Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Sejarah dan Budaya

Membangun Kolegialitas Calon Guru Ipsmelalui Lesson Study Neni Wahyuningtyas; Nurul Ratnawati; Khofifatu Rohmah Adi
Sejarah dan Budaya : Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya Vol 9, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.432 KB) | DOI: 10.17977/um020v9i22015p217-222

Abstract

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ANDROID PADA MATERI KEHIDUPAN SOSIAL MASYARAKAT INDONESIA Neni Wahyuningtyas; Febty Andini Dwi Rosita
Sejarah dan Budaya : Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya Vol 13, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1080.59 KB)

Abstract

Saat ini sudah saatnya pendidik harus keluar dari zona nyaman mereka dan melakukan transformasi kultural. Pendidik perlu melakukan rekonstruksi mindset dan melakukan tindakan nyata guna mengimprovisasi pembelajaran. Salah satu bahan kajian dalam pembelajaran IPS yang perlu untuk diimprovisasi yaitu muatan sejarah. Pembelajaran yang memuat content sejarah saat ini menghadapi banyak persoalan atau permasalahan. Permasalahan tersebut mencakup; 1) lemahnya penggunaan teori, 2) kurangnya imajinasi, 3) acuan buku teks yang state oriented, serta 4) kecenderungan untuk tidak memperhatikan fenomena globalisasi. Metode penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengembangan model 4-D (four D models). Hasil penelitian dan pengembangan menunjukkan bahwa validasi materi yang telah dikembangkan memperoleh nilai persentase sebesar 88,75%. Sedangkan validasi media memperoleh nilai persentase sebesar 91,66%. Dari keseluruhan hasil dapat disimpulkan bahwa multimedia yang dikembangkan telah valid dan layak untuk diujicobakan. Guna mengemas pembelajaran IPS yang memuat content sejarah dengan menarik dan mampu memproyeksikan peristiwa masa lampau ke hadapan peserta didik dibutuhkan improvisasi dan inovasi di dalam proses pembelajaran. Salah satu cara untuk merealisasi hal tersebut dan sekaligus menjawab tantangan Revolusi Indisutri 4.0 di bidang pembelajaran yaitu dengan memanfaatkan penggunaan multimedia interaktif. The educators must be getting out of their comfort zone and carry out cultural transformation. Educators need to do a mindset reconstruction and take concrete actions to improve learning. One of the study material in social studies learning that needs to be improvised, namely historical content. Learning that contains historical content now faces many problems or problems. These problems include; 1) weak use of theory, 2) lack of imagination, 3) reference to state oriented textbooks, and 4) tendency to not pay attention to the phenomenon of globalization. This research method uses a research design for developing a 4-D model (four D models). The results show that the material validation developed has a percentage value of 88.75%. Media validation obtained a percentage value of 91.66%. Auhors concludes that the multimedia developed has been valid and feasible to be tested. In order to package social studies learning that contains historical content with interest and is able to project past events in front of students it requires improvisation and innovation in the learning process. To realize that, we have to use an interactive multimedia. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um020v13i12019p34
DIGITAL DIVIDE PEREMPUAN INDONESIA Neni Wahyuningtyas; Khofifatu Rohmah Adi
Sejarah dan Budaya : Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya Vol 10, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (867.732 KB)

Abstract

Abstrak: Kehadiran teknologi informasi dan komunikasi selama ini telah membawa perubahan bagi masyarakat. Hal itu membawa konsekuensi berupa masalah digital divide bagi negara-negara berkembang seperti Indonesia. Selama ini peran perempuan dalam perkembangan teknologi informasi masih belum banyak jika dibandingkan dengan laki-laki. Ada beberapa faktor yang menyebabkan digital divide kaum perempuan yaitu tingkat ketrampilan dan pendidi-kan, masalah bahasa, keterbatasan waktu, adanya stereotipe seksi yang disematkan pada per-empuan sehingga mudah dilecehkan, dan norma budaya serta sosial yang berkembang. Meng-ingat pentingnya masalah ini, sudah saatnya untuk melakukan tindakan guna memastikan bahwa perempuan di Indonesia dapat mengaktifkan dirinya di era informasi. Adapun upaya untuk mem-persempit digital divide pada perempuan diantaranya literasi informasi, menghilangkan diskrimi-nasi gender, membangun kebijakan dan budaya gender yang transformative, dan meningkatkan skill dan kompetensi dengan Bimtek TIK.Kata kunci: teknologi komunikasi dan informasi, digital divide, perempuan IndonesiaAbstract: Information dan communication technology has bought changes in our society. Along with its development, many concequences occur in developing countries as well as Indonesia. Women role in the development of information and communication technology is lesser than men. There are many factor causing the digital divide of Indonesian women i.e. skill and education level, language problem, lack of time, sexist stereotype, social and cultural norms. Considering to this issue, it is important to take action to ensure women in Indonesia to be more active and involve in the development of information and communication technology. There are many ways to decrease the digital divide of Indonesian women i.e. information literacy, eliminating gender discrimination, transformative and gender responsive policy, increasing women skill and com-petency trough education and training.Key words: Information dan communication technology, digital devide, Indonesian women.
KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT KETURUNAN ARAB DAN PENDUDUK LOKAL DESA PULOPANCIKAN GRESIK Mafazah, Elsa Diah; Wahyuningtyas, Neni; Ruja, I Nyoman
Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya Vol 14, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um020v14i12020p105-115

