Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI MUSIK RELIGI NASYID “DEMI MASA” DENGAN PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI DENGAN REGIONAL ANESTESI SUB ARACHNOID BLOK DI RSU PKU MUHAMMADIYAH GUBUG Masithoh, Anny Rosiana; Suwarto, Tri; Rozaq, Muhammad Abdur
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 8, No 1 (2017): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecemasan pasien yang harus mengalami proses pembedahan, salah satu cara mengatasinya dengan teknik distraksi/ pengalihan perhatian yang salah satunya dengan mendengarkan music. Peran asuhan keperawatan dalam menangani pasien yang mengalami kecemasan dari aspek sisi spiritualnya seringkali diabaikan, perawat hanyamenjalaskan prosedur proses operasi pada pasien dengan tujuan pasienlebih tenang ketika mengetahui proses apa yang dijalani. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pemberian terapi musik religi nasyid “Demi masa” dengan penurunan tingkat kecemasan pasien pre operasi dengan anestesi sub arachnoid blok di RSU PKU Muhammadiyah Gubug. Penelitian ini merupakan jenis penilitian Quasi Experiment dengan rancangan Nonequivalen control group design, pengukuran kecemasan pasien pra operasi dengan  anestesi spinal melalui pengukuran sebelum dan setelah terapi music religi yang dilakukan pada 15 sampel untuk kelompok kontrol dan 15 sampel untuk kelompok intervensi. Hasil uji statistik analisis independent T-test didapatkan  perbedaan kecemasan pada kelompok terapi musik religi nasyid dan kelompok tanpa terapi musik religi nasyid di RSU PKU Muhammadiyah tahun 2014 (p-value: 0.000).Penelitian ini merekomendasikan Perawat dapat menerapkan terapi musik religi nasyid untuk menurunkan tingkat kecemasan pasien pre operasi tanpa menggunakan upaya farmakologi.
MOTIVASI UNTUK MELAKUKAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) SEBELUM DAN SESUDAH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG KANKER PAYUDARA PADAWANITA USIA SUBUR Masithoh, Anny Rosiana; Montairo, Elisabeth Onna
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 6, No 1 (2015): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang : kanker payudara merupakan kanker yang sering terjadi pada perempuan dan SADARI merupakan upaya yang dapat dilakukan untuk deteksi dini kanker payudara. Tujuan : Mengetahui perbedaan motivasi untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan tentang kanker payudara pada wanita usia subur di Desa Sukolilo Kabupaten Pati.  Metode : jenis penelitian Pra-Eksperimental dengan rancangan Pra-Post Test Dalam Satu Kelompok (One Group Pretest-Postest Design). Populasi dalam penelitian ini adalah 309 jiwa wanita usia subur. Sample sebanyak 47 responden. Uji statistic dengan menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian : motivasi untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) sebelum pendidikan kesehatan pada wanita usia subur sebagian besar dalam kategori motivasi kurang yaitu sebanyak 32 responden (68,1%), sedangkan setelah diberikan pendidikan kesehatan sebagian besar dalam kategori cukup yaitu sebanyak 31 responden (66,0). Kesimpulan : ada perbedaan motivasi untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan pada wanita usia subur di Desa Sukolilo RW 4 Kabupaten Pati.
