Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

Effectiveness Combination of Hypnotherapy and Aromatherapy In Reducing Emesis Gravidarum Contesa, Lina; Sari, Sagita Darma; Rini Anggraeni
International Journal on Health and Medical Sciences Vol. 2 No. 1 (2023): December: Medical and Health Science
Publisher : Institute of Accounting Research and Novation (IARN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/healmed.v2i1.217

Abstract

More than 50% of 1st trimester pregnancies are accompanied by emesis. Nausea and vomiting in pregnant women is a physiological condition but can have a bad impact if it occurs continuously. The body will become weak, pale and lack fluids so that the blood becomes thick (hemoconcentration). This inhibits the supply of oxygen and nutrients from the mother to the fetus. Emesis can be treated with medication or vitamin B complex or vitamin B6. Non-pharmacological treatments include aromatherapy and hypnotherapy. The aim of this research is to determine the effectiveness of a combination of hypnotherapy and aromatherapy in reducing emesis gravidarum. Quasi experimental research method, one group pre and posttest design. The sample consisted of 30 pregnant women with emesis. Purposive sampling technique. data analysis using the dependent t test. Measuring the nausea scale with the Rhodes index obtained the average nausea and vomiting score before administering the combination aromatherapy and hypnotherapy based on the Rhodes Index in mothers, namely 21.1 and there was a decrease in the score after giving a combination of hypnotherapy and aromatherapy to 18.8. There is a gift effect combination of hypnotherapy and aromatherapy in reducing emesis gravidarum (p-value = 0.001). Based on the research results, it can be concluded administering a combination of hypnotherapy and aromatherapy is effective in reducing emesis gravidarum in first trimester pregnant women.
Pendampingan Manajemen Peningkatan Pendidikan Literasi Maulana Melalui Kegiatan Keagamaan Di Desa Sesaot M. Tabi’in Aulya; Anggraeni, Rini; Ayu Syahrany, Rizki
Al-Madani: Jurnal Pengabdian Pada MAsyarakat Vol 2 No 2 (2023): Desember: AL-Madani (Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat)
Publisher : Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/al-madani.v2i2.1154

Abstract

Tujuan diadakannya pendampingan Pendidikan literasi maulana adalah salah satu program dimana dalam pendampingan ini melatih guru dan sekaligus memperkenalkan pembelajaran maulana di desa sesaot. Konsentrasi pendampingan ini tentunya sesuai dengan program tim KKN-PKM yakni memberantas buta huruf dan mempercepat anak-anak dalam membaca dan menulis huruf abjad dan hijaiyah. Memperkenalkan literasi maulana mendapat respon dari semua peserta terutama guru Ngaji (TPQ) yang ada di desa Sesaot Lombok Barat. bentuk pelaksanaan pendampingan dilakukan adalah dengan memberikan pengajaran menggunakan metode yang ada di system pembelajaran Literasi Maulana yakni medote ADaBta (Amati, Dengar, Baca, Ceritakan) yaitu mempersiapkan rangkaian kegiatan pembelajaran yang lebih inovatif. Pada level pemula dan huruf kegiatan ini meliputi : amati, dengar, baca, dan ceritakan. Dengan sasaran output mengembangkan empat keterampilan yaitu: berpikir kritis, berpikir kreatif, berkomunikasi dan berkolaborasi
Deteksi Mycobacterium tuberculosis melalui pemeriksaan tes cepat molekuler (TCM) di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar Anggraeni, Rini; Sijid, St. Aisyah; Commeng, Andi Tenri
Teknosains Vol 18 No 1 (2024): Januari-April
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/teknosains.v18i1.42692

