Fadillah .
Program Studi Pendidikan Guru Anak Usia Dini FKIP UNTAN Pontianak

Published : 54 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

PENINGKATAN PERILAKU PANTANG MENYERAH MELALUI PERMAINAN PUZZLE PADA ANAK USIA 5-6 DI TK Maskufah, .; ., Fadillah; ., Marmawi
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 1 (2016): JANUARI 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.637 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Perencanaan pembelajaran melalui permainan puzzle untuk meningkatkan perilaku pantang menyerah pada anak usia 5-6 Tahun di TK Satu Atap SDN 13 Jeruju Besar Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya, 2) Pelaksanaan pembelajaran melalui permainan puzzle pada anak usia 5-6 Tahun untuk meningkatkan perilau pantang menyerah di TK Satu Atap SDN 13 Jeruju Besar Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya dan 3) Peningkatan perilaku pantang menyerah setelah pembelajaran melalui permainan puzzle pada anak usia 5-6 Tahun di TK Satu Atap SDN 13 Jeruju Besar Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya. Analisis data yang digunakan berupa observasi, IPKG I, IPKG 2 dan wawancara. Langkah-langkah penelitian ini adalah sebagai berikut: 1). Perencanaan, 2). Pelaksanaan, 3). Pengamatan atau Observasi dan 4). Refleksi. Teknik analisis data yang digunakan adalah observasi/pengamatan dan wawancara/percakapan, sesuai dengan teknik pengumpul data yang digunakakan, maka alat pengumpulnya adalah format observasi dan panduan wawancara. Hasil peneltian menunjukkan Peningkatan perilaku pantang menyerah setelah diberikan permainan puzzle pada anak usia 5-6 Tahun di TK Satu Atap SDN 13 Jeruju Besar Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya mengalami peningkatan sangat baik pada siklus II.   Kata Kunci: Perilaku Pantang Menyerah, Permainan Menyusun Puzzle.   Abstract: The aim of this study was to determine: 1) Planning of learning through puzzle game to improve unyielding behavior in children aged 5-6 years in kindergarten One Roof SDN 13 Jeruju Large snapper Sungai Kubu Raya, 2) Implementation of the learning through puzzle game in children aged 5-6 years to increase perilau unyielding in kindergarten One Roof SDN 13 Jeruju Large snapper Sungai Kubu Raya and 3) Increased unyielding behavior after learning through puzzle game for children aged 5-6 years in kindergarten One Roof SDN 13 Jeruju Large snapper Sungai Kubu Raya. Analysis of the data used in the form of observation, IPKG I, IPKG 2 and interviews. The steps of this study are as follows: 1). Planning, 2). Implementation, 3). Observations or observation and 4). Reflection. The data analysis technique used is the observation / observation and interviews / conversations, according to the data collecting techniques be adopted, then the tool is a format pengumpulnya observation and interview guides. Increased research findings showed unyielding behavior after being given a puzzle game for children aged 5-6 years in kindergarten One Roof SDN 13 Jeruju Besar Sungai Kubu Raya snapper excellent increased in the second cycle.   Keywords: Behavior Never Surrender, Develop Games Puzzles.
