Claim Missing Document
Check
Articles

Evaluasi Integrasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar Hasnah Kanji; Nursalam Nursalam; Muhammad Nawir; Suardi Suardi
JED (Jurnal Etika Demokrasi) Vol 4, No 2 (2019): JED (Jurnal Etika Demokrasi)
Publisher : Universitas of Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.256 KB) | DOI: 10.26618/jed.v4i2.2386

Abstract

Masalah utama dalam penelitian ini adalah kalangan pelajar mengalami dekadensi moral yang membutuhkan evaluasi integrasi pendidikan karakter dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi penerapan pendidikan karakter dalam pembelajaran ilmu pengetahuan sosial. Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Penentuan informan penelitian secara purposive sampling, yaitu kepala sekolah, guru, siswa dan orang tua. Teknik pengumpulan data menggunakan observation, depth-Interview dan dokumentasi. Teknik Analisis melalui data reduction, data display dan conclusion drawing. Teknik keabasahan data dilakukan melalui triangulasi sumber, waktu dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan input pembelajaran ilmu pengetahuan sosial dalam menanamkan pendidikan karakter mencakup rencana pelaksanaan pembelajaran, materi pembelajaran, media pembelajaram, model pembelajaran dan soal tes. Input pembelajaran diaplikasikan oleh guru pada proses pembelajaran. Output dari input dan proses pembelajaran adalah siswa memiliki nilai-nilai karakter jujur, disiplin, tanggung-jawab, santun, karakter peduli sosial, karakter percaya diri, toleransi, kreatif, bersahabat/komunikatif, rasa ingin tahu, dan karakter kerja keras. Kata kunci: Model Integrasi, Pendidikan Karakter, Pembelajaran, Ilmu Pengetahuan Sosial.
Pendidikan Karakter di Sekolah (Studi Penyimpangan Siswa di Mts Muhammadiyah Tallo) Suardi Suardi; Megawati Megawati; Hasnah Kanji
JED (Jurnal Etika Demokrasi) Vol 3, No 1 (2018): JED (Jurnal Etika Demokrasi)
Publisher : Universitas of Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.481 KB) | DOI: 10.26618/jed.v3i1.1979

Abstract

The main problem in this study is that Tallo MTs Muhammadiyah is a religion-based school, but students often make irregularities that do not reflect the religious character of the school's characteristics. The research method used is a qualitative method and determines the informant by purposive sampling. The technique of analyzing data is through various stages, namely data reduction, data analysis, and conclusion drawing. While the data validity technique uses source, time, method triangulation. The results of the study show that character deviations occur due to (1) social environment factors, family economic factors, and personality factors or character of the students themselves. (2) Forms of student irregularities, namely truancy, smoking in class, violations of discipline such as using a cellphone while studying, using language that is not polite, using clothes that are not neat, and going out / leaving without permission honest, disciplined, religious, and responsible. (3) Implications for learning, namely the principal increases discipline, both teacher and student views and achievements that are not good for students who often do deviations. (4) School efforts by providing understanding and exposure to students about moral values in life (moral knowing) and providing motivation to instill confidence and enthusiasm for achievement (moral feeling) and carry out activities based on character education (moral behavior / action.Keywords: Education, Character, Student Deviation
Penerapan Model Pembelajaran Saintifik Approach Berbasis Media Classroom Suardi Suardi; Nursalam Nursalam
Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development Vol 2 No 2 (2020): Juli-Desember 2020
Publisher : Asosiasi Profesi Pendidik dan Peneliti Sosiologi Indonesia (AP3SI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52483/ijsed.v2i2.32

