Claim Missing Document
Check
Articles

Hubungan antara Efikasi Diri dan Dukungan Keluarga dengan Mekanisme Koping Klien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa di RSU Royal Prima Medan Tahun 2024 Ramadhani, Ramadhani; Tamimi, Nurul Amirah; Tambunan, S. Cristin; Sari, Cut Kanza Lindia; Wau, Rael Malia Putri; Kaban, Karmila Br
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.43526

Abstract

Gagal ginjal kronik (GGK) merupakan penyakit yang memerlukan perawatan jangka panjang, salah satunya melalui terapi hemodialisa. Pasien GGK menghadapi berbagai tantangan fisik dan psikologis yang dapat mempengaruhi mekanisme koping. Tujuan penelitian ini mengetahui Hubungan antara Efikasi Diri serta Dukungan Keluarga dengan Mekanisme Koping Klien Gagal Ginjal Kronik yang melaksanakan Hemodialisa di RSU Royal Prima Medan 2024. Jenis penelitian yang diunakan dengan studi analitik dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik accidental sampling dari populasi pasien GGK yang berjumlah 127 orang. Data dikumpulkan melalui wawancara terpimpin, pengisian kuesioner, serta analisis rekam medis. Analisis data dilakukan secara univariat untuk menggambarkan distribusi variabel serta bivariat menggunakan uji chi-square guna menguji hubungan antarvariabel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas pasien gagal ginjal kronik (GGK) yang menjalani hemodialisa di RSU Royal Prima Medan memiliki tingkat efikasi diri sedang, yang mencerminkan keyakinan diri yang cukup dalam menghadapi penyakit, meskipun masih memerlukan dukungan tambahan. Dukungan keluarga terhadap pasien umumnya berada dalam kategori baik, yang berkontribusi dalam meningkatkan kesiapan mental pasien dalam menjalani terapi. Mekanisme koping yang digunakan mayoritas pasien bersifat adaptif, menunjukkan bahwa mereka mampu menghadapi stres dengan strategi yang positif. Selain itu, terdapat hubungan yang signifikan antara efikasi diri dengan mekanisme koping, di mana pasien dengan efikasi diri yang lebih tinggi cenderung menggunakan mekanisme koping yang lebih adaptif. Hubungan signifikan juga ditemukan antara dukungan keluarga dan mekanisme koping, di mana pasien dengan dukungan keluarga yang baik lebih mampu mengelola stres dengan cara yang positif.
Hubungan Kadar Gula Darah Terhadap Kerusakan Neuropati Pada Pasien Diabetes Melitus di RSU Royal Prima Medan Tahun 2024 Harefa, Eben Haezer; Theresia, Theresia; Talunohi, Yantriani; Aruan, Priscilia Ursula Rumondang; Sidabutar, Nurhayatika; Kaban, Karmila Br.
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.43562

Abstract

Diabetes Melitus merupakan sebuah penyakit lebih dari 6 bulan yang terjadi disaat kelenjar pankreas tidak mampu mengeluarkan insulin atau pada saat sistem tubuh tidak dapat berhasil memanfaatkan hormon insulin yang telah dihasilkannya. Kadar Gula Darah dipengaruhkan dengan beberapa faktor-faktor salah satunya adalah sistem makan tidak terkontrol sehingga terjadinya hiperglikemia persisten hal ini menjadi adanya peningkatan aktivasi jalur poliol atau rute alternatif metabolisme glukosa. Tujuan penelitian untuk mengetahui Hubungan Kadar Gula Darah Terhadap Kerusakan Neuropati Pada Pasien Diabetes melitus Di Rumah Sakit Universitas Royal Prima. Pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode non - eksperimental. Hasil : Kadar Gula Darah dari 50 responden, yaitu mayoritas mengalami KGD sangat tinggi sebanyak 30 responden (60%), dan minoritas mengalami Kadar Gula Darah tinggi berjumlah 20 responden (40%).mengalami Neuropati dengan Gula Darah sangat tinggi sebanyak 27 pasien (90.0%)dan Gula Darah yang tinggi berjumlah 2 pasien (10.0%). Sementara orang penderita Diabetes Melitus yang bukan mengalami Neuropati yang tinggi yaitu sebanyak 18 pasien (90.0%) dan yang sangat tinggi sebanyak 3 pasien (10.0%). hasil dari Chi-square yaitu dengan nilai 0,000.
Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Akses Vaskular Cimino (Fistula Arteriovenosa) Pada Pasien Yang Menjalani Terapi Hemodialisa di RSU Royal Prima Medan Tahun 2024 Zalukhu, Agfornidar; Sitohang, Saniyyah Aribah Dhilla Br.; Duha, Chelsea Paulina; Mustikah, Wiajeng; Simanjuntak, Juniati; Kaban, Karmila Br.
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.43567

