Busri Endang
Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini FKIP UNTAN

Published : 47 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS PERILAKU NILAI-NILAI AGAMA DAN MORAL ANAK USIA 4-5 TAHUN DI PAUD AL-WAHDAH F64112029), Aryana; Endang, Busri; Ali, Muhamad
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 10 (2014): Oktober 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah umum yaitu Bagaimana  analisis perilaku nilai-nilai agama dan moral anak usia 4-5 tahun di PAUD Al-Wahdah Kecamatan Pontianak Kota? Dari masalah umum tersebut di kaji menjadi masalah khusus: a.Bagaimana perilaku mengenal Tuhan melalui agama yang dianut anak usia 4-5 tahun? B.Bagaimana perilaku meniru gerakan beribadah anak? C.Bagaimana perilaku mengucapkan do’a sebelum dan/atau sesudah melakukan sesuatu anak usia 4-5 tahun? D.Bagaimana mengenal perilaku baik/sopan dan buruk anak? E.Bagaimana membiasakan diri berperilaku baik anak? F.Bagaimana perilaku mengucapkan salam dan membalas salam anak.Metode yang digunakan dalam penelitian analisis perilaku nilai-nilai Agama dan Moral anak adalah metode penelitian kualitatif dengan teknik, alat, analisis, instumen dan di uji kredibilitasnya menggunakan observasi, wawancara dan dokumen. Hasil dari penelitian menunjukkananalisis perilaku nilai-nilai agama dan moral anak yaitu mendeskripsikan perilaku anak dengan mengelompokkan perilaku aspek perkembangan nilai-nilai agama dan moral anak melalui indikaor-indikator perkembangannya yang diselaraskan dengan teladan dari sikap adab rasulullah. Kata Kunci : Analisis, Perilaku, Nilai-nilai, Agama, Moral Abstract:  How common is the problem behavior analysis of religious values ​​and morals of children aged 4-5 years in early childhood Al-Wahdah District of Pontianak city? Of the common problems in the review of specific problem: the behavior a.Bagaimana know God through religious affiliation of children aged 4-5 years? B.Bagaimana worship movement mimics the behavior of a child? C.Bagaimana behavior say prayers before and / or after doing something children aged 4-5 years? D.Bagaimana recognize good behavior / polite and bad children? E.Bagaimana familiarize themselves well behaved children? F.Bagaimana greeting behavior and returned the greeting children. The method used in the study analyzes the behavior of the values ​​of the Religious and Moral child is a method of qualitative research techniques, tools, analysis, instrument and test its credibility through observation, interviews and documents. The results of the study showed behavioral analysis of religious values ​​and morals which describe the behavior of children with developmental aspects of behavior grouping of religious values ​​and morals through indikaor-development indicators that are aligned with the example of the prophet civilized attitude. Keywords: Analysis, Behavior, Values​​, Religion, Moral
ANALISIS PEMBERIAN MAKANAN BERGIZI PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK SANTA GEMMA Flora, Elina; Endang, Busri; Ali, Muhamad
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 2 (2016): Februari 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak:Secarakhusus penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Program pemberian makanan bergizi, Gizi makanan yang diberikan, Variasi makanan yang diberikan pada anak usia 4-5 tahun di TK Santa Gemma Kabupaten Sekadau.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi,wawancara, dokumentasi dengan alat pengumpul data yaitu panduan observasi, wawancara dan catatan lapangan.Dari hasil penelitian ini program pemberian makanan bergizi pada anak usia 4-5 tahun di TK Santa Gemma Kabupaten Sekadau sudah cukup baik karena anak-anak mau memakan makanan yang dibagikan oleh gurunya di kelas bahkan sebagia besar anak menambah makanan yang telah habis di mangkuknya, meskipun ada beberapa anak yang tidak mau menghabiskan makanan yang dibagikan gurunya. Kata kunci : MakananBergizi AnakUsia 4-5 Tahun. Abstract:In particular, this study aims to describe nutritious feeding programs, nutrition food provided, variation of food given to children aged 4-5 years in kindergarten Santa Gemma Sekadau. The method used in this research is descriptive method and using a qualitative research approach. The technique used in this study is observation, interview, documentation with the data collection tool that guides observation, interviews and field notes. From the results of this research program providing nutritious food to children aged 4-5 years in kindergarten Santa Gemma Sekadau is good enough because the kids want to eat food distributed by the teacher in the classroom of the children even partially increase food that had expired in the bowl, though there are some children who do not want to waste food distributed teacher. Keywords:  Nutritious Children Aged 4-5 Years.
