Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search
Journal : KUMARA CENDEKIA

PENERAPAN PERMAINAN LARI ESTAFET MODIFIKASI UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI MOTORIK ANAK USIA 5-6 TAHUN Aminatun, Khontri; Rasmani, Upik Elok Endang; Syamsuddin, Muhammad Munif
Kumara Cendekia Vol 8, No 4 (2020): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/kc.v8i4.43818

Abstract

ABSTRAKKompetensi motorik merupakan aspek penting yang harus dikembangkan pada anak usia dini sebagai persiapan pada kompetensi selanjutnya. Kompetensi motorik dapat dikembangkan melalui permainan lari estafet modifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi motorik anak usia 5-6 tahun melalui penerapan permainan lari estafet modifikasi. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah anak dan guru. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui unjuk kerja, observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik uji validitas data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan permainan lari estafet modifikasi terdapat peningkatan pada kompetensi motorik anak yaitu pada pratindakan sebesar 47%, siklus I sebesar 60% dan siklus II sebesar 87%. Peningkatan tersebut dapat dibuktikan dengan keberhasilan anak dalam kompetensi motorik seperti berlari pada jalur zig-zag, melompat pada bidang engklek dan berjalan maju pada garis lurus. Berdasarkan uraian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui penerapan permainan lari estafet modifikasi dapat meningkatkan kompetensi motorik anak usia 5-6 tahun.ABSTRACTMotor competence is an important aspect that must be developed in early childhood as preparation for further competencies. Motor competence can be developed through modified relay running games. This study aims to improve motor competence in children aged 5-6 years TK Pertiwi 02 Gedong Karanganyar through the application of modified relay running games. This research employed Classroom Action Research (CAR) was quantitative and qualitative approach. The data sources in this study were children and teacher. Data collection techniques are carried out using performance methods, observation, interviews and documentation. The data validity tes technique used was source triangulation and technical triangulation. The result of the study showed that through the application of the modified relay running gamehas an increase in the child’s motor competence in the pre-action was 47%, in cycle I was 60% and in cycle II was 87%. This increase was proved by the child’s success in motor competence such as running on the zig-zag track, jumping on the crank and going forward in a straight line. Based on the data above, it can be concluded that through the application of modified relay running games can improve children’s motor competence aged 5-6 years.
PROFIL KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4-5 TAHUN DI GUGUS MELATI KECAMATAN WONOSARI Kurniawati, Nimas; Rasmani, Upik Elok Endang; Nurjanah, Novita Eka
Kumara Cendekia Vol 9, No 2 (2021): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/kc.v9i2.49187

Abstract

Anak usia dini ialah masa yang sangat tepat dalam pengembangan berbagai macam potensi yang ada dalam diri anak. Motorik halus merupakan salah satu perkembangan yang sangat pesat pada anak usia dini. Motorik halus merupakan perkembangan yang melibatkan otot halus yang dapat mengendalikan tangan serta kaki.  Kemampuan motorik halus pada anak harus dikembangkan karena sangat penting untuk anak menjalani activitas sehari-hari. Tujuan pada penelitian ini ialah untuk mengetahui profil kemampuan perkembangan motorik halus pada anak usia 4-5 tahun di Gugus Melati Kecamatan Wonosari. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif jenis survei. Subjek penelitian ini ialah anak usia 4-5 tahun yang berjumlah 68 anak terdiri dari 26 anak laki-laki, serta 42 anak perempuan. Data penelitian berupa data kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Pengambilan data dilakukan menggunakan kuesioner dan diisi oleh orang tua menggunakan google form. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Teknis analisis deskriptif dalam penelitian ini dengan menggunakan persentase yang dihitung menggunakan bantuan microsoft excel 2016. Hasil analisis deskriptif kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di Gugus Melati Kecamatan Wonosari sesuai dengan tingkat pencapaian perkembangan, walaupun masih ditemukan anak yang belum sesuai dengan tingkat pencapaian kemampuan perkembangan motorik halus. Masih ditemukan 51,5% anak yang belum dapat mengkoordinasikan mata serta tangan untuk melakukan gerak yang rumit, dan masih ditemukan 42,6 % anak yang belum dapat untuk mengontrol gerak tangan menggunakan otot halus pada saat meremas.
MENINGKATKAN PENGETAHUAN MITIGASI BENCANA MELALUI KEGIATAN KESIAPSIAGAAN BENCANA BANJIR PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN Nur Hasna Pratiwi; Upik Elok Endang Rasmani; Nurul Shofiatin Zuhro
Kumara Cendekia Vol 8, No 3 (2020): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/kc.v8i3.43477

