Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Sirup dan Minuman Serbuk Kunyit Asam di Desa Suka Maju Muaro Jambi Suseno, Rahayu; Surhaini, Surhaini; Rahmayani, Irma; Ulyarti, Ulyarti; Lavlinesia, Lavlinesia
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (767.923 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v5i3.16210

Abstract

Kunyit merupakan salah satu rempah yang banyak dikembangkan di Desa Sukamaju. Hasil panen kunyit di Desa Suka Maju langsung dijual dengan harga relatif murah. Pengolahan menjadi produk merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Tujuan dari program pengabdian pada masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Desa Suka Maju, Muaro Jambi dalam mengolah kunyit menjadi minuman serbuk instan dan sirup kunyit asam. Kegiatan ini dilaksanakan di aula Desa Suka Maju. Kegiatan ini dilakukan dengan metode sosialisan, demonstrasi dan diskusi interaktif. Masyarakat diberikan pelatihan dan demonstrasi secara langsung untuk mengolah kunyit. Peserta yang mengikuti kegiatan sangat antusias dan banyak melakukan diskusi langsung terkait proses pengolahan. Pengolahan kunyit menjadi produk minuman serbuk instan dan sirup kunyit asam dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan meningkatkan daya tahan kunyit.
Upaya Pengembangan Jiwa Kewirausahaan Melalui Pengolahan Produk Pangan Berbasis Perikanan Di Desa Kedotan, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi Indriyani, Indriyani; Rahmi, Silvi Leila; Wulansari, Dian; Mursyid, Mursyid; Rahmayani, Irma
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.337 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v5i3.16276

Abstract

Pengetahuan masyarakat Desa Kedotan tentang pengolahan ikan segar menjadi produk pangan yang bernilai ekonomis dan memiliki umur simpan yang panjang masih terbatas. Pemberian pelatihan dan pembinaan terkait dengan berbagai macam produk olahan ikan dalam bentuk frozen food serta teknologi yang dapat diterapkan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan minat masyarakat untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan. Bentuk pelatihan yang diberikan berupa sosialisasi tentang berbagai macam diversifikasi produk olahan ikan, demonstrasi dan pelatihan beberapa cara pengolahan produk olahan ikan dalam bentuk produk frozen food, pelatihan pengemasan dan pelabelan produk yang baik dan benar serta pelatihan dan pembinaan berwirausaha terutama di bidang manajemen pemasaran produk. Pengembangan jiwa kewirausahaan berbasis ikan dalam bentuk frozen food melalui pelatihan dan demonstrasi mampu ditingkatkan pada masyarakat Desa Kedotan.
Pengaruh Financial Distress, Debt Default, dan Audit Tenure Terhadap Penerimaan Opini Going Concern pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Rahmayani, Irma
Journal of Accounting and Finance (JAF) Vol. 1 No. 2 (2020): Journal of Accounting & Finance (JAF)
Publisher : Magister Akuntansi Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.165 KB) | DOI: 10.52103/jaf.v1i1.188

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh financial distress, debt default dan audit tenure terhadap penerimaan opini going concern. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penentuan sampel penelitian berdasarkan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 90. Data yang digunakan dalam penelitian merupakan data sekunder yang diakses melalui www.idx.co.id. Analisis data menggunakan analisis regresi logistik untuk hipotesis financial distress, debt default dan audit tenure. Hasil penelitian dengan analisis regresi logistik menunjukkan bahwa financial distress dan debt default berpengaruh positif terhadap penerimaan opini going concern dan audit tenure berpengaruh negatif terhadap penerimaan opini audit going concern.
EFIKASI BIOINSEKTISIDA Bacillusa thuringiensis TERHADAP INTENSITAS SERANGAN HAMA ULAT GRAYAK PADA TANAMAN BAWANG MERAH Rahmayani, Irma; Thamrin, Nining Triani; Hasanuddin, Fenny
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 3 No 2 (2023): September
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v3i2.1144