Abstract

Background: The kidneys may slowly and irreversibly suffer damage from chronic kidney disease (CKD). Polycystic kidney disease, diabetes mellitus, hypertension, glomerular inflammation, HIV/AIDS, and other medical disorders are common causes of this illness. The purpose of this study is to investigate the association between hemodialysis patients' anxiety levels and their CImino vascular access at Royal Prima Medan General Hospital. In 2024, hemodialysis patients at Royal Prima Medan General Hospital will be studied to see whether there is a correlation between anxiety levels and cimino vascular access. The study will use quantitative methodology and a cross-sectional analytic survey methodology. This study's sample was selected using an accidental sampling strategy, which involves selecting samples by random via chance encounters with researchers who might be good sources of information. To determine the link between several nominal and ordinal variables, bivariate analysis employs the Chi-Square test. Conclusion: Out of the total number of respondents, 28 had extremely long-term usage, with 5 having extremely long-term usage making up a minority. According to the data, which shows a substantial correlation between anxiety levels and cimino vascular access in hemodialysis patients (p < 0.05), we may reject H0 and embrace Ha. Recommendations: For Participants and Study Sites, For Future Scholars
Hubungan Gaya Hidup dan Pola Makan dengan Kejadian Diabetes Mellitus di RSUD Kota Sabang Jannah, Miftahul; Kaban, Karmila Br; Sitohang, Agnesia; Sanofa, Helena; Hacki, Tio Abdul; Gulo, Surya Kristiani
Malahayati Nursing Journal Vol 7, No 4 (2025): Volume 7 Nomor 4 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v7i4.19152

Abstract

ABSTRACT Diabetes mellitus (DM) is a degenerative disease that is generally caused by an unhealthy lifestyle. Lifestyle is a person's behavior aimed at daily activities. Fast food, lack of exercise and soft drinks are precipitating factors for type 2 DM. The purpose of this study was to determine the relationship between lifestyle and diet with the incidence of diabetes mellitus. The type of research used is an analytic descriptive survey with a Cross Sectional design. The population in this study were all patients with DM disease at Sabang City Hospital as many as 168 people. The technique of taking subjects using simple random sampling as many as 42 people. The instruments used in this study were questionnaires to measure lifestyle (smoking habits, physical activity, and alcohol consumption habits), diet, and DM incidence. The research data analysis was univariate and bivariate analysis with chi square test. The results explained that there was a relationship between lifestyle smoking habits (p = 0.023), physical activity (p = 0.017), and alcohol consumption habits (p = 0.002) with the incidence of DM. There is no relationship between diet (p = 0.327) and the incidence of DM. The conclusion of this study is that there is a relationship between lifestyle (smoking habits, physical activity, and alcohol consumption habits) and diet with the incidence of DM. It is recommended to maintain diet and lifestyle to improve the quality of life of patients with DM. Keywords: Lifestyle, Diit, Diabetes Mellitus  ABSTRAK Penyakit Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit degeneratif yang umumnya disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat. Gaya hidup adalah perilaku seseorang yang ditujukan dalam aktivitas sehari-hari. Makanan cepat saji, kurangnya olahraga dan minuman bersida merupakan faktor pencetus DM tipe 2. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan gaya hidup dan pola makan dengan kejadian diabetes mellitus. Jenis penelitian yang digunakan adalah survei bersifat deskriptif analitik dengan rancangan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien dengan penyakit DM di RSUD Kota Sabang sebanyak 168 orang. Teknik pengambilan subjek menggunakan simple random sampling sebanyak 42 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner untuk mengukur gaya hidup (Kebiasaan merokok, aktivitas fisik, dan kebisaan konsumsi alkohol), pola makan, dan kejadian DM. Akalisa data penelitian adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian menjelaskan terdapat hubungan antara gaya hidup kebiasaan merokok (p= 0,023), aktivitas fisik (p= 0,017), dan kebisaan konsumsi alkohol (p= 0,002) dengan kejadian DM. Tidak terdapat hubungan pola makan (p= 0,327) dengan kejadian DM. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara gaya hidup (Kebiasaan merokok, aktivitas fisik, dan kebisaan konsumsi alcohol) dan pola makan dengan kejadian DM. Disarankan untuk menjaga pola makan dan gaya hidup untuk meningkatkan kualitas hidup pasien DM. Kata Kunci: Gaya Hidup, Pola Makan, Diabetes Mellitus
Hubungan Dukungan Keluarga dan Dukungan Spritual dengan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus di RSUD Kota Sabang Riswanto, Riswanto; Kaban, Karmila Br; Tuju, Alfando; Seprina, Seprina; Situmorang, Tio Roganda; Nur'aini, Nur'aini
Malahayati Nursing Journal Vol 7, No 4 (2025): Volume 7 Nomor 4 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v7i4.19006

