Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

Kajian Karakter Maskot Sebagai Representasi Identitas Universitas Bumigora I Nyoman Yoga Sumadewa
Jurnal SASAK : Desain Visual dan Komunikasi Vol 1 No 2 (2019): SASAK
Publisher : Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (506.423 KB) | DOI: 10.30812/sasak.v1i2.468

Abstract

Penggabungan antara STMIK Bumigora dan STIBA Bumigora Mataram menghasilkan sebuah bentuk baru yang disebut sebagai Universitas Bumimgora (UBG), hal ini membuat sebuah tantangan baru bagi Universitas Bumigora, salah satunya mempromosikan nama baru dikalangan masyarakat yang lebih mengenal STMIK Bumigora mataram. Meninjau berbagai Universitas di luar negeri yang menggunakan maskot sebagai salah satu alat komunikasi promosi. Karakter merupakan salah satu gambaran tokoh atau sifat nyata yang ditunjukkan untuk melogikakan sesuatu yang imajinatif agar lebih mudah dipahami dan mudah diingat, salah satunya adalah maskot yang berwujud tokoh yang mewakili suatu lebaga/perusahaan. Maskot Universitas Bumigora ini merupakan hasil dari konsep desain yang di rancang menggunakan metode pengembangan multimedia oleh Vilamil-Molina sehingga sesuai dengan kaidah desain komunikasi visual dan mampu mempromosikan Universitas Bumigora.
Rancangan Video Company Profile Universitas Bumigora Anthony Anggrawan; I Nyoman Yoga Sumadewa
Jurnal SASAK : Desain Visual dan Komunikasi Vol 2 No 1 (2020): SASAK
Publisher : Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.176 KB) | DOI: 10.30812/sasak.v2i1.741

Abstract

Universitas Bumigora atau yang disebut UBG menjadi Institusi pendidikan yang cukup besar, dengan menggunakan nama baru tentunya akan menimbulkan tantangan baru salah satunya mengenalkan atau membranding UBG kepada masyarakat untuk mempertahankan kepercayaan masyarakat bahwa UBG tetap memiliki kualitas terbaik dalam bidang pendidikan maupun non pendidikan. video company profile adalah salah satu alat bantu untuk UBG mempromosikan diri. Proses metode pengembangan multimedia akan digunakan sesuai dengan perancangan suatu karya video yang sesuai dengan harapan. Pemecahan masalah tersebut dengan menggunakan teknik pengambilan gambar yang sederhana, shoot video yang mudah dipahami dan menggunakan kalimat narasi yang mudah dipahami dan diingat masyarakat. Video company profile ini dirancang untuk digunakan meningkatkan strategi sebagai media promosi.
Perancangan Buku Interaktif Cerita Rakyat Lombok “Monyeh” Mirnayati Mirnayati; I Nyoman Yoga Sumadewa
Jurnal SASAK : Desain Visual dan Komunikasi Vol 2 No 2 (2020): SASAK
Publisher : Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/sasak.v2i2.868

Abstract

Folklore is an oral cultural heritage that needs to be preserved because folklore is part of the cultural wealth of Nusantara. However, the lack of publications makes many folk tales still unknown to the public, especially children. One of the folk tales that are less well known to the public is the folklore from Lombok entitled monyeh. So it is necessary to have a publication media to introduce this folklore, one of which is through interactive books that can attract children to read, so they do not get bored while reading and are more informative.This interactive book of monyeh folk tales is designed using the design thinking method to get the right problem-solving solution in designing. There are two media in the design, namely the primary media of interactive folklore books, monyeh and secondary media, namely x-banners and merchandise. By designing this interactive book, it is hoped that it can become a new media choice to introduce the Lombok Monyeh folklore.
Re-Branding Identitas Visual Usaha Kopi Pengonong di Desa Batu Kumbung Lombok Barat Bhayu Julian Purnama; Hasbullah Hasbullah; I Nyoman Yoga Sumadewa
Jurnal SASAK : Desain Visual dan Komunikasi Vol 3 No 2 (2021): SASAK
Publisher : Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/sasak.v3i2.1699

