Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        Implementasi Pengelolaan Sistem Informasi Pelayanan Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al- -PQ) Tingkat Diniyah di Kementerian Agama Kabupaten Karawang 
                    
                    Winda Komala; 
Mimin Maryati; 
Nida’ul Munafiah                    
                     Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 2 (2024): irje 2024 
                    
                    Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31004/irje.v4i2.507                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Karawang. Dengan menyoroti pentingnya penerapan sistem informasi manajemen dalam mendukung efisiensi dan efektivitas pengelolaan lembaga pendidikan Islam nonformal, khususnya Pendidikan Madrasah Diniyah di Kabupaten Karawang. Dengan kemajuan teknologi informasi, lembaga pendidikan dituntut untuk mengadopsi sistem informasi yang akurat dan terintegrasi guna memperbaiki kualitas pelayanan dan pengambilan keputusan. Sistem Informasi Pelayanan Tanda Daftar Pendidikan Al-Qur’an (SIPDAR-PQ) diusulkan sebagai solusi untuk mengatasi masalah kompleksitas data dan administrasi pada lembaga Pendidikan Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi untuk menganalisis implementasi SIPDAR-PQ di Kementerian Agama Kabupaten Karawang. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan SIPDAR-PQ mampu meningkatkan kecepatan dan akurasi pengelolaan data serta memberikan dampak positif pada efisiensi administrasi dan akuntabilitas lembaga pendidikan. SIPDAR-PQ juga mendukung transparansi dan kemudahan akses informasi bagi lembaga pendidikan serta Kementerian Agama. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan mutu pendidikan Al-Qur’an di Indonesia, khususnya di Kabupaten Karawang.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Strategi Supervisi Klinis Kepala Sekolah dalam Peningkatan Kinerja Guru di SMA Negeri 1 Cibitung 
                    
                    Karmah Karmah; 
Mimin Maryati; 
Nida'ul Munafiah                    
                     Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 4 (2024): irje 2024 
                    
                    Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31004/irje.v4i4.1048                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini mengkaji penerapan strategi supervisi klinis oleh kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru di SMA Negeri 1 Cibitung. Menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, penelitian ini memanfaatkan wawancara, observasi, dan analisis dokumen untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi supervisi klinis yang diterapkan oleh kepala sekolah telah secara signifikan meningkatkan kinerja guru, terutama dalam mengembangkan metode pengajaran yang inovatif dan kreatif. Keberhasilan ini terlihat dari penerapan model pembelajaran berbasis permainan yang telah meningkatkan keterlibatan siswa meskipun beban tugas cukup berat. Namun, tantangan masih ada, karena beberapa guru masih menggunakan metode mengajar yang monoton, dan beberapa siswa kurang termotivasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun supervisi klinis merupakan alat yang efektif untuk meningkatkan kinerja guru dan kualitas pendidikan secara keseluruhan, diperlukan evaluasi berkelanjutan dan pendekatan personal untuk mengatasi kebutuhan individual guru. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman tentang strategi kepemimpinan yang efektif dalam lingkungan pendidikan dan memberikan wawasan untuk meningkatkan program pengembangan profesional guru.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Manajemen Peningkatan Sarana dan Prasarana Laboratorium Komputer di Madrasah Aliyah Negeri 1 Bekasi 
                    
                    Rifky Adrian Hakim; 
Mimin Maryati; 
Nida'ul Munafiah                    
                     Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 4 (2024): irje 2024 
                    
                    Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31004/irje.v4i4.1051                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen peningkatan sarana dan prasarana laboratorium komputer di Madrasah Aliyah Negeri 1 Bekasi. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini menggali informasi melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MAN 1 Bekasi telah menerapkan manajemen yang terstruktur dan komprehensif, meliputi perencanaan yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan, pengorganisasian dengan struktur yang jelas, pelaksanaan yang efektif dan efisien, serta pengawasan yang ketat. Pendekatan ini berhasil meningkatkan kualitas fasilitas dan layanan laboratorium komputer, memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung proses pembelajaran dan pengembangan keterampilan teknologi informasi siswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa manajemen yang baik dalam pengelolaan sarana dan prasarana laboratorium komputer sangat penting untuk mengoptimalkan proses pembelajaran di era digital.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Peningkatan Penguasaan Kosakata Bahasa Arab Melalui Metode Bernyanyi pada Anak Usia 5-6 Tahun 
                    
