Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

THE DEVELOPMENT OF MATHEMATICAL PROBLEM SOLVING MODEL WITH CONFLICT COGNITIVE STRATEGY FOR ENHANCING ANALYTICAL DECISION MAKING ABILITIES Mirawati, Baiq; Asy'ari, Muhammad; Sukarma, I Ketut; Dharmawibawa, Iwan Doddy
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 24, No 1 (2019): Jurnal Pengajaran MIPA - April 2019
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v24i1.13970

Abstract

This study aims to develop a model of Mathematical Problem Solving with Conflict Cognitive Strategies to facilitate students’ analytical decision making ability. This research is a development research that will produce a model of learning i.e. the model of Mathematical Problem Solving with Conflict Cognitive Strategies along with its devices that valid, practical, and effective to facilitate students’ analytical decision making ability. The results show that the model and supporting devices developed stated: (1) valid (3.0 V£ 4.0); (2) practical (score 3.75 with reliability 98.44%); and (3) effective (n-gain = 0.59; p 0.05) to facilitate students’ analytical decision making ability. Based on these results it can be concluded that the models of Mathematical Problem Solving with Conflict Cognitive Strategy and its supporting device is declared valid, practical, and effective to facilitate students’ analytical decision making ability. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model Mathematical Problem Solving dengan Strategi Konflik Kognitif untuk melatihkan kemampuan analytical decision making mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang akan menghasilkan produk model pembelajaran yaitu model Mathematical Problem Solving dengan Strategi Konflik Kognitif dan perangkat yang valid, praktis dan efektif untuk melatihkan kemampuan analytical decision making mahasiswa. Hasil yang penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran dan perangkat pendukung yang dikembangkan dinyatakan: (1) valid baik secara isi maupun konstruk (3,0 V£ 4,0); (2) praktis (skor 3.75 dengan reliabilitas 98.44%); dan (3) efektif (n-gain= 0.59; p 0.05) untuk melatih kemampuan analitycal decision making mahasiswa. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa model Mathematical Problem Solving dengan Strategi Konflik Kognitif beserta perangkat pendukung model dinyatakan valid, praktis, dan efektif untuk melatihkan kemampuan analytical decision making mahasiswa. Key words: validity, practicality, effectiveness, model of mathematical problem solving with conflict cognitive strategies, analytical decision making.
Pelatihan Penanaman Mangrove di Desa Eyat Mayang Kabupaten Lombok Barat dalam Upaya Mencegah Abrasi Pantai Dharmawibawa, Iwan Doddy; Royani, Ida; Imran, Ali
Nuras : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): April
Publisher : Lembaga Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kamandanu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/nuras.v4i2.275

Abstract

Coastal areas and beaches are areas that are widely used by the community to carry out various activities, such as: fishing, aquaculture, tourism, transportation and other activities. Various kinds of activities in coastal areas cause the carrying capacity of the environment to decrease. One form of ecosystem that plays an important role in coastal areas is the mangrove ecosystem. The aim of this service activity is to practice mangrove planting in Eyat Mayang Village, Sheet District, West Lombok Regency in an effort to prevent coastal erosion. This training activity was carried out in three stages, namely: preparation, implementation and evaluation. The results of this service activity, namely the practice of seeding, planting mangroves, and maintaining mangroves have been carried out well. The community is very enthusiastic about the activities of breeding mangrove seeds and maintaining mangrove forests, because they can feel the benefits of the existence of mangrove forests in protecting coastal ecosystems.
Penerapan Model Pembelajaran Course Review Horay berbantuan Media Torso Biologi untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Khairunnisah, Khairunnisah; Karmana, I Wayan; Dharmawibawa, Iwan Doddy; Haikal, Moch.; Abidin, Safrudin M.
Empiricism Journal Vol. 2 No. 1: June 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/ej.v2i1.536