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan pengetahuan mitigasi bencana melalui kegiatan kesiapsiagaan bencana banjir pada anak kelompok B TK Aisyiyah 34 Karangturi Surakarta Tahun ajaran 2019/2020. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan menunjukkan bahwa pengetahuan mitigasi bencana anak belum berkembang sesuai harapan sehingga perlu adanya peningkatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B berjumlah 13 anak yang terdiri dari 8 anak laki-laki dan 5 anak perempuan yang berusia 5-6 tahun. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes obyektif dalam bentuk soal Benar-Salah, observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik uji validitas data yang digunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data kuantitatif dan analisis data kualitatif. Indikator kinerja penelitian yang diterapkan sesuai dengan Tingkat Pencapaian Perkembangan Minimal (TTTPMin) 75% dari jumlah anak. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa pengetahuan mitigasi bencana anak meningkat melalui kegiatan kesiapsiagaan benana banjir. Hal tersebut dapat ditunjukan dengan hasil dari persentase pada pratindakan 38,46%. Pengetahuan mitigasi bencana anak pada siklus 1 meningkat sebesar 23,08% menjadi 61,54% dan siklus 2 meningkat sebesar 23,07% menjadi  84,61% anak mencapai nilai ketuntasan dan telah melampaui target pencapaian. Berdasarkan uraian tersebut maka dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan kegiatan kesiapsiagaan bencana banjir dapat meningkatan pengetahuan mitigasi bencana banjir. Kata Kunci: anak usia dini, banjir, kesiapsiagaan bencana, mitigasi bencana
PENERAPAN METODE JOLLY PHONICS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL HURUF PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN Marantika Selviana Damayanti; Upik Elok Endang Rasmani; Muhammad Munif Syamsuddin
Kumara Cendekia Vol 8, No 1 (2020): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.939 KB) | DOI: 10.20961/kc.v8i1.32822

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mengenal huruf melalui metod njolly phonics pada anak usia 4-5 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan gabungan kuantitatif dan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas model Kemmis & Mc Taggart. Penelitian ini dilaksanakan selama dua siklus yang pada setiap siklusnya terdiri dari tiga pertemuan. Setiap pertemuan terdiri dari empat tahapan yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan tindakan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Subjek pada penelitian ini adalah anak usia 4-5 tahun yang berjumlah 15 anak. Teknik pengumpulan data kuantitatif yaitu tes, dan data kualitatif yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik uji validitas data kuantitatif menggunakan triangulasi sumber dan data kualitatif menggunakan triangulasi teknik. Analisis data kuantitatif menggunakan persentase ketuntasan belajar dan kualitatif dengan model interaktif analisis data Milesi& Huberman. Persentase ketuntasan pada indikator menyebutkan nama huruf sebesar 80%, menunjukkan simbol huruf sebesar 80%, dan meniru huruf 93,3%. Berdasarkan hasil tersebutedapat disimpulkan bahwa metode jolly phonics dapat meningkatkan kemampuan mengenal huruf pada anak usia 4-5 tahun.
Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua terhadap Pola Asuh Anak Dian Sih Miyati; Upik Elok Endang Rasmani; Anjar Fitrianingtyas
Kumara Cendekia Vol 9, No 3 (2021): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/kc.v9i3.50219