                    Laela Safitri; 
Nida’ul Munafiah                    
                     Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024 
                    
                    Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31004/jptam.v8i1.12720                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Kemampuan berbahasa terutama kemampuan penguasaan kosakata bahasa arab adalah kemampuan yang sangat penting untuk dikuasai terutama pada anak usia dini. Pembelajaran berbahasa untuk anak usia dini diharapkan bisa diajarkan melalui kegiatan yang lebih menarik salah satunya dengan bernyanyi. Karena pada dasarnya, anakusia dini lebih cenderung tertarik pada kegiatan yang bersifat menyenangkan dalam proses pendidikan mereka. Tujuan dari artikel ini adalah untuk menelaah literature, artikel, dan dokumen hasil penelitian yang mengidentifikasi metode bernyanyi dalam meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Arab anak usia 5-6 tahun. metode bernyanyi yang menyenangkan dapat meningkatkan penguasaan kosakata bahasa arab anak usia 5-6 tahun secara signifikan, bukan hanya itu tetapi metode bernyanyi anak usia 5-6 tahun juga dapat dipengaruhi oleh metode dan model permainan yang digunakan untuk menstimulasi penguasaan kosakata bahasa arab anak.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Penggunaan Media Sandpaper Letters 3D Sebagai Media Ramah Anak dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Anak Usia 5-6 Tahun 
                    
                    Ine Nirmala; 
Nida’ul Munafiah; 
Neng Gina Ashilah                    
                     Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini SPECIAL EDITION: ARAKSA I 
                    
                    Publisher : Institut Agama Islam Negeri Madura 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.19105/kiddo.v1i1.12690                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisis penggunaan media Sandpaper Later 3D sebagai media ramah anak dalam meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada anak usia 5-6 tahun di PAUD Nurul-Ilmi Karawang. Metode kualitatif dipilih untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang pengalaman dan persepsi anak-anak terhadap penggunaan media ini dalam konteks pembelajaran membaca. Pendekatan kualitatif memungkinkan peneliti untuk mengeksplorasi dinamika interaksi antara anak-anak dan media pembelajaran. Hasil Penelitian Penggunaan media sandpaper later 3d sebagai media ramah anak dalam meningkatkan kemampuan membaca permulaan anak usia 5-6 tahun di PAUD Nurul-Ilmi Karawang terbukti dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan anak usia 5-6 tahun. Hasil positif ini memberikan dasar bagi pengembangan pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif dan ramah anak di tingkat pendidikan pra-sekolah. Penggunaan media sandpaper letter 3D terbukti dapat dijadikan media pembelajaran ramah anak dalam meningkatkan kemampuan membaca permulaan anak usia 5-6 tahun karena dirancang sesuai dengan tahap perkembangan anak usia pra-sekolah, media pembelajaran ini dapat diakses dengan sentuhan dan merangsang indera anak membantu meningkatkan motivasi dan minat mereka terhadap membaca. Kemampuan untuk merancang bentuk huruf sendiri melalui media ini dapat merangsang daya imajinasi anak. Strategi pembelajaran mereka untuk meningkatkan keterampilan membaca permulaan anak-anak. Sehingga media sandpaper later 3D menegaskan bahwa pemilihan media pembelajaran yang tepat dapat berperan penting dalam memperkaya pengalaman belajar anak usia pra-sekolah dan memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kemampuan membaca.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Mengajar dengan Cerita: Pendekatan Berbasis Narasi dalam Pendidikan Pra-Sekolah yang Menyenangkan dan Ramah Anak 
                    