HUBUNGAN BERPIKIR POSITIF DENGAN MOTIVASI LANSIA HIPERTENSI UNTUK MENGIKUTI SENAM LANSIA DI DESA TLOGOREJO KECAMATAN TEGOWANU KABUPATEN GROBOGAN Masithoh, Anny Rosiana
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan:  Hipertensi  merupakan  salah satu  penyakit  utama  yang  terjadi  pada  lanjut  usia.  Lansia  yang berpikir  positif  akan  memiliki  motivasi  untuk  meningkatkan  status  kesehatannya.  Motivasi  untuk  sembuh menjadi suatu kekuatan yang berasal dari dalam diri pasien yang mendorong perilaku menuju kesembuhan yang ingin  dicapai. Metode :  Desain  penelitian  adalah  analitik  korelasional  dengan  pendekatan  croos  sectional. Populasi 97 lansia di desa tlogorejo dan sampel 78 orang. Analisa data dengan menggunakan uji korelasi rank spearman.Hasil penelitin : p value 0.000 di bawah 0.05 dan nilai rho sebesar 0.886 berarti ada hubungan yang signifikan antara berpikir positif dengan motivasi. Diskusi : Dwitantoyanov (2010), menyatakan bahwa berpikir positif membantu untuk mengarahkan motivasi, kemampuan kognisi, dan mengambil tindakan  yang  diperlukan.  Berpikir  positif membuat  individu  cenderung  berperasaan  positif serta memandang tujuan tertentu dapat diraihnya apabila mau mengarahkan dan memotivasi dirinya untuk mencapai tujuan dan harapan yang ingin di capai. Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara berpikir positif dengan motivasi lansia hipertensi untuk mengikuti senam lansia. Kata kunci : Berpikir positif, motivasi, Lansia, Senam Lansia
HUBUNGAN TINGKAT EKONOMI DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI PUSKESMAS KALIWUNGU KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS Masithoh, Anny Rosiana
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 4, No 2 (2013): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang : Hasil survey kesehatan rumah tangga (SKRT) tahun 2001 TB menduduki rangking ketiga sebagai penyebab kematian (9,4% dari total kematian) setelah penyakit sistem sirkulasi dan sistem pernafasan. Tujuan : Mengetahui tingkat ekonomi seseorang dengan TB paru di puskesmas kaliwungu, untuk mengetahui kejadian penderita tuberkulosis di puskesmas kaliwungu dan untuk menganalisis hubungan tingkat ekonomi dengan kejadian tuberkulosis paru di puskesmas kaliwungu. Metode : Penelitian ini merupakan  Diskriptif Analitik. Populasi : Populasi dalam penelitian ini adalah pasien TB yang berjumlah sebanyak 32 orang, didapatkan sampel 10 orang yang terkena TB paru. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan nilai kendall”s tau_b r hitung (0,395) > r  tabel (0,349) df : 32 dengan tarif signifikansi 95% dan p value sebesar 0,022 dibawah 0,449. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara tingkat ekonomi dengan kejadian tuberkolusis paru dipuskesmas kaliwungu kecamatan kaliwungu kabupaten kudus. Adapun hubungan tersebut adalah lemah karena Correlation Coefifcient 0,412 dibawah 0,505. Kesimpulan : Ada hubungan tingkat ekonomi seseorang dengan kejadian Tuberkulosis paru di puskesmas kaliwungu kabupaten kudus.
HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN STATUS EKONOMI DENGAN PERILAKU DIIT PADA PASIEN DM RAWAT JALAN DI RSI JEPARA Masithoh, Anny Rosiana
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 10, No 1 (2019): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/jikk.v10i1.649

Abstract

Latar Belakang: Perilaku diit pada prinsip gizi dan perencanaan makan merupakan salah satu kendala pada pasien diabetes. Penderita diabetes banyak yang merasa tersiksa sehubungan dengan jenis dan jumlah makanan yang dianjurkan. Pada tahun 2016 di Poliklinik Penyakit Dalam RSI Sultan Hadlirin Jepara ditemukan kasus DM  sebanyak 4.022 orang .Tujuan : Untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap, dan status ekonomi dengan perilaku diit pada Pasien DM Rawat Jalan di RSI Jepara.Metode: Penelitian ini adalah korelasi. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah pasien DM yang sedang berobat di Poli rawat jalan penyakit dalam  RSI Sultan Hadlirin Jepara yaitu sebanyak 398 orang. Sampel ditentukan dengan rumus slovin dipeoleh sebanyak 80 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling, Dalam penelitian ini menggunakan uji Chi square. Hasil penelitian : Pasien DM yang mempunyai pengetahuan baik tentang diit sebesar 43,8%. Pasien DM yang memiliki sikap mendukung diit sebesar 46,2%. Sebagian besar pasien DM mempunyai pendapatan lebih dari Rp. 1.600.000,- atau lebih dari upah minimum kabupaten (UMK)  sebanyak 52 orang (65%). Ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku diit bagi penderita  DM (p value = 0,040 < 0,05). Ada hubungan antara sikap dengan perilaku diit bagi penderita  DM (p value = 0,040 < 0,05). Tidak ada hubungan antara status ekonomi dengan perilaku diit bagi penderita  DM (p value = 0.288 > 0,05). Faktor yang paling dominan dalam hubungan dengan perilaku diit bagi penderita DM adalah sikap sebesar 68,35 %,.Simpulan : Ada hubungan pengetahuan dan sikap terhadap perilaku diit bagi penderita DM. Tidak ada hubungan status ekonomi terhadap perilaku diit bagi penderita DM.
