Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Potensi Objek Wisata Kara Sangadulo (Batu Bertelur) Di Kecamatan Alasa Kabupaten Nias Utara Yarniwilan Zai; Helfia Edial
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) untuk menganalisis potensi objek wisata Kara Sangadulo (2) untuk mengetahui kendala yang ada di objek wisata Karasangadulo sehingga kurang diminati (3) untuk mengetahui strategi pengembangan objek wisata Kara Sangadulo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dan menggunkan analisis SWOT sebagai strategi pengembangan objek wisata. Teknik pengumpulan data dari penelitian ini adalah observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini adalah : (1) objek wisata Kara Sangadulo memiliki potensi sumber daya alam dan potensi kebudayaan, sedangkan untuk potensi sumber daya manusia pada objek wisata ini sangat terbatas (2) objek wiasata Kara Sangadulo memiliki kendala sehingga mengurangi minat wisatawan yakni: kurangnya peran masyarakat dalam sektor pariwisata, sarana dan prasarana yang belum ada, aksesbilitas yang belum : memadai, belum adanya sistem promosi objek wisata kara sangadulo, dan kurangnya prioritas pemerintah terhadapat sektor pariwisata. (3) strategi pengembangan objek wisata Kara Sangadulo dengan menggunakan : kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman.
TIPOLOGI PANTAI UNTUK OLAHRAGA SURFING DI PULAU KARAM KECAMATAN KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN Ardian Syahroni; Helfia Edial; widya Prarikeslan
JURNAL BUANA Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v1i1.40

Abstract

This study is purposed to: 1) find out shore typology in Karam Island Koto XI Tarusan district Pesisir Selatan regency, 2) to find out wave characteristics (length & slam index), 3) to find out wave types for surfing activity in Karam Island Koto XI Tarusan district Pesisir Selatan regency.This study was classified into descriptive study with survey method. Data in this study was primary data that came from field observation and secondary data which was collected from related agencies. Mapping unit that used in this study was shore line with study object was shore in Karam Island Koto XI Tarusan district Pesisir Selatan regency. Sample was obtained by purposive sampling technique. Study findings are: 1) shore topology is bura (alluvial coast) and marine coast, 2) average wave length (L0) and average slam height (Hb) are 177.58 m and 1.73 m, respectively, 3) wave types are plunging, spilling, and surging. Shore typology and wave type based on wave height and wave period in area of sample I in Karam Island Koto XI Tarusan district Pesisir Selatan regency is suitable for amateur surfer.
PEMETAAN KOSENTRASI LIMBAH MINYAK PADA AIR TANAH DI DAERAH KELURAHAN TALANG MANDI KECAMATAN MANDAU KABUPATEN BENGKALIS PROVINSI RIAU Hilda Yetri; Helfia Edial; Triyatno triyatno
JURNAL BUANA Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v1i1.44

Abstract

This research was purpose (1) to find out the spread of waste oil around petroleum mining in Talang Mandi urban village. (2) to find out pollution levels on groundwater which has been contaminated by waste oil in Talang Mandi, Mandau village. Research shows that : (1) waste generated by the mining contaminate ground water or water. (2) from 9 samples, wells 1 has the highest sulfur content that is numbered 0,009 mg/L, while, wells 8 and 9 the lowest in same number 0,001 mg/L, (3) based on 9 samples, wells 1 has the highest ammonia content that is numbered 0,472 mg/L, while wells 9 has the lowest that is numbered 0,153 mg/L. (4) the highest DO levels found in wells 9 that is numbered 7,01 mg/L, while the lowest DO levels found in wells 1 that is numbered 5,86 mg/L. The higher DO levels in the water it will make it better. (5) wells 1 has the highest nickel content with 0,083 mg/L, while wells has the lowest with 0,043 mg/L. (6) wells 1 has the highest natrium content with 258,33 mg/L, while wells 5 has the lowest with 177,28 mg/L. Then the result is mapped.
Analisis Kesuburan Tanah Lahan Pertanian Tanaman Padi di Nagari Talang Babungo Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok naufal zikry arrahman; Helfia Edial; Ratna Willis
JURNAL BUANA Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v2i1.56

