Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Analisis Penggunaan Media Realia Melalui Pembelajaran Online di Sekolah Dasar Eka Selvi Handayani; Hani Subakti
Jurnal Basicedu Vol 5, No 2 (2021): April Pages 446-1111
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i2.810

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media realia melalui pembelajaran online. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 001 Samarinda Utara pada tahun ajaran 2020/2021. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian guru kelas dan siswa kelas IV SDN 001 Samarinda Utara yang menggunakan media realia dalam pembelajaran. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara dan dokumentasi untuk mengetahui penggunaan media realia melalui pembelajaran online. Analisis data dilakukan dengan teknik pemeriksanaan dengan memanfaatkan sumber data dengan cara reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan media realia melalui pembelajaran online di kelas IV SDN 001 Samarinda Utara, sangat membantu dalam memberikan materi kepada siswa. Media realia yang digunakan menarik dan membuat siswa menyukai serta memahami materi yang disampaikan dan meningkatkan hasil belajar siswa. Media realia yang digunakan yaitu media buah-buahan yang diaplikasikan dengan cara dipotong-potong sesuai dengan materi yang akan disampaikan dalam pembelajaran.
Pengembangan Menulis Cerita Pendek Kearifan Lokal Menggunakan Model Mind Mapping Siswa SD Kota Samarinda Hani Subakti; Eka Selvi Handayani
JURNAL SERAMBI ILMU Vol 21, No 2 (2020): JURNAL SERAMBI ILMU
Publisher : UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/si.v21i2.1941

Abstract

Penelitian pengembangan menulis cerita pendek dengan model mind mapping kearifan lokal siswa sekolah dasar Kota Samarinda menarik untuk diteliti. Hal ini berdasarkan atas observasi lapangan yang menemukan kurangnya pemahaman siswa terhadap penulisan cerita pendek kearifan lokal. Siswa masih mengalami kesulitan dalam menemukan unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam cerita pendek kearifan lokal itu sendiri. Adapun metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian dan pengembangan (research and development). Analisis data yang diperoleh dari pengembangan menulis cerita pendek kearifan lokal menggunakan model mind mapping siswa sekolah dasar Kota Samarinda, dapat disimpulkan memiliki kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Untuk nilai kevalidan diperoleh dari validator ahli sastra dan validator ahli pembelajaran bahasa Indonesia dengan kriteria sangat baik. Data kepraktisan diperoleh berdasarkan atas penilaian rekan sejawat yang mendapatkan kriteria sangat baik. Sementara itu, untuk keefektifan dapat dilihat dari hasil uji kelompok kecil dan uji kelompok besar yang dilakukan dalam bentuk pretest dan postest. Hasil pretest kelompok kecil menunjukan bahwa nilai masih di bawah rata-rata. Namun saat dilakukan uji kelompok besar pada postest nilai berada di atas rata-rata. Sehingga dapat disimpulkan dari aspek kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan pengembangan menulis cerita pendek menggunakan mind mapping siswa sekolah dasar di Kota Samarinda ini dapat digunakan dan diterapkan di dalam proses pembelajaran di sekolah dasar.
Analysis of Students’ Learning Outcomes Attention Deficit Hyperactivity Disorder in Indonesian Learning at Elementary School in Samarinda City Hani Subakti; Eka Selvi Handayani; Nur Agus Salim; Kiftian Hady Prasetya; Hety Diana Septika
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 14, No 2 (2022): AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.341 KB) | DOI: 10.35445/alishlah.v14i2.978