Abstract

Tujuan penelitian untuk (i) menganalisis keaktifan mahasiswa pada saat proses pembelajaran (ii) menganalisis hasil belajar mahasiswa (iii) mengidentifikasi nilai-nilai karakter yang muncul pada proses penerapan model pembelajaran scientific approach berbasis media classroom melalui penelitian tindakan kelas (classroom action research) pada mahasiswa kelas A angkatan Tahun 2019. Hasil belajar mahasiswa melalui penerapan model pembelajaran scientific approach perbandingan pada siklus I mencapai ketuntasan klasikal hanya mencapai 65.37% dan pada siklus II sudah mengalami peningkatan sampai 92.30% dari standar ketuntasan klasikal 90% dan mencapai nilai KKM 85. Keaktifan mahasiswa dalam proses pembelajaran pada siklus I sangat tinggi mencapai 80.11 dan siklus II yaitu 91.79 sudah mencapai standar 90%. Refleksi siklus I dan II mencakup proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran saintifik approach, kontrak perkuliahan, aturan berpakaian, evaluasi pembelajaran, penggunaan classroom dan publikasi pada blog-blog agar dapat memperbaiki kekurangan dari siklus I menuju siklus II. Hasil angket mahasiswa mayoritas mengatakan (a) Sangat menyenangkan dengan diterapkannya penerapan model pembelajaran saintifik approach (b) Media classroom telah menumbuhkan karakter disiplin dan tanggung jawab mahasiswa (c) Dosen mengajar sangat menyenangkan.
Dominasi Sekolah Negeri Terhadap Sekolah Swasta Sebagai Penyebab Kekerasan Simbolik Terhadap Siswa Sekolah Swasta Suardi Suardi; Andi Agustang; Jumadi Jumadi
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 5, No 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v5i2.2021.264-276

Abstract

Siswa sekolah swasta mendapatkan kekerasan simbolik karena adanya dominasi sekolah negeri terhadap sekolah swasta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis menemukan adanya dominasi sekolah negeri terhadap sekolah swasta yang selevel dan selabel. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode mixed method concurrent embedded di 10 sekolah swasta dan 6 sekolah negeri. Informan penelitian kualitatif sebanyak 43 orang ditentukan menggunakan purposive sampling sedangkan responden penelitian kuantitatif sebanyak 301 orang ditentukan menggunakan random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar angket skala likert dan Gutman, lembar observasi secara langsung, lembar wawancara terstruktur dan dokumen. Data kualitatif yang telah dikumpulkan dianalisis melalui tahapan reduksi data, display data kemudian melakukan penarikan kesimpulan, sedangkan data kuantitatif dianalisis melalui tahapan verifikasi, tabulasi dan persentase data. Hasil penelitian menunjukkan dominasi sekolah negeri menjadi salah satu faktor penyebab kekerasan simbolik terhadap siswa sekolah swasta. Dominasi sekolah negeri terhadap sekolah swasta terbagi menjadi beberapa varian yaitu (a) Dominasi kelas dominan terhadap kelas popular dan kelas borjuasi yang selevel, (b) Dominasi kelas dominan terhadap kelas popular dan kelas borjuasi yang tidak selevel, (c) Dominasi kelas dominan terhadap kelas populer dan kelas borjuasi yang selabel dan (c) Dominasi kelas dominan terhadap kelas populer dan kelas borjuasi yang tidak selabel. Kata kunci: Dominasi, Kekerasan Simbolik, Kelas Dominan, Kelas Borjuasi, Kelas Populer, Sekolah Swasta dan Negeri. Abstract Private school students experience symbolic violence because of the dominance of public schools over private schools. The purpose of this study was to analyze the dominance of public schools over private schools at the same level and level. This research was conducted using a mixed method concurrent embedded in 10 private schools and 6 public schools. As many as 43 qualitative research informants were determined using purposive sampling, while the quantitative research respondents were 301 people who were determined using random sampling. The data was collected using a Likert and Gutman scale questionnaire sheet, direct observation sheets, structured interview sheets and documents. The qualitative data that has been collected is analyzed through the data reduction stage, the data display then draws conclusions, while the quantitative data is analyzed through the verification, tabulation and percentage data stages. The results showed that the dominance of public schools was one of the factors causing symbolic violence against private school students. The domination of public schools over private schools is divided into several variants, namely (a) The domination of the dominant class over the popular class and the bourgeoisie at the same level, (b) The domination of the dominant class over the popular class and the bourgeoisie which is not on the same level, (c) The domination of the dominant class over the class and (c) The domination of the dominant class over the popular class and the bourgeoisie which is not Key words: Domination, Symbolic Violence, Dominant Class, Bourgeois Class, Popular Class, Private and Public Schools.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA MELALUI LITERASI DIGITAL BERBASIS CR CODE DI DESA BONTO JAI KECAMATAN BISSAPPU KABUPATEN BANTAENG Nursalam N; Suardi S; Syarifuddin S; Indah Ainun Mutiara; Herdianty R
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i2.769