PENERAPAN PENDEKATAN SCAFFOLDING DALAM PENGEMBANGAN KETERAMPILAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN Amalia, Annisa; Syukri, M.; Endang, Busri
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 3 (2015): Maret 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan  keterampilan sosial anak usia 5-6 tahun melalui penerapan pendekatan scaffolding di PAUD Sutitah Soedarso 1 Desa Jungkat tahun pelajaran 2013/2014. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis yang berorientasi pada pemecahan masalah dengan pendekatan equivalent time design. Setelah diberikan pembelajaran menggunakan pendekatan scaffolding kepada 20 anak, diperoleh hasil bahwa mereka mengalami peningkatan keterampilan sosial. Peningkatan ini ditandai dengan perolehan rerata skor 2,32 pada pembelajaran 1; 2,52 pada perbelajaran 2; dan 2,60 pada pembelajaran 3.   Kata kunci : pendekatan scaffolding, keterampilan sosial Abstract: This study aims to develop the social skills of children aged 5-6 years through the application of scaffolding approach in PAUD Sutiah Soerdarso 1 Jungkat village school year 2013/2014. The method used in this research is analytical description that is oriented on problem solving with the equivalent time design approach. After being given the lesson using scaffolding approach to 20 children, the results shows that they have increased social skills. This increase is shown with the first meeting of class score an average of 2,32; the second meeting of class score an average of 2,52; the third meeting with an average score of 2,6.   Keywords: scaffolding approach, social skill
PENGARUH LAYANAN INFORMASI PENDIDIKAN SEKS TERHADAP PENGETAHUAN SISWA TENTANG SEKS KELAS VIII SMPN Citrawati, Neka; Yuline, Yuline; Endang, Busri
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 6, No 12 (2017): Desember
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract This study aims to find out more about how big the influence of sex education information services to students' knowledge about sex in class VIII SMPN 1 Matan Hilir Selatan. The form of this study is the study of relationships. The sample of this research is class VIII students. Data collection techniques used is indirect kominaksi technique in the form of questionnaire amounted to 47 questions on the variables of sex education information services and 47 questions on the student's knowledge variable about sex. Based on the results of data analysis shows that sex education information service reached 90.33%. included in either category. While students' knowledge of sex reached 89.7% in either category. Based on the amount of contribution of information service of sex education to student knowledge about sex is 55.22%, it means 44.78% of students' knowledge about sex is influenced by other variables not obtained in this research. Keywords: Sex Education Information Service, Sex Knowledge
STUDI KASUS TENTANG SISWA YANG MUDAH MARAH DI SMK PGRI PONTIANAK Sianipar, Yola Anelia; Endang, Busri; ., Purwanti
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 6 (2015): JUNI 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk Memberikan upaya bantuan kepada siswa yang mudah marah di kelas XI SMK PGRI Pontianak. Metode Penelitian yang digunakan adalah Diskriptif yang berbentuk study kasus. Berdasarkan hasil penelitian terhadap dua orang subyek kasus yang mudah marah. Upaya bantuan yang diberikan untuk membantu subyek kasus mengatasi marah dengan menggunakan model konseling rational emotif terapi dan behavioral. Hasil bantuan terhadap subyek kasus I telah adah menunjukan perubahan yang lebih baik. Hal tersebut dapat dilihat dari subyek kasus yang tidak berteriak-teriak lagi dan tidak memukul temanya saat bergurau walaupun terkadang masih suka mengolok-olok masih tampak dan itu perlu peroses. Hasil bantuan terhadap subyek kasus II telah adah menunjukan perubahan yang lebih baik. Hal tersebut dapat dilihat dari subyek kasus yang tidak berkata kasar, menghindar dan tidak memperdulikan teman-teman yang suka mengejeknya. Walaupun terkadang masih tampak suka mengomel dan itu perlu peroses.   