Abstract

This study aimed to determine the learning motivation of students with attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) in Indonesian language learning for elementary schools. This research is descriptive qualitative using a purposive sampling technique with the subjects of students with attention deficit hyperactivity disorder (ADHD), class teachers, and parents. Data collection was performed through interviews and documentation to identify the learning motivation of students with attention deficit hyperactivity disorder (ADHD). The data were analyzed by data collection, data reduction, data presentation, and concluding. In testing the validity of the data, source triangulation was used. The results showed that students with attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) had inattention, hyperactivity, and a combination-types accompanied by various symptoms showing the inability to focus attention. They looked different compared to other students of the same age. Those problems negatively influenced their cognitive, social, communication, and behavior development as well. In other words, the learning motivation of students with attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) in Indonesian language learning was still relatively low. Parents and teachers should treat ADHD students with full affection and patience. Working together in educating and instilling good things is very significant to build motivation in learning the Indonesian language for elementary schools.
Pengaruh Bimbingan Belajar Terhadap Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas Tinggi di Sekolah Dasar Hani Subakti; Eka Selvi Handayani
Jurnal Basicedu Vol 5, No 1 (2021): February 2021, Pages 1-445
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i1.648

Abstract

Kegiatan bimbingan belajar sangat berpengaruh terhadap hasil belajar bahasa Indonesia di kelas tinggi sekolah dasar. Bimbingan belajar dapat dijadikan tolok ukur keberhasilan belajar bagi para siswa sekolah dasar. Sementara itu hasil belajar bahasa Indonesia dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain faktor internal dan faktor eksternal siswa. Penelitian ini berfokus pada bimbingan belajar yang memengaruhi hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas V di SD Negeri 002 Sungai Pinang Kota Samarinda. Penelitian ini merupakan penelitian ex post facto, karena tidak ada kontrol terhadap variabel bebas dan peneliti tidak mengadakan pengaturan atau manipulasi terhadap variabel bebas. Pada penelitian ini terdiri atas dua variabel, yaitu satu variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah bimbingan belajar (X). Sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar bahasa Indonesia (Y). Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis dapat diketahui dari hasil perhitungan uji hipotesis T diperoleh hasil bimbingan belajar dan hasil belajar bahasa Indonesia Thitung adalah 4,451 dengan Ttabel 1,701 sehingga dapat ditulis Thitung < Ttabel (4,451 < 1,701) yang dapat diartikan Ha diterima dan pada angket bimbingan belajar dan hasil belajar bahasa Indonesia, maka didapatkan Thitung adalah 2,541 dengan Ttabel 1,701 sehingga dapat ditulis Thitung
Pengaruh Disiplin Belajar terhadap Hasil Belajar Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar Eka Selvi Handayani; Hani Subakti
Jurnal Basicedu Vol 5, No 1 (2021): February 2021, Pages 1-445
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i1.633

Abstract

Disiplin belajar sangat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Salah satu faktor yang memengaruhi hasil belajar adalah disiplin belajar. Penelitian ini terfokus pada disiplin belajar terhadap hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas III SD Negeri 002 Sungai Pinang, karena bahasa Indonesia merupakan ilmu yang pasti. Sehingga siswa cenderung tidak menyukai mata pelajaran bahasa Indonesia dan hal ini dapat memengaruhi hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian ex post facto, karena tidak ada kontrol terhadap variabel bebas dan peneliti tidak mengadakan pengaturan atau manipulasi terhadap variabel bebas. Pada penelitian ini terdiri atas dua variabel, yaitu satu variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah disiplin belajar (X). Sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar bahasa Indonesia (Y). Untuk pengambilan sampel menggunakan teknik sampling jenuh. Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis dapat diketahui dari hasil perhitungan uji hipotesis diperoleh thitung = 9,906 untuk variabel (X) dan (Y). Kemudian mencari ttabel dengan α = 5%, dk = 33 - 2 = 31, sehingga ttabel sebesar 1,696. Karena thitung > ttabel maka H diterima, jika diterima maka terdapat pengaruh disiplin belajar terhadap hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas III SD Negeri 002 Sungai Pinang Kota Samarinda. Kata Kunci: Disiplin belajar, hasil belajar, bahasa Indonesia
Pengaruh Project Based Learning (Pjbl) Dengan Strategi Flipped Classroom Terhadap Pemahaman Dan Berpikir Kritis Siswa Ilham Kamaruddin; Lusi Endang Sri Darmawati; Sudirman Sudirman; Eka Selvi Handayani
Al-Mada: Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya Vol 5 No 3 (2022): Islamic Sociology and Culture
Publisher : LPPM Institut Pesantren KH. Abdul Chalim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31538/almada.v5i3.2562

