Lesfandra Lesfandra Lesfandra, Lesfandra Lesi Hertati Lili Syafitri, Lili M Amaruna Sahona M Ravensky Taro Danayaksa Marcelina, Dona Marnisah, Luis Martadinata, A. Taqwa Masroni Dedi Kiswanto Maya Amelia Mody Sertian Amanda Muda, Seftia Putri Muhammad A. A. Hakim Muhammad Ramadhan Mulyati Mulyati Mulyati Mulyati Mustafa Ramadhan Mustika, Suci Permata Nadila Nurhalizah Ningsih Wahyuni Oktariani, Putri Pratama, Alga Wahyu Pratiwi Putri, Indah Purnamasari, Evi Putri Tsabita Putri, Indah Pratiwi Rahayu, Adelia Refki Saputra Rendra Gustriansyah Resti Wulandari Romli, Harsi Roni Sumari Hutabarat Sabrina Salsabila Putri Sahamony, Nur Fitriyani Salbani Salbani Sanawi, Fakhri Saputra, Tedy Setiawan Saputri, Lyra Ananda Seftia Putri Muda Sella Oktania Septa Cahyani Siti Komariah Hildayanti, Siti Komariah Suntana, Muhammad Yunus Thoiyibah Islamia Tri Septa Yulandari Trisna Hardianto Yeti Friyani Yossy Andri Ani Yulius, Yosef Zaliman, Iski Zanetti Julyah Berliana Perdana