                    Nida'ul Munafiah; 
Ine Nirmala; 
Ferianto; 
Ria Astuti; 
Misbachol Munir                    
                     Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini SPECIAL EDITION: ARAKSA I 
                    
                    Publisher : Institut Agama Islam Negeri Madura 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.19105/kiddo.v1i1.12754                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Pre-school education has a crucial role in forming the basis of children's development. This research aims to explore and describe teaching with stories: a narrative-based approach in a fun and child-friendly pre-school learning process at Nur Faqih Kindergarten, East Karawang. This approach is not only directed at delivering learning material, but also creates a fun and child-friendly learning experience and utilizes the power of stories as a learning tool to increase children's enjoyment, involvement and understanding. Qualitative research methods are used with data collection techniques through observation, interviews and documentation analysis. The research results show that the use of a narrative-based approach in Nur Faqih Kindergarten makes a positive contribution to the development of cognitive, social and emotional skills of pre-school children. Stories integrated into learning not only increase children's interest, but also support language development, creativity and problem solving. This narrative-based approach not only creates a fun learning environment, but also helps children understand moral and ethical values through the stories told. Thus, this research contributes to the development of more innovative and interesting learning strategies at the pre-school level.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGARUH PERKEMBANGAN KURIKULUM TERHADAP PEMBELAJARAN SISWA KB MAWAR VII 
                    
                    Assyifa Uzzahra; 
Astuti Darmiyanti; 
Nida’ul Munafiah                    
                     PELANGI: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 5 No 2 (2023): September 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.52266/pelangi.v5i2.1196                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh kurikulum terhadap siswa PAUD KB Mawar VII di kota Karawang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif Kualitatif yang melibatkan guru di PAUD KB Mawar VII dan dikumpulkan melalui hasil wawancara dan pengumpulan data. Dilakukan Wawancara pada hari Kamis, 8 Desember 2022 pada pukul 10.50 sampai pukul 11.09 bertempat di PAUD KB Mawar VII, didapatkan bahwa PAUD KB Mawar menggunakan Kurikulum 2013 sejak PAUD KB Mawar VII berdiri hingga sekarang. Dan alasan mengapa PAUD KB Mawar VII masih memakai kurikulum 2013 itu karena tidak adanya sarana dan prasarana yang memadai untuk ikut menggunakan kurikulum Merdeka atau kurikulum yang baru, sehingga karena itulah PAUD KB Mawar VII masih memakai kurikulum 2013 sampai sekarang. Menurut data PAUD KB Mawar VII, didalamnya terdapat 5 Anggota guru yang mengajar di PAUD KB Mawar tersebut, ada 1 kepala sekolah, 1 Sekretaris dan bendahara, yang dimana selain menjabat gurunya juga merangkap sebagai guru mengajar juga di sekolah tersebut.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        EARLY CHILDHOOD FORMAL EDUCATION INSTITUTIONS IN INDONESIA: GETTING TO KNOW KINDERGARTEN (TK), AISYIAH BUSTHANUL ATHFAL (ABA) AND RAUDHATUL ATHFAL (RA) 
                    
                    Nida'ul Munafiah; 
Lukman Lukman                    
                     PELANGI: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 5 No 1 (2023): Maret 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.52266/pelangi.v5i1.1242                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Lembaga pendidikan anak usia dini formal di Indonesia yang dikenal masyarakat pada umumnya yaitu Taman Kanak – kanak (TK), Raudhotul Athfal (RA), dan Aisyiah Bustanul Athfal (ABA). Tujuan penelitian ini untuk memaparkan perbedaan dan persamaan Taman Kanak-kanak, Raudhatul Athfal dan Aisyah Bustanul Athfal. Hasil penelitian ini yaitu ketiga lembaga memiliki peran yang sama dalam dunia pendidikan anak usia dini yaitu sama-sama bertujuan mendidik, membimbing dan menstimulasi kemampuan anak usia dini supaya berkembang lebih maksimal. Hanya saja TK merupakan output dari Departemen Pendidikan Nasional yang bersifat umum dan diperuntukan bagi seluruh pemeluk agama, ABA juga merupakan output dari Departemen Pendidikan Nasional tetapi merupakan lembaga swasta yang didirikan oleh pergerakan wanita Aisyiah dibawah organisasi Muhammadiyah. Sedangkan RA merupakan output dari Kementrian Agama yang yang didirikan oleh organisasi Nahdhatul Ulama diketuai oleh K. H. Hasyim Asy’ari.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGGUNAAN MEDIA KOTAK PINTAR NUTRISI SEBAGAI MEDIA PENGENALAN MAKANAN 4 SEHAT 5 SEMPURNA PADA ANAK USIA DINI 
                    
