Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

OPTIMIZATION OF PLANTING MEDIA AND VARIOUS CONCENTRATIONS OF CHITOSAN AGAINST VEGETATIVE GROWTH OF KEPOK BANANA SEEDS Helfi Gustia; Yukarie Ayu Wulandari
Jurnal AGROSAINS dan TEKNOLOGI Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Pertanian - UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jat.7.1.43-50

Abstract

Bananas are a tropical fruits commodity that is very popular with various groups of people. High nutritious bananas, contain fiber that helps smooth the metabolic system and increase the body's resistance from free radicals. The research was conducted in the BBI Lebak Bulus South Jakarta, February to April 2018. The purpose of the study was to obtain planting media and chitosan concentration and determine the effect of the interaction of planting media and optimal chitosan concentration on vegetative growth of Kepok banana seedlings. The design used was a two factorial randomized factorial pattern group design. The first factor, namely M1 (soil and manure = 1: 1) and M2 (soil, manure and cocopeat = 1: 1: 1). The second factor is the concentration of chitosan C1 (without chitosan), C2 (2 mL L water-1), C3 (4 mL L water-1), C4 (6 mL L water-1) and C5 (8 mL L water-1), repeated four times. The parameters observed were plant height, stem diameter, leaf length, leaf width, and number of leaves. The results showed a combination of M2 planting media and chitosan concentration of 8 mL L water-1 showed the highest plant height, largest stem diameter, longest leaf length, widest leaf width, and highest number of leaves. The interaction of M2 planting media and chitosan concentration of 8 mL L water-1 showed the longest leaf length, widest leaf width, and the highest number of leaves. The implementation can be done carried out in research on loam, sandy loam or sandy soil with sufficient nutrient availability and water.
Pelatihan Pembuatan Sabun Cair Pada Komunitas Ibu-Ibu Lingkungan Jl Yudistira II, RT/RW 010/017, Kelurahan Pondok Benda, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan Helfi Gustia; Yukarie Ayu Wulandari; Ismiyati Ismiyati; Ratri Ariatmi Nugrahani; Tri Yuni Hendrawati; Muh Kadarisman; Dedek Rahayu; Desy Hijriyah; Rusnia Junita Hakim
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.4.2.100-104

Abstract

Covid-19 mengancam berbagai Negara di belahan dunia, salah satunya Indonesia. Masyarakat diminta untuk selalu menjaga kebersihan kesehatan dan kebersihan diri untuk mencegah penularan virus ini seperti rajin mencuci tangan. Kegiatan PKM di tengah pandemi ini, memunculkan ide kreatif untuk membuat sabun cair untuk cuci tangan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat yang dapat dilakukan dengan berbagai cara dan pendekatan, salah satunya adalah dengan melakukan pemberdayaan. Pemberdayaan dapat dilakukan dengan berbagai macam kelompok sasaran salah satunya adalah ibu-ibu. melalui pelatihan dan pendampingan pembuatan sabun cair. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan pemahaman serta keterampilan ibu – ibu dengan harapan dapat mengandalkan kemampuan serta keterampilannya sendiri. Diharapkan dari kegiatan ini ibu-ibu wilayahYudistira II, Kelurahan Pondok Benda, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan tertarik dan termotivasi untuk memanfaatkan waktu luang dalam memulai berwirausaha, membentuk kelompok anggota yang menjadi mandiri secara ekonomi dengan memanfaatkan peluang yang ada termasuk memproduksi sabun cair pencuci tangan untuk digunakan skala rumah tangga
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT : PRODUKSI DAN PEMBAGIAN HAND SANITIZER KEPADA MASYARAKAT TERDAMPAK COVID 19 SEKITAR KAMPUS UMJ Tri Yuni Hendrawati; Ratri Ariatmi Nugrahani; Ismiyati Ismiyati; Helfi Gustia; Yustinah Yustinah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.3.2.71-76