Abstract

Kopi menjadi bentuk tradisi menarik minat masyarakat, khususnya bagi yang memposisikannya menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Usaha kopi di berbagai pelosok negeri ini sudah mulai menjamur, salah satunya Kopi Pengonong yang terletak di Dusun Pengonong, Desa Batu Kumbung, Kec. Lingsar, Kab Lombok Barat yang membuat atau mengolah produk minuman kopi tradisional. Akan tetapi, keberadaan Kopi Pengonong belum banyak masyarakat luas mengenalnya. Hal demikian, dikarenakan kurangnya sentuhan branding yang komunikatif. Permasalahan dalam tulisan ini adalah tentang bagaimana bentuk re-branding Kopi Pengonong sehingga dapat dikenal masyarakat luas. Tujuannya untuk memberikan gambaran tentang re-branding sebuah usaha kopi serta sangat efektif dalam mendorong kemajuan usaha serta meningkatkan hasil penjualan. Metode yang digunakan adalah design thinking dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan studi pustaka. Hasil re-branding berupa logo kopi yang mengomunikasikan sebuah cita rasa yang khas dari Dusun Pengonong. Proses perancangan terdiri dari: Penjaringan ide, pembuatan sketsa, pembuatan layout dan pewarnaan, serta proses pencetakan. Media utama penerapan branding kopi terletak pada desain kemasan sedangkan media pendukung terdiri dari baju, dan woody bag. Melalui re-branding ini, diharapakan dapat meningkatkan nilai jual terhadap pengusaha Kopi Pengonong.
Perancangan Infografis Tentang Kesadaran Tertib Lalu Lintas di Kota Mataram Qaolan Jadid Subardan; Sandi Justitia Putra; I Nyoman Yoga Sumadewa
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2020): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v4i4.4035

Abstract

The very high growth of vehicles in the City of Mataram is not matched by public awareness of the importance of a good and correct traffic order in accordance with applicable regulations. This problem is what makes traffic accidents occur every year and continue to grow. The need for appropriate and appropriate new media that is out of the box or unusual for the public. So through this dedication activity, the service team will create an infographic work by applying ambient media to be the right media to socialize orderly awareness in traffic by displaying data about traffic accidents in the previous year. This work uses a design thinking methodology. The conclusion is that this infographic work provides a memorable experience for road users and evokes feelings and moods for the target audience to feel comfortable and happy when interacting with the work of the infographic
KOMUNIKASI VISUAL IKLAN KENTUCKY FRIED CHICKEN (KFC) PADA MASA PANDEMI COVID-19 Hasbullah; Christofer Satria; I Nyoman Yoga Sumadewa
VISWA DESIGN: Journal of Design Vol. 1 No. 1 (2021): Viswa Design: Journal of Design
Publisher : Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (905.365 KB)

Abstract

Komunikasi sebagai dasar informasi yang disampaikan kepada khalayak untuk menentukan pemahaman dan ketertarikan. Ketertarikan khalayak terhadap informasi yang disampaikan tersebut, ditinjau dari dua jenis komunikasi yakni verbal dan nonverbal. Permasalahan yang diangkat dalam tulisan ini adalah tentang bagaimana bentuk komunikasi visual iklan KFC pada masa pandemic covid-19. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis komunikasi visual iklan KFC pada masa pandemic covid-19. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah kualitatif deskriptif dengan berlandasan teori semiotika Charles S. Peirce. Hasil penelitian dalam tulisan ini berupa komunikasi visual yang mengarah pada bahasa simbol seperti : warna merah, ayam goreng, kentang goreng, ice cream, dan lain-lainnya. Komunikasi yang dilakukan oleh pihak KFC, selain menggunakan bahasa visual terdapat secara tulisan. Hal demikian bertujuan untuk mempresentasikan produk makanan siap saji yang diproduksi oleh KFC. Kesimpulannya, komunikasi visual iklan kentucky fried chicken (kfc) pada masa pandemi covid-19 berupa bahasa simbol. Bahasa simbol tersebut, tergolong dalam bahasa visual dan teks yang bertujuan mempromosikan produk KFC.
TRANSFORMASI PADA CORAK KAIN SONGKET SASAK LOMBOK SEBAGAI TIPOGRAFI IDENTITAS I NYOMAN YOGA SUMADEWA; HASBULLAH HASBULLAH
Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni Vol 23, No 2 (2021): Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni
Publisher : LPPMPP Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1184.372 KB) | DOI: 10.26887/ekspresi.v23i2.1751