                    Anisa Fahmawati; 
Nida'ul Munafiah                    
                     PELANGI: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 6 No 2 (2024): September 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.52266/pelangi.v6i2.2888                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Artikel ini berfokus pada implementasi pengenalan makanan 4 sehat 5 sempurna. Penting untuk anak usia dini dapat menanamkan motivasi hidup sehat karena mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak dimasa depan. Tujuan adanya kegiatan pengenalan makanan 4 sehat 5 sempurna adalah agar menumbuhkan kesadaran pada siswa akan pentingnya mengkonsumsi makanan bergizi melalui media Kotak Pintar Nutrisi, sehingga siswa termotivasi untuk membentuk kebiasaan hidup sehat sejak dini. Metode yang dilakukan menggunakan metode kualitatif dan dalam pelaksanaan pembelajaran melalui beberapa tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Tahap pertama yaitu perencanaan meliputi kunjungan dan pertemuan dengan yang terkait. Pelaksanaan yang dilakukan melalui kegiatan yang interaktif dalam memahami manfaat makanan 4 sehat 5 sempurna. Evaluasi dilakukan setelah pembelajaran dan mengidentifikasi pemahaman siswa tentang makanan sehat. Hasil dari kegiatan dilihat dari menambahnya pemahaman siswa akan hidup sehat dan menambahkan motivasi anak dalam belajar hal baru.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENDAMPINGAN PEMBIASAAN LITERASI SISWA SD MELALUI POJOK LITERASI DI DESA KUTAMANEUH, KARAWANG 
                    
                    Nida’ul Munafiah; 
Ferianto Ferianto; 
M. Makbul; 
Sayan Suryana; 
Neng Ulya                    
                     Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024 
                    
                    Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31004/cdj.v5i2.26900                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Budaya membaca membantu membuka mata semua orang, terutama siswa untuk melihat informasi terbaru bahkan sejarah yang telah lalu. Minimnya pembiasaan membaca juga dialami oleh siswa, terutama di sekolah dasar. Untuk mencapai tujuan menumbuhkan minat dan keterampilan membaca siswa di sekolah dasar, kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) harus dimasukkan dalam program literasi dan kebiasaan baca. SD N II Desa Kutamaneuh terletak di Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Karawang yang berada dipedesaan menjadi objek kegiatan PkM pendampingan pembiasaan literasi siswa SD N II Kutamaneuh memalui Pojok literasi ini bertujuan untuk membantu masyarakat sekolah dalam meningkatkan minat dan literasi siswa dalam membaca. Metode yang digunakan pada kegiatan PkM ini adalah pendampingan melalui 3 tahap yaitu perencaan (observasi dan perencanaan pojok baca), pelaksanaan (kegiatan rutin pojok literasi dan program bimbingan litersi), dan monitoring dengan melibatkan siswa SD N II Kutamaneuh kelas 4,5 dan 6, pendidik dan pejabat desa setempat. Pelaksanaan Pendampingan literasi dilaksanakan 3x di bulan Januari melalui kegiatan pojok rutin literasi dan bimbingan literasi oleh pendidik bersama mahasiswa KKN Universitas Singaperbangsa Karawang.