Abstract

ABSTRACT The high incidence of Diabetes Mellitus (DM) is inseparable from the many factors that influence it. In dealing with risk factors, knowledge is needed, which has a very important role in determining a person's attitude and behavior.  In addition, family and spiritual support are no less important in improving the quality of life of people with DM. The purpose of this study was to determine the relationship between family support and spiritual support with the quality of life of patients with diabetes mellitus. The type of research used is an analytic descriptive survey with a Cross Sectional design. The population in this study were all patients with DM disease at Sabang City Hospital, totaling 168 people. The technique of taking subjects using simple random sampling as many as 63 people. The type of data used in this study is primary data. The instrument used in this study was a questionnaire to measure family support, spiritual support and quality of life of DM patients. The research data analysis was univariate and bivariate analysis with chi square test. The results of the study explained that there was a relationship between family support and the quality of life of DM patients with a p value = 0.0342 and there was a relationship between spiritual support and the quality of life of DM patients with p = 0.024. The conclusion of this study is that there is a relationship between family support and spiritual support with the quality of life of DM patients. It is recommended to encourage patients with DM to be active in relevant spiritual activities, such as prayer meetings, spiritual counseling, or religious communities Keywords: Family Support, Spiritual Support, Quality Of Life, Diabetes Mellitus  ABSTRAK Tingginya angka kejadian Diabetes Mellitus (DM) tidak terlepas dari banyaknya faktor yang memengaruhinya. Dalam menangani faktor risiko dibutuhkan pengetahuan yang memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan sikap dan perilaku seseorang.  Selain itu, dukungan keluarga dan spritual juga tidak kalah penting dalam meningkatkan kualitas hidup penderita DM. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dan dukungan spiritual dengan kualitas hidup penderita diabetes mellitus. Jenis penelitian yang digunakan adalah survei bersifat deskriptif analitik dengan rancangan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien dengan penyakit DM di RSUD Kota Sabang sebanyak 168 orang. Teknik pengambilan subjek menggunakan simple random sampling sebanyak 63 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner untuk mengukur dukungan keluarga, dukungan spiritual dan kualitas hidup pasien DM. Analisa data penelitian adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian menjelaskan terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien DM dengan nilai p= 0,0342 dan terdapat hubungan dukungan spiritual dengan kualitas hidup pasien DM dengan p= 0,024. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara dukungan keluarga dan dukungan spiritual dengan kualitas hidup pasien DM. Disarankan untuk mendorong pasien DM untuk aktif dalam kegiatan spiritual yang relevan, seperti doa bersama, konseling spiritual, atau komunitas keagamaan Kata Kunci: Dukungan Keluarga, Dukungan Spiritual, Kualitas Hidup, Diabetes Mellitus
Hubungan Peran Perawat sebagai Edukator sengan Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Kota Sabang Ndururu, Jerniwati; Kaban, Karmila Br; Novia, Deka; Agustina, Siska; Dakhi, Tio Yohana Renatalis; Winarti, Winarti
Malahayati Nursing Journal Vol 7, No 4 (2025): Volume 7 Nomor 4 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v7i4.19316