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membuktikan pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap pola asuh anak. Penelitian ini menggunakan metode survei ex post facto. Populasi penelitian ini adalah orang tua yang memiliki anak usia 5-11 tahun di Dawung Kulon, Serengan, Serengan, Surakarta. Sampel yang dipilih adalah 125 orang tua. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah proportional random sampling. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu angket,observasi, wawancara dan dokumentasi. Validitas instrumen menggunakan teknik analisis corrected item-total correlation. Analisis data untuk menguji hipotesis menggunakan analisis statistik regresi linear berganda melalui pengujian parsial (uji t) dan pengujian koefisien determinan (r square) dengan taraf signifikansi sebesar 0,05 menggunakan bantuan SPSS 16 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan dari tingkat pendidikan orang tua terhadap pola asuh anak, ditunjukkan dari hasil uji t hitung sebesar 2,328 dengan signifikansi 0,000. Hal ini dapat dijelaskan bahwa setiap peningkatan nilai tingkat pendidikan orang tua akan meningkatkan nilai pola asuh, sehingga dapat digunakan untuk menjelaskan bahwa tingkat pendidikan orang tua merupakan salah satu faktor munculnya pola asuh anak. Kata Kunci : Tingkat Pendidikan, Orang Tua, Pola Asuh, Anak        ABSTRACT This study aims to determine and prove the effect of the level of education of parents on parenting styles. An ex post facto survey method was used in this study. The population of this research were parents who have children aged 5-11 years in Dawung Kulon, Serengan, Surakarta. One hundred and twenty-five parents was selected as the sample. Proportional random sampling was performed. The data collection techniques used were questionnaires, observation, interviews, and documentation. The validity of the instrument used the corrected item-total correlation analysis technique. Data analysis to test the hypothesis used statistical analysis of multiple linear regression through partial testing (t test) and testing of the determinant coefficient (r square) with a significance level of 0.05 using the help of SPSS 16 for windows. The result showed that there was a significant positive effect of the level of parental education on parenting, as indicated by the t-test result of 2.328 with a significance of 0.000. This result can explain that each increase in the value of the level of parental education will increase the value of parenting, so that it can be used to explain that the level of education of parents is one of the factors in the emergence of child parenting. Keywords: Level of Education, Parents, Parenting Styles, Children
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS ANAK USIA Tania Yuli Astari; Upik Elok Endang Rasmani; Nurul Kusuma Dewi
Kumara Cendekia Vol 8, No 2 (2020): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.179 KB) | DOI: 10.20961/kc.v8i2.42052

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran bahasa Inggris di TK Islam Permata Jajar. Penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data penelitian ini yaitu guru, dokumen (rppm, rpph, instrumen penilaian guru), hasil kerja anak, foto dan video. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumentasi, dan observasi. Validitas data dilakukan dengan  teknik triangulasi pada sumber dan teknik. Teknik analisis data yang dilakukan meliputi  reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Penelitian ini mendapatkan hasil media pembelajaran yang digunakan adalah flashcard, laptop, LCD, proyektor, dan buku paket Bahasa Inggris AUD. Metode pembelajaran yang diterapkan adalah TPR (Total Physical Response), metode bernyanyi dan permainan.  Pelaksanaan pembelajaran dilakukan melalui penyusunan RPPH yang meliputi lima kegiatan yaitu sebelum masuk kelas, pembuka, apersepsi, inti, dan penutup.  Penilaian kemampuan anak dilakukan melalui pengamatan, ceklist dan portofolio. Pembelajaran bahasa Inggris anak difokuskan pada kemampuan mendengarkan dan berbicara. Berdasarkan data penelitian dapat disimpulkan pembelajaran bahasa Inggris di TK Islam Permata Jajar telah berjalan dengan baik dan mampu meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris anak.
HUBUNGAN POLA ASUH AUTHORITATIVE DENGAN KOMPETENSI SOSIAL PADA ANAK USIA 5 – 6 TAHUN Fadhila Nuritasari; Upik Elok Endang Rasmani; Jumiatmoko .Jumiatmoko
Kumara Cendekia Vol 9, No 4 (2021): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/kc.v9i4.47982

