Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search
Journal : Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains

PENGARUH PENGGUNAAN LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN SWAMEDIKASI PENYAKIT INFLUENZA DI MASYARAKAT DESA TERUSAN KECAMATAN SINDANG KABUPATEN INDRAMAYU Zuniarto, Ahmad Azrul; Zakiyah, Fitri; Nurfaizi, Deni
Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains Vol 6 No 2 (2023): Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains
Publisher : Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.792 KB) | DOI: 10.58365/ojs.v6i2.204

Abstract

SSwamedikasi atau pengobatan sendiri merupakan bagian dari upaya masyarakat menjaga kesehatannya sendiri dan harus memenuhi kriteria penggunaan obat yang rasional. Kriteria obat rasional antara lain ketepatan pemilihan obat, ketepatan dosis obat, tidak adanya efek samping, tidak adanya kontraindikasi, tidak adanya interaksi obat, dan tidak adanya polifarmasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat adanya Pengaruh Penggunaan Leaflet Terhadap Pengetahuan Swamedikasi Penyakit Influenza di Masyarakat Desa Terusan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu. Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan metode deskriptif. Pengambilan sampel secara purposive sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 100 responden. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret - Juni 2021. Analisis data yang digunakan adalah model analisis regresi liniear sederhana dengan SPSS versi 25 dari data pre test dan post test. Berdasarkan hasil uji, tingkat pengetahuan swamedikasi influenza dengan total jawaban pada Pre test yaitu 1583 dengan nilai rata-rata 15,83 sedangkan pada Post test memperoleh nilai 1817 dengan nilai rata-rata 18,17. Berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan leaflet terhadap tingkat pengetahuan swamedikasi influenza di masyarakat Desa Terusan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu.
UJI AKTIVITAS GRANUL SERBUK IKAN LAUT DENGAN BAHAN TAMBAHAN AMILUM BIJI DURIAN (Durio zibethinus) TERHADAP BAKTERI PATOGEN IKAN Susanti, Nina Pratiwi; Sugiharto, Anto; ., Rodiya; Zuniarto, Ahmad Azrul; apriliasanti, Wahyuni; Sugiharto, Yuyun; ., Sutisno
Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains Vol 6 No 1 (2022): Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains
Publisher : Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (716.063 KB) | DOI: 10.58365/ojs.v6i1.189

