Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

A new approach to determining the slip surface in tuff to determine the volume of landslide material: A case study on the West Sinjai road section, Sinjai Regency, South Sulawesi, Indonesia Busthan, Busthan; Pachri, Hendra; Alimuddin, Ilham; Bahri, Syamsul; Bundang, Syarifullah
Journal of Degraded and Mining Lands Management Vol. 11 No. 2 (2024)
Publisher : Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15243/jdmlm.2024.112.5533

Abstract

Analysis of landslide slip surface based on the engineering properties of tuff rocks, including shear strength, water content, and infiltration rate on the West Sinjai road section, South Sulawesi, Indonesia. This study aimed to analyze the effect of shear strength, water content infiltration rate, and weathering grade of tufa rocks in the study area. The methods used in this study area included a study of weathered tuff profile characteristics, weathered tuff infiltration testing and residual soil (RS) determination of weathered tuff water content and residual soil, and testing of shear strength of weathered tuff and residual soil. This research used aspects of engineering geology, including shear strength, water content, and infiltration rate, as well as rock weathering grade to determine the slip surface in tuff to determine the volume of landslide material. The results showed that the tuff profile consisted of four grades, namely moderately weathered tuff (MW), highly weathered tuff (HW), completely weathered tuff (CW), and soil residual (RS). The rate of tuff infiltration increases with increasing weathering grade. The water content is more significant with the high degree of weathering of tuff. At the same time, the shear strength decreases with high weathering. Therefore, the research area is prone to landslide events. The slip surface is in a layer of moderately weathered tuff rock (MW), and those that experience landslides are highly weathered tuff rock (HW), completely weathered (CW), and residual soil (RS).
ANALISIS POTENSI PEMANFAATAN BATU GAMPING DI DESA DAEO, KABUPATEN PULAU MOROTAI Firman, Firman; Bundang, Syarifullah; Sahetapy, George Belly
Journal of Science and Engineering Vol 7, No 2 (2024): Journal of Science and Engineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v7i2.9060

Abstract

Secara geologi, Pulau Morotai khusushnya Desa Daeo didominasi oleh batu gamping. Batu gamping banyak dijumpai tersingkap di beberapa titik pada Desa Daeo dengan ketebalan singkapan bervariasi. Batu gamping sebagai batuan karbonatan dapat dapat dimanfaatkan di berbagai sektor, seperti bahan baku semen, bahan konstruksi, pupuk pertanian, penjernih air, kosmetik, bahan pengolahan biji logam dan lain-lain. Metode pengumpulan data pada penelitian dengan melakukan observasi lapangan berupa pengambilan titik koordinat, pengambilan sampel batu gamping, preparasi sampel dan pengujian sampel dengan X-Ray Fluorescence (XRF). Data penelitian kemudian diolah dan dianalisis untuk mengetahui potensi pemanfaatan batu gamping di lokasi penelitian. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh 3 sampel batuan dengan komposisi kimia batuan masing-masing sampel MRT 1             0.52% Fe2O3, 4.56% MgO, 40.32% CaO, 0.28% SiO2, 0.01% MnO, MRT 2 0.36% Fe2O3 ,4.42% MgO, 43.53% CaO, 0.17% SiO2, 0.01% MnO dan MRT 3 0.50% Fe2O3 , 4.88% MgO, 40.08% CaO, 0.25% SiO2,0.01% MnO. Potensi pemanfaatan batugamping di Desa Daeo, Morotai untuk bahan bangunan, bahan penstabil jalan, dan bahan baku pupuk di sektor pertanian.
PEMBERDAYAAN KELOMPOK LIMAU MA TUBU SEBAGAI UPAYA UNTUK MEWUJUDKAN MASYARAKAT TANGGUH BENCANA BERBASIS KOMUNITAS Bundang, Syarifullah
-
Publisher : LPPM UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/pengamas.v7i3.8828