PENGARUH TERAPI BERPIKIR POSITIF TERHADAP PERILAKU MEMBUANG DAHAK PADA PASIEN TUBERKULOSIS Masithoh, Anny Rosiana
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 3 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang : Risiko penularan TB setiap tahunnya ditunjukkan dengan Annual Risk of Tuberculosis Infection (ARTI)  yaitu  proporsi  penduduk  yang  berisiko  terinfeksi  TB selama satu tahun sebesar 1%. Pencegahan penularan dengan cara perilaku membuang dahak tidak disembarang  tempat.  Kekuatan  pikiran  akan  meningkatkan  konsentrasi  pada  sesuatu.  Jika pikiran, konsentrasi dan perasaan bersifat positif maka akan melahirkan perilaku positif yaitu tidak membuang dahak sembarangan. Tujuan Peneitian : untuk mengetahui pengaruh terapi berpikir  positif  terhadap perilaku membuang dahak  pada pasien tuberkulosis di Puskesmas Gribig Kabupaten Kudus. Desain penelitian adalah quasy experiment dengan pendekatan cohort. Pengambilan sample menggunakan purposive  sampling. Penelitian  ini  menggunakan sampel  sebanyak 38  orang. Uji yang digunakan menggunakan wilcoxon dan instrument penelitian adalah kuesioner dan buku kerja terapi berpikir positif. Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil uji wilcoxon didapatkan p value sebesar 0,001 < p value 0,05 pada kelompok perlakuan. Hal tersebut berarti ada pengaruh antara terapi berpikir positif terhadap perilaku membuang dahak pada pasien tuberkulosis.
EFEKTIFITAS TERAPI PERILAKU”TOKEN EKONOMI”DAN PSIKOEDUKASI KELUARGA PADA PASIEN DENGAN DEFISIT PERAWATAN DIRI DI RW 08 DAN RW 13 BARANANGSIANG BOGOR TIMUR Masithoh, Anny Rosiana; keliat, Budi Anna; Mustikasari, Mustikasari
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 3, No 1 (2012): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Defisit perawatan diri merupakan diagnosa perawatan jiwa yang terjadi pada semua pasien gangguan jiwa. Tujuannya untuk menggambarkan efektifitas Terapi spesialis terapi perilaku “Token Ekonomi” dan Psikoedukasi Keluarga terhadap pasien Defisit Perawatan Diri di RW 08 dan RW 13 Kelurahan Baranangsiang Bogor Timur dengan pendekatan model Self Care Orem. Terapi Perilaku”token ekonomi” adalah bentuk dari reinforcement positif yang digunakan baik secara individu maupun kelompok pasien di ruang psikiatri atau dimasyarakat. Reward diberikan secara konsisten terhadap pasien misalnya dengan tanda, poin atau tiket. Terapi perilaku ini dapat mengubah perilaku yang ditargetkan, seperti perawatan diri. Psikoedukasi keluarga adalah untuk mencegah kekambuhan pasien gangguan jiwa, dan untuk mempermudah kembalinya pasien ke lingkungan keluarga dan masyarakat dengan memberikan penghargaan terhadap fungsi sosial dan okupasi pasien gangguan jiwa.Analisa dilakukan dengan menggunakan pendekatan model Self Care dari Orem. Hasil penulisan ini adalah Terapi Perilaku”Token Ekonomi” dan Psikoedukasi Keluarga efektif untuk meningkatkan kemampuan perawatan diri pada pasien dengan defisit perawatan diri.
