Goegoes Dwi Nusantoro
Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Published : 90 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Identifikasi Self Tuning PID Kontroler Metode Backward Rectangular Pada Motor DC Andhyka Vireza; Muhammad Aziz Muslim; Goegoes Dwi Nusantoro
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 2, No 6 (2014)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1002.7 KB)

Abstract

Kontroler PID akan berjalan dengan baikjika mendapatkan tuning yang tepat. Dalam beberapakasus menggunakan metode ziegler – nichols terdapatkesulitan dalam menentukan tunning yang tepat.Sehingga parameter yang didapat dari perhitunganZiegler – Nichols tidak dapat mengendalikan plantdengan baik.Untuk mengatasi kelemahan tersebut,dikembangkan metode self tuning. Metode self tuningberguna agar dapat mengendalikan plant tanpamenentukan parameter secara manual. Salah satumetode self tuning PID adalah metode backwardrectangular yang merupakan pengembangan dari metodeZiegler – Nichols.Skripsi ini bertujuan untuk menyampaikanpenelitian hasil identifikasi self tuning PID menggunakanmetode backward rectangular pada motor DC. Aktuatorberupa motor DC 12 V yang terintegrasi dengan arduinodan perangkat lunak. Berdasarkan pengujian yang telahdilakukan, diperoleh hasil pengujian keakurasian (BestFits) dengan sinyal uji PRBS adalah 93.46%.Respon sistem self tuning PID terlihat bahwa ketikaterjadi perubahan set point, nilai overshoot dari responsistem semakin lama semakin kecil, dan nilainya tidakmelebihi kriteria overshoot sebesar 5%. Serta nilai errorsteady state (ess) sebesar 0% disetiap nilai set point.Kata kunci— Motor DC, Self tuning PID, SistemIdentifikasi.
IMPLEMENTASI KONTROLER PID PADA SWING-UP ROTARY INVERTED PENDULUM Rivaldy Indra S.; Goegoes Dwi Nusantoro; n/a Purwanto
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 3, No 4 (2015)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.093 KB)

Abstract

Pendulum terbalik adalah bandul (pendulum) yang salah satu ujungnya dilekatkan pada sebuah pengangkut (cart) sebagai titik poros bandul dan bandul tersebut juga memiliki pusat massa (center of mass). Pada penelitian ini yang akan menjadi fokus bahasan adalah pendulum terbalik yang menggunakan lintasan lingkaran (Rotary Inverted Pendulum) dengan kontroler PID sebagai pengendalinya.Dari pengujian yang telah dilakukan, untuk proses Swing-Up belum bisa mencapai posisi tegak lurus (upright position) dikarenakan adanya kendala mekanis pada alat. Dan, untuk proses penstabilan lengan pendulum diperoleh nilai parameter PID dengan nilai Kp=1, Ki=0.03, dan Kd=7. Dengan parameter PID tersebut, Rotary Inverted Pendulum dapat mempertahankan kesetimbangannya selama 2 detik. Rotary Inverted Pendulum dapat menentukan sendiri arah pergerakan motor sesuai dengan arah kemiringannya.Kata Kunci: Rotary Inverted Pendulum, Kontroler PID, Arduino Mega 2560, Rotary Encoder
PERANCANGAN SISTEM PENGATURAN KECEPATAN MOTOR DC PADA ALAT PENGIRIS TEMPE MENGGUNAKAN KONTROL PID BERBASIS ARDUINO Erich Perdana Hartomo; Goegoes Dwi Nusantoro; n/a Purwanto
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 7, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dibuat sebuah alat pengiris tempe menggunakan kontroler PID untuk mengatur kecepatan motor berbasis arduino. Pengolahan kripik tempe di Kota Malang masih dilakukan secara manual sehingga membutuhkan tenaga kerja dan waktu yang lama. Proses pembuatan kripik tempe ini meliputi pengirisan tempe, pemberian bumbu, penggorengan, pendinginan, dan pengemasan. Pada penelitian kali ini, kami membuat sebuah alat agar proses pengirisan tempe dapat diproduksi dengan kuantitas besar namun dalam waktu yang singkat. Kecepatan alat pengirisan tempe harus dijaga agar tidak terlalu cepat ataupun lambat, sehingga perancangan alat ini menggunakan kontroler PID yang mampu menjaga kestabilan kecepatan motor DC. Dalam perancangannya digunakan mikrokontroller Arduino Uno, sensor rotary encoder Autonics E40S6-1000-3-N-24, dan motor DC. Proses untuk mencari parameter kontroler PID pada aplikasi ini menggunakan metode root locus. Dari hasil perhitungan dengan pole s=-4,didapatkan nilai parameter ???????? = 4.2723, ????????=3, dan ???????? = 0.534.  