ANALISIS PELAKSANAAN STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRY & DISCOVERY DI TK ISLAM SEMESTA KHATULISTIWA PONTIANAK Mulyani, Lili; ., Fadillah; ., Halida
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 10 (2016): Oktober 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (639.465 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pembelajaran inquiry & discovery di TK Islam Semesta Khatulistiwa Kecamatan Pontianak Kota Provinsi Kalimantan Barat. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Subyek penelitian ini berjumlah 2 orang. Instrumen penelitian menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembelajaran inquiry & discovery dilakukan melalui tiga tahap, yakni tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Ketiga tahapan tersebut dilakukan guru sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran inquiry & discovery menurut teori Mulyasa, namun hasilnya masih belum maksimal, yakni masih ada 5 anak yang belum berkembang kemampuan berpikirnya setelah guru menggunakan kedua strategi tersebut. Menurut peneliti, hal ini dikarenakan fokus guru yang terbagi dua, antara mempersiapkan pembelajaran di kelas dengan mempersiapkan PORSENI TK. Selain itu, kedua strategi tersebut merupakan strategi baru yang digunakan guru sehingga anak-anak masih bingung dalam mengikuti langkah-langkah pembelajaran inquiry & discovery yang lebih menuntut keaktifan anak. Kata Kunci: Strategi Pembelajaran, Inkuiri, Discoveri Abstract: This study aimed to analyze the strategy of inquiry and discovery learning in kindergarten Islam Semesta Khatulistiwa Pontianak City District of West Kalimantan Province. The method used is a qualitative research method. The subjects of this research were two people. The research instrument using interviews, observation, and documentation. The results showed that the strategy of inquiry and discovery learning is done through three stages: planning, implementation, and evaluation stages. These three stages are carried out in accordance with the teacher learning steps inquiry and discovery in theory Mulyasa, but results are not maximum, namely there are five children who have not developed the capacity to think after the teacher uses both strategies. According to researchers, this is because the focus of teachers is divided in two, between preparing the classroom learning by preparing PORSENI TK. In addition, both of these strategies is a new strategy used by teachers so that children are still confused in following steps inquiry and discovery learning more demanding activity of children. Key Words: Learning Strategies, Inquiry, Discovery
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPA INTEGRATIF DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI INKUIRI TENTANG KONSEP STRUKTUR TUMBUHAN Mulyaningsih, Sri Reswati; Mering, Aloysius; ., Fadillah
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 10 (2016): Oktober 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (447.735 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengembangkan bahan ajar IPA Integratif yang bermuatan model rangkaian kegiatan pembelajaran dengan menggunakan strategi inquiri sebagai bentuk yang bermuatan pemahaman konsep tentang materi struktur tumbuhan . Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif melalui siklus Reasearh and Development (R & D) dan tahapan-tahapan proses penelitian; mengumpulkan data, mengembangkan dan memvalidasi produk,revisi, uji coba perorangan, uji caba terbatas dan uji lapangan. Hasil  penelitian menyimpulkan bahwa bahan ajar IPA Integratif melalui pembelajaran  berinteraksi langsung dengan lingkungan dengan menggunakan strategi inquiri dapat direspon dan diserap konsep pemahaman materinya oleh peserta didik dengan mudah, dan menyenangkan sehingga ketuntasan belajar konsep dapat tercapai.   Kata Kunci : Bahan Ajar, Strategi Inquiri , Konsep Struktur Tumbuhan   Abstrak : The purpose of this research is to develop  Integrative Natural Science Teaching Material model series of  learning activities using the strategy of Inqury  as a form of  strengthening  the understanding of the the plant structure concept material. This research was conducted  with a qualitative approach through a cycle of Research and Development ( R & D ) and the  stages of  the reseach process ; collecting data , develop and validate a product , revision, individual testing, limited and field testing. The study result concluded that the Integrative Natural Science Teaching Material through directinteractionwith the environment by using the strategy of inqury can be responded and absorbed the concept of understanding the material by learners with easy and fun, so that, the concept of mastery leraning can be achieved.   Key words : Teaching Materials, Strategy of Inquiry, Plant structure Concept.  
PENINGKATAN PERKEMBANGAN KOGNITIF MELALUI PEMBELAJARAN SAINS PEMULA DENGAN METODE PROYEK DI TAMAN KANAK-KANAK Maulidiah, Dian; ., Fadillah; Yuniarni, Desni