Abstract

Permasalahan masyarakat desa mitra yang menjadi prioritas dan perlu untuk diselesaikan melalui program IbM ini adalah kurangnya jumlah dan ragam sumber belajar yang penting untuk kehidupan masyarakat yang bisa di akses dengan mudah oleh masyarakat desa dan kurangnya informasi baik secara langsung maupun melalui media sosial. Solusi permasalah masalah masyarakat desa adalah melalui Literasi Digital Berbasis Quick Response Code (QR Code). Literasi Digital berbasis QR Code kemampuan memahami dan menggunakan komputer, informasi, teknologi, media dan komunikasi dari berbagai sumber yang disajikan melalui aplikasi QR Code yang ada smartphone masyarakat desa. Metode pelaksanaanya melalui (1) Pelatihan Penggunaan Aplikasi QR Code, (2) Peningkatan Jumlah dan Ragam Sumber Belajar Bermutu melalui Penyediaan Literasi Digital Berbasis QR Code di Ruang Publik, (3) Penyebaran Informasi dan Pengetahuan Literasi Digital Berbasis QR Code melalui media sosial desa bonto Jai. Luaran yang telah dihasilkan dalam kegiatan ini adalah (i) memberikan kemudahan kepada masyarakat desa dalam mengakses informasi terkait pendidikan dan berbagai informasi lain yang dibutuhkan oleh masyarakat, (ii) meningkatnya frekuensi membaca masyarakat desa menggunakan Handphone (HP) melalui literasi digital berbasis QR code setiap hari, (iii) menciptakan Gerakan Literasi Digital Berbasis QR Code di Masyarakat desa dan (iv) melatih masyarakat menggunakan Aplikasi QR Code.
IMPLIKASI SOSIAL KONTRIBUSI BURUH WANITA TERHADAP KESEJAHTERAAN KELUARGA KABUPATEN ENREKANG Suardi Suardi; Hasiah Hasiah; Herdianty Ramlan; Indah Ainun Mutiara; Syahban Nur; Syarifuddin Syarifuddin; Fitri Yanty Muchtar
Jurnal Neo Societal Vol 5, No 4 (2020): Edisi Oktober
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (500.459 KB) | DOI: 10.52423/jns.v5i4.10860

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kondisi sosial ekonomi keluarga buruh wanita, bentuk kontribusi yang dilakukan oleh kaum buruh wanita terhadap peningkatan kesejahteraan keluarga, implikasi sosial kontribusi buruh wanita terhadap peningkatan kesejahteraan keluarga, solusi terhadap implikasi sosial kontribusi buruh wanita terhadap peningkatan kesejahteraan keluarga. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, dengan informan penelitian terdiri dari buruh wanita, anak, kepala desa, kepala rumah tangga. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi, metode wawancara dan metode dokumentasi, hasil pengumpulan data kemudian dianalisis berbagai mulai tahap reduksi data, kemudian menyajikan data, lalu melakukan penarikan kesimpulan. Data yang diperoleh divalidasi melalui teknik keabsahan data triangulasi sumber, triangulasi waktu dan triangulasi teknik. Hasil penelitian diperoleh data kondisi sosial ekonomi keluarga buruh wanita mengalami peningkatan yang signifikan dari sebelumnya. Bentuk kontribusi yang dilakukan oleh kaum buruh wanita terhadap peningkatan kesejahteraan keluarga yaitu (i) mengurus keluarga sebagai tugas maupun tanggung-jawab sebagai ibu rumah tangga, (ii) kontribusi sebagai buruh wanita. Implikasi sosial positif buruh wanita yaitu (i) meningkatkan dan memperbaiki kondisi perekonomian keluarga, (ii) meningkatkan sumber daya manusia, (iii) mempererat tali silaturahmi dalam kehidupan masyarakat, sedangkan implikasi negatif yaitu (i) sering terjadi perbedaan pendapat antara suami dan istri dalam keluarga, (ii) Kurangnya waktu berkumpul dengan keluarga, (iii) pekerjaan rumah biasa tidak selesai, (iv) kurangnya pengawasan dari orang tua terhadap anak mereka yang masih dibawah umur. Solusi terhadap implikasi sosial yaitu (i) mendapatkan izin dari suami untuk bekerja diluar rumah, (ii) mampu membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga, (iii) memprioritaskan tanggung jawab dalam keluarga, (iv) menjalankan berbagai fungsi dan peran masing-masing dalam keluarga, dan (v) menjaga komunikasi antara suami, istri, dan anak agar tercapainya keluarga yang harmonis dan sejahtera.
ANALISIS SENTIMEN MEDIA SOSIAL: PENERAPAN E-KATALOG DALAM PENGADAAN BARANG DAN JASA DI INDONESIA Nuryanti Mustari; Wahdania Suardi; Ulfiah Syukri
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 10 No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v10i3.702