Dari pengujian setpoint 300 rpm didapatkan karakteristik respon settling time 5 detik, nilai error steady state sebesar  0.32 % , dan maximum overshoot sebesar 26.24 %. Gangguan yang diberikan pada sistem ini dengan cara mendorong tempe. Recovery time yang dibutuhkan sistem untuk kembali mencapai steady state adalah selama 7 detik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kontroler PID dapat mengontrol kecepatan putaran Motor DC dengan baik. Kata kunci: PID, root locus , kripik tempe   ABSTRACT A tempe slicer has been made using PID controller to adjust the speed of an motor based Arduino. Processing of tempe chips in Malang City is still done manually so it requires labor and a long time. The process of making tempe chips includes slicing tempe, giving spices, frying, cooling, and packaging. In this study, we made a tool so that the slicing process of tempe can be produced in large quantities but in a short time. The speed of slicing tempe must be maintained so that it is not too fast or slow, so the design of this tool uses a PID controller that is able to maintain the stability of the DC motor speed. In the design used Arduino Uno microcontroller, Autonics E40S6-1000-3-N-24 rotary encoder, and DC motor.The process for finding PID controller parameters in this application uses the root locus method. From the calculation results with pole s=-4, the parameter value is ???????? = 4.2723, ???????? = 3, and ???????? = 0.534. From the test setpoint 300 rpm, the characteristics of the settling time is 5 seconds, the steady state error value is 0.32%, and the maximum overshoot is 26.24%. Interference given to this system by pushing tempe. The recovery time needed by the system to return to steady state is 7 seconds. This research that the PID controller can speed control the DC motor well. Keywords: PID, root locus, tempe chips
APLIKASI KONTROL LOGIKA FUZZY PADA SISTEM PENERANGAN DAN PENGENDALI SUHU SERTA KELEMBABAN RUANGAN BERDASARKAN KEBERADAAN MANUSIA Heru Rosadi., Rosadi; n/a Retnowati; Goegoes Dwi Nusantoro
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 3, No 5 (2015)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.093 KB)

Abstract

Pengendalian sistem penerangan, suhu dan kelembaban ruangan seperti lampu dan AC pada ruangan terkadang masih menyala walaupun keadaan ruangan kosong. Sistem pengendalian seharusnya aktif jika di daiam ruangan terdapat manusia.Sistem kendali otomatis menggunakan kontrol logika fuzzy dengan fungsi masukan error-deltaerror dan fungsi keluaran nilai PWM. Set point suhu nyaman adalah dan iluminasi nyaman adalah 300 lux. Berdasarkan hasil pengujian, iluminasi steady pada 256 lux setelah 22 detik. Suhu ruangan mencapai setpoint setelah 1172 detik dari suhu 290C dan 378 detik dari suhu 210C.Kata kunci – kontrol logika fuzzy, suhu, iluminasi,
IMPLEMENTASI KONTROL LQR PADA SISTEM KESETIMBANGAN ROBOT BERODA DUA Yandy Putra Octavianto; Goegoes Dwi Nusantoro; Mochammad Rusli
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 4, No 7 (2016)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi robotika telah mampu meningkatkan kualitas maupun kuantitas berbagai industri. Teknologi robotika juga telah menjangkau sisi hiburan dan pendidikan bagi manusia. Sekarang ini sudah ada alat transportasi yang menggunakan dua roda yang di kendalikan oleh satu orang (segway). Pada skripsi ini juga akan mensimulasikan alat yang sama dalam hal prinsip kerjanya, simulasi ini juga nantinya dibuat agar dapat menyeimbangkan robot agar tidak terjatuh. Salah satu cara menambah tingkat kecerdasan sebuah robot adalah dengan menambah metode kontrol. Robot beroda dua merupakan suatu robot mobile yang memiliki sebuah roda disisi kanan dan kirinya yang tidak akan seimbang apabila tanpa adanya kontroler. Penelitian skripsi ini adalah untuk mensimulasikan robot beroda dua yang mampu menyeimbangkan dirinya yang tegak lurus terhadap permukaan bumi di daerah bidang datar Pada penelitian skripsi ini melalui simulasi MATLAB .Dengan mengatur keseimbangan pada robot  digunakan metode kontrol  LQR sebagai pengendali. Kontrol logika LQR digunakan untuk menentukan dan merancang kontroler yang diharapakan untuk simulasi pada  robot beroda dua menjadi seimbang atau berada dalam keadaan tegak. Kata Kunci : Robot Roda Dua, LQR.