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan: (1) Mengetahui tingkat kesuburan tanah untuk lahan pertanian tanaman padi di tinjau dari sifat fisik tanah (tekstur, kedalaman tanah dan permeabilitas) dan kimia tanah (pH tanah, C-Organik, KTK, KB, P2O5, K2O) di Nagari Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok, (2) Mengetahui tingkat kesesuaian lahan untuk pertanian tanaman padi di Nagari Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan satuan pemetaan yang digunakan adalah satuan lahan melalui overlay peta satuan bentuklahan dengan peta lereng, peta geologi, peta tanah, dan peta penggunaan lahan. Pengambilan sampel dengan metode sampel bertingkat (Stratified Sampling), dengan analisis data menggunakan metode matching dan metode kombinasi. Hasil penelitian ini: (1) Tingkat kesuburan tanah pertanian tanaman padi pada daerah penelitian tergolong rendah (R) dengan karakteristik lahan pada daerah penelitian antara lain: tekstur tanah sedang, agak halus sampai halus, kedalaman tanah yaitu 23 - >50 cm, permeabilitas tanah yaitu 0,20 cm/jam - 27,35 cm/jam, KTK tanah 9,448 mEq/100g - 11,933 mEq/100g, kejenuhan basa 11,820 % - 16,040 % , pH tanah 4,93 - 6,08, C-Organik 2,29 % - 3,32 %, P2O5 4,72 mg/100g - 25,98 mg/100g, K2O 0,139 mg/100g -0,154 mg/100g. (2) Tingkat kesesuaian lahan untuk tanaman padi pada daerah penelitian antara lain: kelas S3 (sesuai marginal) dengan luas 10,6 km2, dan N (tidak sesuai) dengan luas 0,4 km2. Kata Kunci : Karakteristik Lahan, Kesuburan Tanah, Kesesuaian Lahan.
Pengaruh Perubahan Tutupan Lahan Mangrove dan Total Suspended Sediment Terhadap Dinamika Garis Pantai Tiku Kabupaten Agam Devira Frissilla Milton; Helfia Edial; Triyatno .
JURNAL BUANA Vol 2 No 2 (2018)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v2i2.94

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan luas tutupan lahan mangrove, mengetahui total suspended sediment, menganalisis dinamika garis pantai, dan mengetahui pengaruh perubahan luas tutupan lahan mangrove dan Total suspended sediment terhadap dinamika garis pantai Kecamatan Tanjung Mutiara. Jenis penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan teknik klasifikasi citra model terbimbing dan tidak terbimbing untuk analisis tutupan lahan mangrove dan total suspended sediment (TSS) serta metode overlay untuk analisis dinamikan garis pantai. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa (1) luas tutupan lahan mangrove pada kawasan pesisir Tiku tahun 1993 seluas 885,95 Ha dan tahun 2017 menjadi seluas 327,97 Ha. (2) nilai rata-rata konsentrasi TSS tahun 1993 sebesar 20,31 mg/l dan tahun 2017 menjadi sebesar 105,11 mg/l. (3) Garis pantai kawasan pesisir Tiku dari tahun 1988 hingga tahun 2017 mengalami perubahan rata-rata selebar 60,27 m. (4) Berdasarkan hasil analisis statistik regresi, maka dapat disimpulkan bahwa : a) H1 diterima, berarti terdapat pengaruh antara variabel mangrove terhadap variabel garis pantai. b) H1 ditolak, berarti tidak terdapat pengaruh variabel TSS terhadap variabel garis pantai. c) H1 diterima, berarti terdapat pengaruh variabel mangrove dan variabel TSS secara simultan terhadap variabel garis pantai sebesar 90,5%.
Reklamasi Lahan Bekas Tambang Bijih Besi di Nagari Lolo Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Solok Sriwinda 22 12; Helfia Edial; Dedi hermon
JURNAL BUANA Vol 2 No 4 (2018)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v2i4.164