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri granul serbuk limbah ikan laut dengan bahan tambahan amilum biji durian (Durio zibethinus) terhadap bakteri patogen ikan. Limbah ikan laut dapat dibuat dalam bentuk granul merupakan tambahan bahan organik baik secara fisik, kimia maupun biologi. Salah satu tanaman yang memiliki manfaat sebagai antibakteri ialah biji durian yang memiliki kandungan pati atau amilum yang cukup tinggi, sehingga berpotensi sebagai alternatif pengganti bahan yang memerlukan sifat-sifat pati yang mengandung senyawa utama yaitu amilosa dan amilopektin, amilosa memiliki sifat mudah menyerap air (Sugiyono, 2011). Selain memiliki kandungan pati, ekstrak biji durian (Durio zibethinus) mengandung senyawa fitokimia seperti alkaloid, flavonoid, saponin, terpenoid, (triterpenoid dan steroid) dan tanin yang memiliki fungsi sebagai anti bakteri (Shinta, 2021). Penelitian ini menggunakan metode eksperimental yang dilakukan untuk menguji aktivitas antibakteri ialah dengan mengukur zona hambat. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan pengenceran sediaan granul serbuk limbah ikan laut dengan bahan tambahan amilum biji durian (Durio zibethinus) dengan konsentrasi 2%, 4% dan 5%. Hasil penelitian menunjukkan granul serbuk limbah ikan laut dengan bahan tambahan amilum biji durian (Durio zibethinus) memiliki aktivitas antibakteri terhadap Pseudomonas Aeruginosa dengan adanya zona hambat konsentrasi 2% sebesar 5,3 mm, konsentrasi 4% sebesar 7,1 mm, konsentrasi 5% sebesar 8,8 mm. Konsentrasi Paling efektif untuk menghambat bakteri Pseudomonas Aeruginosa yaitu konsentrasi 5%.
Uji Perbandingan Antiinflamasi Gel Ekstrak Rimpang Kencur (Kaempferia galanga L.) Terhadap Luka Bakar dengan Luka Sayat Pada Tikus Putih (Rattus Novergicus) Yuniuswoyo, Wirsad; Zuniarto, Ahmad Azrul; Yusniawati, Feni
Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains Vol 3 No 2 (2020): Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains
Publisher : Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rimpang kencur merupakan simplisia yang mengandung flavonoid yang mana mempunyai efektivitas sebagai antiinflamasi. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk membandingkan perbedaan efektivitas gel ekstrak rimpang kencur (Kaempferia galanga L.) terhadap luka bakar dengan luka sayat pada tikus putih (Rattus Novergicus), serta mengetahui stabilitas gel ekstrak Rimpang kencur (Kaempferia galanga L.) selama penyimpanan. Ekstrak rimpang kencur (Kaempferia galanga L.) didapatkan dari metode maserasi dengan pelarut alkohol 70% dan dibuat dalam bentuk sediaan gel dengan variasi konsentrasi ekstrak 10%, 15%, 20%. Gel ekstrak rimpang kencur diujikan ke tikus putih jantan sebanyak 15 ekor dengan masing-masing kelompok 3 ekor dengan luka sayat dan luka bakar. Uji stabilitas menggunakan metode cycling test dengan parameter uji organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar, daya lekat, dan uji iritasi. Gel dengan konsentrasi 10%, 15% dan 20% telah menunjukan efektivitas terhadap luka bakar (dengan waktu kesembuhan 11 – 13 hari) dan luka sayat (dengan waktu kesembuhan 8 hari) pada tikus putih jantan dan tidak terdapat perbedaan diantara kedua luka. Sediaan gel ekstrak Rimpang kencur (Kaempferia galanga L.) memenuhi persyaratan mutu uji stabilitas. Gel ekstrak rimpang kencur (Kaempferia galanga L) tidak memiliki perbedaan efektivitas terhadap luka bakar maupun luka sayat dan stabil selama penyimpanan.
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SABUN PADAT EKSTRAK DAUN SUKUN (Artocarpus altilis (Parkins.) Fosberg) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli Ayuditiawati, Meita Ita; Zuniarto, Ahmad Azrul; Mundzir, O. Ahmad; Tamala, Nur Feggy Tanti
Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains Vol 5 No 1 (2021): Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains
Publisher : Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.232 KB)

Abstract

Sabun merupakan garam dari asam lemak yang digunakan sebagai pembersih dan dapat mengandung senyawa antimikroba. Salah satu tanaman tradisional yang memiliki aktivitas antimikroba adalah daun sukun karena mengandung senyawa flavonoid. Oleh karena itu, dilakukan penelitian yang berjudul “Uji Aktivitas Antibakteri Sabun Padat Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus altilis (Parkins.) Fosberg) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas sabun padat ekstrak daun sukun (Artocarpus altilis (Parkins.) Fosberg) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli.Ekstrak daun sukun diformulasikan dalam bentuk sabun padat dengan tiga variasi konsentrasi, yaitu 20%, 25%, dan 30%. Uji aktivitas antibakteri sabun padat dilakukan menggunakan metode sumuran lalu dibandingkan terhadap kontrol negatif dan kontrol positif. Hasilnya dianalisis secara statistik dengan uji Kruskall-Wallis dan uji Mann Whitney.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sabun padat ekstrak daun sukun dengan konsentrasi ekstrak 20%, 25%, dan 30% memiliki aktivitas antibakteri dengan rerata diameter hambat untuk bakteri Staphylococcus aureus sebesar 8,51 mm, 9,74 mm, dan 11,38 mm yang termasuk dalam kategori sedang serta untuk bakteri Escherichia coli sebesar 12,3 mm, 13,79 mm, dan 15,53 mm yang termasuk dalam kategori kuat.
ANALISIS DRUG RELATED PROBLEMS (DRPs) PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PASIEN ISPA PUSKESMAS WARUNGPRING PEMALANG JAWA TENGAH Regar, Dhea Novakinanda; Zuniarto, Ahmad Azrul; Nuari, Ris Ayu; Nahdliyah, Vivi Afiyatun
Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains Vol 6 No 2 (2023): Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains
Publisher : Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.182 KB) | DOI: 10.58365/ojs.v6i2.192