Kata kunci : Konseling rasional emotif, Behavioral, Subyek kasus. Abstract: the aim of this research is to give an effort for helping students who are easy to get angry in class XI SMK PGRI Pontianak. The method of this research that has been used is Descriptive in form of case study based on the result of two object people who are easy to get angry. The effort that has given for helping the object of the case who are easy to get angrywith using counseling model of rational emotive and behavioral therapy. The process helpsan object study and it has shown a change a better result. So, we can see from this case of subject who do not shout anymore and do not hit his/her friend while they have their joke even though there is a little bit of them who is still mock and it is a process. The process help for object of the case II has shown a better change. This can be shown from object of the case who do not say a rude, avoiding and do not care about their friends who are like to mock them. Even though, there is seems who still talkative and it is a process.   Keyword: Counseling model of rational, Behavioral, Object of the case.
LAYANANAN INFORMASI TENTANG KEDISIPLINAN MASUK SEKOLAH KELAS VIII MTS KHULAFAUR RASYIDIN Syarif, Moh; Endang, Busri; ., Yuline
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 11 (2016): Nopember 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui layanan informasi oleh guru pembimbing tentang kedisiplinan masuk sekolah pada siswa kelas VIII MTs Khulafaur Rasyidin Kubu Raya. Bentuk penelitian adalah survey studi (studi survey). Adapun metode penelitian yang dugunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif Survey Studie. Sampel penelitian ini adalah kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang di gunakan berupa tes pilihan ganda berjumlah 50soal. Rata-rata hasil layanan informasi oleh guru pembimbing tentang kedisiplinan masuk sekolah adalah mencapai skor aktual (6458) dari skor maksimal ideal (8319). Berdsarkan hasil uji validitasdengan taraf signifikan 0,05. Nilai yang di peroleh sebesar 77,6 dengan kategori .’’baik.’’. Artinya dalam pemberian layanan informasi oleh guru pembimbing tentang kedisiplinan masuk sekolah sudah maksimal. Kata Kunci : Layanan Informasi, Kedisiplinan Masuk Sekolah. Abstract: This study aims to determine the service information by the supervising teacher of discipline in school students of class VIII MTs caliph Kubu Raya. Form of research is a survey study (Study survey). Research methods that are used in this research is descriptive Survey Studie. The sample was VIIIA class as a class experiment. The instrument is used in the form of a multiple choice test amounted 50soal. The average results of the service information by the supervising teacher of discipline in school is to achieve actual score (6458) of the maximum score ideal (8319). Berdsarkan test results validitasdengan significant level of 0.05. Values ​​were obtained by 77.6 by category. '' Good. ''. This means that in the provision of information by the supervising teacher of discipline in school is maximal.   Keywords: Information Service, Discipline Of School.