Abstract

Interaksi sosial sangat diperlukan dalam kehidupan manusia, terutama dalam proses untuk melakukan hubungan sosial. Hubungan sosial dalam masyarakat dapat menciptakan suatu bentuk interaksi dalam kelompok sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Desa Pulopancikan Kabupaten Gresik. Data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa awal mula keberadaan Kampung Arab Desa Pulopancikan Kabupaten Gresik berasal dari datangnya bangsa Arab Hadramaut pada sekitar abad ke-19 yang melakukan kegiatan berdagang dan juga berdakwah untuk menyebarkan ajaran agama Islam. Masyarakat keturunan Arab di Kampung Arab Desa Pulopancikan Kabupaten Gresik mempunyai karakteristik budaya yang khas dimana masih terdapat budaya-budaya Arab meskipun telah terdapat akulturasi dengan budaya Jawa.  Karakteristik budaya masyarakat keturunan Arab di Kampung Arab Desa Pulopancikan Kabupaten Gresik dapat dilihat dari bahasa, sistem pengetahuan, organisasi sosial, sistem mata pencaharian hidup, sistem peralatan dan teknologi, Religi, dan kesenian. Interaksi sosial masyarakat keturunan Arab dengan penduduk lokal Desa Pulopancikan Kabupaten Gresik dimana terdapat makna dalam setiap proses interaksi sosial yang terjadi. Interaksi sosial masyarakat keturunan Arab dengan penduduk lokal bersifat baik, akan tetapi untuk proses komunikasi antara masyarakat Arab dengan penduduk lokal jarang terjadi karena masyarakat keturunan Arab memiliki prinsip untuk lebih baik diam daripada tidak bisa tapi banyak berbicara.
Co-Authors Abd Haris Abd Haris, Abd Abdul Haris Abdul Kodir Abidin, Mohammad Yusril Ade Ana Kartikasari Afnani, Wahyu Nurvita Agung Wiradimadja Agus Purnomo Agus Purnomo Alfania, Sheila Alfyananda Kurnia Putra Alifian Nabila Alsadaqta Ngelo Andjajani, Budi Arti Anggrelia, Mirza Pradila Anif Fatimatus Sholichah Aprilia Melinda Sholihah Sholihah Ardyanto Tanjung Asshidiqi, Rihlah Khoirunnisa' Bashofi, Ferdinan Bashofi, Ferdinan  Bayu Kurniawan Bayu Kurniawan Bayu Wijayanto Bhaktiyana, Arif Kiyat Bima Wahyu Pratama Bintang Muhammad Sahara Efendi Cinde Ririh Windayu David Golddra Pamungkas Bramantya Defandiari, Wahyu Rio Desinta Dwi Rapita Dewi Saraswati, Dewi Dirti Oktaviana Dwi Putri Ayu Dwi Rosita, Febty Andini Dwicahyani, Alfin El Hayati, Putri Avivah Elviana Febrianti Elviana Febrianti Emillatul Majidah Faizatul Mahmudah Fajar Santoso Fajar Santoso Fatiya Rosyida, Fatiya Febty Andini Dwi R Febty Andini Dwi Rosita Ferdinan Bashofi Ferdinan  Bashofi Fitriana, Dedek Fujianti, Windi Hidayat, Vian Noer Achmad I Nyoman Ruja Idris Idris Idris Idris Ilmia Pratiwi Intan Aqila Putri Khofifatu Rohmah Adi Khowatim, Khusnul Khusnul Khotimah khusnul khotimah Lailatul Fitriyah Lailil Nadhifatul Muazaroh Leli Laraswati Leni Fitrianingsih Lisya Zuliasyari Lutfi Bagus Subagio M. Annas Waladul Mufid M. Gebryna Rizki M. Haris Yahya Mafazah, Elsa Diah Miftakhuddin Miftakhuddin Mochammad Sa’id Mohammad Pebrianto Muazaroh, Lailil Nadhifatul Mufid, M. Khoirul Annas Waladul Muhammad Khoiron Nantana, M. Gebryna Rizki Ninik Yustina Sari Nurkhamamah, Zerina Nurul Ratnawati, Nurul Pebrianto, Moh Pebrianto, Moh. Prasat, Ravinesh Rohid Purnamasari, Yana Dwi Putri, Rosidatul Halim Najib Putri, Zulfa Meutia Ramadhani, Novela Wahyu Riski Nabilla Ghandi Rista Anggraini Rofiki , Imam Rosida, Fatiya Rosyidah, Yuniar Saiful Amin Samsul Bahri Sari, Ninik Yustina Siti Mar'atus Sholihah Subagio, Lutfi Bagus Subagio, Lutfi Bagus Suhendra, Didi Sukamto Sukamto Sumarmi Tania, Elvara Surya Artha Tanio, Gusti Indra Tuti Mutia Usifa, Krisantus Pius Wahyu Nurvita Afnani Wahyuni Sartini Waladul Mufid, M. Khoirul Annas Widiawati, Nani Yaniafari, Rahmati Putri Yosi Maurin Yudi Pratama, Yudi Yuniar Rosyidah Yuniarti, Rizka Arinda Yustina Sari, Ninik