Claim Missing Document
Check
Articles

DETERMINAN CITRA MEREK PADA IKLAN PRODUK GAWAI “VIVO” BERDASARKAN ASPEK “CELEBRITY ENDORSER” Fensi, Fabianus; Christian, Michael
Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi Vol 4, No 02 (2018): Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (27.805 KB) | DOI: 10.30813/bricolage.v4i02.1347

Abstract

Dampak dari penggunaan influencer dalam dalam suatu produk seperti gawai yang dapat menciptakan efektivitas iklan yang lebih kuat. Hal ini menguatkan pemahaman iklan dalam upaya untuk menceritakan kisah, membangkitkan emosi, menciptakan fantasi, dan dampak memberikan visual yangkuat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh citra merek gawai VIVO. Dengan menggunakan penelitian kuantitatif dan diolah dengan SPSS 25.0 hasil penelitian ini menjelaskan citra merek secara parsial dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kualitas diri endorser, kesamaan, dan kekuatan persuasif yang ditampilkan. Sedangkan faktor-faktor dapat dipercaya, keahlian, daya tarik fisik,popularitas tidak berpengaruhi. Secara simultan citra merek pada gawai VIVO dipengaruhi oleh faktorfaktor Dapat Dipercaya, Keahlian, Daya Tarik Fisik, Kualitas Dihargai, Kesamaan, Popularitas, dan Kekuatan Persuasif.Kata kunci: citra merek, gawai, endorser, influencer
KONTRIBUSI PAJAK TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (Kajian Pada Pajak Hotel, Restoran, dan Hiburan di DKI Jakarta Periode 2010-2013) Refianto Refianto; Michael Christian
JMB : Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 7, No 2 (2018): JMB : Jurnal Manajemen dan Bisnis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jmb.v7i2.1062

Abstract

The target of local taxes supports the a better local development. DKI Jakarta as the capital city of Indonesia has its own strategic taxes sources. Some of them are hotel tax, restaurant tax, and entertainment tax. This aims to find out the taxes effectiveness and the taxes contribution of hotel tax, restaurant tax, and entertainment tax. Using the descriptive-quantitative, the period of the local real earning of DKI Jakarta is 2010-2013. The result explained that the hotel tax and restaurant tax in 2010-2013 were very effective. Meanwhile tha entertainment tax was slowing down to be ineffectve in 2013. The level of taxes contribution of hotel tax, restaurant tax, and entertainment tax are relatively small as it showed under 10% of each period. It is important to recalculate the number of hotels, restaurants, and types of enterntainment in DKI Jakarta. Using three types of local taxes and short period of local real earning, next researchers can use more types and longer period of local real earning.
Pengaruh indikator daring: Surel dan layanan pelanggan terhadap kesetiaan pelanggan (Studi empiris: Anggota Fitness First di Jakarta) Henilia Yulita; Michael Christian
Jurnal Siasat Bisnis Vol. 19 No. 1 (2015)
Publisher : Management Development Centre (MDC) Department of Management, Faculty of Business and Economics Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/jsb.vol19.iss1.art5

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuiPengaruh Indikator Daring: Surel dan Layanan Pelanggan Terhadap Kesetiaan Pelanggan pada anggota Fitness First di Jakarta. Simple random sampling digunakan dalam penelitian ini sebagai teknik pengambilan sampel dan kuesioner digunakan sebagai metode pengumpulan data.Teknik analisis data dilakukan dengan studi kausal yaitu mencari pengaruh antara variabel terikat dan variabel bebas.Analisis data dilakukan terhadap 200 responden yang merupakan anggota yang menjadi Fitness First di Jakarta.Jenis penelitian yang digunakan menurut tingkat ekspalansi/penjelasan, maka jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif.Dalam penelitian ini jenis data yang dikumpulkan mengunakan teknik pengumpulan data berupa kuesioner (angket) dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawab. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua variabel email marketing dan layanan pelanggan secara bersama-sama memiliki pengaruh terhadap kesetiaan secara signifikan.
Pengaruh kualitas layanan terhadap loyalitas konsumen studi kasus: Belanja online Bhinneka.com Michael Christian; Vincent Nuari
Jurnal Siasat Bisnis Vol. 20 No. 1 (2016)
Publisher : Management Development Centre (MDC) Department of Management, Faculty of Business and Economics Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/jsb.vol20.iss1.art4