Abstract

The Lombok's Sasak Songket cloth has a unique visual style and has spiritual and cultural values. Through this uniqueness, the problem in this paper is about how the process of transforming the Lombok's Sasak Songket pattern into a typographic identity. The aim is to describe the process of transforming the unique patterns of the Lombok's Sasak Songket cloth into a typographic identity. The method used in this design process is Design thinking, namely empathize (get an empathic understanding of the problem being solved), define (analyze observations and synthesize to determine the identified problem), ideate (generate several ideas to solve the problem), prototype (produce several quantities prototype), and test (testing the complete product using the best solution) based on Agus Sachari's transformation theory. Data collection was carried out through observation and literature study. In conclusion, through the process of transformation, the patterns of the Lombok's Songket Sasak are grouped into four typefaces. The first face consists of an uppercase letter (uppercase); The second face consists of lowercase letters (lowercase); The third face consists of numbers and the last face consists of punctuation marks.
PELATIHAN DESAIN KEMASAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 SIKUR Hasbullah; Anthony Anggrawan; I Nyoman Yoga Sumadewa; Christofer Satria; Baiq Fitria Rahmiati
Abdi Widya: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2022): Abdi Widya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : UPT Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.12 KB)

Abstract

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Sikur sebagai sekolah keunggulan bidang seni dan industri kreatif yang beroreintasi pada pariwisata. Kebutuhan pariwisata tentu membutuhkan tampilan branding yang menarik salah satunya adalah kemasan. Namun, dengan kurangnya tenanga pengajar yang memiliki keahlian dalam bidang desain kemasan, maka Sebagian besar peserta didik di sekolah tersebut masih kurang memahami komponen-komponen desain kemasan. Tujuan diadakannya pelatihan ini sebagai wahana berbagi dan membuka wawasan tentang desain kemasan bagi peserta didik di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Sikur. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Latihan terbimbing. Melalui proses simulasi dan latihan yang didampingi oleh tim pengabdi maka dapat menghasilkan desain kemasan makanan yang bervaiasi. Kegiatan ini dimulai dari mendesain menggunakan aplikasi grafis di computer sampai dengan membuat standing pouch food Oleh karena itu, kegiatan pelatihan ini perlu dilakukan pada tingkatan sekolah agar mendapatkan ilmu tambahan dan kreativitas.
Pendampingan Fotografi dan Desain Grafis di Sekolah Menengah Pertama Katolik (SMPK Kesuma) Mataram Hasbullah Hasbullah; Anthony Anggrawan; Christofer Satria; I Nyoman Yoga Sumadewa; Baiq Fitria Rahmiati
ADMA : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 3 No 1 (2022): ADMA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/adma.v3i1.2135

Abstract

Condition of the Catholic Junior High School (SMPK Kesuma) in the COVID-19 pandemic has paralyzed the field trip activities programmed by the school every year. With the soaring Covid-19 cases in Mataram, the school replaced the field trip activities with photography and graphic design training. Photography and graphic design training aims to foster students' talents and interests in dealing with the development of science, technology and art in this current era. The method of implementing this training is by simulation and practice of photography and graphic design. Stages The activity begins with a classical presentation of the material, explaining photography techniques using simple tools such as smartphones. Furthermore, providing assistance in the practice of photography and graphic design. Graphic design assistance is carried out using a simple application available on a smartphone to produce Lombok food promotion posters. The photographic work produced becomes the task of cultural arts and the poster work made by students becomes the assessment of the tourism work program..
PLASTER FOWLER : METAFOR PADA DESAIN KARYA VISUAL ALTHA RIVAN Sasih Gunalan; Christofer Satria; I Nyoman Yoga Sumadewa
Gorga : Jurnal Seni Rupa Vol 11, No 2 (2022): Gorga : Jurnal Seni Rupa
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/gr.v11i2.40455