Abstract

Kelurahan Tubo termasuk kategori Kawasan Rawan Bencana (KRB) level II (waspada). Tahun 2011 dan 2012 telah terjadi bencana erupsi banjir lahar dingi di Kota Ternate dan salah satu daerah yang paling terdampak yaitu Kelurahan Tubo yang mengakibatkan adanya korban jiwa, infrastruktur dan materi. Berdasarkan kondisi tersebut, perlu untuk dilakukan pendampingan kepada masyarakat Kelurahan Tubo melalui Pemuda Limau Ma Tubu sehingga terwujud masyarakat Tangguh bencana. Untuk mencapai tujuan tersebut dilaksanakan beberapa kegiatan, seperti sosialisasi mitigasi bencana, penyuluhan kesiapasiagaan bencana dan pelatihan alat Early Warning System dan alat komunikasi (HT). Untuk mengukur pengetahuan awal dan peningkatan pengetahuan peserta maka dilakukan Pre-Test dan Post-Test dengan jumlah soal 10 nomor. Antusias pemuda cukup tinggi mengikuti kegiatan tersebut, hal itu terlihat dari jumlah peserta yang mencapai 18 orang. Pelaksanaan kegiatan berlangsung 3 tahapan kegiatan dengan waktu pelaksanaan yang berbeda beda. Hasil Pre-Test terkait dengan mitigasi bencana secara umum menunjukan nilai persentase sebesar 63,72 %, hasil tersebut menunjukan bahwa tingkat pengetahuan peserta masih terbatas. Namun setelah semua rangkaian kegiatan sudah dilaksanakan kemudian dilakukan Post-Test menunjukan hasil yang mengalami peningkatan pengetahuan cukup drastic dengan nilai persentase mencapai 91,2 %. Dengan hasil Post-Test tersebut diharapakan sejalan dengan kesiapan menghadapi ancaman bencana.
Tanggap Darurat Masyarakat Di Kelurahan Tubo Dan Kelurahan Akehuda Terhadap Bencana Erupsi Gunung Gamalama Muh Faedly Tidore; syarifullah Bundang; Gina Audina P Alhabsyi; Kifayatul Khair Masyhuda Zulkifli
Jurnal Teknik AMATA Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Politeknik Amamapare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55334/jtam.v4i2.162

Abstract

Aktivitas gunung Gamalama yang begitu aktif menyebabkan terjadinya erupsi yang berdampak pada masyarakat baik itu kerugian materi hingga korban jiwa. Kelurahan Tubo dan Kelurahan Akehuda merupakan daerah yang paling terdampak dari banjir lahar gunung Gamalam karena letaknya yang berada di sempadan sungai Tugurara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi proses tanggap darurat di masyarakat yang tinggal di sepanjang sempadan Sungai Tugurara dalam menghadapi ancaman erupsi Gunung Gamalama. Penelitian ini menggunakan metode suvey pengumpulan menggunakan kuesioner yang diberikan kepada Masyarakat kelurahan Tubo dan kelurahan Akehuda. Data dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan data yang diolah dari kuesioner dan data tersebut diuji menggunakan analisis statistik regresi linear sederhana. Sistem peringatan bencana, informasi dan transportasi berpengaruh signifikan terhadap tanggap darurat masyarakat di Kelurahan Tubo dan Akehuda baik secara simultan maupun secara parsial, faktor yang paling dominan berpengaruh terhadap tanggap darurat adalah faktor informasi dan transportasi yang tersedia.
Perhitungan Biaya Produksi Alat Muat dan Angkut di Pit Mudak PT Teknik Alum Service: Calculation Of Production Cost Of Loading And Hauling Equipment At Mudak Pit Of PT Teknik Alum Service Lantapi, Adriansyah Wuriadin Lantapi; Audina P Alhabsyi, Gina; Bundang, Syarifullah; Pakombong, Vhalentio; Winarno
Journal of Engineering Science and Technology Applications Vol. 3 No. 1 (2025): Journal of Engineering Science and Technology Applications
Publisher : CV Insight Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58227/jesta.v3i1.212

Abstract

PT Teknik Alum Service is a company that mines nickel ore located in Buleleng.Village, Bungku Pesisir District, Morowali Regency, Central Sulawesi Province. The costs of loading and transporting nickel from the mine to the jetty using loading and transportation equipment are carried out to determine the components of production operating costs. Production costs are costs incurred during the production process. To produce large tool productivity for the company, of course, it is necessary to calculate the production costs of using the tool based on the production target plan that has been determined by the company. From this identification, the objectives of this research are asFollows: a. find out how much loading and conveyance equipment is produced at the Mudak Pit, b. Find out how much the production costs of loading equipment and conveyance are profitable for the company. PT Teknik Alum Service Teknik Alum Service has a monthly production target of 50,000 tons/month.  
Sosialisasi dan Pendampingan Masyarakat Kelurahan Gambesi Kecamatan Ternate Selatan dalam Pengujian Kualitas Air Firman, Firman; Bundang, Syarifullah; Imani, Alfianty Delila; Dharmawan, Dharmawan; Abdurahman, Ruslan; Nur Iman, La Ode Muhammad
Journal Of Khairun Community Services Vol 5, No 1 (2025): Journal Of Khairun Community Services
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jkc.v5i1.9796

