Halida .
School of Parmacy, Intitut Teknologi Bandung, Jl. Ganeca 10 Bandung, 40132

Published : 75 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

PENINGKATAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DALAM PEMBELAJARAN SENAM IRAMA MENGGUNAKAN ALAT PERMAINAN SIMPAI (F54210060), Tursiyah; R, Marmawi.; ., Halida
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 10 (2014): Oktober 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan anak usia dini merupakan wahana pendidikan yang sangat fundamental dalam memberikan kerangka dasar terbentuk dan berkembangnya dasar-dasar pengetahuan, sikap dan keterampilan pada anak. Keberhasilan proses pendidikan pada masa ini tersebut menjadi dasar untuk proses pendidikan selanjutnya. Pada anak usia dini berada dalam perkembangan fisik motorik yang paling penting karena pada usia ini perkembangan fisik motorik mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang salah satunya adalah perkembangan motorik kasar. Berdasarkan pengamatan peneliti yang juga guru pada kelas tersebut, terdapat 21 anak dari 25 anak (84%) mengalami kesulitan dalam melakukan gerakan maju dan mundur secara serempak, terdapat 18 anak dari 25 anak (72%) mengalami kesulitan dalam melatih keseimbangan tubuh, terdapat 15 anak dari 25 anak (60%) yang mengalami kesulitan dalam melatih kelincahan dan kecepatan tubuh. Kata Kunci: Motorik kasar, Metode, Senam Simpai  Abstraction: Education of child of age early is a real basal education means in giving elementary framework formed and growed it knowledge bases, position and skill at chlid. Success of education process of during this becomes basis for education process hereinafter. At child of age early stays in development of physical of motorik most importantly because at the age of this development of physical of motorik experiences mushroom growth, which one of them is is development of harsh motorik. Based on observation of researcher that is also teacher at the class, there are 21 chlids out of 25 chlids ( 84%) finds difficulties in doing movement of advance and backward simultaneously, there are 18 chlids out of 25 chlids ( 72%) finds difficulties in training body balance, there are 15 chlids out of 25 chlids ( 60%) what finds difficulties in training mobility and body speed. Keyword: Harsh motorik, Method, Ferrule Gymnastic
ANALISIS KECERDASAN INTERPERSONAL PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK DARUL KHAIR PONTIANAK Istanty, Dwi; ., Marmawi; ., Halida
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 12 (2014): Desember 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kecerdasan interpersonal dalam aspek kerjasama, empati, dan peduli sosial pada anak usia 5-6 tahun di Taman Kanak-kanak Darul Khair Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sampel penelitian ini terdiri dari guru sebanyak 2 orang, anak usia 5-6 tahun sebanyak 15 orang, dan orang tua anak usia 5-6 tahun sebanyak 15 orang. Hasil analisis data menunjukkan bahwa tingkat persentase kecerdasan interpersonal pada aspek kerjasama anak sebesar 63,4% (kriteria sedang), empati anak sebesar 46,2% (kriteria rendah), dan peduli sosial anak sebesar 69,2% (kriteria sedang).   Kata Kunci : Kecerdasan Interpersonal, Kerjasama, Empati, Peduli Sosial.   Abstract : The purpose of this research is to describe the aspects of interpersonal intelligence cooperation, empathy and social care in children aged 5-6 years in Darul Khair kindergarden Pontianak. This is a descriptive study with qualitative aproach. The samples consisted 2 teachers, 15 children aged 5-6 years and the parents of children aged 5-6 years as many as 15 people. Data analysis showed that the percentage rate of aspects interpersonal intelligence on cooperation was moderate (63,4%), empathy was low (46,2%), and social care was moderate (69,2%).   Key words : Interpersonal Intelligence, cooperation,  Empathy, Social Care.