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk untuk mendeskripsikan pengaruh Project Based Learning (PjBL) dengan strategi flipped classroom terhadap pemahaman dan berpikir kritis siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian ini bersifat deskriptif. Proses pengumpulan data menggunakan instrumen angket, sebagai metode pokok, kemudian menggunakan analisis statistik. Data-data yang diperoleh merupakan data numerik dari hasil angket yang ditunjukkan kepada responden, dan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis statistik untuk mendapatkan kesimpulan. Model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dengan flipped classroom ini merupakan suatu pembelajaran inovatif yang dapat memberikan kondisi belajar aktif kepada siswa. Penggunaan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dengan flipped classroom diharapkan mampu memberi dampak positif terhadap pemahaman dan berpikir kritis siswa.
Pengembangan Menulis Cerita Pendek Kearifan Lokal Menggunakan Model Mind Mapping Siswa SD Kota Samarinda Hani Subakti; Eka Selvi Handayani
JURNAL SERAMBI ILMU Vol 21, No 2 (2020): JURNAL SERAMBI ILMU
Publisher : UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/si.v21i2.1941

Abstract

Penelitian pengembangan menulis cerita pendek dengan model mind mapping kearifan lokal siswa sekolah dasar Kota Samarinda menarik untuk diteliti. Hal ini berdasarkan atas observasi lapangan yang menemukan kurangnya pemahaman siswa terhadap penulisan cerita pendek kearifan lokal. Siswa masih mengalami kesulitan dalam menemukan unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam cerita pendek kearifan lokal itu sendiri. Adapun metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian dan pengembangan (research and development). Analisis data yang diperoleh dari pengembangan menulis cerita pendek kearifan lokal menggunakan model mind mapping siswa sekolah dasar Kota Samarinda, dapat disimpulkan memiliki kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Untuk nilai kevalidan diperoleh dari validator ahli sastra dan validator ahli pembelajaran bahasa Indonesia dengan kriteria sangat baik. Data kepraktisan diperoleh berdasarkan atas penilaian rekan sejawat yang mendapatkan kriteria sangat baik. Sementara itu, untuk keefektifan dapat dilihat dari hasil uji kelompok kecil dan uji kelompok besar yang dilakukan dalam bentuk pretest dan postest. Hasil pretest kelompok kecil menunjukan bahwa nilai masih di bawah rata-rata. Namun saat dilakukan uji kelompok besar pada postest nilai berada di atas rata-rata. Sehingga dapat disimpulkan dari aspek kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan pengembangan menulis cerita pendek menggunakan mind mapping siswa sekolah dasar di Kota Samarinda ini dapat digunakan dan diterapkan di dalam proses pembelajaran di sekolah dasar.
Karakteristik Siswa/I Kelas I Umar Bin Khattab SDIT Cordova Samarinda Nurul Hikmah; Eka Selvi Handayani
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.6907

Abstract

Penelitian memiliki tujuan untuk mendapatkan informasi dan untuk menjelaskan tentang Karakteristik Siswa/i Kelas I Umar Bin Khattab SDIT Cordova Samarinda. Penelitian ini menerapkan deksriptif kualitatif, subjek penelitian ini yaitu siswa/i kelas I Umar Bin Khattab SDIT Cordova Samarinda. Bentuk teknik pengumpulan ini yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, penarik kesimpulan, dan mengecek keabsahan data dengan menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian ini menyatakan karakteristik siswa di kelas I Umar Bin Khattab SD Cordova berbeda-beda dari segi fisik, umur, pemikiran, sikap, gaya belajar, hobi dan cita-cita. karakteristik siswa kelas I Umar mempunyai perbedaan pemikiran, bahasa, sikap dan keterampilan yang berbeda. Siswa kelas I Umar mempunyai sikap yang ramah, sopan, selalu tersenyum (ceria), rasa ingin membantu, kompak atau selalu bekerjasama. Ada juga yang pendiam, manja dan kadang jika tidak mampu melakukan sesuatu langsung bersedih. Siswa kelas I Umar terlihat memiliki karakter yang baik seperti contohnya tiba di sekolah mengucapkan salam, berjabatan tangan, baris berbaris sebelum masuk kelas, membaca doa bersama, sholat duha berjamaah, melafalkan bacaan surah bersama, mengerjakan tugas secara tertib dan mendengarkan penjelasan dari guru. Kegiatan itu sudah menyatakan siswa/i mempunyai karakter yang religius dan disiplin.
The Instrumental Role of Principal Leadership in Efforts to Improve The Quality of Education in Indonesia Agustina Setyaningsih; Eka Selvi Handayani; Everhard Markiano Solissa; Heppy Sapulete; Apit Fathurohman
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.11250