Abstract

ABSTRACT This study is aimed to: (1) Knowing the physical characteristics of former iron ore mine land. (2) Propose appropriate land reclamation methods for the area of iron ore mine. The method used is quantitative research to know land characteristic and effort to select technique of land reclamation with unit of mapping that is land unit through overlay map of unit of land form with slope map, geology map, land map, and land use map. Sampling with Purposive Sampling method, with data analysis that is scoring method and garding. Result of research: (1) Land characteristic of research area are: tropical climate with annual average rainfall 2224 mm/yr, beveled and oblique tilted rock layers, mountains of denudational hills and alluvial fans, sloping slope, steep and very steep, sandy ground texture and sandy clay, single ground grain structure and plate, low soil fertility, ground water depth> 500 cm and land use dominated by shrubs /grasslands. (2) The proposed land reclamation method for former iron ore mine in Nagari Lolo is revegetation, ie planting the appropriate plant for former iron ore mine, especially pine plants.
PEMETAAN WILAYAH BAHAYA BANJIR DI KOTA SUNGAI PENUH sisva yetty; Helfia Edial; Triyatno .
JURNAL BUANA Vol 2 No 5 (2018)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v2i5.239

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk, 1) mengetahui tingkat bahaya banjir di Kota Sungai Penuh. 2) mengetahui Persebaran dan luas area bahaya banjir di Kota Sungai Penuh. 3) mengetahui distribusi spasial penduduk pada kawasan bahaya banjir di Kota Sungai Penuh. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pembobotan atau skoring. Luas wilayah peta administrasi di overlay dengan peta bahaya banjir, untuk menghitung distribusi penduduk = jumlah penduduk / jumlah piksel permukiman dalam administrasi. Temuan penelitian ini adalah wilayah tidak bahaya banjir dengan luas 12.343 ha (34%), bahaya banjir sedang dengan luas 4.276 ha (53%), bahaya banjir 4.276 ha (12%) sangat bahaya banjir dengan luas 505 ha dengan persentase (2%). Distribusi penduduk berdasarkan kelas sangat bahaya terdapat di Kecamatan Hamparan Rawang 13.384 jiwa dan yang paling rendah berada di Kecamatan Sungai Penuh 1.000 jiwa dalam bahaya banjir. Abstract This research of aims are 1) to know the hazard of flooding in Sungai Penuh. 2). Knowing spatial distibution and area flood hazard in Sungai Penuh. 3). To know spatial distribution of the population in the area of the hazard of flooding in Sungai Penuh. This research is quantitative research using weighting or skoring. Calculating area of hazard flooding in Sungai Penuh the overlay map of the administration with the flood hazard map, the distribution of the population = population / number of pixels in administrastion. The result of the research are 12,343 ha (34% no hazard of flooding area, 4,276 ha (53%) medium of hazard, 4,276 ha (12%) hight of hazard flooding and 505 ha (2%) very hight of hazard flooding. Population distribution based on class is very hazard, there are in Hamparan Rawang District 13,384 population and the lowest is in Sungai Penuh District 1,000 population in hazard flooding.
PEMILIHAN LOKASI PERHUTANAN SOSIAL DI KECAMATAN KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG asef tionanda; ahyuni .; Helfia Edial
JURNAL BUANA Vol 2 No 5 (2018)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v2i5.258