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi model pembelajaran Course Review Horay berbantuan media torso biologi dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 13 Mataram. Penilitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIIB yang berjumlah 40 siswa. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi keterlaksanaan RPP, angket, dan tes hasil belajar siswa. Data penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan rata-rata skor motivasi 73,15 pada siklus I dengan kriteria baik menjadi 75,14 dengan kriteria baik pada siklus II. Selain itu, terjadi peningkatan hasil belajar siswa, di mana, siklus I mencapai 72,5% dan meningkat menjadi 87,5% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model Course Review Horay berbantuan media torso biologi dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 13 Mataram. The Implementation Course Review Horay Learning Model assisted by Torso Biology Media to Improve Students’ Motivation and Learning Outcomes Abstract This study aims to describe the implementation of course review horay learning model assisted by biological torso media in improving motivation and learning outcomes for seventh grade students of SMP Negeri 13 Mataram. This research is a classroom action research conducted in 2 cycles. The subjects of this study were students of class VIIB, totaling 40 students. The instrument used in this study was an observation sheet on the implementation of lesson plans, questionnaires, and student learning outcomes tests. The research data were analyzed descriptively. The results showed an increase in the average motivation score of 73.15 in the first cycle with good criteria to 75.14 with good criteria in the second cycle. In addition, there was an increase in student learning outcomes, where the first cycle reached 72.5% and increased to 87.5% in the second cycle. Based on the results of the study, it can be concluded that the implementation of course review horay model assisted by biological torso media can improve students’ motivation and learning outcomes in seventh grade of SMP Negeri 13 Mataram.
Pelatihan Kebun Gizi Organik Sebagai Upaya Pengenalan Mandiri Pangan Pada Mahasiswa Pendidikan Biologi UNDIKMA Armiani, Sucika; Harisanti, Baiq Muli; Dharmawibawa, Iwan Doddy; Hajiriah, Titi Laily; Mursali, Saidil; Hardi, Banu
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 9 No. 4 (2024): December
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v9i4.2327