KONTROL POSISI MOTOR DC MENGGUNAKAN KONTROLER PI PADA LINEAR SLIDE AKTUATOR ROBOT DIVISI KRAI Rahmat Ardiansyah; Muhammad Aziz Muslim; Goegoes Dwi Nusantoro
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 7, No 2 (2019)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI) adalah salah satu divisi yang diperlombakan dalam ajang Kontes Robot Indonesia (KRI) yang diselenggarakan setiap tahunnya oleh DIKTI. Tema dan aturan pelombaan KRAI mengacu pada ABU Robocon (Asia-Pacific Broadcasting Union) . Tema dan aturan tersebut berbeda setiap tahunnya tergantung dengan tuan rumah penyelenggara ABU Robocon. Linear slide actuator (slider) adalah salah satu mekanisme yang digunakan pada robot ketika dibutuhkan perpanjangan sehingga robot dapat melakukan tugasnya lebih efisien. Perpanjangan digerakkan oleh motor DC dan posisi dibaca oleh sensor rotary encoder. Kontroler yang digunakan adalah kontroler PI. Penentuan parameter kontroler Kp dan Ki dilakukan dengan menggunakan metode Root Locus dan didapatkan nilai parameter kontroler Kp = 2.4819 dan Ki = 9. Setelah dilakukan pengujian pada sistem didapatkan nilai settling time rata-rata sebesar 1.685 detik pada pengujian tanpa beban dan 1.822 detik pada pengujian berbeban, nilai error steady state kurang dari 2.5% dan overshoot kurang dari 2.1%. Kata Kunci: Motor DC, Kontroler PI, Root Locus, Linear Slide Aktuator. ABSTRACT The Indonesian ABU Robot Contest (KRAI) is one of the divisions competed in the Indonesian Robot Contest (KRI) held annually by the DIKTI. The theme and rules of the KRAI refer to the ABU Robocon (Asia Pacific Broadcasting Union). The themes and rules differ each year depending on the hosts of ABU Robocon organizers. Linear slide actuators are one of the mechanisms used in robots when an extension is needed to do their job more efficiently. The extension is driven by a DC motor and the position is read by the rotary encoder sensor. The controller used is the PI controller. Kp and Ki controller parameters are determined using the Root Locus method and obtained controller parameter values ​​Kp = 2.4819 and Ki = 9. After testing on the system, the average settling time is 1,685 seconds on load-free testing, 1,822 seconds on load testing, steady state error value is less than 2.5% and overshoot is less than 2.1%. Keywords: DC Motor, PI Controller, Root Locus, Linear Slide Actuator.
APLIKASI FUZZY PADA PENGENDALIAN SUHU DAN KELEMBABAN UNTUK MENGATUR JENIS KELAMIN REPTIL PADA PROSES PENETASAN Gigih Mandegani; Goegoes Dwi Nusantoro; n/a Rahmadwati
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Suhu dan kelembaban adalah salah satu faktor utama pada proses penetasan telur reptil. Peternak reptil leopard gecko hanya menggunakan pemanas biasa untuk mengpenetasan telur. Hal ini dirasa kurang efektif karena tidak ada perhitungan suhu dan kelembaban yang tepat dan otomatis, sehingga gecko yang menetas masih tidak menentu jenis kelamin dan kualitasnya. Pada tugas akhir  ini pembahasan hanya berfokus pada pengendalian suhu dan kelembaban serta bagaimana cara mengimplementasikan kontrol logika fuzzy untuk mengendalikan suhu dan kelembaban tersebut sehingga sesuai dengan apa yang dibutuhkan pada proses penetasan telur. Proses perancangan control logika fuzzy pada penelitian ini menggunakan 5 Membership Function (MF) dengan metode Inferensi MIN-MAX Composition dan metode Defuzzifikasi Center of Gravity (COG). Pada proses pengendalian, didapatkan time steady (ts) sebesar 20 menit dengan nilai steady state 32,5 °C, serta 5 menit untuk nilai steady state 26,5 °C. Error steady state yang dihasilkan sebesar 1%. Proses pengujian pada sistem dilakukan selama dua minggu. Kata kunci: Leopard Gecko, Alat penetas telur, penetasan, kontrol logika fuzzy, SHT 11, Arduino uno.