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lokasi hutan yang cocok dijadikan perhutanan sosial di Kecamatan Kamang Baru, dan Kesiapan masyarakat terhadap rencana pengembangan perhutanan sosial di Kecamatan Kamang Baru. Jenis penelitian ini bersifat penelitian campuran (mixed method). Pengambilan sampel dengan metode Total Sampling dengan teknik overlay dan penarikan kesimpulan dari hasil wawancara di lapangan. Hasil penelitian: (1) Dari 11 Kenagarian yang terdapat di Kecamatan Kamang Baru terpilih 7 nagari yang memiliki lahan prioritas untuk perencanaan perhutanan sosial yaitu nagari Sungai Lansek dengan luas 265 ha, Muaro Takuang dengan luas 318 ha, Aia Amo dengan luas 1784 ha, Maloro dengan luas 73 ha, Padang Tarok dengan luas 4181 ha, Sungai Betung dengan luas 955 ha, Siaur dengan luas 380 ha. Jumlah luas keseluruhan perhutanan sosial Kecamatan Kamang Baru 7956 ha. (2) Berdasarkan kriteria penentuan kesiapan masyarakat terhadap perencanaan perhutanan sosial (biofisik, kelembagaan, dan ekonomi) terdapat 2 nagari dengan kategori sangat siap yaitu Sungai Betung dan Lubuk Tarantang, 3 nagari dengan kategori siap yaitu Sungai Lansek, Muaro Takuang, dan Aia Amo, 1 nagari dengan kategori cukup siap yaitu Nagari Siaur. Kata Kunci: Pemilihan Lokasi, Perhutanan Sosial ABSTRACT This research intend to know about forest location which are suitable to be social forest at Kamang Baru Sub-District, and community readiness for social forest development plan at Kamang Baru Sub-District. This research use mix method as types of research. Sampling is done by Total Sampling method with overlay technique and interview results summary. The results of research are : (1) from 11 villages in Kamang Baru Sub-District only 7 villages that have land priority for social forest plan, that is Sungai Lansek with size is 265 ha, MuaroTakuang 318 ha, Aia Amo 1748 ha, Maloro 73 ha, Padang Tarok 4181 ha, Sungai Betung 955 ha, Siaur 380 ha. Total number area of social forest at Kamang Baru Sub-District is 7956 ha. (2) based on criteria for determining community readiness for social forest plan (biophysic, institutional, and economic) there are 2 villages in the very ready categories, Sungai Betung and Lubuk Tarantang, 3 villages with the categories is ready, Lansek, Muaro Takuang, dan Aia Amo, 1 villages with the categories is quite ready, Siaur. Keywords : Location Selection, Social Forest
Pemetaan Partisipatif Pola Ruang Tanah Ulayat Suku Sikumbang Daatuak Sari Di Masyarakat Hukum Adat Malalo Tigo Jurai Kabupaten Tanah Datar BONI ashari; Helfia Edial; febriandi .
JURNAL BUANA Vol 3 No 1 (2019)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v3i1.343

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk. 1) Membuat peta pola ruang tanah ulayat Suku Sikumbang Datuak Sari. 2) Menggali hukum adat tentang pemanfaatan ruang. Jenis penelitian ini adalah gabungan dari penelitian kualitatif dan kuantitatif. Jenis yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer hasil FGD dengan Datuak Sari dan juga anak kemenakannya. Sedangkan data hasil tracking diolah menggunakan ArcGis 10.1. Hasil dari penelitian ini yaitu : 1) Tanah ulayat Suku Sikumbang Datuak Sari memiliki pola memanjang dari tepi hutan dengan lereng terjal sampai tepi danau singkarak memiliki luas 28,9 Ha. Hutan larangan seluas 6,3 Ha dengan pola memanjang, kebun dan ladang seluas 4,6 Ha memanjang mengikuti lereng, Sawah seluas 16,4 Ha dengan pola memanjang, Pemukiman seluas 1,4 Ha dengan pola berkelompok, pandam pakuburan seluas 0,2 Ha dengan pola berkelompok. 2) Hukum Adat Suku Sikumbang Datuak Sari terhadap pemanfaatan ruang yaitu : a.Hutan Larangan: 100m dari mata air, kayu tepi danau, tepi sungai. b. Kabun jo ladang : setiap kepala keluarga dilarang memiliki lahan lebih dari 3 Ha, pembukaan lahan tidak boleh dibakar. c. Sawah : Adaik turun kasawah (memulai musim tanam), Aia adaik (pembagian air secara adil). d. Pemukiman : membangun parit disekitar rumah, menanam pohon disekeliling rumah. e. Pandam pakuburan : dekat dengan mesjid, dekat jalan, tidak dekat sumber air.
ANALISIS KESESUAIAN LAHAN KARAMBA JARING APUNG UNTUK BUDIDAYA IKAN KERAPU DI PERAIRAN LAUT SIKAKAP KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI DINO WILMANSYAH; Helfia Edial; Widya Prarikeslan
JURNAL BUANA Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : DEPARTEMEN GEOGRAFI FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/buana.v3i2.346