Abstract

The development of visual arts murals and paintings in West Nusa Tenggara has presented several names of artists. One of them is designer and artist Altha Rivan. Altha is a designer and visual artist who often uses the plaster fowler metaphor as an object in his works. Through the metaphor of Fowler's palster, Altha tells about various social phenomena around her. And this makes Altha's visual art works very interesting to study and research. In this study, the author uses the theoretical framework of iconology and iconography, Erwin Panofsky. There are three stages in the process of meaning that is carried out, namely pre-iconography, iconography and iconology. In the pre-iconography stage, various formalistic images of existing forms will be obtained. And then developed into the next stage, namely the iconographic analysis stage. The final stage of this study framework is the iconological interpretation stage. Through this theory, we will be able to discover the concept of meaning in works and various other factors that influence it. The results of this study explain that Fowler's palster is a metaphor in Altha Rivan's work. Is an inherent subject that emerges against the background of the artist's past memories and ideas. The metaphor then combines with current problems that he absorbs around him.Keywords: metaphor, design, work, visual. AbstrakPerkembangan seni visual mural dan karya lukis di Nusa Tenggara barat, telah menghadirkan beberapa nama seniman. Salah satunya ialah desainer dan seniman Altha Rivan. Altha adalah desainer dan seniman visual yang banyak menggunakan metafor plaster fowler sebagai objek dalam karya-karyanya. Melalui matafor palster fowler, Altha menceritakan berbagai fenomena social yang ada disekitarnya. Dan hal tersebut menjadikan karya-karya seni visual Altha,  menjadi sangat menarik untuk dikaji dan diteliti.  Tujuan penelitian ini, mengurai makna yang terdapat karya seni visual Altha Rivan, dengan subject matter plaster fowler. Dalam kajian ini, penulis menggunakan kerangka teoritik ikonologi dan ikonografi, Erwin Panofsky. Terdapat tiga tahap dalam proses pemaknaan yang dilakukan yaitu pra ikonografi, ikonografi dan ikonologi. Pada thap pra ikonografi akan didapatkan berbagai citra formalistic bentuk yang ada. Dan selanjutnya dikembangkan kedalam tahap selanjutnya yaitu tahap analisis ikonografi. Tahap akhir dari kerangka kajian ini ialah tahap interpretasi ikonologi. Melalui teori ini, kita akan dapat menemukan konsep makna dalam karya dan berbagai faktor lain yang mempengaruhinya. Hasil pengkajian ini, mejelaskan bahwa palster fowler sebagai metaofr dalam karya Altha Rivan. Adalah sebuah subjek inheren yang muncul dengan latar belakang ingatan dan gan masalalu sang seniman. Metafor tersebut kemudian berpadu dengan permasalahan terkini yang ia serap disekitarnya.Kata Kunci:  metafor, desain, karya, visual. Authors:Sasih Gunalan : Universitas BumgoraChristofer Satria : Universitas BumgoraI Nyoman Yoga Sumadewa : Universitas Bumgora References:Barry, S. (2008). Jalan Seni Jalanan Yogyakarta. Penerbit Sradium.Feldman, E. B. (1967). Art as Image and Idea atau Seni sebagai Ujud dan Gagasan terjemahan Sp. Gustami, 1991. Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Yogyakarta.Gunalan, S., Haryono, H., & Yasa, I. N. M. (2022). Analisis Pemaknaan dan Tanda Pada Desain Logo GP Mandalika Series. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 11(1), 212-219. https://doi.org/10.24114/gr.v11i1.34285.Kartodirdjo, S. (1993). Pendekatan Ilmu Sosial dalam Sejarah. Gramedia.Panofsky, E. (1955). Meaning in The Visual Art. Doubleday Anchor Books, Doubleday& Company, Inc.Rajudin, R., Miswar, M., & Muler, Y. (2020). Metode Penciptaan Bentuk Representasional, Simbolik, Dan Abstrak (Studi Penciptaan Karya Seni Murni Di Sumatera Barat, Indonesia). Gorga: Jurnal Seni Rupa, 9(2), 261-272. https://doi.org/10.24114/gr.v9i2.19950.Sugiyono, S. (2018). Metode penelitian Kombinasi. CV. Alfabeta.