Abstract

Kompetensi sosial perlu dimiliki anak sejak usia dini untuk berinteraksi secara baik terhadap lingkunganya dan supaya anak tidak berperilaku negatif serta menjadi antisosial. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kompetensi sosial adalah pola asuh. Pola asuh yang banyak diterapkan oleh orang tua adalah pola asuh authoritative karena selalu melibatkan anak dalam kegiatan keluarga dan memberikan kebebasan anak tetapi tetap memberikan batasan pada anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji hubungan antara pola asuh authoritative dengan kompetensi sosial pada anak usia 5-6 tahun di TK Se-Kelurahan Gadingan, Mojolaban, Sukoharjo. Pendekatan penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif dengan jenis korelasi. Penelitian ini dilakukan pada Januari 2020 menggunakan sampel 56 anak. Pengambilan data penelitian ini menggunakan kuisioner dan diisi oleh orang tua. Hasil hipotesis dilaksanakan dengan uji Spearman Rho. Hasil menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,042 < 0.05 yang bermakna ada hubungan antara pola asuh authoritative dengan kompetensi sosial pada anak usia 5-6 tahun. Koefisien korelasi yang didapatkan sebesar 0,273. Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin baik pola asuh authoritative maka semakin baik kompetensi sosial anak pada anak usia 5 – 6 tahun di TK Se-Kelurahan Gadingan, Mojolaban, Sukoharjo.
PROFIL PERKEMBANGAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK USIA 5-6 TAHUN DI GUGUS MELATI JATEN Choiruddin Yasir; Upik Elok Endang Rasmani; Nurul Kusuma Dewi
Kumara Cendekia Vol 9, No 2 (2021): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/kc.v9i2.49294

Abstract

Membaca permulaan bagi anak merupakan tahap awal anak belajar mengenal huruf dan simbol bunyi dan melafalkannya, sebagai dasar dalam tahapan membaca berikutnya. Tahapan membaca permulaan lebih ditekankan pada beberapa kegiatan seperti mengenal huruf dan kata-kata, menghubungkannya dengan bunyi atau menyuarakan huruf, suku kata, dan kata yang dibentuk dalam tulisan ke dalam bentuk lisan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan membaca permulaan pada anak usia 5-6 tahun. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah adalah anak usia 5-6 tahun. Penelitian yang dilaksanakan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian survei. Teknik pengumpulan data yaitu kuisioner. Teknik uji validitas data dilakukan melalui dua tahap yaitu validitas konstruk dan validitas kriteria. Validasi konstruk pada penelitian ini menggunakan pendapat ahli (expert judgement) untuk menilai kesesuaian antara instrumen dengan aspek yang diukur. Setelah dilakukan pengujian validitas konstruk, dari 16 item yang dikonsultasikan, ada 12 item yang lolos dari pengujian ini, kemudian dilakukan uji validitas kriteria. Penelitian ini menggunakan uji validitas kriteria menggunakan teknik korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan SPSS 23 for windows. Teknik analisis data menggunakan model analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil perkembangan kemampuan membaca permulaan anak usia 5-6 tahun di Gugus Melati Kecamatan Jaten secara garis besar termasuk dalam kategori baik.. Indikator yang termasuk dalam kategori baik, antara lain : 1) membaca/menarasikan buku cerita; 2) mengidentifikasi huruf konsonan (b,c,d,g,h); 3) mengidentifikasi huruf konsonan (j,k,l,m,n); 4) mengidentifikasi huruf konsonan (p,r,s,t,y); 5) melafalkan huruf konsonan (b,c,d,g,h); 6) melafalkan huruf konsonan (j,k,l,m,n); 7) melafalkan huruf konsonan (p,r,s,t,y); 8) membaca suku kata terbuka; dan 9) membaca kata. Sedangkan indikator membaca cetak/gambar, mengidentifikasi huruf vokal dan melafalkan huruf vokal masuk dalam kategori sangat baik.
PROFIL KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN ANAK USIA 4-5 TAHUN (PENELITIAN SURVEI DI TK GUGUS DAHLIA WONOSARI, KLATEN) Wulan Nur Cahyaningrum; Upik Elok Endang Rasmani; Adriani Rahma Pudyaningtyas
Kumara Cendekia Vol 10, No 2 (2022): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/kc.v10i2.58458