ANALISIS BIMBINGAN BELAJAR OLEH GURU BIMBINGAN DAN KONSELING PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII MTs. NEGERI 1 PONTIANAK TAHUN 2017 Lestiani, Elfira; Endang, Busri; Wicaksono, Luhur
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 7, No 1 (2018): Januari (2018)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractThe problem in this study is "How Implementation of Tutoring by Teacher Guidance and Counseling on Class VIII Students MTs. Negeri 1 Pontianak Year 2017 ". This study aims to obtain an accurate and accurate objective description of Tutoring by Teacher Guidance and Counseling on Class VIII MTs Students. Negeri 1 Pontianak. The research method used is descriptive method with quantitative approach and use survey research form. The population that became the source of data in this study were all students of class VIII who found the guidance of study with a population of 251 people with a sample of 51 students who responded to the study. The results of data analysis show Guidance Learning by Teacher Guidance and Counseling on Class VIII MTs. Negeri 1 Pontianak scored 84% in the "good" category. This indicates that the guidance of learning given by teacher guidance and counseling to students of class VIII Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Pontianak can be understood and can be applied learners in their daily life. It is expected that teachers guidance and counseling more reproduce the material given to learners about the guidance of learning, because the guidance of learning is very important given to learners to improve learning ability and learning achievement of learners in the future.Keywords: Guidance, Learning Guidance 
MODEL ELABORASI BAHAN AJAR THAHARAH UNTUK KECAKAPAN BERSUCI MELALUI MULTIMEDIA Husain, Fithriyatun Nisa; Asrori, M.; Endang, Busri
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 10 (2014): Oktober 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan multimedia pembelajaran yang telah memenuhi kelayakan aspek materi dan aspek media. Model penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan produk dengan langkah-langkah penelitian ini adalah (1) penelitian dan pengumpulan informasi, (2) Perencanaan, (3) Pengembangan Produk Awal, (4) Validasi produk, (5) Revisi Produk, (6) uji coba produk berkali-kali, (7) Revisi produk (8) Produk akhir. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Rancangan pembelajaran multimedia pembelajaran memuat tugas belajar, perolehan belajar, isi belajar dan skenario pmbelajaran dimana evaluasi menyatu dalam kegiatan pembelajaran. (2) Profil storyboard memuat pola dasar multimedia pembelajaran dengan desain pesan model elaborasi dan telah dinilai oleh ahli media dan ahli materi. (3) Perilaku belajar pebelajar menunjukkan bahwa pengembangan multimedia pembelajaran menunjukkan peningkatan kinerja pebelajar dengan penilaian tuntas. Kata Kunci : Pengembangan, multimedia, kecakapan bersuci, bahan ajar thaharah.   Abstrac: The goal of this research is to develop multimedia learning that consist of material and using appropriate media. The method used in this research is the product research development with the following steps (1) Researching and collecting the information, (2) planning, (3) pre developing product, (4) validating product, (5) revision product, (6) multiple product try out, (7) revision product, (8) final product. The result of this research are: (1) multimedia learning lesson plan including students handout, the student’s result of the test the materials and the learning scenario where evaluation collaborate with the learning activity, (2) storyboard profile forming basic pattern in multimedia by media and material experts, (3) students learning behaviour show that multimedia learning development has increase its learner’s ability who passed out the scoring. Keywords: Development, multimedia, purification ability, thaharah materials.