IMPLEMENTASI KONTROLER PID PADA MESIN SANGRAI KOPI TIPE ROTARI DENGAN PENALAAN ZIEGLER-NICHOLS Aulia Muhammad; n/a Rahmadwati; Goegoes Dwi Nusantoro
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 8, No 5 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Produk-produk olahan biji kopi merupakan salah satu produk yang paling banyak diminati masyarakat. Namun, dalam pengolahan biji kopi mentah (green bean) menjadi produk makanan atau minuman yang siap untuk dikonsumsi memerlukan beberapa tahapan yang sangat vital dalam penentuan kualitas akhir biji kopi nantinya. Salah satu tahap yang menjadi perhatian adalah proses sangrai, proses ini memerlukan keahlian khusus dalam melakukannya karena dalam penyangraian terdapat beberapa faktor yang wajib diperhatikan salah satunya adalah putaran drum mesin sangrai. Putaran drum mencegah terjadinya beberapa kecacatan dan meningkatkan keseragaman hasil sangrai. Pada penelitian ini, putaran drum dikendalikan oleh kendali PID dengan penalaan Ziegler-Nichols kedua. Algoritma PID sebelumnya diprogram pada Ardunio Mega 2560 dengan masukkan berupa pulsa-pulsa dari sebuah rotary encoder yang sudah dikopel dengan drum mesin sangrai dan akan dijumlahkan pada selang waktu 100ms dan dilakukan kalkulasi untuk menentukan nilai putaran per menit (RPM). Sebuah motor DC dikopel pada drum lalu diberi masukkan dari Arduino Mega 2560 berupa sinyal PWM ke Half Bridge BTS9760 terlebih dahulu dikarenakan motor DC memerlukan tegangan minimal 12V yang tidak disanggupi oleh Arduino Mega 2560. Setelah dilakukan penalaan berdasarkan aturan Ziegler-Nichols didapatkan nilai kp adalah 4,8 lalu nilai ki adalah 16,27 dan kd adalah 0,35. Pengujian sistem keseluruhan dilakukan dengan mengatur setpoint dengan tiga pilihan yaitu 30 RPM, 60 RPM dan 90 RPM. Pada pengujian tanpa penyangraian didapatkan sistem dengan setttling time 2,15 detik untuk keseluruhan setpoint. Error steady state sistem adalah 1,2% untuk setpoint 30 RPM, 0,2% untuk setpoint 60 RPM dan 0,29% untuk setpoint 90 RPM. Maksimum overshoot sistem adalah 133,8% untuk setpoint 30 RPM, 56,45% untuk setpoint 60 RPM dan 32,1% untuk setpoint 90 RPM. Pada pengujian sistem selama proses sangrai dilakukan, didapatkan sistem yang mengalami gangguan dan dapat kembali pada setpoint dengan recovery time yaitu 4 detik untuk semua nilai setpoint. Hasil terbaik dalam keseragaman warna biji kopi setelah disangrai adalah biji kopi yang disangrai dengan 90 RPM dan yang terburuk adalah pada biji kopi hasil sangrai dengan putaran 30 RPM. Kata kunci: mesin sangrai kopi, metode ziegler-nichols, kendali PID, motor DC, rotary encoder. ABSTRACT Coffee bean products are one of the most popular products. However, in the process from green beans into dish or beverage products that are ready for consumption require several vital steps in determining the quality of the coffee beans. One of the vital step is roasting process, this process requires skills to  be have because in roasting process there are many factors that must be considered and one of them is the drum rotation. The drum rotation prevents some coffee bean defects and it will improve the uniformity.  In this study, the speed of the drum rotation is controlled by a PID controller with Ziegler-Nichols tuning method.  