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara kualitas layanan secara elektronik terhadap loyalitaskonsumen dalam studi kasus situs Bhinneka.com. Responden pada penelitian ini adalah konsumen yang sudah pernah melakukan transaksi pembelian secara online dari website Bhinneka.com.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan penyebaran kuesioner online yang terdiri dari 40 indikator pertanyaan dimana menggunakan skala Likert 1-7. Jumlah responden yang digunakan sebanyak 219 responden. Dengan menggunakan program Smart PLS2.0 M3, hasil dari penelitian ini menunjukkan pengaruh secara signifikan positif terhadap E-Loyalty. Hasil penelitian ini menunjukkan hasil bahwa e-service quality dan overall e-service quality memiliki pengaruh pada e-satisfaction. Sedangkan e-satisfaction menjadi variable penting dalam mempengaruhi e-loyalty.
Influence of Information and Knowledge towards Attitude in Receiving Vaccines Lasmery RM Girsang; Ilona Vicenovie Oisina Situmeang; Michael Christian
Jurnal ASPIKOM - Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24329/aspikom.v7i1.946

Abstract

During the pandemic, there are still anxieties among the public, especially those who have not been vaccinated. This condition urges all components like government, public, and media to agree that the essence of the vaccine is a mechanism to control coronavirus spread. This article discusses the application of Information Integration Theory, consisting of (1) valence, which means purpose, in which the information can be positive since the information supports the existing beliefs; and (2) weight of assessment in which the public evaluate the level of source credibility. On quantitative approach, this research statistically tests various tests on all elements. From the 100 samples taken from followers of @kemenkes_ri, the results demonstrate the positive linkage among The Influence of Information (X1), Knowledge (X2), and Attitude (Y). This shows that uploading information about vaccines is needed to provide certainty for followers about the safety and legitimacy of vaccination.
PENGARUH UNSUR-UNSUR IKLAN PAJAK: HIBURAN, INFORMATIF DAN NILAI IKLAN Michael Christian
Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi Vol 3, No 02 (2017): BRICOLAGE: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.603 KB) | DOI: 10.30813/bricolage.v3i02.936

Abstract

Data dari Direktur Jenderal Pajak Kementrian Keuangan menunjukkan bahwa tingkat kepatuhanmasyarakat Indonesia dalam membayar pajak masih relatif rendah melihat pada tahun 2016 penerimaanpajak belum mencapai 100%. Efektivitas iklan akan terbentuk ketika slogan iklan berhasil menggiringpengetahuan masyarakat, sikap, dan pandangan mengenai suatu produk yang diharapkan dapatmembentuk kesadaran merek akan pentingnya manfaat pajak bagi masyarakat. Ketidaktercapaian targetpemerintah dalam angka penerimaan pajak masih memerlukan strategi-strategi yang lebih tepat sasarandalam membentuk kesadasaran akan pajak bagi masyarakat Indonesia. Efektivitas melalui iklan yanggencar dilakukan oleh pemerintah nyatanya masih perlu dibuktikan lagi. Penelitian ini bertujuan untukmengukur pengaruh faktor-faktor entertainment, informativeness dan advertising value terhadapkepatuhan wajib pajak (WP). Dengan menggunakan SPSS dan jumlah sampel 60, hasil penelitian inimenjelaskan bahwa faktor entertainment dan advertising value pada iklan pajak tidak mempengaruhikepatuhan WP, sedangkan faktor informativeness mempengaruhi WP. Secara simultan, semua peubahbebas mempengaruhi peubah terikat. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah penggunaan pajak yangtidak spesifik dan juga penggunaan jumlah sampel yang masih dapat ditambah.Kata kunci: pajak, hiburan, informatif, nilai, kepatuhan
PENGARUH DIMENSI-DIMENSI KEPERCAYAAN TERHADAP PERILAKU MILENIAL PADA Lasmery Girsang; Michael Christian
Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi Vol 3, No 01 (2017): BRICOLAGE: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.572 KB) | DOI: 10.30813/bricolage.v3i01.843