Abstract

ABSTRAK Perairan laut Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai memiliki potensi sumberdaya lahan perikanan budidaya laut yang masih lestari dan belum dimanfaatkan secara optimal. Oleh karena itu Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa nilai ataupun spasial yang menggambarkan tingkat kesesuaian atau lokasi yang tepat dari perairan di pulau tersebut untuk budidaya ikan kerapu sistem keramba jaring apung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder Metode pengumpulan data diperoleh dari hasil pengambilan data kualitas perairan di lapangan. Penentuan titik sampling menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa perairan laut sikakap berdasarkan analisis spasial wilayah perairan di lokasi penelitian yang mencakup beberapa parameter kualitas perairan menunjukan hampir semua nilai kualitas perairan di perairan laut Sikakap memenuhi syarat untuk kegiatan budidaya laut.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abel Tasman Agung Agung Prayitno ahyuni . Ahyuni Ahyuni Anak Agung Istri Sri Wiadnyani Aprizon Putra Ardian Syahroni asef tionanda Aslan Sari M.Si SP. Thesiwati Aslan Sari Thesiwati Azhari Syarief Berlian, Muhammad BONI ashari Cici Gusnia Risyanti Cici Yulianti Dani Agustian Deded Chandra Dedi Hermon Devira Frissilla Milton Diah Permata Sari DINO WILMANSYAH dion, nofrion Dwi Cahyo Kurniawan Elva Gamiarsih Elvi Zuriyani Endah Purwaningsih Erna M.Si Juita S.Pd erna, ernawati Fadillah Silalahi, Muhammad Haris Fajar Tamril Farhan, Adam Muchammad Farida Farid Farida M.Sc. S.Si Fatihah, Anisa Febby Fitri Yolanda Febri Hasanta Febri Satrianto febriandi . Fitri Wulandari ghinna rahmatania Hakiki Mulyani Harimanando Harimanando Hasanah, Adillah Helga Oktaviana Hera Nopianti Hilda Yetri Intan dwi rahayu IRFAN JUSAR Irfansyah, Muhammad Islami, Refki Addea Iswandi Iswandi Iswandi U Jasiro, Affandri Kausesra, Lastria Lafzia Tri Mahzuro Lailatur Rahmi Lara Odia Apriyanti Leni Zahara Lia Junita Mahesa Ragil Syofyan Mardhatillah, Fitria Rahmi Melza Purnama Sapitri Mentari Dian Pertiwi Meri Dewi Sartika Mimi Yulia Putri naufal zikry arrahman Nova, Sari Nur Azimah YY Nur Salsabila, Tri Raisya nurkholilah nurkholilah Paus Iskarni Putri, Sri Kandi Putri, Yohanna Widia Rahmawati Ulfa Rahmi Zulva Rahmi Zulva, Rahmi Ratna Wati Ratna Wilis Ratna Willis Rauda tul Husna Rery Novio Resma Yani Ressa Andriani rexy elnando riang wirastin harefa Rina Febri Yani Astuti Ristalia Ristalia Rizki Putra Rosa, Novia Rozana M.Si Eka Putri Sadariani, Siti Sari Nova Sepka Marnil Siska Siska Siska Siska Siska Widyawati sisva yetty Softi Nur Rahmah Sonia Sonia Sri Mariya Sri Rezki, Sri Sriwinda 22 12 Suci Allara Putri Sutria Desman Tessa Melinda TITI INDRAYATI Tri Agustia Triyatno . Triyatno . Triyatno Triyatno Triyatno Triyatno veni Nopriyanti VINA SEFIANI Vir Diannisa Zhra Welia Putri Widya Meisya Hardin Widya Prarikeslan Yarniwilan Zai Yoga Rahmata Yudi Antomi Yuherman Yuherman Yulfa, Arie Yulia Armi Pitri Zulhijah Defitri Yani