Abstract

Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang masih menjadi fokus perhatian global. Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2020, Mycobacterium tuberculosis masih menjadi masalah kesehatan dunia yang utama dengan perkiraan 10,4 juta kasus baru tuberkulosis setiap tahunnya. Metode penemuan terbaru untuk diagnosis TB adalah tes cepat molekuler (TCM). Tes ini menggunakan metode Real Time Polymerase Chain Reaction Assay (RT-PCR) semi kuantitatif yang mengincar wilayah gen rpoB pada M. tuberculosis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeteksi keberadaan M. tuberculosis (MTB) melalui pemeriksaan tes cepat molekuler (TCM) di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar (BBLK). Penelitian ini dilakukan dengan pemeriksaan sampel sputum melalui tes cepat molekuler di BBLK Makassar dalam kurun waktu Juli-September 2023. Hasil yang diperoleh terdapat 290 pasien dapat dirangkum berdasarkan usia dan jenis kelamin. Berdasarkan data tersebut terlihat bahwa pasien terduga tuberkulosis yang diperiksa di BBLK adalah didominasi oleh lansia berdasarkan karakteristik usianya dan laki-laki berdasarkan karakteristik gender. Pemeriksaan terhadap 290 pasien yang diduga menderita tuberkulosis dengan menggunakan GeneXpert TCM menunjukkan bahwa 88% pasien ditemukan memiliki MTB negatif, 11% ditemukan memiliki MTB yang sensitif terhadap rifampisin, 0% terdeteksi MTB yang resistan terhadap rifampisin (MDR TB) dan 1% terdeteksi MTB rifampisin-intermediet.
Literatur Review Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Bersalin Hasna; Selviana, Riska; Anggraeni, Rini; Donela, Ardenia; Gresloan, Anny; Wahyuni, Sri; Pereira Doro, Noviana; Kartika Sari
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 3 No. 1 (2024): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Preeclampsia is a syndrome characterized by increased blood pressure and proteinuria that appears in the second trimester of pregnancy. This preeclampsia will usually recover in the postnatal period. Preeclampsia can occur antenatally, intranatally, postnatally. Mothers who experience hypertension due to pregnancy range from 10%, 3-4% of them have preeclampsia, 5% have hypertension and 1-2% have chronic hypertension. The highest cause of maternal and fetal mortality is due to preeclampsia. (Sari et al., 2021) Risk factors that can increase the incidence of preeclampsia are parity, extreme age and disease history. Preeclampsia is a complication of pregnancy that can result in an increase in AKI and AKB. Early prediction and screening of risk factors, especially age and parity, are recommended to prevent complications from continuing and improve maternal and fetal well-being. (Sartika et al., 2019).   Abstrak Preeklampsia adalah sindrom yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah dan proteinuria yang muncul pada trimester kedua kehamilan. Preeklampsia ini biasanya akan pulih diperiode postnatal. Preeklampsia bisa terjadi pada antenatal, intranatal, postnatal. Ibu yang mengalami hipertensi akibat kehamilan berkisar 10%, 3 – 4 % diantaranya mengalami preeklampsia, 5 % mengalami hipertensi dan 1 – 2 % mengalami hipertesi kronik. Penyebab tertinggi angka kematian ibu dan janin adalah disebabkan akrena Preekampsia. (Sari et al., 2021). Faktor risiko yang dapat meningkatkan insiden preeklampsia ialah paritas, usia yang ekstrim dan riwayat penyakit. Preeklampsia termasuk penyulit kehamilan yang bisa berakibat peningkatan AKI dan AKB. Prediksi dan screening awal pada faktor resiko terutama usia dan paritas direkomendasikan untuk pencegahan komplikasi berlanjut dan meningkatkan kesejahteraan ibu danjanin.(Sartika et al., 2019).
Efektifitas Pelatihan Strategic Planning Metode Kombinasi untuk Meningkatkan Pemahaman dan Kepuasan Peserta di Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang ., Irwandy; Mangilep, Adelia U. Ady; Anggraeni, Rini; Ghanus, Farhah Husain; Salman, Nur Latifah
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 1 (2024): Community Development
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v7i1.467