Abstract

Air merupakan kebutuhan esensial bagi manusia sehingga penting untuk mengetahui kualitasnya sebelum digunakan. PKM ini berupa sosialisasi dan pendampingan pengujian kualitas air di Kelurahan Gambesi Kecamatan Ternate Selatan. Mitra dalam kegiatan PKM ini adalah 23 warga Kelurahan Gambesi yang terdiri masyarakat dan para pemuda. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di Jalan Pramuka dan dilaksanakan selama 2 hari (Kamis-Jumat), tanggal 18-19 Juli 2024. Kegiatanya meliputi pelaksanaan sosialisasi dalam bentuk FGD dan demonstrasi pengujian kualitas terhadap 9 sampel dari sumur gali warga. Sosialisasi pengujian kualitas air mampu meningkatkan pemahaman mitra dari 60,87% (14 warga) saat pre-test menjadi 100% setelah dilakukan post-test. Pelaksanaan pendampingan berupa demonstrasi pengujian air sumur dari 9 sumur warga yang dijadikan sampel, didapatkan nilai pH berkisar 6,5 s/d 7,7; temperatur 26oC s/d 28oC; salinitas 0,01 s/d 0,02%; EC 235 s/d 717 µS/cm; dan TDS 109 s/d 351 ppm. Demonstrasi pengujian kualitas menggunakan pH meter multi channel termasuk identifikasi fisik berupa warna, rasa, dan bau. Semua air sumur yang dijadikan sampel secara fisik jernih, rasanya hambar dan tidak berbau. Kegiatan PKM ini mendampat sambutan positif dari warga dan akan dilakukan secara kontinyu untuk periode berikutnya.Kata kunci: air sumur, FGD, Kelurahan Gambesi, kualitas air, post-test
STUDY OF CHANGES IN NICKEL CONTENT FROM EXPLORATION RESULTS WITH MINING ACTIVITIES AT PT. MINERAL BINTANG DELAPAN, MOROWALI DISTRICT Saputra, Apriadi; Alhabsyi, Gina Audina P; Bundang, Syarifullah; Botjing, Muslimin U; Lantapi, Adriansyah Wuriadin
Journal of Science and Engineering Vol 8, No 1 (2025): Journal of Science and Engineering (Josae)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v8i1.9909

Abstract

In mining activities, there is often a discrepancy between the plan and actual conditions in the field. The purpose of this study is to determine the factors causing changes in Ni levels between exploration and mining activities. This study used drill sample data and mining samples using grab sampling (assay). From the results of the study, the Ni content value in exploration activities was 1.83% and in mining activities was 1.73% with a difference in content of 0.10%. The results of the difference in content are the influence of factors such as the heterogeneous nature of nickel, drilling activities, topographic conditions, mining methods, controlling factors for dilution, waste position to ore, reserve calculation methods, rainwater and human error.
The Pengembangan Aplikasi Web Untuk Mendukung Aktivitas Sekolah Perempuan Desa Tiley Hizbullah, Imam; Bundang, Syarifullah; Kharie, Sitti Marwa
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Edisi Januari - Maret
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i1.5150