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 06 (2016): Juni 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.694 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan perkembangan kognitif melalui pembelajaran sains pemula dengan metode proyek pada anak usia 5-6 tahun Taman Kanak-Kanak ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 3 Pontianak Tenggara. Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena penelitian ini bersifat deskriptif. Terdapat peningkatan perkembangan kognitif pada indikator mengenal perbedaan berdasarkan warna, bentuk, ukuran di kondisi awal 0%, meningkat menjadi 7,69% pada siklus I, pada siklus II meningkat menjadi 92,31%. Menerapkan pengetahuan atau pengalaman dalam kegiatan yang baru di kondisi awal 0%, meningkat menjadi 65,38% pada siklus I, pada siklus II meningkat menjadi 92,31% dan menunjukkan aktifitas yang bersifat menyelidik di kondisi awal 0%, meningkat  15,39% pada siklus I, pada siklus II meningkat menjadi 88,46%. Dengan demikian perkembangan kognitif anak pada siklus I ke siklus II mengalami peningkatan dan dikategorikan Tinggi.   Kata Kunci: Perkembangan Kognitif, Pembelajaran Sains, Metode Proyek Abstract: This study aims to know the improving of cognitive development through early science lesson with project method to 5-6 years old students of ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 3 Kindergarten in south east Pontianak. This is a qualitative study by using Classroom Action Research. It’s a qualitative approach because this study is descriptive. There is improving of cognitive development to the indicators of knowing the differences based on colours, shapes, sizes in the begining condition 0%, improve to 7,69% in cycle I, in cycle II improve to 92,31%. Applying knowledge of experience in the new activity at the beginning condition 0%, improve to 65,38% in  cycle I, in cycle II improve to 92,31% and it shows activities which has research characteristics at the beginning condition 0%, improve to 15,39% in cycle I, in cycle II improve to 88,46%. It means the improving of children’s cognitive development in cycle I to cycle II has an improvement and it’s categorized as high.   Keywords: Cognitive Development, Science Lesson, Project Method
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI LISAN MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN Endolia, Kornelia; ., Fadillah; ., Sutarmanto
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 12 (2015): Desember 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (420.267 KB)

Abstract

Abstrak: Perkembangan mengungkapkan bahasa anak usia 5-6 tahun yaitu menjawab pertanyaan yang lebih kompleks, menyebutkan kelompok gambar yang  memiliki bunyi yang sama, berkomunikasi secara lisan, memiliki perbendaharaan kata, serta mengenal simbol-simbol untuk persiapan membaca, menulis dan berhitung. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi lisan melalui metode bermain peran  pada anak usia 5-6 tahun di TK Gembala Baik Kecamatan Pontianak Selatan. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan metode deskriptif. Subjek penelitian yakni anak yang berjumlah 20 anak usia 5-6 tahun. Peningkatan kemampuan berkomunikasi lisan melalui metode bermain peran dapat diketegorikan berkembang sangat baik yakni: anak dapat mengeksperesikan komunikasi sesuai dengan perannya, dan anak dapat mentaati aturan yang berlaku dalam suatu permainan. Kata Kunci: Berkomunikasi Lisan, Bermain Peran     Abstract: Development of language reveals that children aged 5-6 years to answer more complex questions, mentioning groups of images that have the same sound, communicate orally, vocabulary, and recognize symbols in preparation foe reading, writing, and arithmetic. This research aims to improve oral communication skills through methods play a role in children aged 5-6 years in kindergarten Good Shepherd Southern District of Pontianak . This research is a form of action research with descriptive method . Research subjects that children who are 20 children aged 5-6 years . Improvement of oral communication skills through role-playing method can be developed very well diketegorikan namely : the child can express his communication in accordance with its role , and the child can obey the rules applicable in a game . Keyword: Verbal Communication, Role Playing
PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS UNTUK PENGEMBANGAN KECERDASAN SPASIAL ANAK DI TK Fitriani, Rita; ., Fadillah; ., Halida
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 5 (2016): Mei 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.236 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan pemberian tugas untuk pengembangan kecerdasan spasial anak usia 5-6 tahun di TK Islamiyah Pontianak Tenggara. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persiapan guru dalam kegiatan pemberian tugas untuk pengembangan kecerdasan spasial anak adalah guru terlebih dahulu menentukan tema dan tujuan, menyiapkan alat dan bahan seperti media gambar dan balok, dan guru menata lingkungan kelas. Dalam pelaksanaannya guru terlebih dahulu menjelaskan tugas apa yang akan diberikan kepada anak, membagikan tugas tersebut, dan membimbing anak dalam mengerjakan tugas tersebut. Tugas yang diberikan adalah menggambar, mewarnai, melukis, menyusun balok membentuk sesuatu, cerita berantai, mencari jejak, dan menyusun gambar. Untuk perolehan hasil belajarnya sangat lancar karena dalam kegiatan pemberian tugas anak sedikit bertanya dan kecerdasan spasial anak pun berkembang baik, walaupun masih terdapat empat anak yang belum berkembang. Kata Kunci: Metode Pemberian Tugas, Pengembangan, Kecerdasan Spasial   Abstract: This research aims to describe