Abstract

Aloe vera merupakan tanaman pertanian daerah tropis yang berpeluang besar untuk dikembangkan di Indonesia sebagai usaha agribisnis. Produksi tananaman Aloe vera cukup tinggi, dan sudah mulai dibudidayakan untuk memenuhi kebutuhan menjadi bahan baku industri. Aloe vera memiliki kandungan zat nutrisi seperti enzim, asam amino, mineral, vitamin, polisakarida, protein dan komponen lain. Selain itu juga memiliki berbagai khasiat bagi kesehatan, seperti sumber vitamin A dan C sebagai antioksidan untuk memerangi radikal bebas, sumber kalori, protein, lemak, karbohidrat, mineral, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B1, serat, pektin dan air. Dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satu di dalamnya adalah Pengabdian Kepada Masyarakat. Dimana menghadapai pandemic Corona Virus Disease 19 (Covid-19) dibutuhkan banyak handsanitizer guna menjaga kebersihan diri sehingga mampu mengurangi kemungkinan terinfeksi virus tersebut. Handsanitizer berbahan aloevera gel menjadi favorit dikalangan masyarakat karena mudah diolah sendiri dan cenderung aman.  Berdasar permasalahan ini maka perlu dilaksanakan pembuatan dan pembagian handsanitizer aloevera gel kepada masyarakat yang membutuhkan sebagai bentuk keperdulian terhadap penanggulangan covid 19. Adapun sebagai Mitra program Pengabdian Masyarakat adalah PT. Agriland Agro Sinergi selaku pemilik kebun Aloe vera. Selain itu Mitra yang dilibatkan adalah PT. Zekindo yang merupakan mitra produksi handsanitizer. Mitra sasaran pembagian handsanitizer adalah Aisyiah UMJ, Ojek Online, Pedagang sekitar UMJ, Satpam Kompleks, RS/Klinik terdekat UMJ. Tujuan kegiatan, pengabdian masyarakan diantaranya adalah penanganan new normal pandemi covid-19 dengan memproduksi dan membagikan handsanitizer gratis kepada kalangan masyarakat yang sangat membutuhkan
Penyuluhan Pengendalian Hama Terpadu di Kelompok Wanita Tani Belimbing, Ciledug, Kota Tangerang, Banten Dahlia Nauly; Helfi Gustia; Rosdiana Rosdiana; Aminah Swarnawati; Samidi Samidi; Agil Ghifari Radya Aziz; Nadzira Mauldiansyah
Jurnal Abdidas Vol. 3 No. 6 (2022): December Pages 944 - 1124
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v3i6.705

Abstract

Budidaya sayuran merupakan salah satu usaha yang dilakukan oleh kelompok wanita tani Belimbing. Salah satu masalah yang dihadapi oleh petani di kelompok ini adalah adanya serangan hama. Pengendalian Hama Terpadu (PHT) merupakan cara untuk mengatasi hal tersebut. PHT dapat meminimalisir risiko gagal panen akibat serangan hama. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan petani di kelompok wanita tani Belimbing dalam menanggulangi serangan hama. Metode yang dilakukan adalah penyuluhan, demonstrasi, dan evaluasi. Penyuluhan dilakukan dengan menggunakan metode ceramah. Materi yang diberikan terkait cara mengidentifikasi hama dan penanggulangannya dan cara pembuatan pestisida nabati. Demonstrasi dilakukan untuk meningkatkan keterampilan para petani dalam membuat pestisida nabati. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa dari kegiatan ini petani mendapatkan tambahan pengetahuan terkait pengendalian hama terpadu dan pembuatan pestisida nabati.
Efek Amelioran pada Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung Manis Elfarisna Elfarisna; Erlina Rahmayuni; Helfi Gustia
Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia Vol. 28 No. 4 (2023): Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18343/jipi.28.4.660

Abstract

Ameliorant is a substance that can increase soil fertility by improving the soil's physical, chemical, and biological conditions, and it can be organic or inorganic. Some ameliorants often used are manure, lime, or a combination of all these fertilizers. This study aimed to determine the effect of ameliorants on the growth and production of sweet corn. The study was conducted at the Experimental Station of the Faculty of Agriculture, University of Muhammadiyah Jakarta, from July to October 2022. The study used a Randomized Completely Block Design with five ameliorant treatments and five replications, so there were 25 experimental units. Each experimental unit consisted of three plants. The treatments given were P0 (without ameliorant as control)), P1 (calcite 5 g/plant), P2 (dolomite 5 g/plant), P3 (green mussel shell waste 5 g/plant, and P4 (zeolite 5 g/plant). The results showed that ameliorants gave similar results as controls and did not increase the growth and production of sweet corn plants. Keywords: ameliorant, green mussel shell, soil pH
Development of Educational Tourism Model Based on Local Competency at Sangkhom Islam Wittaya School Thailand Gustia, Helfi; Haryanto, Lorenta In; Darto, Darto; Hendrawati, Tri Yuni; Mahendra, Okta; Lemsoh, Jarunee
Journal of Applied Sciences and Advanced Technology Vol 7, No 1 (2024): Journal of Applied Sciences and Advanced Technology
Publisher : Faculty of Engineering Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jasat.7.1.15-24