Abstract

Nowadays, traditional media to advertise is shifting to the online media. The millenias beccome the vital factor. Further, the technology and the habit to watch ads are important items on it. The habit of this group make online ads are too close. Looking back at the traditional ads media, online ads have some factor to achieve such as informations, entertainment, credibility, economic, and the ads value. This research aims to figure out the impact of those fators to attitude towards online advertising (ATOA) and online behavior (OB) at the millenias. Using SMART PLS 3.0, 100 respondents results that ATOA is not influenced by entertainment and the ads value. Animated and the millenias track record of browsing could be a consideration to the goal. Youtube is one of the spesific online media that could be used for the researches to find out more about the milllenias attitudes towards online advertising. Keywords: belief, attitude, advertising, millenia, online, behavior
DETERMINAN CITRA MEREK PADA IKLAN PRODUK GAWAI “VIVO” BERDASARKAN ASPEK “CELEBRITY ENDORSER” Fabianus Fensi; Michael Christian
Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi Vol 4, No 02 (2018): Accredited by Kemenristekdikti RI SK No. 28/E/KPT/2019
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (446.615 KB) | DOI: 10.30813/bricolage.v4i02.1659

Abstract

ABSTRACTThe impact of using influencers in a product such as a smartphone that can create stronger advertising effectiveness. This strengthens the understanding of advertising in an effort to tell stories, arouse emotions, create fantasy, and impact to provide strong visuals. This study aims to analyze the effect of VIVO brand image. By using quantitative research and processed with SPSS 25.0, the results of this study explain that brand image is partially influenced by factors such as endorser self quality, similarity, and persuasive power displayed. While factors can be trusted, expertise, physical attractiveness, popularity does not affect. Simultaneously the brand image in the VIVO device is influenced by Trustworthy factors, Expertise, Physical Attraction, Quality Appreciated, Similarity, Popularity, and Persuasive Strength.Keywords: brand image, device, endorser, influencerABSTRAKDampak dari penggunaan influencer dalam dalam suatu produk seperti gawai yang dapat menciptakan efektivitas iklan yang lebih kuat. Hal ini menguatkan pemahaman iklan dalam upaya untuk menceritakan kisah, membangkitkan emosi, menciptakan fantasi, dan dampak memberikan visual yang kuat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh citra merek gawai VIVO. Dengan menggunakan penelitian kuantitatif dan diolah dengan SPSS 25.0 hasil penelitian ini menjelaskan citra merek secara parsial dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kualitas diri endorser, kesamaan, dan kekuatan persuasif yang ditampilkan. Sedangkan faktor-faktor dapat dipercaya, keahlian, daya tarik fisik, popularitas tidak berpengaruhi. Secara simultan citra merek pada gawai VIVO dipengaruhi oleh faktor-faktor Dapat Dipercaya, Keahlian, Daya Tarik Fisik, Kualitas Dihargai, Kesamaan, Popularitas, dan Kekuatan Persuasif.Kata kunci: citra merek, gawai, endorser, influencer
TELAAH KENISCAYAAN IKLAN DI KANAL YOUTUBE SEBAGAI PERILAKU KHALAYAK DI KALANGAN MILENIAL Michael Christian
Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi Vol 5, No 02 (2019): Accredited by Kemenristekdikti RI SK No. 36/E/KPT/2019
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (466.528 KB) | DOI: 10.30813/bricolage.v5i02.1890

