Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

PENGELOLAAN SAMPAH DENGAN KONSEP SMART ENVIRONMENT DI KAWASAN WISATA KELURAHAN TAKOME Marasabessy, Firdawaty; Aryuni, Vrita Tri; Mubarak, Abdul
-
Publisher : LPPM UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/pengamas.v7i3.9165

Abstract

Inovasi perkotaan untuk mendukung smart city dapat dimulai dengan merubah pola hidup yang berkelanjutan dari dimensi lingkungan. Salah satu diantaranya adalah perilaku mengelola sampah. Permasalahan sampah tidak hanya terbatas pada kebersihan maupun estetis kota, melainkan lebih dari itu terdapat permasalahan besar jika pengelolaan sampah tidak dilakukan secara optimal, misalnya anggaran besar dalam pengelolaannya, kerusakan lingkungan dan penyebab bencana di perkotaan. Terutama jika pengelolaan kurang optimal di sekitar kawasan wisata, masyarakat cenderung enggan untuk berwisata dengan kualitas lingkungan yang buruk akibat sampah. Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Kubermas ini bertujuan untuk membentuk pola pikir sadar sampah serta memotivasi masyarakat untuk secara bersama-sama dengan mahasiswa peserta Kubermas untuk mengelola sampah dengan memanfaatkan bank sampah berbasis komunitas dan mengoptimalkannya untuk mengelola kawasan wisata. Metode pelaksanaan PkM Kubermas adalah melakukan observasi untuk memahami kondisi, permasalahan dan kebutuhan mitra, melakukan koordinasi dengan mitra, perancangan kegiatan berdasarkan hasil observasi dan koordinasi, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan. Hasil kegiatan PkM adalah telah dilaksanakan program Bank Sampah dengan membentuk pengurus bank sampah dan kegiatan bazar tukar sampah dalam rangka pemberdayaan masyarakat untuk pengelolaan sampah, penataan kawasan wisata dan konservasi Pulo Tareba, serta edukasi dan sosilisasi pengelolaan sampah 3R di SDN 64 Kota Ternate yang berada di kelurahan Takome.
Pemetaan Tingkat Kerawanan Kebakaran Permukiman Dengan Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis di Kecamatan Ternate Tengah Salampessy, Jihan Safira; Aryuni, Vrita Tri; Safitri, Yuni Andriyani
Pangea : Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi Vol 4, No 2 (2022): PANGEA: Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geogafi
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/pangea.v4i2.6612

Abstract

Ketersediaan ruang terbatas untuk permukiman menyebabkan kepadatan permukiman sehingga beresiko terjadinya kebakaran. Permukiman yang rawan terhadap kebakaran, dicirikan dengan kondisi permukimannya antara lain daerah padat, dengan pola bangunan permukiman tidak teratur, lokasinya jauh dari jalan utama dengan kondisi lebar jalan masuk yang sempit, bahan bangunannya termasuk kategori non permanen sehingga agak mudah terbakar, banyak rumah yang tidak berlangganan listrik ke PLN sehingga dalam pemasangan listrik sembarangan, tidak dilengkapi dengan fasilitas, dan lokasinya jauh dari sumber air (sungai, danau), hidran, dan tandon air. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kerawanan kebakaran permukiman di Kecamatan Ternate Tengah. Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan berjenjang, Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik pengharkatan. berdasarkan hasil penelitian pemetaan kerawanan kebakaran permukiman di KecamatanTernate Tengah termasuk pada tingkat kerwananan sangat rendah dengan luas 338,46 ha sebanyak 44 blokpermukiman, klasifikasi kelas rendah dengan luas 153,67 ha sebanyak 65 blok permukiman dan klasifikasi kelas sedang dengan luas 31,90 ha sebanyak 13 blok permukiman.
Implementasi Active Learning dengan Metode Think Pair Share untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS 2 SMAN 5 Kota Ternate Gailea, Reka; Purwati, Endang; Aryuni, Vrita Tri
Pangea : Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi Vol 5, No 1 (2023): Pangea: Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/pangea.v5i1.6759

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas XI IPS 2 dengan menerapkan model active learning metode think pair share di SMA Negeri 5 Kota Ternate semester genap 2023-2024. Subyek penelitian berjumlah 20 orang siswa. Penelitian ini dilaksanakan berkolaborasi antara peneliti dengan guru kelas untuk melihat peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Geografi. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi untuk penilaian proses pembelajaran dan tes pada penilaian akhir pembelajaran. Teknik analisis data menggunakan persentase untuk menilai tingkat penerapan model pembelajaran dan hasil belajar siswa. Perolehan persentase peningkatan hasil belajar siswa dari penerapan model pembelajaran pada siklus I sebesar 65% dan siklus II sebesar 85%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan implementasi model active learning metode think pair share dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPS 2. Rekomendasi dari hasil penelitian tindakan ini bahwa guru Geografi dapat menerapkan model Active Learning dengan metode Think Phair Share untuk membuat proses pembelajaran lebih dinamis, siswa lebih partisipatif dan menyenangkan.
SOSIALISASI DAN DEMONSTRASI PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS SEKOLAH DENGAN PENDEKATAN TAKAKURA Pasongli, Hernita; Sinaga, Rizky; Nasution, Lely; Aryuni, Vrita Tri; Marthinu, Eva
Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM) Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jppm.v4i1.1124

Abstract

Sampah merupakan masalah yang sejak dulu hingga kini sulit untuk diatasi dalam lingkungan masyarakat, karena sampah telah menjadi barang keseharian masyarakat. Oleh karena itu perlunya adanya agen sebagai penghubung atau pelantara dalam mengimplementasikan pengetahuan dalam pengelolaan sampah. Agen tersebut adalah peserta didik. Peserta didik dapat menjadi agent of change di sekolah yang dapat membawa perubahan di masyarakat. Hal ini disebabkan karena sekolah merupakan miniature masyarakat yang dapat dijadikan sebagai media pendidikan dalam pengelolaan sampah sejak dini. Oleh karena itu diperlukan pemahaman sejak dini terkait dalam pengelolaan sampah yang baik dan benar. Pengenalan pengelolaan sampah dapat dilakukan dengan mengenalkan salah satu metode yang sangat sederhana, murah dan cepat yang dapat dilakukan oleh peserta didik yaitu metode Takakura. Kegiatan ini dilaksanakan kurang lebih satu bulan dengan klayak sasaran yakni siswa kelas VII di SMP Negeri 5 Kota Ternate. Teknik Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling dengan pertimbangan berdasarkan tujuan tertentu. Metode Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dalam bentuk sosialisasi dan demonstrasi. Hasil yang diperoleh yakni peserta didik dapat mengikuti kegiatan sosialisasi dan demontrasi dengan baik. Pemahaman siswa meningkat dalam hal mengenal sampah dan dampak dari sampah sedangkan tahapan demonstrasi dan implementasi dari metode Takakura yakni siswa sangat memahami dengan benar langkah-langkah dalam mengolah sampah rumah tangga sehingga produk yang dihasilkan dari sampah, yang berasal dari dedauan, sisa makanan dari kantin dan sampah rumah tangga dapat diubah menjadi kompos.