PENGEMBANGAN MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP IPA zakiah, Siti; Usman, Andy; Endang, Busri
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 9 (2014): September 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya nilai siswa dalam pembelajaran IPA di Sekolah Dasar Negeri 25 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. Pendekatan pembelajaran kontekstual menjadi pilihan karena pendekatan pembelajaran kontekstual (CTL) memiliki beberapa keunggulan, yaitu (a) CTL menekankan proses keterlibatan siswa untuk menemukan, artinya proses belajar diorientasikan pengalaman langsung, (b) mendorong agar siswa dapat menemukan hubungan materi yang dipelajari dengan kehidupan nyata. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah rancangan pelaksanaan pembelajaran, serta perolehan belajar menggunakan media gambar pada model pembelajaran kontekstual yang dapat meningkatkan penguasaan konsep IPA siswa kelas IV Sekolah Dasar  Negeri 25 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya?  Penelitian ini menggunakan metode deskriptif,. Sumber data adalah siswa, guru, dan dokumen. Data penelitian berupa hasil belajar, hasil observasi, hasil wawancara, dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).Teknik pengumpulan data teknik observasi, komunikasi langsung,. Instrumen penelitian berupa lembar observasi, pedoman wawancara, dan format penilaian hasil belajar. Kata kunci: Pengembangan, Media Gambar, CTL, Penguasaan Konsep IPA   Abstract: This research is motivated low value of students in learning science in State Elementary School 25 River Kingdom Kubu Raya district. Contextual learning approach of choice for contextual learning approach (CTL) has several advantages, namely (a) CTL emphasizes student engagement process to find, meaning oriented learning experience directly, (b) encourage the students can find materials studied relationship with real life . The problem in this research is how the design of the implementation of learning, as well as the acquisition of learning to use media images on contextual learning model that can improve mastery of science concepts fourth grade students of State Elementary School 25 River Kingdom Kubu Raya district? This study used a descriptive method,. The data source is a student, teacher, and documents. The research data in the form of learning outcomes, the results of observation, interviews, and Lesson Plan (RPP) is a data collection technique .Teknik observation, direct communication, measurement, and documentaries. The research instrument is the observation sheet, interview guides, and format of assessment of learning outcomes. Keywords : development , media images , CTL , mastery of science concepts  
EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA DI MTs. NEGERI SUNGAI KAKAP Kasiono, .; Zakso, Amrazi; Endang, Busri
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 6, No 4 (2017): April 2017
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

  Abstrak : Penelitian ini bertujuan: (1) perencanaan evaluasi pembelajaran pendidikan agama, (2) pelaksanaan evaluasi pembelajaran pendidikan agama, (3) hasil evaluasi pembelajaran pendidikan agama. pendekatan kualitatif dan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Alat pengumpulan data menggunakan, yaitu observasi, dokumentasi, angket dan wawancara.  Hasil dari penelitian adalah sebagai berikut: (1) Perencanaan evaluasi pembelajaran pendidikan agama di Madrasah Tsanawiyah Negeri Sungai Kakap Kecamaatan Rasau Jaya Tahun 2016 pendidik agama sudah mampu mengembangkan silabus dan RPP secara mandiri sesuai dengan potensi peserta didik dan terbiasa meniru model yang sudah ada; (2) Pelaksanaan evaluasi pembelajaran pendidikan agama di MTs Negeri Sungai Kakap Kecamaatan Rasau Jaya Tahun 2016 adalah Pendidik agama belum sepenuhnya melaksanakan tahap-tahap penilaian sesuai dengan standar penilaian dan KKM, (3) Hasil evaluasi pembelajaran pendidikan agama di MTs Negeri Sungai Kakap Kecamaatan Rasau Jaya Tahun 2016 yang diperoleh peserta didik telah mencapai hasil yang baik diatas batas minimal kelulusan (KKM) yaitu 70. Diharapkan bagi kepala sekolah dan para pendidik MTs Negeri Sungai Kakap di Rasau Jaya khususnya pendidik pendidikan agama untuk meningkatkan kompetensi profesionalnya agar dapat menjalankan tugasnya secara optimal Kata kunci : Evaluasi Program Pembelajaran, Pendidikan Agama.   Abstract : This study aims to determine: (1) Planning learning evaluation religious education in MTs Negeri river snapper jaya subdistrict rasau 2016 religious educators has been able to develop syllabus and lesson plans in accordance with the potential of learners and used to mimic the existing model; (2) The evaluation study religious education in MTs Negeri River snapper Kecamaatan Rasau Jaya 2016 are teachers of religion are not yet fully implementing the stages of assessment in accordance with the standards of assessment and KKM, (3) The results of the evaluation of teaching religious education in MTs Negeri Jaya Sungai Rasau snapper Kecamaatan 2016 obtained learners have achieved good results above the minimum level of graduation (KKM) is 70. Expected to principals and educators MTs Negeri river snapper in religious education, especially educators to improve their professional competence in order to carry out their duties optimally   Keywords: Evaluation Program Religious, Education Learning.