Abstract

Abstrak Kemampuan mengenal konsep bilangan merupakan kemampuan anak memahami mengenai berapa banyak suatu benda dan berkaitan erat dengan jumlah dan penghitungan. Mengenal konsep bilangan sangat penting untuk dikembangkan, karena bilangan merupakan hal yang sering dijumpai dalam kehidupan anak dan merupakan landasan untuk menguasai konsep-konsep matematika pada jenjang pendidikan selanjutnya. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan kemampuan mengenal konsep bilangan anak usia 4-5 tahun di TK Gugus Dahlia Kecamatan Wonosari Klaten. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2020-Januari 2021. Sampel pada penelitian ini adalah anak usia 4-5 tahun di TK Gugus Dahlia Kecamatan Wonosari Klaten yang berjumlah 92 anak. Teknik pengambilan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner dengan bantuan google form.Hasil survei dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan mengenal konsep konsep bilangan anak di TK Gugus Dahlia memiliki kemampuan yang beragam yakni terdapat anak pada kategori MB (mulai berkembang), kategori BSH (berkembang sesuai harapan) dan kategori BSB (berkembang sangat baik). Anak yang termasuk pada kategori BSH berarti indikator kemampuan mengenal konsep bilangan pada kebanyakan anak sudah tercapai.Kata kunci : profil, konsep bilangan, anak usia diniAbstract The number concept abilities is a childs ability to understand how much an object is and is closely related to number and counting. Knowing the concept of numbers is very important to develop, because numbers are things that are often encountered in childrens lives and are the basis for mastering mathematical concepts at the next level of education. The research aims to determine the concept of number abilities for children aged 4-5 years in Dahlia Cluster, Wonosari Klaten. This research is a type of quantitative research using a survey method. This research was conducted in August 2020-January 2021. The sample of this research is children aged 4-5 years in Dahlia Cluster, Wonosari Klaten, amounting to 92 children. Data collection techniques in this research using a questionnaire with the help of google form.The results of the survey in this study indicate that the ability to recognie the concept of numbers in the Dahlia Kindergarten has various abilities, namely that there are children in the category of starting to develop, developing according to expectation, and developing very well. Children who are included in developing according to expectation category means that the indicator of the ability to recognize the concept of numbers in most children has been achieved.Keywords : number concepts, early childhood, children aged 4-5 years.
IMPLEMENTASI YOGA KIDS SEBAGAI STIMULASI MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI Anjar Fitrianingtyas; Upik Elok Endang Rasmani; Vera Sholeha
Kumara Cendekia Vol 10, No 3 (2022): Kumara Cendekia
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/kc.v10i3.65013

