Aquarium maintenance often faces challenges in monitoring and controlling environmental conditions such as water turbidity, lighting, and feeding. This study aims to develop an IoT-based Smart Aquarium system to enhance maintenance efficiency. The methods used include the integration of a water turbidity sensor, RTC module, servo, and relay with the Blynk platform for real-time notifications. Testing was conducted on several key parameters: water turbidity, automatic lighting, and feeding schedules. The results indicate that the system can monitor and regulate aquarium conditions automatically according to the schedule, provide feed at specified times, and send notifications to users. In conclusion, this system facilitates efficient and effective aquarium maintenance, offering a practical solution for aquarium owners to ensure optimal conditions.Keywords: Smart Aquarium; IoT; Water Turbidity Sensor AbstrakPemeliharaan akuarium sering menghadapi tantangan dalam pemantauan dan pengaturan kondisi lingkungan seperti kekeruhan air, pencahayaan, dan pemberian pakan. Penelitian ini bertujuan mengembangkan sistem Smart Aquarium berbasis IoT untuk meningkatkan efisiensi pemeliharaan. Metode yang digunakan mencakup integrasi sensor kekeruhan air, modul RTC, servo, dan relay dengan platform Blynk untuk notifikasi real-time. Pengujian dilakukan pada beberapa parameter kunci: kekeruhan air, pencahayaan otomatis, dan jadwal pemberian pakan. Hasilnya menunjukkan bahwa sistem dapat memantau dan mengatur kondisi akuarium secara otomatis sesuai jadwal, memberikan pakan pada waktu yang ditentukan, dan mengirim notifikasi ke pengguna. Kesimpulannya, sistem ini memudahkan pemeliharaan akuarium secara efisien dan efektif, menawarkan solusi praktis bagi pemilik akuarium untuk memastikan kondisi optimal.Kata Kunci: Smart Aquarium; IoT; Sensor Kekeruhan Air