Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search
Journal : Jurnal Perikanan Kelautan

Kombinasi Sumber Protein Dan Karbohidrat Sebagai Pakan Ikan Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus) Fase Pembesaran Gun Gun Cahyadi; Rita Rostika; Walim Lili; Yuli Andriani
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol. X No. 2/Desember 2019
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.696 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kombinasi limbah ikan tongkol sebagai sumber protein pakan dan dedak sebagai sumber karbohidrat yang menghasilkan pertumbuhan tertinggi ikan lele sangkuriang stadia pembesaran. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli – Agustus 2017 di jaring apung Kolam Percobaan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universiras Padjadjaran Ciparanje, Jatinangor, Jawa Barat. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap  (RAL) yang terdiri dari enam perlakuan dan tiga kali ulangan. Kombinasi limbah ikan tongkol dan dedak yaitu berturut – turut pakan A (95%,5%), B (90%, 10%), C (85%, 15%), D (80%, 20%), E (75%, 25%), dan F (Pakan Komersial). Ikan lele Sangkuriang yang digunakan berukuran 22 ± 0,8 g (stadia pembesaran) dipelihara dalam 18 unit waring dengan padat tebar 20 ekor/waring selama 60 hari. Pengaruh setiap perlakuan terhadap parameter dianalisis menggunakan analisis ragam atau Analysis of Variance (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pakan uji dengan berbagai kombinasi limbah ikan tongkol sebagai sumber protein dan dedak sebagai sumber karbohidrat tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap laju pertumbuhan harian (LPH) dan terhadap efisiensi pemanfaatan pakan (EPP) ikan lele Sangkuriang. Hasil analisis ANOVA menunjukkan bahwa kombinasi 75% limbah ikan tongkol dan 25% dedak sebagai pakan ikan lele Sangkuriang stadia pembesaran memberikan hasil terbaik terhadap laju pertumbuhan harian sebesar 1,03% dan efisiensi pemanfaatan pakan sebesar 38,52%.
Pematangan Gonad Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) Menggunakan Tepung Biji Kecipir (Psophocarpus tetragonolobus) Dalam Pakan Komersil Hardiono Tondang; Rita Rostika; Lintang Permata Sari Yuliadi; Ujang Subhan
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol. X No. 1/Juni 2019
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.514 KB)

Abstract

Penelitin ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan jumlah pemberian tepung biji kecipir yang paling efektif untuk meningkatkan kematangan gonad ikan lele dumbo. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Maret-Juni 2017 di Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran Jatinangor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lime perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah penambahan tepung biji kecipir sebanyak 0 %(Kontrol), 5 % per kg pakan, 6 % per kg pakan, 7 % per kg pakan dan penambahan vitamin E esencial sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung biji kecipir pada pakan dapat mempengaruhi tingkat kematangan gonad ikan lele dumbo melihat parameter Indeks Kematangan Gonad (IKG), diameter telur, fekunditas dan kelangsungan hidup larva ikan lele selama 4 hari. Dosis yang paling memberikan pengaruh terhadap ikan lele dumbo adalah penembahan tepung biji kecipir sebanyak 7 % per kg pakan dapat memberikan hasil terbaik terhadap ikan lelel dengan IKG rata-rata sebesar 17,00 %, fekunditas relatif 41933 per kg bobot induk, diameter telur 1.35 mm, dan kelangsungan hidup pada larva ikan lele selama 4 hari sebesar 97,32 %.
Pengaruh Kombinasi Ekstrak Enzim Kasar Papain Dan Bromelin Terhadap Pemanfaatan Pakan Dan Pertumbuhan Ikan Patin Siam (Pangasius hypopthalmus) pada Stadia Pendederan Indri Nuraeni; Rita Rostika; Walim Lili; Yuli Andriani
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 9, No 1 (2018): Jurnal Perikanan Dan Kelautan Vol. IX No. 1 /Juni 2018
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.388 KB)