the activities of assignment for the development of spatial intelligence of children aged 5-6 years in TK Islamiyah Pontianak Tenggara. The research method that used is descriptive. The results of this study indicate that the preparation of teachers in activities of assignment for the development of spatial intelligence of the child is the teacher in advance to determine the theme and objectives, equipment and materials such as media images and beams, and teachers organize classroom environment. In the implementation of the teacher first explain what tasks will be given to children, to share the task, and guide children in doing the task. The task given are drawing, coloring, painting, construction of beam forming something, serial story, look for the trail, and compose the image. For the acquisition of study results very smoothly because the activity giving the task a little child asks and spatial intelligence of children is growing well, although there are four children who were not yet developed. Keywords: The Assignment Method, Development, Spatial Intelligence  
PENINGKATAN MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK NEGERI 1 MATAN HILIR SELATAN KETAPANG Anita, .; ., Fadillah; Yuniarni, Desni
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 12 (2014): Desember 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar peserta didik pada pembelajaran IPA kelas V Sekolah Dasar Negeri 04 Kelumpang. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif. Sedangkan bentuk penelitian pada penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Sampel penelitian ini adalah 8 orang. Hasil analisis data menunjukkan bahwa peningkatan aktivitas fisik peserta didik pada pembelajaran IPA dengan menggunakan pendekatan discovery sebesar 46 % (sangat meningkat), aktivitas mental sebesar 52,5 % (sangat meningkat) dan aktivitas emosional sebesar 50,5 % (sangat meningkat). Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan discovery dapat meningkatkan aktivitas belajar peserta didik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di kelas V Sekolah Dasar Negeri 04 Kelumpang. Kata kunci : Aktivitas belajar, pendekatan discovery Abstract: This research aims to enhancement of learning activities of learners in learning science in grade V SDN 04 Kelumpang. The research method that used in this research is a descriptive method. Whereas the form of research in this research is a action research. The study sample is 8 students. The research of data analysis  showed that the enhancement of physical activity of learners in learning science with discovery  approach by 46% (very rise), mental activity by 25,5% (very rise) and emotional activity by 50,5% (very rise). This suggests that discovery approach can enhancement of learning activities of learners in learning science in grade V SDN 04 Kelumpang. Keywords: Learning activity, discovery approach
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA UNTUK PEROLEHAN BELAJAR KONSEP HAJI PADA MATA PELAJARAN FIQIH MADRASAH TSANAWIYAH Awalia, Rubi; Syukri, M; ., Fadillah
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 6 (2015): JUNI 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk:  (1) Mendeskripsikan rancangan multimedia dalam pembelajaran haji pada mata pelajaran fiqih di kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Ushuluddin Singkawang, (2) Mendeskripsikan penerapan multimedia dalam pembelajaran haji pada mata pelajaran fiqih, di kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Ushuluddin Singkawang, (3) Mengetahui peolehan belajar konsep haji dengan multimedia yang dikembangkan pada mata pelajaran fiqih di kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Ushuluddin Singkawang. Metode yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development). Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Analis data menggunakan model analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rancangan yang peneliti susun mulai dari desain instructional, story board yang di susun kemudian dibuat compact disk pembelajaran dengan format power point cukup menarik minat siswa dan cukup untuk dijadikan media pembelajaran. (2) Setelah melalui pengamatan yang dilakukan oleh beberapa orang guru  dan peneliti dapat menyimpulkan bahwa compact disk pembelajaran dapat diterapkan di sekolah dengan baik. (3) Compact disk pembelajaran yang dibuat oleh peneliti secara sederhana, nilai yang diperoleh siswa kelas VIII yang diteliti mendapatkan hasil yang memuaskan dan dinyatakan tuntas.   Kata Kunci: Pengembangan, Multimedia, hasil belajar Abstract: This study aims to : ( 1 ) Describe the design of multimedia in learning subjects Hajj on jurisprudence in class VIII MTs Ushuluddin Singkawang , ( 2 ) Describe the application of multimedia in teaching subjects Hajj in jurisprudence , in class VIII MTs Ushuluddin Singkawang , ( 3 ) Knowing peolehan pilgrimage with multimedia learning concepts developed on the subjects of jurisprudence in class VIII MTs Ushuluddin Singkawang. The method used is the research and development (Research and Development ) . The method of data collection is done by interview and observation . The data were analyzed using an interactive analysis model   The results showed that : ( 1 ) The design of the researchers collated from instructional design , story board which collated and then made ​​a compact disk with the learning power point format to attract enough students and enough to be used as a medium of learning . ( 2 ) After the observations made by some teachers and researchers to conclude that the compact disc can be applied in school learning well . ( 3 ) Compact discs learning made ​​by researchers simply , the value obtained eighth grade students who studied a satisfactory result and declared complete Keywords : Development , Multimedia , learning outcomes 