PENGARUH TERAPI TERAPI KELOMPOK SUPORTIF TERHADAP BEBAN KELUARGA DALAM MERAWAT ANAK TUNAGRAHITA DI SEKOLAH LUAR BIASA KALIWUNGU DAN PURWOSARI KABUPATEN KUDUS Masithoh, Anny Rosiana; Asiyah, Nor; Sholihah, Sholihah
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 1 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar  Belakang  :  World  Health  Organization  (WHO,  2006)  memperkirakan  bahwa  jumlah penyandang tunagrahita adalah 3% dari seluruh populasi penduduk dunia. Jika populasi penduduk di dunia  sekitar  6,5  milyar,  berarti  dapat  diperkirakan  bahwa  jumlah  penyandang  tunagrahita  adalah sebesar 195 juta jiwaTujuan  penelitian  ini  adalah  untuk  menganalisis  pengaruh  terapi  kelompok  suportif  terhadap perubahan beban keluarga dalam merawat anak tunagrahita di SLB Kabupaten Kudus. Desain penelitian ini adalah quasi experimental, pre-post test with control group.  Tempat penelitian di SLB Purwosari (kelompok intervensi) dan SLB Kaliwungu (kelompok kontrol). Sampel penelitian adalah  seluruh  keluarga  anak  tunagrahita  di  SLB  Purwosari  dan  SLB  Kaliwungu  yang  memenuhi kriteria inklusi, yaitu 68 (32 kelompok intervensi dan 36 kelompok kontrol) keluarga. Hasil penelitian menunjukkan ada  perbedaan signifikan beban dan tingkat ansietas keluarga sebelum dan setelah mendapatkan terapi kelompok suportif pada kelompok intervensi dan tidak ada perbedaan signifikan  beban  keluarga  sebelum  dan  setelah  terapi  kelompok  suportif  pada  kelompok  kontrol. Rekomendasi  penelitian  ini  adalah  perlunya  dibentuk  kelompok  suportif  di  SLB,  beranggotakan keluarga yang memiliki anak tunagrahita. Kata kunci  : Beban, Tunagrahita, Terapi Kelompok SuportifDaftar pustaka : 95 (1989-2010
HUBUNGAN BERPIKIR POSITIF DENGAN MOTIVASI PEMERIKSAAN TANDA-TANDA VITAL LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI DESA TLOGOREJO KECAMATAN TEGOWANU KABUPATEN GROBOGAN Masithoh, Anny Rosiana
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 6, No 2 (2015): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perubahan yang terjadi pada lansia baik aspek fisik dan psikologis sangat mempengaruhi motivasi mereka dalam menjalankan hidup khususnya beraktivitas. Motivasi merupakan daya pendorong baik dari dalam ataupun berasal dari luar yang akan membuat seseorang melakukan suatu kegiatan. Di desa Tlogorjeo banyak lansia yang terkena hipertensi akan tetapi lansia tersebut jarang memeriksakan tanda-tanda vitalnya. Sebagai solusi yang tepat untuk pemecahan masalah adalah  dengan selalu berpikir positif . Penelitian ini bertujuan mencari hubungan berpikir positif dengan motivasi pemeriksaan tanda-tanda vital pada lansia dengan hipertensi di Desa Tlogorejo Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan. Metode penelitian yang digunakan adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua lansia di Desa Tlogorejo dengan sampel berjumlah 78 orang. Sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan responden yang berpikir positif  sebanyak 59 %, yang berpikir negatif sebanyak 41 %, responden dengan motivasi kuat sebanyak 51,3 %, motivasi rendah sebanyak 48,7 %. Hasil uji Sperman Rho diperoleh nilai p value 0.043 (p value < 0.05),  maka Ha diterima yang berarti ada hubungan berpikir positif dengan motivasi pemeriksaan tanda-tanda vital pada lansia dengan hipertensi di Desa Tlogorejo Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan Dari hasil penelitian diharapkan  para praktisi kesehatan memberikan latihan berpikir positif agar lansia bisa meningkatkan berpikir positifnya sehingga timbul motivasi yang kuat dalam memeriksakan tanda –tanda vitalnya.
PENGARUH LATIHAN KETRAMPILAN SOSIAL TERHADAP KEMAMPUAN SOSIALISASI PADA LANSIA DENGAN KESEPIAN DI PANTI WREDHA DI KABUPATEN SEMARANG Masithoh, Anny Rosiana; Hamid, Achir Yani S; Sabri, Luknis
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 2, No 2 (2011): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh Latihan Ketrampilan sosial terhadap kemampuan sosialisasi pada lansia yang mengalami kesepian di  Panti wredha. Desain penelitian ini adalah quasi experimental, pre-post test with control group.  Tempat penelitian di Panti Wredha A (Intervensi)  dan  Panti Wredha B (Kontrol) di Kabupaten Semarang. Sampel penelitian adalah 27 lansia kelompok intervensi dan 28 lansia sebagai kelompok kontrol yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan signifikan skor kemampuan sosialisasi lansia setelah dan sebelum dilakukan Latihan Ketrampilan Sosial. Terdapat peningkatan kemampuan sosialisasi pada lansia pada kelompok intervensi. Rekomendasi penelitian ini adalah Latihan Ketrampilan Sosialisasi direkomendasikan pada lansia dengan kesepian.