Abstract

Pinrang Regency is an area with a Regional Medium Term Development Plan (RPJMD) period which will end in 2024 as well as a five-year strategic plan belonging to the Health Service. However, due to simultaneous national regional head elections in 2024, Pinrang Regency has not been able to produce this document due to the fact that a definitive regional head has not yet been elected. To fill the gaps in planning documents while waiting for the Regional Representatives to be elected, the Ministry of Home Affairs instructed them to prepare a strategic plan for the 2025-2026 period. Based on this, an activity with the right method is needed to help the Health Service be able to understand and create strategic plan documents quickly. This community service aims to provide training to the Pinrang District Health Service using a combination method (delivery of material, case studies, and preparation simulations) and assess its effectiveness to increase participants' understanding and satisfaction. The training was held for 2 days and was attended by 30 participants. The results of the Pre-Test quantitative analysis showed that the participants' level of understanding was 10 - 20% understanding and very understanding regarding the material provided, then there was an increase in the Post-Test results, where participants' understanding was 60 - 70% understanding and very understanding. This shows that the activity objectives have been achieved.
Legalisasi Merk dan Pengembangan Usaha Pupuk Kambing Organik Kelompok Wanita Tani Anugrah Guwosari, Kabupaten Bantul Harjiyatni, Francisca Romana; Nurharyanto, Eko; Anggraeni, Rini; Yanti, Novi
DAS SEIN: Jurnal Pengabdian Hukum dan Humaniora Vol. 4 No. 1 2024
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33756/jds.v4i1.23734

Abstract

Kelompok Wanita Tani Anugrah Guwosari Kecamatan Pajangan Kabupaten Bantul beternak kambing untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Kelompok Wanita Tani Anugrah tersebut memanfaatkan kotoran kambing dengan dijadikan pupuk organik. Pupuk tersebut dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman di pekarangan rumah dan dijual di wilayah sekitarnya. Pembuatan pupuk organik tersebut bermanfaat untuk kebersihan lingkungan dan menambah penghasilan keluarga, namun usaha pupuk organik tersebut masih terbatas dan belum berkembang. Tujuan program pengabdian ini adalah: 1) meningkatkan pemahaman Kelompok Wanita Tani Anugrah mengenai sertifikasi dan merek; 2) Meningkatkan ketrampilan dan kreasi pembuatan pupuk. Metode pelaksanaan: kegiatan pengabdian dilaksanakan pada kelompok Wanita Tani Anugrah yang berlokasi di Guwosari Kecamatan Pajangan Kabupaten Bantul. Kelompok Wanita Tani Anugrah beranggotakan 25 (dua puluh lima) Orang. Kegiatan dilaksanakan melalui 2 (dua) tahap. Kegiatan menghasilkan 1) Kelompok Wanita Tani Anugrah mendapatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai sertifikasi dan cara mengurusnya; serta pengetahuan mengenai merek dan cara mengurusnya; 2) Kelompok Wanita Tani mendapatkan kreasi pembuatan pupuk baru, yaitu selain mampu membuat pupuk organic yang padat juga dapat membuat pupuk cair organic dari kotoran kambing. Kesimpulan: Kelompok Wanita Tani Anugrah perlu segera mendaftarkan merek dan mengajukan sertifkasi untuk produk pupuk organic baik cair maupun padat, sehingga dapat lebih bersaing dengan produk lain dan lebih dipercaya masyarakat.  Legalization of Brand and Development of Organic Goat Fertilizer Enterprise of Wanita Tani Anugrah Guwosari's Group, Bantul RegencyAbstract: The Wanita Tani Anugrah Guwosari’s Group, Pajangan District, Bantul Regency, raises goats to meet the family's needs. The Wanita Tani Anugrah Guwosari’s Group utilizes goat manure as an organic fertilizer. The fertilizer is used to fertilize plants in the house's yard and sold in the surrounding area. Making organic fertilizer is beneficial for environmental cleanliness and increasing family income, but the organic fertilizer business still needs to be expanded and has yet to develop. The objectives of this service program are 1) to increase the understanding of the Anugrah Farmer Women Guwosari's Group regarding certification and branding and 2) to improve fertilizer manufacturing skills and creations. Method of implementation: service activities are carried out in the Anugrah Farmer Women group located in Guwosari, Pajangan District, Bantul Regency. The Wanita Tani Anugrah’s Group consists of 25 (twenty-five) people. Activities are carried out in two stages. The activity resulted in 1) the Anugrah Farmer Women Guwosari's Group gaining knowledge and understanding about certification and how to manage it and knowledge of the brand and how to manage it; 2) the Women's Farmer Group being created to make new fertilizer, which, in addition to being able to make solid organic fertilizer, can also make organic liquid fertilizer from goat manure. Conclusion: The Anugrah Farmer Women's Group needs to immediately register a brand and apply for certification for organic fertilizer products, both liquid and solid, to better compete with other products and be more trusted by the public.
Pengaruh Pola Pengasuhan Anak Tanpa Orang Tua Terhadap Keamanan dan Kesehatan Mental: Dampak dari penggunaan pengasuh tanpa kehadiran orang tua terhadap keamanan dan kesehatan mental anak usia dini Syifa Rahmadani, Aulia; Raisa Lastiana; Rini Anggraeni; Zahra Zetta Zenobia
ALMURTAJA: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 3 No. 1 (2024): ALMURTAJA : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58518/almurtaja.v3i1.2437