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biopestisida B.thuringiensis terhadap intensitas serangan daun bawang pada bawang ungu, sehingga dapat diketahui konsentrasi biopestisida B.thuringiensis yang terbaik dalam mengendalikan cacing hijau pada bawang ungu. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis observasional dengan analisis varian (analisis Ragam Sidik) kemudian data diuji beda nyata nyata (BNJ) pada taraf 5%. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali dan setiap ulangan terdiri dari 3 sampel sehingga terdapat 15 unit tanaman. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa pengobatan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap mortalitas yang diamati dan intensitas serangan pada 24 jam dan 48 jam. Namun cara perlakuannya tidak menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap mortalitas dan intensitas serangan hama ulat grayak pada tanaman bawang merah pada setiap pengamatan.
Exposure to child development information with parental participation in conducting child development checks Sumiati, Sumiati; Melastini, A.A Putri; Kurniawati, Yuni; Linda, Irma Nurma; Rahmayani, Irma
Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada Vol 14 No 1 (2025): Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Akademi Keperawatan Sandi Karsa (Merger) Politeknik Sandi Karsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35816/jiskh.v14i1.1264

Abstract

Introduction: Parental involvement in monitoring child development is essential to detect early developmental disorders and ensure appropriate interventions. However, many parents have limited knowledge regarding developmental milestones, which hinders their participation in developmental screening activities. This study aims to analyze the relationship between exposure to child development information and parental involvement in developmental screening, including the sources of such information among mothers of toddlers. Method: A cross-sectional design involving 57 mothers of children aged 3–72 months was employed. Data were collected through structured questionnaires and analyzed using univariate statistics to describe parental participation and information sources. Bivariate analysis using the chi-square test was conducted to assess the association between exposure to developmental information and parental involvement in screening activities. Results: The majority of respondents were aged 36–50 years (54.4%), had completed secondary education (77.2%), and were unemployed (52.6%). Most respondents (57.9%) had been exposed to child development information, predominantly from health workers. Parental participation in screening was higher among mothers who had received developmental information (66.7%) than those who had not (20.8%). The association between information exposure and parental participation was statistically significant (p = 0.001). Conclusion: Exposure to developmental information significantly influences parental participation in child development screening. Parental awareness and understanding of developmental milestones are critical in supporting timely health interventions. Therefore, healthcare professionals should implement comprehensive educational efforts through various media to enhance parental engagement
Peran Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan dalam Pemanfaatan Objek Wisata Pantai Zulfikar, Zulfikar; Rahmayani, Irma; Nurafiati, Suastika
SIBERNETIK: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 3 No. 1 (2025): SIBERNETIK: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : UPT Publikasi dan Penerbitan Universita San Pedro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59632/sjpp.v3i1.441

Abstract

Pendidikan jasmani akan menarik ketika guru dapat menciptakan suasana menyenangkan dalam proses pembelajaran. Guru Pendidikan jasmani olahraga dan Kesehatan perlu mengambil peran dengan memanfaatkan objek wisata pantai. Untuk mencapai tujuan penelitian di gunakan metode deskriptif kualitatif, dengan menggunakan observasi dan wawancara dengan para guru olahraga, pengelolah objek wisata dan pemangku kepentingan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa wahana berbasis olahraga di wisata pantai Galesong yang dapat di manfaatkan guru dalam memberikan pembelajaran Pendidikan jasmani dan olahraga kepada siswa, seperti renang, jet ski, polo air, voli pantai, dayung, water sport, sepeda. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai alternatif Guru untuk memberikan materi Pendidikan jasmani olahraga dan Kesehatan dengan suasana yang menyenangkan kepada siswanya dan sebagai bahan referensi untuk penelitian model pembelajaran pendidikan jasmani dan penelitian wisata olahraga selanjutnya. Peran guru terhadap pemanfaatan objek wisata Pantai dan pengembangan pariwisata olahraga sangat mendukung dengan mengarahkan siswa untuk aktif berolahraga atau menekuni olahraga air. Dalam kurikulum saat ini, guru tidak cukup hanya memberikan pembelajaran, tetapi guru harus mampu menjadi motivator dan trainer dengan keterbatasan yang ada.
Pengaruh penambahan serai wangi (Cymbopogon nardus L.) terhadap mutu teh herbal rambut jagung: Effect of lemongrass (Cymbopogon nardus L.) addition on the quality of corn silk herbal tea Hasnah AR, Nur; Anaya, Nurul Fatya; Pato, Usman; Nopiani, Yanti; Yelmira; Juarsa, Rahmadini Payla; Kurniawan, Mhd. Andry; Parsitogi, Bintang; Rahmayani, Irma; Baihaqi
TEKNOLOGI PANGAN : Media Informasi dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian Vol 16 No 2 (2025)
Publisher : Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, Universitas Yudharta, Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/tp.v16i2.6631