PID algoritm is programmed in Arduino Mega 2560, the input is pulses signal from a rotary encoder that has been coupled with the drum and the pulses will be added up at an interval of 100ms and a calculation performed to determine the value of revolutions per minute (RPM). A DC motor coupled to the drum and   an input PWM signal from Arduino Mega 2560  will drives the DC motor through BTS9760 Half Bridge because  DC motor requires voltage at least 12V to be driven which is cannot be  done by Arduino Mega 2560. After   tuning based Ziegler-Nichols tuning method the paramaters obtained, kp  value is 4,8 then ki value is 16,27 and kd value is 0,35. System testing is done by setting 3 option setpoints   these are 30 RPM, 60 RPM and 90 RPM. In the test without roasting,  the system showed its settling time is  2,15 for all  setpoints. Error steady state is 1,2% for 30 RPM setpoint, 0,2% for 60 RPM setpoint and 0,29% for 90 RPM setpoint. Maximum overshoot  is 133,8% for 30 RPM setpoint, 56,45% for 60 RPM setpoint and 32,1% for 90 RPM setpoint. In the test with  whole roasting process , the system showed that the system is having several disturbances and it can return to its setpoint with the recovery time is 4 seconds for all setpoint values. The best result in uniformity of color is the coffee beans that are roasted at 90 RPM . and the worst is coffee beans  that are roasted at 30 RPM. Keywords: Coffee Roaster Machine, Ziegler-Nichols Method, PID Controller, DC Motor, Rotary Encoder  
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN KONTROL LOGIKA FUZZY UNTUK PENGENDALIAN PUTARAN ENGINE BERDASARKAN POSISI THROTTLE Ganda Lesmana; M. Aziz Muslim; Goegoes Dwi Nusantoro
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu permasalahan dalamteknologi otomotif khususnya dalam EngineControl Unit adalah hal tersebut masih menjadirahasia dari produsen. Sehingga untuk mengaturputaran engine masih cukup sulit karena durasiinjektor telah di setting oleh produsen. Padatugas akhir ini dibahas bagaimanamengendalikan putaran engine berdasarkanposisi throttle dengan injektor sebagai aktuator.Proses pengendalian putaran engine inidilakukan pada posisi throttle 0% dan 5% ataudengan setpoint 1500 rpm dan 2000 rpm. Padapenelitian ini, proses perancangan KLFdilakukan menggunakan 3 Membership Function(MF) dengan metode Inferensi MAX-MIN danmetode Defuzzifikasi Center of Area (COA). Hasilpengujian menunjukkan bahwa KLF berhasildigunakan menjaga putaran engine pada setpointyang diinginkan dengan nilai Error steady statekurang dari 2%.Kata Kunci: Injeksi bahan bakar, putaranengine, Kontrol Logika Fuzzy, posisi throttle.
IMPLEMENTASI KONTROL LOGIKA FUZZY PADA SISTEM PENDINGIN DISPENSER AIR MINUM MENGGUNAKAN TEC12715 TERINTEGRASI DENGAN IOT Candra Sabdana Nugroho; Goegoes Dwi Nusantoro; Muhammad Aziz Muslim
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kontrol Logika Fuzzy menyediakan metodologi yang bersifat formal untuk merepresentasikan, memanipulasi, dan mengimplementasikan pengetahuan heuristik manusia tentang bagaimana mengontrol sebuah sistem berdasarkan sistem basis aturan (rule based system) untuk pengambilan keputusan. Aturan (fuzzy rule) dibuat dengan menggunakan pernyataan “IF-THEN” untuk memperoleh data crips. Pengujian dilakukan dengan cara memberikan variasi nilai masukan atau setpoint suhu ke sistem. Variasi nilai setpoint yang diberikan yaitu, suhu 21°C, 19°C, dan 17°C. Output dari Kontrol Logika Fuzzy adalah mengatur level PWM pada driver motor BTS7960 yang akan memberikan tegangan input pada peltier TEC12715 untuk mendinginkan air pada tangka air dispenser. Dilakukan pengujian sistem tanpa gangguan dan dengan gangguan terhadap ketiga variasi setpoint tersebut. Ketika diberikan setpoint suhu 21°C, diperoleh nilai settling time sekitar 56,76 menit, error steady state sekitar 0,47%. Namun, saat diberikan setpoint 19°C, diperoleh nilai settling time sekitar 123,25 menit, error steady state sekitar 0,57%. Kemudian saat saat diberikan setpoint 17°C, diperoleh nilai settling time sekitar 403,46 menit, error steady state sekitar 0,29%. Pada pengujian dengan diberikan gangguan pada setpoint suhu 21°C, 19°C, dan 17°C, diperoleh nilai recovery time dari masing-masing setpoint, yaitu sekitar 37,73 menit, 83,13 menit, dan 509,83 menit. Sehingga dapat disimpulkan bahwa implementasi Kontrol Logika Fuzzy (KLF) pada dispenser air minum dan pembuatan sistem bekerja dengan spesifikasi yang diinginkan. Kata Kunci: driver motor BTS7960, Kontrol Logika Fuzzy, peltier TEC12715, tangki air dingin,   ABSTRACT Fuzzy Logic Control provides a formal methodology for representing, manipulating, and implementing human heuristic knowledge about how to control a system based on a rule-based system for decision making. Fuzzy rules are made by using the statement "IF-THEN" to obtain crips data. System testing is done by providing variations in input values or temperature setpoint to the system. Variations in temperature setpoint values are 21°C, 19°C and 17°C. The output of the Fuzzy Logic Control is to regulate the PWM level of the BTS7960 motor driver which will provide the input voltage to the TEC12715 peltier to cool the water in the water dispenser tank. System testing is carried out without disturbance and with disturbance to the three variations of the setpoint. When given a temperature setpoint of 21°C, a settling time value of around 56.76 minutes was obtained, the error steady state was around 0.47%. However, when given a setpoint of 19°C, a settling time value of around 123.25 minutes was obtained, the error steady state was around 0.57%. Then when given a 17°C setpoint, a settling time value of around 403.46 minutes was obtained, the error steady state was around 0.29%. In testing with a given setpoint of temperature 21°C, 19°C, and 17°C, the recovery time values of each setpoint were obtained, which were around 37.73 minutes, 83.13 minutes, and 509.83 minutes. So it can be concluded that the implementation of Fuzzy Logic Control (KLF) on drinking water dispensers and manufacturing systems works to the desired specifications. Keywords: BTS7960 driver motor, cool water tank, Fuzzy Logic Control, peltier TEC12715
Co-Authors A. Zaky Balya Anggara Achmad Rochman Putra Aditya Desta Pranata Aditya Galih Fathurochman Ahmad Farid Nurrohman S. Ahmad Ridwan Hanafi Ainur Rosyidatul Husna Akhbar P. Rusdi Alif Deni Kuncoro Amellia Rezki Alfariani Andhika Pratama Andhyka Vireza Andrian Pramana Ardyanto Dwi Kurniawan Aretasiwi Anyakrawati Arif Reza Dwi Kurniawan Aulia Muhammad Averus Zulfikar Akbar Avif Aulia Rachman Bambang Siswojo Candra Sabdana Nugroho Debraldi Resandono Dendy Ridho Revianto Dhanar Khairul D. Dina Caysar Dion Putra Pribadi Erich Perdana Hartomo Erni Yudaningtyas Fajar Lutfi A. Fariz Ihsan Fariz Pratama Fauzan Zenrif Ferda Saepulah Fikrul Jihad Firman Nursaniansyah Gabriel Andriano Bramantyo Galih Priyo Jati Ganda Lesmana Gerdy Pranaya Alfinal Hasni Ghozal Prihandoko Gigih Mandegani Heru Rosadi., Rosadi Hindun Fitrotullaili I Gusti Made Bayu Indra Jaya Ikhfal Ruhyadi Indra Ramadhan Intan Febriana Karil Ari Juliawan Luga Felix M. Aldiki Febriantono M. Aminuddin Al Islamy M. Aziz Muslim M. Kholid Mawardi M. Malik Abdullah Moh. Ababiel Ramdhani Mohammad Bimo Digdoyo Mokhammad Hasyim Asy'ari Muhammad Alfian Palkka Muhammad Awin Alamsyah Handoko Putra Muhammad Aziz Muslim Muhammad Dieny Amrullah Muhammad Dirga Armanda Muhammad Fadhil Rajabi Muhammad Hanif Murtadlo Muhammad Iqbal Saputra Muhammad Malik Bukhara Muhammad Rizki Rafido Muhammad Rizki Setiawan Muhammad Salman Al Farisi Muhammad Zainuddin n/a Purwanto n/a Retnowati Nugroho Dwi Aprillianto Nurwati, Tri Patriot Keliat Puguh Sasi Rizky Ramadhan Rahmadwati, n/a Rahmat Ardiansyah Rainier Lestianto Rif'an, Mochammad Rissa Agustin Rivaldy Indra S. Rizanda Rischita Rizqi Rahmawan Rusli, Mochammad Ryan Ardhika Sabar Novenri Damanik Sam Budi Suharto Shamsul Hadi Shanty Puspitasari Suraduita Mupasanta Teguh Budi W. Tery Nando Wisnu Wardana Teuku M. Faikar Firaz Vicentius Nyorendra Victor Tri Winarta Willi Bangun Iswara Yandy Putra Octavianto Yogi Herlangga Yogie Kharisma Putra Yudhanto Iman Noorizky Yusron Nur Aziz