Abstract

Berdasarkan data yang diperoleh dinyatakan mutu pendidikan di Indonesia masih tergolong rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengethui peran instrumental kepemimpinan kepala sekolah dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan studi literature dan dokumentasi. Data yang diperoleh dari reduksi data, data display, dan conclusion drawing/verification kemudian ditriangulasi. Hasil analisis kemudian dideskripsikan secara kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan, bahwa peran kepala sekolah sebagai educator adalah merencanakan, melaksanakan, menilai hasil pembelajaran, membimbing dan melatih, serta meneliti. Peran manajerial kepala sekolah adalah merencanakan, mengorganisasikan, memimpin dan mengendalikan usaha yang dilakukan anggota organisasi serta memberdayakan sumber daya pendidikan. Peran kepala sekolah sebagai administrator adalah mengatur penataaksanaan sistem administrasi pada bidang-bidang: kesiswaan, kurikulum dan pembelajaran, personil, keuangan, tata usaha, sarana prasarana, dan hubungan masyarakat. Peran kepala sekolah sebagai supervisor adalah memantau membina dan memperbaiki proses belajar-mengajar di kelas atau disekolah yang dipimpinnya. Peran kepala sekolah sebagai leader adalah manajemen peningkatan mutu pendidikan, dimana kepala sekolah mampu untuk meningkatkan mutu setiap tahunnya. Peran kepala sekolah sebagai leader menyediakan layanan-layanan untuk menunjang peningkatan mutu pendidikan. Peran kepala sekolah sebagai inovator pendidikan terletak strategis untuk menjalin hubungan harmonis, menemukan sesuatu baru, mengintegrasikan kegiatan, mengembangkan model pembelajaran inovatif dan memberikan contoh keteladanan. Peran kepala sekolah sebagai motivator untuk tenaga pendidik agar kinerjanya dapat ditingkatkan dan dipertanggungjawabkan, sehingga menjadi berkualitas dan siswa dapat meningkatkan prestasinya.
The Analysis of Relationship Between Quality of Graduates and Education Financing Management in Private Islamic School Enny Diah Astuti; Hendy Tannady; Arkam Lahiya; Dasep Supriatna; Eka Selvi Handayani
Journal on Education Vol 5 No 3 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i3.1556

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of education financing management on the quality of graduates in a private Islamic school in Banten. In this study, there are two variables involved, namely the Education Funding Management variable which is positioned as the independent variable or independent variable and is symbolized by the variable (X). This variable is a variable that is considered to influence or cause the dependent variable or dependent variable to arise. Meanwhile, what is positioned as the dependent variable or the dependent variable in this study is the Quality of Graduates. The dependent variable or dependent variable is considered the variable that is affected or becomes the result because of the existence of the independent variable and is symbolized by (Y). This research uses quantitative research methods. Based on the results of the research and discussion that has been described previously, it can be put forward a number of findings as follows: education financing management is in the moderate category. This means, the implementation of education financing management is not all good and in terms of education funding budget allocations are managed and implemented effectively. The quality of graduates is in the moderate category, this means that schools have not been able to produce good quality graduates. Only 18% of graduates each year are able to enter public schools.