Abstract

Herbal tea is a functional drink made from a mixture of dried plants that are beneficial to the body. Corn silk has the potential to be used as herbal tea because it contains cholesterol-lowering β-sitosterol and phenol compounds as antioxidants. However, the taste is astringent and the aroma is weak, so it is necessary to add lemongrass which has a distinctive aroma and refreshing taste from essential oils. The aimed of this research was to obtain the selected ratio of corn hair and citronella to the quality characteristics of herbal tea according to SNI 3836: 2013 dry tea in packaging. This research was conducted experimentally using a completely randomized design with four treatments, namely the ratio of corn hair and citronella RS0 (100:0), RS1 (85:15), RS2 (70:30), and RS3 (55:45). The parameters observed in this research were moisture, ash, crude-fiber, polyphenol, and antioxidant activity. The antioxidant activity was measured using the DPPH method. The results showed that the RS2 treatment herbal tea with the ratio of corn hair and citronella (70:30) was the selected treatment which had a moisture of 6.25%, ash of 4.36%, crude fiber of 9.34%, polyphenol of 58.28 mg GAE/g or 5.82%, and antioxidant activity of 131.38 ppm.
The Relationship Between Personal Hygiene Behavior And The Incidence Of Fluor Albus In Adolescent Girls Khoiroh, Nis'atul; Amelia Hanisyah Putri, Nabila; Rahmayani, Irma; Friska Armynia Subratha, Hesteria; Kurniawati, Yuni
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 11, No 9 (2025): Volume 11 Nomor 9 September 2025
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v11i9.22635

Abstract

Latar Belakang: Masa remaja merupakan masa peralihan dari fase anak-anak menuju fase dewasa yang ditandai oleh berbagai macam perubahan, termasuk pertumbuhan organ reproduksi. Remaja pada masa ini diharapkan untuk mulai memperhatikan kebersihan diri terutama kesehatan reproduksi, yang dimulai dengan menjaga kebersihan tubuh seperti kebersihan pada vagina agar terhindar dari berbagai kemungkinan penyakit, termasuk keputihan. Keputihan merupakan gangguan kedua terbanyak setelah gangguan menstruasi yang kerap dialami oleh remaja.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara perilaku higiene personal dengan kejadian keputihan pada remaja putri.Metode: Rancangan penelitian ini observasional analitik dengan desain cross sectional. Pengambilan subjek penelitian menggunakan teknik consecutive sampling diperoleh 51 responden. Instrumen yang digunakan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariabel dan bivariabel (uji Chi-Square).Hasil: Hasil penelitian menunjukkan remaja putri sebagai subjek penelitian ini berada pada usia remaja awal (12-15 tahun) dan sebagian besar berusia 14 tahun (39,2%), serta hasil analisis bivariabel menunjukkan nilai p < 0,05 (PR 9,857; IK 95% 1,383 - 70,261).Kesimpulan: Terdapat hubungan antara perilaku higiene personal dengan kejadian keputihan.Saran: Perlu diberikan promosi kesehatan mengenai kesehatan reproduksi khususnya higiene personal agar remaja putri memiliki pengetahuan yang mendalam, sehingga dapat berperilaku higiene personal yang baik dan mencegah terjadinya keputihan. Kata Kunci: Keputihan, Perilaku Higiene Personal, Remaja Putri ABSTRACT Background: Adolescence is a transitional period from childhood phase to adulthood phase, marked by a range of changes, which involves the development of the reproductive organs. Adolescents at this time are expected to start paying attention to personal hygiene, especially reproductive health, which starts from maintaining personal hygiene such as vaginal hygiene to avoid the possibility of diseases including fluor albus. Fluor albus is the second disorder after menstrual disorders that often occur in adolescents.Purpose: This study aims to analyze the relationship between personal hygiene behavior and the incidence of fluor albus in adolescent girls.Methods: This research design is analytic observational with cross sectional design. Taking research subjects using consecutive sampling technique obtained 51 respondents. The instrument used was a questionnaire. Data analysis using univariable and bivariable analysis (Chi-Square test).Results: The results showed that adolescent girls as the subject of this study were in early adolescence (12-15 years) and most were 14 years old (39.2%), and the results of bivariable analysis showed a p value < 0.05 (PR 9.857; CI 95% 1.383 - 70.261).Conclusion: There is a relationship between personal hygiene behavior and the incidence of fluor albus. Suggestions: Health promotion regarding reproductive health, especially personal hygiene, is necessary so that adolescent girls have in-depth knowledge, enabling them to practice good personal hygiene and prevent vaginal discharge. Keywords: Fluor Albus, Personal Hygiene Behavior, Adolescent Girls