PENINGKATAN KREATIVITAS MELALUI PEMBELAJARAN KOLASE DENGAN MENGGUNAKAN BAHAN ALAM PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN Chiang, Miky; Syukri, M.; ., Halida
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 9 (2016): September 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan bentuk Penelitian Tindakan Kelas. Siklus Tindakan Kelas terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Pengumpulan data dengan menggunakan pedoman observasi, panduan wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dan hasil analisis data maka secara umum dapat disimpulkan bahwa peningkatan kreativitas dapat dilakukan melalui pembelajaran kolase dengan menggunakan bahan alam pada anak usia 5-6 tahun di TK Kristen Immanuel II Sungai Raya. Secara khusus dapat disimpulkan sebagai berikut: (1). Perencanaan pembelajaran untuk meningkatkan kreativitas melalui pembelajaran kolase dengan menggunakan bahan alam dikategorikan baik; (2). Pelaksanaan pembelajaran untuk meningkatkan kreativitas melalui pembelajaran kolase dengan menggunakan bahan alam dikategorikan sangat baik; (3). Hasil peningkatan kreativitas melalui pembelajaran kolase dengan menggunakan bahan alam dikategorikan berkembang sesuai harapan.   Kata Kunci: Kreativitas, Pembelajaran Kolase, Bahan Alam Abstract: The method used is descriptive method with the form of classroom action researc. Class Action Cycle consists of planning, implementation, observation, and reflection. The collection of data by using the guidelines observation, interview and documentation. Based on the results of research has been done and the results of data analysis in general it can be concluded that increased creativity can be done through collage learning using natural materials in kindergarten Emmanuel II Sungai Raya. In particular can be summarized as follows: (1). Learning plan to promote creativity through learning collage using natural materials categorized as good; (2). Implementation of learning to promote creativity through learning collage using natural materials categorized as very good; (3). The resulting increase in creativity through learning collage using natural materials categorized as developing according to expectations. Keywords: Creativity, Collage Learning, Natural Materials
PENINGKATAN MINAT BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI GERAK DAN LAGU DI TK KRISTEN IMMANUEL PONTIANAK Kiun, Tjhin Chui; ., Marmawi; ., Halida
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 11 (2015): Nopember 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan minat belajar Bahasa Inggris melalui pembelajaran gerak dan lagu pada anak usia 5-6 tahun TK Kristen Immanuel Pontianak Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Sampel penelitian ini adalah 20 orang anak dan 1 guru kelas. Hasil analisa data menunjukkan bahwa guru telah meningkatkan aspek menirukan kembali 4-5 urutan kata, 90% anak masuk kategori Berkembang Sesuai Harapan dan Berkembang Sangat Baik, 10% anak masuk kategori Mulai Berkembang. Guru meningkatkan aspek mengucapkan syair lagu anak, 85% anak masuk kategori Berkembang Sesuai Harapan dan Berkembang Sangat Baik, 15% anak masuk kategori Mulai Berkembang. Guru meningkatkan aspek menyanyikan lagu anak dengan gerakan, 85% anak masuk kategori Berkembang Sesuai Harapan dan Berkembang Sangat Baik, 15% anak masuk kategori Mulai Berkembang.   Kata Kunci: Minat Belajar, Gerak, Lagu Abstract: The purpose of this research is to describe  the development of  English learning interest through music and movement for children 5-6 years old. The research method used is descriptive approach method. This research took twenty children and one teacher as samples. The result of data analysis showed that teacher developed  the children’s ability in  repeating 4-5 words. 90% of the children developed according to expectation and were categorized as well developed children and 10% of the children were categorized as beginning developed children. Teacher also developed the children’s ability in  reciting the rhyme. 85% of the children developed according to expectation and were categorized as well developed children and 15% of the children were categorized as begining developed children. Besides, teacher developed the children’s singing ability and body movement. 85% of the children developed according to expectation  and were categorized as well developed children and 15% of the children were categorized as begining developed children.   Keywords: Learning Interest, Music, Movement
ANALISIS KECERDASAN INTERPERSONAL PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK DARUL KHAIR PONTIANAK Istanty, Dwi; ., Marmawi; ., Halida
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 11 (2014): Nopember 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kecerdasan interpersonal dalam aspek kerjasama, empati, dan peduli sosial pada anak usia 5-6 tahun di Taman Kanak-kanak Darul Khair Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sampel penelitian ini terdiri dari guru sebanyak 2 orang, anak usia 5-6 tahun sebanyak 15 orang, dan orang tua anak usia 5-6 tahun sebanyak 15 orang. Hasil analisis data menunjukkan bahwa tingkat persentase kecerdasan interpersonal pada aspek kerjasama anak sebesar 63,4% (kriteria sedang), empati anak sebesar 46,2% (kriteria rendah), dan peduli sosial anak sebesar 69,2% (kriteria sedang). Kata Kunci : Kecerdasan Interpersonal, Kerjasama, Empati, Peduli Sosial.   Abstract : The purpose of this research is to describe the aspects of interpersonal intelligence cooperation, empathy and social care in children aged 5-6 years in Darul Khair kindergarden Pontianak. This is a descriptive study with qualitative aproach. The samples consisted 2 teachers, 15 children aged 5-6 years and the parents of children aged 5-6 years as many as 15 people. Data analysis showed that the percentage rate of aspects interpersonal intelligence on cooperation was moderate (63,4%), empathy was low (46,2%), and social care was moderate (69,2%). Key words : Interpersonal Intelligence, cooperation,  Empathy, Social Care. Â