Abstract

Proses pengadaan barang dan jasa berperan penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, salah satu wujud inovasi pengadaan barang dan jasa adalah program e-katalog (elektronik katalog). E-katalog ini merupakan wujud strategi LKPP dalam menekan korupsi pengadaan barang dan jasa di Indonesia. Namun, penggunaan e-katalog lokal belum menyeluruh digunakan oleh pemerintah daerah. Hal ini salah satunya disebabkan salah satunya karena kurangnya penyebaran informasi. Oleh karena itu, peneliti dalam hal ini menggunakan analisis sentimen media sosial twitter. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data didapatkan dari website netlytic untuk mengumpulkan data percakapan twitter yang akan dikelompokkan pada report/hasil. Gambaran yang diberikan terkait posters over time, top ten posters dan top users (based on in-out degree centrality). Hasil penelitian yaitu dengan menggunakan analisis sentimen media sosial twitter diperoleh 60 percakapan yang dapat membuktikan bahwa pemerintah dianggap kurang aktif menyebarluaskan informasi terkait kehadiran e-katalog. Oleh karena itu, pemerintah perlu untuk memilih strategi yang tepat demi keberlanjutan e-katalog kedepannya. Kata Kunci: Pengadaan barang dan jasa, e-katalog, Analiis media sosial, kualitas pelayanan
Teacher's Perception of the Online Learning Process at SD Inpres Tinggimae, Gowa Regency Zarah Fratiwi Nur; Suardi Suardi; Kaharuddin Kaharuddin
JED (Jurnal Etika Demokrasi) Vol 7, No 3 (2022): JED (Jurnal Etika Demokrasi)
Publisher : Universitas of Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jed.v7i3.8308

Abstract

The main problems in this study are the teacher's perception of the online learning process at SD Inpres Tinggimae, problems faced by teachers during the online learning process at SD Inpres Tinggimae, and solutions to problems faced by teachers at SD Inpres Tinggimae. The type of research used in this study is a qualitative research using the mixed method concurrent embedded method. Data collection techniques carried out include: Observation, interviews, documents, and documentation. Data analysis techniques used are data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of this study indicate that: (1) online learning is not going well because it has many obstacles and is also ineffective. Problems or obstacles faced by teachers during the online learning process are the absence of supporting facilities such as mobile phones, quotas, and internet networks. The solution to the problem is that students come to school to take assignments or learning materials, study with teachers, seek good network access, also use appropriate learning methods and create discussion forums for parents and teachers. Based on the results of this study, it can be concluded that online learning is not suitable for use at the elementary school level because basically the learning of elementary school children is still teacher-centered. Online learning makes learning objectives not achieved. In addition, there are many obstacles so that learning does not run well and is also effective.
Penguatan Karakter Bernalar Kritis Berbasis Integratif Moral untuk Siswa Sekolah Dasar dalam Program Kampus Mengajar di Indonesia Nursalam Nursalam; Suardi Suardi
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 7, No 8: AGUSTUS 2022
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v7i8.15416