Abstract

ABSTRACT Diabetes mellitus (DM) is a complex chronic disease caused by continuously elevated blood sugar levels due to insulin deficiency involving carbohydrate, protein and lipid metabolism and the development of microvascular and neurological complications. The purpose of this study was to determine the relationship between the role of nurses as educators with medication compliance in patients with type 2 diabetes mellitus. The type of research used is an analytic descriptive survey with a Cross Sectional design. The population in this study were all patients with type 2 diabetes mellitus at Sabang City Hospital, totaling 168 people. The technique of taking subjects using simple random sampling as many as 63 people. The instrument used in this study was a questionnaire to measure the role of nurses as educators and compliance with taking medication in patients with type 2 DM. The research data analysis was univariate and bivariate analysis with chi square test. The results showed that the majority of nurses' roles were sufficient as many as 33 people (52.4%) and the minority of nurses' roles were good as many as 12 people (19%). The majority of respondents were not compliant with taking medication as many as 34 people (54%) and the minority were compliant with medication as many as 19 people (45.2%). Based on the chi-square test, it was found that there was a relationship between the role of nurses as educators with adherence to taking medication in patients with diabetes mellitus (p = 0.001). The conclusion of this study is that there is a relationship between the role of nurses as educators with adherence to taking medication in patients with diabetes mellitus type 2. Keywords: Nurse's Role, Educator, Medication Adherence, Diabetes Mellitus  ABSTRAK Tingginya angka kejadian Diabetes Mellitus (DM) tidak terlepas dari banyaknya faktor yang memengaruhinya. Dalam menangani faktor risiko dibutuhkan pengetahuan yang memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan sikap dan perilaku seseorang.  Selain itu, dukungan keluarga dan spritual juga tidak kalah penting dalam meningkatkan kualitas hidup penderita DM. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dan dukungan spiritual dengan kualitas hidup penderita diabetes mellitus. Jenis penelitian yang digunakan adalah survei bersifat deskriptif analitik dengan rancangan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien dengan penyakit DM di RSUD Kota Sabang sebanyak 168 orang. Teknik pengambilan subjek menggunakan simple random sampling sebanyak 63 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner untuk mengukur dukungan keluarga, dukungan spiritual dan kualitas hidup pasien DM. Analisa data penelitian adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian menjelaskan terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien DM dengan nilai p= 0,0342 dan terdapat hubungan dukungan spiritual dengan kualitas hidup pasien DM dengan p= 0,024. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara dukungan keluarga dan dukungan spiritual dengan kualitas hidup pasien DM. Disarankan untuk mendorong pasien DM untuk aktif dalam kegiatan spiritual yang relevan, seperti doa bersama, konseling spiritual, atau komunitas keagamaan. Kata Kunci: Peran Perawat, Edukator, Kepatuhan Minum Obat, Diabetes Mellitus
MENINGKATKAN SELF EFFICACY DAN KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT MENGHADAPI ANCAMAN BENCANA KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN (KARHUTLA) Iswadi; Pratiwi, Margareta; Kaban, Karmila Br; Nababan, Tiarnida; Hutapea, Dwight M. M.
Jurnal Mitra Prima Vol. 7 No. 1 (2025): JURNAL MITRA PRIMA