Abstract

Dampak dari penggunaan pengasuh tanpa kehadiran orang tua terhadap keamanan dan kesehatan mental anak usia dini. Tujuan dari artikel ini adalah untuk memberikan rekomendasi praktis bagi orang tua, pengasuh, dan profesional dalam bidang kesehatan anak untuk meningkatkan kualitas pola asuh yang memperhatikan kebutuhan keamanan dan kesehatan mental anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melakukan studi pustaka, menggunakan sumber-sumber seperti jurnal ilmiah, artikel, buku, dan referensi. Pengasuhan anak oleh pengasuh selain orang tua, seperti kakek-nenek atau baby sitter, dapat berdampak pada keselamatan dan kesehatan mental mereka. Peran pengasuh dalam meningkatkan kepercayaan diri anak melalui bimbingan dan dukungan obyektif serta bersikap rasional, karena setiap anak memiliki kepribadian yang unik, sehingga pembimbingan harus dilakukan dengan cara yang efektif tanpa kekerasan.
Analisis Faktor Resiko Prilaku Masyarakat Dalam Pengendalian Vektor Pada Kasus ( DBD) : Literatur Riview Restu Wulandari, Anggun; Andarini, Desheilla; Idris, Haerawati; Anggraeni, Rini
Jurnal Lentera Kesehatan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Lentera Kesehatan Masyarakat
Publisher : PT. Lentera Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69883/g4mdta62

Abstract

Salah satu masalah kesehatan yang dialami negara tropis dan sebagian negara sub tropis adalah tingginya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), Demam Berdarah Dengue telah menjadi endemik di Indonesia.Tujuan dari kepenulisan ini ialah untuk mengenalisis factor resiko prilaku Masyarakat dalam pengendalian vector pada kasus (DBD).Adapun metode yang di gunakan dalam penelitian ini ialah penelusuran literatur reviuw dari 10 jurnal nasional dan 15 jurnal internasional yang bersumberkan dari beberapa web publikasi dengan tahun jurnal kisaran dari tahun 2018-2023.Hasil dari Penelitian ini ialah di dapatkan bahwa adanya faktor resiko yang muncuk di akibatkan dari prilaku Masyarakat dalam pengendalian vector pada kasus (DBD).Dapat di Simpulkan bahwa prilaku manusia bisa menjadi faktor resiko dalam kasus DBD serta ada beberapa cara yang berhubungan dengan prilaku manusia dalam pengendalian vektor pada kejadian (DBD).
Hubungan Status Stunting dengan Faktor Ekonomi : Literature Riview Dini Nabila Aryani; Andarini, Desheilla; Idris, Haerawati; Anggraeni, Rini
Jurnal Lentera Kesehatan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Lentera Kesehatan Masyarakat
Publisher : PT. Lentera Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69883/72jst350