Abstract

The purpose of this study is to develop a model for enhancing elementary school students' critical reasoning character education based on moral integration in Indonesian teaching campus activities. This study employs a variety of research techniques, including questionnaires, observations, interviews, and documentation, which are then examined qualitatively and quantitatively. The results of the study indicate that strengthening the character of critical reasoning based on moral integrative and social collaboration is in the very frequent category at all stages of moral knowing, feeling, sinverbal, action, habitus, and culture from various campus teaching activities such as giving assignments, giving directions, collaborative thinking, and performing tasks based on their abilities, which are integrated into school activities involving all parties. Tujuan penelitian menghasilkan model penguatan pendidikan karakter bernalar kritis berbasis integrasi moral kepada siswa sekolah dasar dalam kegiatan kampus mengajar di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian campuran (mixed methods), menggunakan angket, observasi, wawancara dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil Penelitian menunjukkan penguatan karakter bernalar kritis berbasis integratif moral dan kolaborasi sosial berada pada kategori sangat sering pada semua tahapan moral knowing, feeling, sinverbal, action, habitus dan culture dari berbagai kegiatan kampus mengajar seperti kegiatan pemberian tugas, pemberian arahan, berpikir bersama, dan mengerjakan tugas sesuai kemampuan, yang terintegrasi dalam kegiatan sekolah yang melibatkan semua pihak.  
Strengthening Student Character Education Based on School Culture at Bissappu Public Junior High School 1, Bantaeng Regency Suardi Suardi; Arni Yusnita; Muhajir Muhajir
JED (Jurnal Etika Demokrasi) Vol 7, No 4 (2022): JED (Jurnal Etika Demokrasi)
Publisher : Universitas of Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jed.v7i4.9264

Abstract

The research problem is the cultivation of student character which still needs reinforcement from the school. The purpose of this study was to examine the Strengthening of School Culture-Based Student Character Education at Bissappu Public Junior High School 1, Bantaeng Regency. The research method using mixed methods focuses on collecting, analyzing, and mixing quantitative and qualitative data in a single or follow-up research, so that it can provide a better understanding or answer to the research problem compared to using one of them. Based on the results of research through observation, interviews, documentation and questionnaires, the implementation of character strengthening through school culture in Bissappu 1 Public Junior High School is carried out through (a) determining the main values of strengthening character education (b) compiling a daily/weekly schedule for strengthening character education (c) developing school culture. The implementation of character education based on school culture in learning has been carried out in schools.
Co-Authors Aan Saputri Abdan Syakur Abdul Latief Abdul Latief Adim Isral Ayubi Agustang, Andi Annisa Rahmadani Arni Yusnita Aulia Andika Rukman Aulia Eka Putri Auliah Andika Rukman Bahrun Amin Bambang Angkoso Wahyono Basmala Basmala Chaerunnisa. G Dian Suparti Elly Hasan Sadeli Elly Hasan Sadeli Evi Elvira Fadilah Herawati Firdaus Firdaus Firdaus Firdaus Fitri Yanty Muchtar Gerin Mayrantika Tengor Hasiah Hasiah Hasnah K Hasnah Kanji Hasnah Kanji Hasruddin Nur Hasruddin Nur Herdiansyah Herdiansyah Herdianty R Herdianty Ramlan Herdianty Ramlan Herdiyanti Ramlan Hijrah Hijrah Husni Suwarni Imelda Yanti Indah Ainun Mutiara Indah Ainun Mutiara Israpil Israpil Israpil Israpil Israpil Israpil Israpil Israpil Ivan Prasetyo Jumadi Jumadi Kaharuddin Kaharuddin Kasmawati Kasmawati Kiki Reskiana Lukman Ismail Mariatul Kiptiah Mariatul Kiptiah Megawati Megawati Mohammad Mathuro Mohammad Mathuro Muhajir Muhajir Muhajir Muhajir Muhajir Muhajir Muhajir Muhajir Muhammad Nawir Muhammad Nawir Munawati Munawati Musdalifah Syahrir Nur Afni Nur Aziza Nur Sakina Nur Syahru Ramadhan Nurbaya Nurbaya Nurfadilah Nurfadilah Nurhikma Nurhikma Nurjannah Nurjannah Nursalam . Nursalam N Nursalam Nursalam Nursalam Nursalam Nurul Nurul Nurul Qalbi Ahmad Nuryanti Mustari Raditya Feda Rifandhana Rahmah Rahmah Rahmat Nur Rahmat Nur Rismawati Rismawati Rosleny Bab Shahrin Bin Hashim Shahrin Bin Hashim Sitti Rahma Slamet Aji Wibowo Sri Rahayu Sri Rahayu Pudjiastuti Syahban Nur Syahban Nur Syamsuriyanti Syamsuriyanti Syarifah Aeni Rahman Syarifuddin S Syarifuddin Syarifuddin Syarifuddin Syarifuddin Syarifuddin Syarifuddin Taufik Hidayat Thomy Sastra Atmaja Ulfiah Syukri Yosef Rayrego Yumriani Yumriani Zarah Fratiwi Nur