Abstract

Kab. Pulau Morotai yang memiliki wilayah terluar di Indonesia dengan label keterpencilan geografis dan kurangnya akses terhadap layanan sosial dan hukum sering kali membuat situasi tersebut semakin rumit. Faktor-faktor seperti ketidaksetaraan gender, kemiskinan, serta kurangnya pendidikan dan kesadaran tentang hak-hak individu, dapat memperburuk risiko kekerasan seksual di Pulau Morotai. Masalah yang dihadapi Mitra masih terkait dengan rendahnya SDM, selain itu pemanfaatan teknologi informasi dalam aktivitasnya masih tergolong kurang, disebabkan rendahya ketrampilan dan pengetahuan dalam pemanfaatan teknologi informasi yang seharusnya dimungkinkan untuk dimaksimalkan dalam mendukung kinerja dari komunitas dalam proses sosialisasi, preventif dan advokasi yang dapat menjangkau secara luas. Berlandaskan hal tersebut kegiatan PKM ini bertujuan untuk mentranfer pengetahuan dan tranfer teknologi yang mana penerapanya melalui pendampingan dan pelatihan serta pengembangan website aduan masyarakat yang secara khusus dikelola oleh mitra untuk menunjang aktivitas dari mitra. Adapun kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut antara lain, kegiatan sosialisasi, pelatihan, penerapan Teknologi, pendampingan dan evaluasi. Kegiatan PKM menghasilkan aplikasi web yang telah dikembangkan dan dirancang oleh tim PKM, serta infrastruktur layanan internet yang nantinya dikelola oleh mitra.
PEMBERDAYAAN KELOMPOK LIMAU MA TUBU SEBAGAI UPAYA UNTUK MEWUJUDKAN MASYARAKAT TANGGUH BENCANA BERBASIS KOMUNITAS Bundang, Syarifullah
-
Publisher : LPPM UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/pengamas.v7i3.8828

Abstract

Kelurahan Tubo termasuk kategori Kawasan Rawan Bencana (KRB) level II (waspada). Tahun 2011 dan 2012 telah terjadi bencana erupsi banjir lahar dingi di Kota Ternate dan salah satu daerah yang paling terdampak yaitu Kelurahan Tubo yang mengakibatkan adanya korban jiwa, infrastruktur dan materi. Berdasarkan kondisi tersebut, perlu untuk dilakukan pendampingan kepada masyarakat Kelurahan Tubo melalui Pemuda Limau Ma Tubu sehingga terwujud masyarakat Tangguh bencana. Untuk mencapai tujuan tersebut dilaksanakan beberapa kegiatan, seperti sosialisasi mitigasi bencana, penyuluhan kesiapasiagaan bencana dan pelatihan alat Early Warning System dan alat komunikasi (HT). Untuk mengukur pengetahuan awal dan peningkatan pengetahuan peserta maka dilakukan Pre-Test dan Post-Test dengan jumlah soal 10 nomor. Antusias pemuda cukup tinggi mengikuti kegiatan tersebut, hal itu terlihat dari jumlah peserta yang mencapai 18 orang. Pelaksanaan kegiatan berlangsung 3 tahapan kegiatan dengan waktu pelaksanaan yang berbeda beda. Hasil Pre-Test terkait dengan mitigasi bencana secara umum menunjukan nilai persentase sebesar 63,72 %, hasil tersebut menunjukan bahwa tingkat pengetahuan peserta masih terbatas. Namun setelah semua rangkaian kegiatan sudah dilaksanakan kemudian dilakukan Post-Test menunjukan hasil yang mengalami peningkatan pengetahuan cukup drastic dengan nilai persentase mencapai 91,2 %. Dengan hasil Post-Test tersebut diharapakan sejalan dengan kesiapan menghadapi ancaman bencana.
Evaluasi Kinerja Unit Produksi Asam Sulfat (WSA) pada Proses Produksi Gas Alam Bundang, Syarifullah; Amir, Muh. Karnoha
Jurnal of Mining Insight Vol 2 No 2 (2024): Journal of Mining Insight
Publisher : CV Insight Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58227/jmi.v2i2.270

Abstract

Feed gas which is produced by the factory of gas processing generally contains acid gas with high concentrations of acid gas wich must be removed by reducing the contrentration of CO2 and H2S according to product specification of sweet gas of <4 ppm-mol H2S and 5 % CO2. The research on the unit of WSA aimed to compare the simulated data and actual performance data and trial simulation (combustion pressure, the inlet temperature of SO2 converter, and water excess. The method used to retrieve the actual data of each piece of equipment was the results of the analysis of the composition of the acid gas, the composition of the stack, and purity H2SO4. The results obtained showed that the conditions of the performance test and simulation are not significantly difference, yet the purity H2SO4 obtained from the simulation results higher than the performance test. Based on the results of observations showed that the higher the molar flow acid gas is the higher the flow rate of the inlet will be and influence to the products where the flow rate of H2SO4 will decline, when water excess is added, the purity of the product will increase, and the flow rate of product will decline. There are differences in the purity of H2SO4 from the performance test and simulation.