Publisher : Mitra prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah menjadi bencana tahunan yang berulang di Indonesia, termasuk Provinsi Jambi. Bencana ini tidak hanya menyebabkan kerusakan alam dan lingkungan tetapi juga berdampak fatal pada kesehatan dan ancaman kehidupan masyarakat. Pengabdian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesiapan dan efikasi diri masyarakat menghadapi ancaman serta dampak kesehatan akibat karhutla. Dengan metode Focus Group Discussion (FGD) memberikan sosialisasi dan simulasi sebagai langkah efektif membentuk dan meningkatkan efikasi diri serta memotivasi masyarakat dalam kesiapsiagaan penanganan awal korban bencana dan edukasi preventif penyakit akibat karhutla. Pengabdian ini melibatkan tokoh masyarakat dan tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi, sehingga bersinergi mendukung program pemerintah meningkatkan peran kemandirian masyarakat mengatasi dampak morbiditas dan mortalitas akibat bencana karhutla.
PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG HIPERTENSI DI UPT PUSKESMAS RANTANG KOTA MEDAN sunarti, sunarti; Kaban, Karmila Br; Ginting, Chrismis Novalinda; Aritonang, Murni; Nurhayati, Eva Latifah
Jurnal Mitra Prima Vol. 7 No. 1 (2025): JURNAL MITRA PRIMA
Publisher : Mitra prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi adalah kondisi kronis dengan peningkatan tekanan darah yang berkelanjutan dan menjadi faktor risiko utama penyakit jantung, stroke, serta gangguan ginjal. Penatalaksanaan mencakup terapi farmakologis dan modifikasi gaya hidup, pengurangan natrium, penurunan berat badan, diet seimbang, aktivitas fisik teratur, dan teknik relaksasi. Rendahnya literasi kesehatan masyarakat memperburuk risiko hipertensi. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode sosialisasi dan metode diskusi. Proses sosialisasi diberikan secara langsung. Tim Peneliti mengumpulkan masyarakat di wilayah UPT Puskesmas Rantang, kemudian melakukan penyuluhan secara langsung serta memberikan leaflet tentang hipertensi, selanjutnya Tim memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk bertanya. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di Puskesmas Rantang, Kota Medan, berupa edukasi preventif‑promotif. Intervensi ini diharapkan mendorong perubahan perilaku menuju gaya hidup sehat dan menurunkan kejadian hipertensi di tingkat keluarga dan komunitas.
Edukasi Pasien tentang Pemeriksaan Fisik untuk Menurunkan Stress pada Pasien di MCU RSU Royal Prima Medan Debora, Trionyta; Tarigan, Dewi Sartika Br; Hutapea, Dwight Mahaputera Marulitua; Kaban, Karmila Br
Jurnal Mitra Prima Vol. 7 No. 1 (2025): JURNAL MITRA PRIMA
Publisher : Mitra prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stres merupakan respons terhadap ketidakseimbangan antara tuntutan lingkungan dan kemampuan individu untuk mengatasinya, yang dapat berdampak negatif secara kognitif, emosional, dan perilaku, serta memengaruhi kualitas tidur melalui gangguan hormonal seperti peningkatan adrenalin dan kortisol yang menghambat fase tidur penting (REM dan gelombang lambat). Salah satu upaya untuk menurunkan stres adalah dengan meningkatkan pemahaman pasien terhadap prosedur pemeriksaan fisik, dan mendorong keterlibatan aktif dalam menjaga kesehatan. Pemeriksaan fisik mencakup inspeksi, palpasi, perkusi, dan auskultasi bertujuan mengidentifikasi kondisi tubuh sebagai dasar diagnosis medis. Pasien di MCU RSU Royal Prima Medan menunjukkan kesadarang yang baik tentang pentingnya pemeriksaan fisik dalam mengelola stres. Oleh karena itu, diperlukan program penyuluhan melalui edukasi, pendidikan, dan pemberdayaan pasien, didukung pemanfaatan teknologi informasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran pasien tentang pentingnya pemeriksaan fisik sebagai strategi efektif untuk menurunkan stres dan meningkatkan kualitas kesehatan.
The Effectiveness of Red Ginger Therapy on Reducing Pain in Rheumatoid Arthritis Patients in the Nursing Home Guna Budi Bakti Medan in 2025 Hia, Julimanto; Ziraluo, Helen Triwati; Istiqomah, Istiqomah; Sihite, Stella Anjuliani; Situmorang, Surpan Manto; Kaban, Karmila Br
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.47334