Abstract

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan mahasiswa bercocok tanam, sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan gizi organik secara mandiri. Mahasiswa, sebagai agen perubahan pemimpin masa depan, memiliki peran strategis dalam mewujudkan kemandirian pangan melalui kegiatan kebun gizi. Melalui kegiatan ini mahasiswa tidak hanya memperoleh keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga mendapat manfaat jangka panjang berupa terbentuknya generasi yang peduli terhadap ketahanan pangan dan lingkungan. Pelatihan ini diikuti oleh 10 mahasiswa Pendidikan Biologi UNDIKMA semester 7. Kegiatan terdiri dari empat tahapan yakni: sosialisasi, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Sosialisasi merupakan tahap awal perkenalan mengeani gambaran kegiatan. Tahap persiapan yaitu menyiapkan alat, bahan dan materi yang digunakan dalam pelatihan. Adapun Bahan-bahan yang digunakan berasal dari sumberdaya lingkungan sekitar. Pelaksanaan kegiatan kebun gizi organik menggunakan teknik permakultur, meliputi kegiatan pemberian nutrisi tanah, pembuatan bedengan, pembibitan dan pembuatan pupuk organik cair. Evaluasi di lakukan setelah praktek dilaksanakan dan selama kegiatan monitoring kebun gizi. Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan bahwa kehadiran dan partisipasi aktif mahasiswa tergolong tinggi ditandai dengan jumlah kehadiran 100%, serta antusias yang tinggi ditandai dengan semua peserta aktif bekerja dalam praktek kebun gizi. Selain itu hasil post test menunjukkan rentang nilai yang didapatkan adalah 90-98, hal ini menunjukkan mahasiswa telah berhasil memahami materi serta praktek yang dilakukan. Hasil monitoring menunjukkan benih yang disemai berhasil tumbuh, berkembang dan dirawat  dengan baik. Dengan demikian kegiatan telah mampu meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kesadaran mahasiswa akan pentingnya ketahanan pangan mandiri.  Organic Nutrition Garden Training as an Effort to Introduce Food Resilience to Biology Education Students of UNDIKMA  Abstract This training aims to increase students' awareness and skills in gardening, so that they can meet their organic nutritional needs independently. Students, as agents of change for future leaders, have a strategic role in realizing food resilience through nutritional garden activities. Through this activity, students not only gain practical skills that can be applied in everyday life, but also get long-term benefits in the form of a generation that cares about food security and the environment. This training was attended by 10 of the 7th semester Biology Education students of UNDIKMA. The activity consists of four stages, i.e. socialization, preparation, implementation, and evaluation. Socialization is the initial stage of introduction regarding the description of the activity. The preparation stage is to prepare the tools, materials and materials used in the training. The materials used come from the surrounding environmental resources. The implementation of organic nutritional garden activities uses permaculture techniques, including the activities of providing soil nutrients, making beds, nurseries and making liquid organic fertilizers. Evaluation is carried out after the practice is carried out and during the nutritional garden monitoring activities. The results of the activity evaluation showed that the presence and active participation of students were relatively high, marked by 100% attendance, and high enthusiasm marked by all participants actively working in the nutritional garden practice. In addition, the post-test results showed a range of scores obtained of 90-98, this indicates that students have succeeded in understanding the material and the practices carried out. The monitoring results showed that the seeds that were sown successfully grew, developed and were well cared for. Thus, the activity has been able to improve students' skills, knowledge, and awareness of the importance of food resilience security.
Pengaruh Lama Penyimpanan Pengencer Tris Kuning Telur Terhadap Motilitas Spermatozoa Sapi Simental di BIB Banyumulek Provinsi Nusa Tenggara Barat Janah, Maratun; Arifpansyah, Akbar; Atma, Candra Dwi; Dharmawibawa, Iwan Doddy
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi Vol 12, No 2 (2024): December
Publisher : Department of Biology Education, FSTT, Mandalika University of Education, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/bioscientist.v12i2.14109

Abstract

Tris yolk is a diluent that can be used to maintain and protect spermatozoa during storage so that they can be used in the process of artificial insemination. The length of storage greatly affects the motility and viability of spermatozoa in semen. The purpose of this study was to determine the effect of long storage of egg yolk tris diluent on the motility and viability of simental bovine spermatozoa. This research was carried out at the Banyumulek Artificial Insemination Center Laboratory, West Nusa Tenggara Province, from July to Desember 2024. The study of the effect of long storage of egg yolk tris diluent on the motility and viability of simental bovine spermatozoa used a randomized experimental method complete with four treatments and six repeats. Each treatment, namely P1, P2, P3, and P4, was carried out by mixing 0.075 ml of semen and 0.3 ml of egg yolk tris diluent stored for 24, 48, 72, and 96 hours. The data obtained were processed by variety analysis method (ANOVA) and Duncan's further test. The results showed that P1 treatment with a storage period of 24 hours resulted in the highest average motility and viability values of 63.33 ± 6.055 % for motility and 63.50 ± 6.892 % for spermatozoa viability. P4 treatment with a storage period of 96 hours still showed a good mean value with motility values of 40.83 ± 7.360 % and spermatozoa viability of 53.50 ± 12.112 %. Thus, egg yolk tris is suitable for use as a semen thinner for artificial insemination because it is able to maintain the motility and viability of spermatozoa even for a long time of 96 hours.
Prevalence and Morphological Identification of Eimeria Species on Bali Cattle in Sumbawa District, West Nusa Tenggara Pradana, Munawer; Kurniawan, Muhammad Ahdi’; Berliana, Erprinanda Galuh; ‘Ilmi, Laily Ulya Nurul; Haddar, Mariyam Al; Dharmawibawa, Iwan Doddy
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi Vol 12, No 2 (2024): December
Publisher : Department of Biology Education, FSTT, Mandalika University of Education, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/bioscientist.v12i2.13315