Abstract

Sangkhom Islam Wittaya School is a privately owned Islamic school that provides standardized subjects and is overseen by the Songkhla Provincial Private Education Office. Despite being situated in a region renowned for its tourism potential, its allure remains untapped. This activity aimed to address the challenges partners overcome by developing educational approaches incorporating tourism principles. The activity commenced with a survey in 2023 and proceeded with coaching sessions from January to March 2024. The partners comprised six Sangkhom Islam Wittaya School administrators and numerous Primary and Junior High School students. This community service program employed a qualitative method integrating descriptive and explanatory approaches. Primary data collection involved conducting interviews, making observations, and organizing focus group discussions (FGDs). On the other hand, secondary data was obtained from reports, books, and other published materials. The observed tourist attractions encompassed floating markets, culinary establishments, souvenir stores, Buddhist temples and statues, hilltop museums, wayside businesses, and other similar attractions, all meticulously documented as recommended places to visit. The guided visit was divided into two days based on distance analysis. The authors suggested some places on the trip around. On the first day, students can visit Hat Yai Municipal Park, Khlong Hae Floating Market, and Kim Yong Market. On the second day, students explore Samila Beach, Songkhla Old Town, and the Folklore Museum. The findings of the partner satisfaction survey indicated that the partners expressed delight with the program implementation.
The Utilization of Solid Waste of Tea as The Growth Media of TANAMAN SELADA (Lactuca sativa Rosdiana, Rosdiana; Gustia, Helfi; Rifaldi, Ach
Agrikan Jurnal Agribisnis Perikanan Vol. 15 No. 1 (2022): Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1214.23 KB) | DOI: 10.52046/agrikan.v15i1.1016

Abstract

The purpose of the study was to respond to the growth of mustard greens on the composite media of tea waste and soil. Completely randomized block design was used in the study with 6 treatments and 4 groups/replication, where one experimental unit consisted of 3 plants. The six treatments were: 1) 2000g soil media (P0), 2) 1000g soil composite media + 1000g cow manure (P1), 3) the composite media of tea waste (100g) and soil (1900g) (P2), 4) the composite media of tea waste (200g) and soil (1800g) (P3), 5) the composite media of tea waste (300g) and soil (1700g) (P4), and 6) the composite media of tea waste (400g) and soil (1600g) (P5). The observed variables were plant height, number of leaves, and root volume. total weight, root weight, consumption weight, and biomass. The results showed that there was no significant difference between treatments on plant height growth, number of leaves, total weight, roots weight, and consumption weight. The treatment of growing media gave a significant difference to the biomass of whole plant, roots, consumption and the volume of roots. The composite media of tea waste (100 g) and soil (1900 g) gave the highest value on the biomass of whole, roots, consumption and the root volume.
Pengabdian Masyarakat Pelatihan Pembuatan Produk Minuman Sehat dan Masker Aloe vera di Komunitas Pengajian Nusa loka Serpong Kota Tangerang Selatan Hendrawati, Tri Yuni; Gustia, Helfi; Nugrahani, Ratri ariatmi; Hasyim, Ummul Habibah; Ismiyati, Ismiyati; kadarisman, muhammad; hidayat, untung; wusono, ciska nabilah; Agdila, Alivia Fernanda
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 5, No 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.5.2.65-70