Abstract

Background: Rheumatoid arthritis is a common autoimmune infectious disorder that can cause permanent joint damage. In RA disease, patients often face a number of health problems. One of the most common is pain. One of the pain treatments is nonpharmacologically with a warm compress of red ginger. The content of compounds in red ginger, namely gingerol and shogoal, has the benefit of minimizing pain because these compounds are spicy and hot and have the characteristics of non-steroidal inflammation. Purpose: to identify the pain scale in rheumatoid arthritis patients before and after the administration of red ginger therapy. To know the effectiveness of red ginger nonpharmacology therapy on pain reduction in rheumatoid arthritis patients. Method: The type of this study is quantitative, with a one group pretest-posttest design. The population in this study were all 57 elderly people suffering from rheumatoid arthritis. The research sample was selected using purposive sampling technique, namely 25 samples. Data collection used observation of the sample as well as obtained from the nursing home manager. Pain measurement using the face pain scale. Data analysis using the wilcoxon signed rank test. Results: the final result using the wilcoxon signed rank test obtained p = value 0.00 <α0.05. Conclusion: The pain scale in RA patients before and after giving red ginger therapy has a significant difference. There is an effectiveness of red ginger therapy on reducing pain in RA patients.
Co-Authors Agnes Gulo Agustina, Siska Ambarita, Sarah Emma Tiovani Anastasya Beatrick Andriyanto Andriyanto Anggraini Maulidiya Sary Aritonang, Murni Armia - Aruan, Priscilia Ursula Rumondang Audible, Dea Aulia, Febri Nanda Ayu Darman Halawa Aziva Zahrianis Betty Nurmala Samosir Bohalima, Kharisman Brahmana, Elkana Pramujaya Chrismis Novalinda Ginting Cristine Welga Daeli, Ivan Kristian Dakhi, Tio Yohana Renatalis Debora, Trionyta Delfiana Zamili Dian Ari Fransisca Diana, Cut Diyan Marsella Sirait Duha, Chelsea Paulina Eka Della Muhaningsyah Elis Anggeria Erna Elfrida Naiborhu Eva Latifah Nurhayati Eva Nurzannah Hutabarat Fandu, Bonay A.M Fanny, Ananda Fitriani Lubis Flora Marbun Futri, Andini Amelia Giawa, Nirmala Putri Ayuningsih Ginting, Chrismis Novalinda Gulo, Debora Angelina Gulo, Legisnaria Gulo, Surya Kristiani Gusti Susanti Telaumbanua Hacki, Tio Abdul Halawa, Kurniawati Harefa, Eben Haezer Harefa, Perdamaian Harefa, Ria Juwinta Hia, Julimanto Hia, Zami Nirma okterina Hotmaria Simanullang Hutagaol, Priscillia Margaretta Hutapea, Dwight M. M. Hutapea, Dwight Mahaputera Marulitua Ibrahasan Hulu Irfan Harefa istiqomah istiqomah Iswadi Jakasmir Girsang Junita Silaban Juwita Imelda Telaumbanua Kabeakan, Emanuel Giovan Kaniya, Putri Karmelinda, Karmelinda Kharisman Bohalima Kristina L Silalahi Laia, Yulisry Imelda Laoly, Marnesry Rahmat Kristin M. Rizky Ma’ruf Manalu, Ester Y.R Manalu, Filius Gratcia Manullang, Tantri Sonia Marbun, Eva Kristin Marbun, Yesa Meliana Margareta Pratiwi Maria Ulfa Melati Hutagalung Miftahul Jannah Mikha Lamtiur Sihaloho Monica Clara Siregar Muhammad Syahrullah Pohan Muhammad Thob Dhiya’ul Haq Mustikah, Wiajeng Nasution, Anggina Putri Nasution, Rizki Syadiyah Ndraha, Herti Wahyu Ningsih Ndruru, Regina Desni Ndururu, Jerniwati Novia, Deka Novita K. Rambe Nur'aini, Nur'aini Nurlela Petra Saragih Nurmasyitah Patricia Saragih Peringati Waruwu Purba, Monica Nysia Purba, Nursaida Putra, Irwansyah Ramadhani Ramadhani riswanto riswanto Roully, Wilda Hani Safira Firyaal Sanofa, Helena Santri, Heirika Sari, Cut Kanza Lindia Satria, Mhd Yuda Selnia, Emika Seprina, Seprina Septi Cahyani Laowo Setiawan, Ika Siburian, Lilis Suryani Sidabutar, Nurhayatika Sihite, Stella Anjuliani Sihombing, Agustina Sihombing, Melisa Silalahi, Kristina L Simangunsong, Rina Kristina Simanjuntak, Juniati Simanjuntak, Melati Silvia Siregar, Monica Clara Sitepu, Marinta Br Siti Aisyah Sitohang, Agnesia Sitohang, Saniyyah Aribah Dhilla Br. Sitompul, Mutiara Rolika Putri Situmorang, Surpan Manto Situmorang, Tio Roganda Sondang Selviana Silitonga Sunarti Syukur Selamat Waruwu Talunohi, Yantriani Tambunan, S. Cristin Tamimi, Nurul Amirah Tarigan, Dewi Sartika Br Telaumbanua, Juwita Imelda Theresia Theresia Tiarnida Nababan Triono, Heru Bambang Tuju, Alfando Uci Silalahi Vania Almira Waruwu, Dian Souvenir Waruwu, Idaman Hati Wau, Rael Malia Putri Winarti Winarti Yemima Sahputri Nadeak Yusmar Christianto Zai Zahra, Khairani Zai, Yusmar Christianto Zalukhu, Agfornidar Zeta Silaban Ziraluo, Helen Triwati