PENANAMAN PERILAKU DISIPLIN ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK PRIMANDA UNTAN PONTIANAK Efirlin, Martha; ., Fadillah; ., Marmawi
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 12 (2014): Desember 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk  mendeskripsikan  perilaku disiplin, cara guru menanamkan perilaku disiplin cara guru mengatasi pelanggaran perilaku disiplin pada anak usia 5-6 tahun di Taman Kanak-kanak Primanda Untan Pontianak Penelitian ini menggunakan  metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sampel penelitian terdiri dari guru kelas B1  sebanyak 2 orang dan anak usia 5-6 tahun  kelas B1 sebanyak 15 orang. Hasil analisis data menunjukkan bahwa Tingkat persentase perilaku disiplin anak secara keseluruhan tergolong kriteria “Sedang” dengan persentase mencapai 69%,  Cara guru menanamkan perilaku disiplin dengan cara menetapkan peraturan yang harus di patuhi dan ditaati oleh setiap anak. Sedangkan cara guru mengatasi pelanggaran perilaku disiplin yaitu dengan cara guru berkomunikasi dengan anak untuk membicarakan tentang tata tertib yang telah disepakati bersama, kemudian melalui peringatan dan hukuman yang ringan. Kata Kunci : Perilaku disiplin, Anak usia 5-6 tahun. Abstract : This study aimed to describe the behavior of the discipline , the way teachers instill discipline the behavior of how teachers cope with violations of discipline behavior in children aged 5-6 years in kindergarten Primanda Untan Pontianak This study used a descriptive method with qualitative approach . The study sample consisted of classroom teachers B1 by 2 people and children aged 5-6 years as many as 15 people a class B1 . The results of data analysis showed that the percentage rate of the overall behavior of the child discipline classified criteria " Medium " with the percentage reaches 69 % , the way teachers instill discipline behavior by specifying rules to be obeyed and followed by every child . As for how teachers cope with violations of discipline behavior that is the way teachers communicate with children to talk about the order that has been agreed , then through the warnings and a light sentence .   Keywords : Behavior discipline , Children aged 5-6 years .
PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENDEKATAN INKUIRI DI SD Kiswanto, Heri; ., Fadillah; ., Sukmawati
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 2, No 1 (2013): Januari 2013
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Improved Student Learning Activities Learning Science Through the Inquiry Approach in the primary is the title of this study aimed to reveal the existence of significant influence between inquiry approach to learning activities of students in the sixth grade at SDN 26 River Ambawang Kubu Raya district. The method used in this research is descriptive method to form a class action research. Election inquiry approach to learning science in the classroom because learning approach is deliberately designed to enhance students' learning activities through a process of self discovery. After in applied inquiry approach in the process of learning science in the classroom, it increases students' learning activities. This is evidenced by an increase in student learning activities in the first cycle increased by 46% to 76% in the second cycle. With the increase in students' learning activities, the results of student learning is increasing. Thus, the application of an inquiry approach to learning of Natural Sciences in the sixth grade at SDN 26 River Ambawang Kubu Raya district can improve student learning activities. Keywords: Inquiry Approach Improve Learning Activities. Abstrak: Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPA Melalui Pendekatan Inkuiri di SD merupakan judul penelitian ini yang bertujuan untuk mengungkap adanya pengaruh yang signifikan antara pendekatan inkuiri terhadap aktivitas belajar siswa di kelas VI SDN 26 Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian tindakan kelas. Pemilihan pendekatan inkuiri dalam proses pembelajaran IPA di kelas karena pendekatan pembelajaran ini memang sengaja dirancang untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa melalui proses penemuan sendiri. Setelah diterapkanya pendekatan inkuiri ini dalam proses pembelajaran IPA di kelas, ternyata aktivitas belajar siswa meningkat. Hal ini terbukti dengan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa pada siklus I sebesar 46% meningkat menjadi 76% pada siklus II. Dengan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa tersebut, maka hasil belajar siswa juga turut meningkat. Dengan demikian, penerapan pendekatan inkuiri pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di kelas VI SDN 26 Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa Kata kunci : Pendekatan Inkuiri Meningkatkan Aktivitas Belajar.