Abstract

Permasalahan dari gaya hidup masyarakat saat ini yang lebih senang dengan minuman instan dan kosmetik yang bukan dari bahan alam mendorong untuk dapat menyebarkan pengetahuan dan mengadakan pelatihan untuk pembuatan produk minuman sehat dan masker Aloe vera di kompleks Nusa loka Serpong Kota Tangerang Selatan bagi paguyuban ibu-ibu Nusaloka. Kegiatan ini meliputi pelatihan selama satu hari dan persiapannya. Dalam pelaksanaan dilakukan pretest dan post test terhadap pemahaman materi. Kegiatan ini melibatkan dosen anggota dan mahasiswa dalam rangka pelaksanaan Mereka Belajar Kampus Merdeka (MKBKM). Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan pemahaman serta keterampilan peserta dengan harapan dapat mengandalkan kemampuan serta keterampilannya sendiri. Diharapkan dari peserta termotivasi untuk memanfaatkan waktu luang dalam memenuhi kebutuhan dan penghasilan tambahan. Kegiatan pengabdian ini merupakan hilirisasi kegiatan penelitian Aloe vera yaitu pembuatan minuman sehat dan masker alami Aloe vera. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat berjalan dengan baik dan pada masukan peserta diinginkan pelatihan selanjutnya yaitu tentang gizi dan produk kosmetik halal, Pembuatan pupuk organik dan Pelatihan Hidroponik
Implementasi Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam Program MBKM sebagai Hilirisasi Riset Unggulan Perguruan Tinggi Sari, Fatma; Kurniaty, Ika; Gustia, Helfi; Hendrawati, Tri Yuni; Anggaraini, Nisrina Harum; Cakrawala, Orion Nawandie
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.5.1.22-26

Abstract

Program pengabdian kepada masyarakat dikembangkan pada program penelitian Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka digagas untuk pemberdayaan masyarakat melibatkan masyarakat.  Desa Pantai Harapan Jaya Muara GembongBekasi membudidayakan rumput laut sebagai mata pencaharian.Rumput laut yang dibudidayakan termasuk kelas alga merah jenis Gracilaria sp. Gracilaria sp mempunyai kandungan agarosa dan agaropektin cukup baik, yang dapat menghasilkan agar-agar dengan kekuatan gel kuat dan kokoh. Tujuan hilirasasi hasil riset untuk pemberdayaan masyarakat dengan meningkatkan produk utama desa yaitu runput laut, meningkatkan produksi air bersih dengan adanya instalasi air bersih dan strategi pemasaran produk olahan rumput laut selain itu pemberdayaan hidroponik sebagai produk tambahan masyarakat desa. Metode pelaksanaan pelatihan dan pendampingan hal teknis, manajemen dan pemasaran. Luaran kegiatan yang dicapai yaitu produk olahan rumput laut, hasil hidroponik, dan juga pemberian alat instalasi air. Produk- produk tersebut kemudian di pasarkan melalui e commerce dan WEB agar tercipta kemandirian dan juga meningkatkan pendapatan masyarakat desa Pantai Harapan Jaya Muara Gembong
Pengabdian kepada Masyarakat Peningkatan Pendapatan Usaha Mikro UMKM PT. Herbor Cipta Nusantara Melalui Penerapan Teknologi Produksi Bersih Eco Enzim Dari Limbah Kulit Buah Hendrawati, Tri Yuni; Gustia, Helfi; Darto, D; Wusono, Ciska Nabila; Hardiman, Bayu; Ramadhani, Annisyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyrakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.6.1.15-21

Abstract

Urgensi dari kegiatan ini adalah menyelesaikan masalah di PT. Herbor Cipta Nusantara (Mitra) terkait dengan adanya limbah kulit buah hasil produksi irisan buah kering yang selama ini dibuang dengan kapasitas pembuangan limbah kulit 5 - 20 kg per hari. Kerjasama dengan mitra sudah dilakukan sejak tahun 2021 pada kegiatan kerja praktek mahasiswa dan sudah ada MOU antara UMJ dan mitra. Hasil penelitian pengabdi diimplementasikan pada pendampingan produksi Eco Enzim pada mitra.  sebagai kegiatan pengabdian masyarakat pada skema hibah Pemberdayaan Berbasis Masyarakat (PBM) khususnya Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM). Metode yang digunakan dalam solusi adalah pendampingan produksi dan pemasaran sehingga target kenaikan pendapatan 10% dapat tercapai. Tujuan dari kegiatan ini adalah (1). Menyelesaikan permasalahan mitra pada aspek produksi dan manajemen dengan penerapan teknologi produksi bersih eco enzim dari limbah kulit buah yang selama ini dibuang sehingga menaikkan pendapatan mitra 10 %, (2). Pendampingan pemasaran on line dan off line dengan optimalisasi website yang sudah ada, (3) Implementasi MBKM dan pemenuhan IKU, kegiatan melibatkan 3 mahasiswa. Pada kegiatan ini memberikan peningkatan pemberdayaan mitra berupa peningkatan pendapatan dengan produksi eco enzim dari limbah kulit buah target sebanyak 10 % (Rp.33.000.000/tahun) dari total pendapatan (Rp.330.000.000,-/tahun).