Abstract

Stunting pada masa anak-anak merupakan indikator dari kesejahteraan dan gambaran dari ketidaksetaraan sosial. Kegagalan pertumbuhan sering kali dimulai sejak masih dalam kandungan dan berlanjut setidaknya selama 2 tahun pertama kehidupan pasca kelahiran. Fakta menunjukkan bahwa Stunting lebih banyak dialami oleh anak dalam keluarga dengan sosial ekonomi rendah, yang berdampak pada keberlanjutan kondisi ekonomi yang kurang dan status kesehatan yang kurang baik di masa yang akan datang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode literature riview. Literature riview berfungsi sebagai sumber, referensi, atau panduan penting bagi peneliti dalam karya akademisnya, dan tidak dapat diabaikan. Hasil dalam penelitian ini disajikan dalam bentuk tabel yang dapat memungkinkan pembacaan menjadi lebih mudah. Gizi yang tidak mencukupi, terutama pada balita yang mengalami stunting, dapat menghambat perkembangan fisik dan mental mereka. Balita dengan pertumbuhan terhambat memiliki dampak negatif yang berlangsung hingga ke fase kehidupan selanjutnya. Suatu penelitian menunjukkan bahwa tinggi badan yang kurang pada balita sangat erat kaitannya dengan rendahnya prestasi pendidikan dan pendapatan yang minim ketika mereka dewasa. Penelitian secara konsisten menunjukkan bahwa keluarga yang hidup dalam kondisi kemiskinan cenderung memiliki tingkat stunting yang lebih tinggi pada anak-anak mereka. Faktor-faktor terkait kemiskinan, seperti akses terbatas terhadap pangan bergizi, layanan kesehatan yang terbatas, dan sanitasi yang buruk, dapat berkontribusi pada kondisi stunting.
Literature review: faktor yang mempengaruhi kejadian sick building syndrome terhadap para pekerja di ruang kantor Fatya Rizki Fadillah; Andarini, Desheila; Anggraeni, Rini; Idris, Haerawati
Jurnal Lentera Kesehatan Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Lentera Kesehatan Masyarakat
Publisher : PT. Lentera Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69883/8j3frv19

Abstract

Saat ini, setidaknya pekerja menghabiskan 80-90% waktunya didalam ruangan. Salah satu masalah kesehatan yang disebabkan oleh kualitas udara dalam ruangan yang buruk yaitu kejadian Sick Building Syndrome (SBS). Menurut perkiraan WHO, 20% penghuni gedung melaporkan memiliki lebih dari satu gejala penyakit fisik yang dimulai segera setelah mereka memasuki gedung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis faktor yang mempengaruhi kejadian Sick Building Syndrome di ruang perkantoran terhadap pekerja. Penelitian ini menggunakan metode literature review terhadap beberapa artikel ilmiah yang diperoleh dari database elektronik seperti Google Schoolar dan Sematic Schoolar. Kriteria inklusi untuk penelitian ini adalah open acces full text, publikasi tahun 2019-2023, kesesuaian variable dependen, dan kesesuaian variable independen. Dari hasil pengumpulan artikel ilmiah dari database elektronik ditemukan 6 artikel yang termasuk kedalam kriteria inklusi. Hasil penelitian yang ditunjukan dari kajian literature terhadap 6 artikel ilmiah menunjukan bahwa suhu ruangan, pencahayaan, kualitas udara dalam ruangan, dan ventilasi menjadi faktor yang sangat signifikan berpengaruh terhadap kejadian Sick Building Syndrome di ruang perkantoran.