Abstract

This study aims to determine the prevalence and morphological identification of Eimeria spp. from Bali cattle feces on traditional farms in Sumbawa District. A total of 300 samples were identified and 238 samples were positive, resulting in a prevalence of Eimeria spp. of 79.33%. Based on age category, the highest prevalence of Eimeria spp. was found in cattle aged 6 months-2 years (88.76%; 79/89), followed by cattle aged  <6 months (88%; 88/100) and the lowest prevalence in cattle aged >2 years (63.96%; 71/111). Female Bali cattle had the highest prevalence of Eimeria spp. (80.55%; 145/180) than male Bali cattle (77.50%; 93/120). Based on livestock systems, the highest prevalence of Eimeria spp. was found in semi-intensive (89.15%; 74/83), then extensive (80.76%; 105/130) and the lowest in intensive (67.81%; 59/87). Six different Eimeria species were identified: E. bovis (33.19%), E. auburnensis (21.42%), E. zuernii (15.96%), E. alabamensis (12.18%), E. ellipsoidalis (10.50%), and E. canadensis (6.72%). Preventing and controlling coccidiosis infection in cattle can be done with good hygiene management.
PENYULUHAN TENTANG PENTINGNYA MASYARAKAT BERPRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT SAAT PANDEMI COVID-19 Hajiriah, Titi Laily; Karmana, I Wayan; Dharmawibawa, Iwan Doddy; Fajri, Siti Rabiatul; Rohanon, Sri
INTAN CENDEKIA (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Vol 1, No 2 Desember (2020): INTAN CENDEKIA: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Yayasan Pendidikan Intan Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47165/intancendekia.v1i2.107

Abstract

Abstrak: Program pengabdian  kepada masyarakat ini dilaksanakan sebagai bentuk upaya menanggulangan penyebaran covid-19 yang berlangsung di desa karang bayan Lingsar kabupaten Lombok Barat. Program ini diterapkan memalui penyluhan tentang pentingnya masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat saat pandemi covid-19, yang terintegrasi dengan program kegiatan KKN Tematik mahasiswa sebagai bentuk apresiasi peranan mahasiswa di Lingkungan sekitarnya. Adapun metode yang diterapkan sebagai solusi permasalah mitra diantaranya adalah melakukan penyuluhan/sosialisasi, melakukan renovasi tempat pembuangan sampah, melakukan pelatihan berprilaku hidup bersih dan sehat, selanjutnya melakukan perawatan terhadap tempat pariwisata di desa. Dari hasil kegiatan-kegiatan yang sudah diterapkan masyarakat desa memberikan  apresiasi yang sangat baik sekali terlihat dari antusiasme warga desa, anak-anak yang terhalang pandemic untuk turut serta mendukung kegiatan ini. Dari hasil pemantauan kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan berhasil merubah perilaku hidup bersih dan  sehat.Keywords: penyuluhan, perilaku hidup bersih dan sehat, covid-19
Efektivitas Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) Terhadap Daya Vermisidal Fasciola sp. Oktaviana, Baiq Heni Regita; Mashur, Mashur; Rahmati, septyana Eka; Dharmawibawa, Iwan Doddy
Mandalika Veterinary Journal Vol 5, No 1 (2025): APRIL
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/mvj.v5i1.15162