Abstract

Yoga untuk anak usia dini atau yoga kids merupakan salah satu cara yang kreatif untuk memberikan Latihan pada anak untuk melakukan  pengaturan pola nafas dan aktivitas jasmani yang memiliki banyak keuntungan dalam meningkatkan  pertumbuhan dan perkembangan melalui aktivitas yang menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana cara mengimplementasikan yoga kids sebagai salah satu stimulasi motoric kasar anak usia dini. Peneliti mempergunakan metode penelitian kualitaf dengan pendekatan deskriptif dalam penelitian ini. Implementasi yoga kids untuk stimulasi motoric kasar anak usia dini dilihat pada keterampilan gerak non lokomotor anak. Kegiatan yoga kids dibagi menjadi 3 bagian, yaitu gerakan pemanasan dan pernapasan (5 menit), Gerakan inti (20 menit), dan kegiatan penutup atau relaksasi (5 menit). Gerakan inti pada yoga kids dilakukan melalui aktivitas menyenangkan yaitu dengan bercerita diiringi music dengan menirukan berbagai macam Gerakan binatang dan alam, diantaranya yaitu hands to feet pose, butterfly pose, mountain pose, cobra pose, swan pose, dog looks down pose. Gerakan tersebut dikemas dalam cerita yang menarik bagi anak. Yoga kids memiliki manfaat salah satunya yaitu untuk meningkatkan keseimbangan anak dalam melakukan Gerakan motoric. Karena dengan melakukan berbagai macam posisi yoga dapat membantu merangsang kerja otot-otot pentasbil tubuh.
Co-Authors Adriani Rahma Pudyaningtyas Adriani Rahma Pudyaningtyas Adriani Rahma Pudyaningtyas Aminatun, Khontri Anayanti Rahmawati Anayanti Rahmawati Anayanti Rahmawati Anjar Fitrianingtyas Anjar Fitrianingtyas Anjar Fitrianingtyas Anjar Fitrianingtyas Anjar Fitrianingtyas Ariel Karunia Cantika Bambang Winarji Bambang Winarji Bambang Winarji Bambang Winarji Choiruddin Yasir Dian Sih Miyati Ditha Sandyprihati Djoko Widodo Fadhila Nuritasari Fitrianingtyas, Anjar Jumiatmoko Jumiatmoko .Jumiatmoko jumiatmoko jumiatmoko Jumiatmoko Jumiatmoko Jumiatmoko Jumiatmoko Jumiatmoko Jumiatmoko Jumiatmoko Jumiatmoko Kurniawati, Nimas Marantika Selviana Damayanti Milla Diah Putri Nazidah Milla Diah Putri Nazidah Muhammad Ixseas Vridge Muhammad Munif Syamsuddin Muhammad Munif Syamsuddin Muhammad Munif Syamsuddin Muhammad Munif Syamsuddin Mujiyati, Siti mungin eddy wibowo, mungin eddy Novita Eka Nurjanah Novita Eka Nurjanah Novita Eka Nurjanah Novita Eka Nurjanah Novita Eka Nurjanah Novita Eka Nurjanah, Novita Eka Noviyani Ratin Suryaningsih Nur Fadillah Nur Hasna Pratiwi Nurul Kusuma Dewi Nurul Kusuma Dewi Nurul Shofiatin Zuhro Nurul Shofiatin Zuhro Nurul Shofiatin Zuhro Nurul Shofiatin Zuhro Nurul Shofiatin Zuhro Nurul Shofiatin Zuhro Pingky Nur Azizah Putri Agustina Putri Agustina Putri Agustina Rosyida Ani Dwi Kumala Ruli Hafidah Ruli Hafidah Ruli Hafidah Santika Setya Rahmawati Siti Khodijah Siti Wahyuningsih Siti Wahyuningsih Siti Wahyuningsih Siti Wahyuningsih Siti Wahyuningsih Siti Wahyuningsih Siti Wahyuningsih Tania Yuli Astari Vera Sholeha Warananingtyas Palupi Warananingtyas Palupi Warananinngtyas Palupi Widiastuti, Yuanita Kristiani Wahyu Winarji, Bambang Wulan Nur Cahyaningrum Yuanita Kristiani Wahyu Widiastuti Yuanita Kristiani Wahyu Widiastuti Yuanita Kristiani Wahyu Widiastuti Yuanita Kristiani Wahyu Widyastuti Yuanita Kritiani Wahyu Widiastuti Zuhro, Nurul Shofiatin