Abstract

ABSTRACTThe act of avoiding or inevatibility perception of advertisements formed from the simple concept of leaving the room the ad is displayed to change the program channel. Internet users avoid advertisements caused by 3 (three) factors, namely internet media is intended as a media that is more oriented to a specific destination other than entertainment. The second factor is that internet users feel that regular advertisements will slow down access speeds and download processes. The third factor is advertising on the internet at any time can make users click links that appear intentionally or not. This study aims to analyze the determinants of the attitude of avoiding advertisements on Youtube. This research uses quantitative methods with SMART PLS 3.0. The research involving 100 samples found that the act of Avoiding Adverts was not directly affected by the perception of the user's goal being obstructed in enjoying the shows on Youtube and also by the user's skepticism as a moderating effect; Actions to avoid ads are influenced by the clutter of the advertisement when enjoying shows on Youtube, and previous negative experiences both directly and by using the moderation effect. As a recommendation in this study, the use of more specific sample characters (channel owners or hobbyist favourite channel lovers) can contribute more diverse results.Keywords;  inevatibility; advertising; scepticism; experience; youtube.                                                                                                                      ABSTRAKTindakan menghindari atau persepsi keniscayaan iklan terbentuk dari konsep sederhana yaitu meninggalkan ruangan yang iklan yang ditayangkan sampai kepada mengganti kanal program. Pengguna internet menghindari iklan disebabkan oleh 3 (tiga) faktor yaitu media internet lebih ditujukan sebagai media yang lebih berorientasi pada tujuan tertentu selain hiburan. Faktor kedua yaitu pengguna internet merasa iklan yang tampil secara berkala akan memperlambat kecepatan akses dan proses unduh. Faktor ketiga yaitu iklan di internet sewaktu-waktu dapat membuat pengguna mengklik tautan yang muncul secara sengaja atau tidak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan sikap tindakan menghindari iklan di Youtube. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan Structural Equation Modelling – Partial Least Square dengan menggunakan SMART PLS 3.0. Penelitian yang melibatkan 100 sampel ini menemukan bahwa tindakan menghindari Iklan tidak dipengaruhi secara langsung oleh persepsi terhambatnya tujuan pengguna dalam menikmati tayangan yang ada di Youtube dan juga dengan sikap skeptis pengguna sebagai efek pemoderasi; Tindakan menghindari Iklan dipengaruhi oleh kesemrawutan iklan yang ada pada saat menikmati tayangan yang ada di Youtube, dan pengalaman negatif sebelumnya baik secara pengaruh langsung maupun dengan menggunakan efek moderasi.  Sebagai rekomendasi dalam penelitian ini, penggunaan karakter sampel yang lebih spesifik (pemilik kanal atau penikmat kanal favorit hobi) bisa memberikan kontribusi hasil yang lebih beragam.Kata Kunci; keniscayaan; iklan; skeptisisme; pengalaman; youtube.
PERILAKU PADA IKLAN TERHADAP PENGGUNAAN KARTU E-TOLL Fabianus Fensi; Michael Christian
Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi Vol 3, No 02 (2017): BRICOLAGE: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.723 KB) | DOI: 10.30813/bricolage.v3i02.924

Abstract

Data menunjukkan bahwa beberapa kategori produk mengalami peningkatan belanja iklan di tahun 2016.Kategori produk pemerintahan & organisasi politik dan korporasi-iklan layanan masyarakat diantaranyamengalami kenaikan 9 sampai 10 persen. Peningkatan belanja iklan diharapkan mampu mencapai ukuranefektivitas iklan yaitu penjualan, pengingatan ataupun persuasi. Sosialiasi penerapan pembayaran nontunai dalam bentuk kartu e-toll merupakan tantangan bagi pemerintah dalam mencapai realisasipenggunaan pada akhir tahun dan mencapai penggunaan secara menyeluruh dalam periode dekat.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan apakah terdapat pengaruh perilaku pada iklan terhadappenggunaan kartu e-toll. Penelitian ini menggunakan model SEM dengan SMART PLS 3.0. Dengan galatsebesar 0,5 hasil penelitian ini menjelaskan bahwa perilaku pada iklan e-toll memberikan pengaruh padaloyalitas penggunaan dan juga pembelian kartu e-toll secara impulsif. Penggunaan strategi sosialisasidengan pesan bebasis lokasi (LBMA) dirasa sesuai untuk menjangkau lebih banyak pengguna.Kata Kunci: Periklanan, Iklan, Perilaku, e-toll