Abstract

Fasciolosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit Fasciola sp. yang menyerang hewan ruminansia dan sering menyebabkan kerugian dikalangan peternak berupa turunnya tingkat produktivitas ternak bahkan sampai menyebabkan kematian pada ternak. Pengobatan secara rutin dengan anthelmintik yang sama dapat menimbulkan resiko terjadinya resistensi. Daun kelor merupakan jenis hijauan pakan ternak yang selain dapat memenuhi kebutuhan protein dan serat yang tinggi juga dapat berfungsi sebagai obat herbal anthelmintik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek vermisidal ekstrak daunkelor terhadap Fasciola Sp. secara in vitro ditinjau dari lama waktu kematian. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah cacing Fasciola yang di ambil dari Rumah Potong Hewan (RPH) Majeluk. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dengan 5 pengulangan, perlakuan pada penelitian ini terdiri dari ekstrak daun kelor konsentrasi 2,5%, 3,5% dan 4,5%. Albendazole sebagai kontrol positif dengan serta kontrol negatif menggunakan aquades. Data yang diperoleh dianalisis dengan sidik ragam analysis of variance (ANOVA), diuji lanjut menggunakan uji duncan. Hasil penelitian ini menunjukkan perlakuan ekstrak daun kelor dengan konsentrasi 2,5%, 3,5%, 4,5% memiliki pengaruh yang berbeda nyata (P>0,05) dalam mempercepat waktu kematian Fasciola sp. dibandingkan kontrol negatif (aquades), namun masih lebih rendah dibanding perlakuan Albendazole. Pemberian Albendazole menyebabkan kematian cacing lebih cepat dari pada ekstrak daun Kelor.
Deteksi Ektoparasit pada Ikan Nila (Oreochormis niloticus) Di Desa Perian Kecamatan Montong Gading Kabupaten Lombok Timur Atma, Candra Dwi; Libra, Yaonanta; Afifah, Firdausya Ummu; Purwanti, Ni Luh Lasmi; Janah, Maratun; Munawaroh, Muhammad; Dharmawibawa, Iwan Doddy
Mandalika Veterinary Journal Vol 5, No 1 (2025): APRIL
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/mvj.v5i1.15365

Abstract

Ikan nila (Oreochromic niloticus) merupakan salah satu ikan air tawar dengan nilai ekonomis penting di Indonesia karena cara budidayanya yang relatif mudah, sebagai sumber protein hewani utama selain daging, telur, dan susu. Serangan parasit membuat ikan kehilangan nafsu makan, kemudian perlahan-lahan lemas dan berujung kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi ektoparasit pada ikan nila di Desa Perian, Kecamatan Montong Gading, Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober- November 2024 dengan menggunakan 78 ekor sampel ikan dari 13 kolam budidaya dengan metode natif scraping dan biopsi. Hasil penelitian dari 78 sampel menunjukkan bahwa terdaat 25 sampel postif yang terinfeksi Dactylogyrus sp. Prevalensi parasit Dactylogyrus sp. yang menyerang ikan nila (Oreochromis niloticus) mencapai 32,05%. Protozoa Trichodina sp. yang menyerang ikan nila (Oreochromis niloticus) mencapai 38%.
Pelatihan Cutting Tanaman Hypoestes pada Mahasiswa Pendidikan Biologi Harisanti, Baiq Muli; Hajiriah, Titi Laily; Dharmawibawa, Iwan Doddy
Nuras : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): January
Publisher : Lembaga Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kamandanu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (583.724 KB) | DOI: 10.36312/njpm.v2i1.63

Abstract

The objectives of this service activity are: 1) to introduce and train the abilities of students of the Department of Biology Education, Faculty of Applied Science and Engineering, Mandalika University of Education in plant cutting techniques in an effort to propagate hypoestes plants; and 2) teach which practical science is faster, the growth of hypoestes roots immersed in well water or B1 mixed water. Service activities are carried out within 1 day (plus follow-up activities in the form of observations for 3-6 days at each home). The stages of this service activity are: 1) introduction; 2) cutting practice activities; and 3) follow-up activities (observations). One day activity is devoted to the practice of cutting techniques, then the cut plants are immersed in water to observe root growth (observation for 3-6 days). Based on the results of the activity evaluation, it can be concluded that the purpose of this service activity has been achieved in accordance with expectations. This achievement can be seen from the student's ability to cut hypoestes plants, and students are able to grow the roots of the cut plants after 6 days of immersion.