Abstract

Drug Related Problems (DRPs) merupakan bagian dari Medication Error (ME) yang dihadapi hampir semua negara di dunia. Salah satu penyakit yang dapat menyebabkan kematian adalah Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui presentase kejadian dari masing-masing DRPs yang meliputi ada indikasi tanpa obat, ada obat tanpa indikasi, ketidaktepataan pemilihan obat, dosis rendah, dosis tinggi, efek samping obat dan tingkat kepatuhan pasien, dalam menggunakan Antibiotik pada pasien ISPA di Puskesmas Warungpring, Pemalang. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif melalui pengambilan data rekam medik secara prospektif. Dari 168 kasus pasien ISPA pada Februari tahun 2022 jumlah sampel yang diambil sebanyak 118 pasien yang memenuhi kriteria inklusi, yaitu pasien yang tercatat menderita ISPA yang mendapatkan Antibiotik. Pengambilan data menggunakan teknik random sampling, dilakukan Bulan Maret 2022. Hasil penelitian dari 118 kasus pasien ISPA menunjukkan kejadian DRPs kategori ada indikasi tanpa obat sebanyak 15 kasus (12,71%), tidak ada obat tanpa indikasi, tidak ada ketidaktepataan pemilihan obat, dosis tertalu rendah sebanyak 10 kasus (8,47%), dan dosis terlalu tinggi sebanyak 7 kasus (5,94 %). Sementara itu untuk DRPs kategori efek samping obat paling banyak terjadi mual/muntah dengan presentase 35,59% dan DRPs tingkat kepatuhan pasien tergolong rendah yaitu sebesar 49,20%. Sehingga dapat disimpukan bahwa presentase terbesar DRPs penggunaan antibiotik pada pasien ISPA di Puskesmas Warungpring, Pemalang yaitu terkait efek samping pengobatan dan kepatuhan pasien.
Co-Authors , stf1 ., Rodiya ., Sutisno Ais Hamidah Aisy, Asri Rihadatul Akbar, Rai Fadiilah Akrom, Akrom Amanatin, Alfitia Dwi Andriswana, Dwi Meiria Anjastika, Luky Septiansyah Anna Pradiningsih Annisa, Fatin Maura Antonia, Vonny apriliasanti, Wahyuni Auliya, Muhammad Febri Ayuditiawati, Meita Ita Cantika, Dwi Putri Dewi, Komala Dyah Aryani Perwitasari Fauzia, Rizki Rahmah Haerunnisa, Tita Hakkin, Atini Sabila HARYATI, ETI Husni Mubarok Joharudin, Ade Karlina, Elis Karphiawati, Aldilla Shalsa Karsidin, Bambang Mahfudh , Nurkhasanah Mardhiyyah, Cut Ainul Maulida, Nur Afifah Mega Suryani, Mega Meiria A, Dwi Mundzir, Ahmad Mundzir, O Ahmad Mundzir, O. Ahmad Nafi'ah, Rahma Nafilah, Nella Nahdliyah, Vivi Afiyatun Ndang Ikbal Maulana Nopita, Juwita noviani, Adis Novianti, Sari Nuari, Ris Ayu Nur Imam Komara Nurfaizi, Deni Nurhasanah, Sarah Nurkhasanah Nurkhasanah Nurkhasanah Pandanwangi , Siti Putera, Rizky Medino Regar, Dhea Novakinanda Rustanti, Mega Ryansyah, Hardi Saefullah, Indah Silviyanti Setriyadi, Dedy Siti Pandanwangi TW Siti Pandawangi TW Subagja . Subagja, Subagja Sugiarto, Anto Sugiharto, Anto Sugiharto, Yuyun Suhada, Tatik Sofiyani Suharmono, Soni Sumari Sumari Sundari, Retno T Supriatna, Cece Susanti, Nina Pratiwi Tamala, Nur Feggy Tanti Tanujaya, Jojon Titiek Suhardi Haripurnomo Kushadiwijaya Hidayati Tsai, Mei Ling TW, Siti Pandanwangi Wahyuni, Yenny Sri Widianingsih, Nining Yani, Dosi Ahmad Yuniuswoyo, Wirsad Yusniawati, Feni Zakiah, Fitri Zakiyah, Fitri Zanki, Alfriani Melia