Abstract

Riset bertujuan mengetahui pengaruh penambahan kombinasi ekstrak enzim kasar  Papain dan Bromelin pada pemanfaatan pakan, kelangsungan hidup dan laju pertumbuhan harian ikan patin siam stadia pendederan, serta mengetahui konsentrasi terbaik dari kombinasi kedua enzim tersebut terhadap pertumbuhan benih ikan patin.Riset dilakukan pada bulan April hingga Juni 2017 di Karamba Jaring Apung BPPPU Waduk Cirata. Riset menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 Perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan A (tanpa EEKP & EEKB), B (5% EEKP) C (3.75% EEK P&1.25% EEKB), D (2.5% EEKP & 2.5% EEKB) E (1.25% EEKP & 3.75% EEKB ) dan F (5% EEKB). Hasil dianalisis uji F dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil riset menunjukkan bahwa penambahan kombinasi ekstrak enzim kasar papain sebanyak 1.25% dan ekstrak enzim kasar bromelin sebanyak 3,75% merupakan hasil terbaik dengan hasil SR 75%,LPH 4.19% dan EPP 68.36%.  
PENGARUH PENAMBAHAN KOMBINASI EKSTRAK ENZIM KASAR PAPAIN DAN BROMELIN PADA PAKAN BUATAN TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH IKAN NILA (Oreochromis niloticus) Demas Faisal; Rita Rostika; Ayi Yustiati; Yuli Andriani; Irfan Zidni
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 8, No 1 (2017): Jurnal Perikanan dan Kelautan Unpad
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.277 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh kombinasi ekstrak enzim kasar papain dan bromelin dalam pemanfaatan pakan dan pertumbuhan tertinggi pada benih ikan nila. Penelitian dilaksanakan dari bulan Januari sampai dengan bulan Maret 2017 di karamba jaring apung BPPPU Waduk Cirata. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan enam perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan A (tanpa EEKP & EEKB), B (EEKP 3,25% & EEKB 2,50%) C (EEKP 3,50% & EEKB 2,25%), D (EEKP 3,75% & EEKB 2%), E (EEKP 4% & EEKB 1,75%) dan F (EEKP 4,25% & EEKB 1,5%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan kombinasi dosis ekstrak enzim kasar papain sebanyak 3,25% dan ekstrak enzim kasar bromelin sebanyak 2,5% yaitu SR 96%, EP 91.13%, LPH 3,61% dan PER 3,61%.
Pengaruh Penambahan Tepung Biji Kecipir (Psophocarpus tetragonolobus) pada Pakan Komersial Terhadap Tingkat Kematangan Gonad Ikan Gurame (Osphronemus gouramy) Suci - Febnikayani; Rita - Rostika; Mochamad Untung Kurnia Agung; Titin Herawati
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 9, No 2 (2018): Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol. IX No. 2 /Desember 2018
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.279 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah penambahan tepung biji kecipir pada pakan komersial serta mengetahui dosis optimal yang dapat meningkatkan kematangan gonad ikan gurame. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari – Mei 2017 di Balai Pengembangan dan Pemacuan Stok Ikan Gurame dan Nilem (BPPSIGN) Singaparna, Tasikmalaya, Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari lima perlakuan termasuk kontrol dan tiga kali ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah penambahan tepung biji kecipir sebanyak 0% (kontrol) per kg pakan, 3% per kg pakan, 5% per kg pakan, 8% per kg pakan dan penambahan dengan vitamin E sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian penambahan tepung biji kecipir pada pakan komersial sebanyak 5% per kg pakan dapat meningkatkan kematangan gonad ikan gurame dengan hasil diameter telur rata-rata sebesar 2,33 mm, derajat pembuahan telur sebesar 92,1% dengan jumlah telur yang dibuahi 2700 butir, dan  derajat penetasan telur sebesar 64,8% dengan jumlah telur yang menetas 1750 butir.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah penambahan tepung biji kecipir pada pakan komersial serta mengetahui dosis optimal yang dapat meningkatkan kematangan gonad ikan gurame. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari – Mei 2017 di Balai Pengembangan dan Pemacuan Stok Ikan Gurame dan Nilem (BPPSIGN) Singaparna, Tasikmalaya, Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari lima perlakuan termasuk kontrol dan tiga kali ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah penambahan tepung biji kecipir sebanyak 0% (kontrol) per kg pakan, 3% per kg pakan, 5% per kg pakan, 8% per kg pakan dan penambahan dengan vitamin E sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian penambahan tepung biji kecipir pada pakan komersial sebanyak 5% per kg pakan dapat meningkatkan kematangan gonad ikan gurame dengan hasil diameter telur rata-rata sebesar 2,33 mm, derajat pembuahan telur sebesar 92,1% dengan jumlah telur yang dibuahi 2700 butir, dan  derajat penetasan telur sebesar 64,8% dengan jumlah telur yang menetas 1750 butir.
Pengaruh Penambahan Tepung Biji Turi Hasil Fermentasi pada Pakan Komersial Terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Rambo -; Ayi Yustiati; Yayat Dhahiyat; Rita Rostika
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 9, No 1 (2018): Jurnal Perikanan Dan Kelautan Vol. IX No. 1 /Juni 2018
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.466 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis optimum penambahan tepung biji turi hasil fermentasi pada pakan komersial untuk meningkatkan laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juni sampai dengan Oktober 2017 di Hachery Gedung Perikanan dan Ilmu Kelautan  Universitas Padjadjaran. Penelitian dilakukan secara eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan lima perlakuan dan tiga kali ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah perbedaan dosis penambahan tepung biji turi hasil fermentasi pada pakan komersial yang terdiri dari perlakuan tanpa penambahan tepung biji turi (0%) , 1%, 2%, 3% dan perlakuan 4% sebagai pakan uji yang bertujuan untuk meningkatkan laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan nila. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung biji turi hasil fermentasi pada pakan komersial berpengaruh terhadap laju pertumbuhan ikan nila. Penambahan tepung biji turi hasil fermentasi dengan dosis sebanyak 3% menghasilkan rata-rata laju pertumbuhan harian ikan nila tertinggi yaitu 3,51% selama 40 hari.  
Karakteristik Fisik dan Kimia Gelatin Kulit Kakap pada Hasil Ekstraksi Suhu yang Berbeda Annisa Dian Islami; Junianto - -; Rita - Rostika
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 9, No 2 (2018): Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol. IX No. 2 /Desember 2018
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.012 KB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan untuk menentukan suhu yang tepat dalam proses ekstraksi gelatin dari kulit kakap. Penelitian ini menggunakan metode ekperimental dengan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari tiga perlakuan, yaitu suhu ekstraksi 60˚C (A), 70˚C (B), dan 80˚C (C) yang diekstraksi selama 2 jam untuk perhitungan rendemen, sedangkan metode deskriptif untuk karakteristik gelatin yang meliputi kadar air, kadar abu, kadar protein, dan viskositas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gelatin dengan suhu ekstraksi 80˚C menghasilkan rata-rata rendemen 5,51%, kadar air 3,87%, kadar abu 0,61%, kadar protein 90,32%, dan viskositas 26,00 cP.
STRUKTUR DAN KOMPOSISI VEGETASI MANGROVE DI PESISIR KECAMATAN SUNGAI RAYA KEPULAUAN KABUPATEN BENGKAYANG KALIMANTAN BARAT Yusuf Arief Nurrahman; Otong Suhara Djunaedi; Rita Rostika
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 3, No 1 (2012): Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 3. No. 1, Maret 2012
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur dan komposisi vegetasi mangrove di pesisir Kecamatan Sungai Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai September 2011. Sebagai bahan kajian penelitian adalah 4 stasiun hutan mangrove di wilayah pesisir Kecamatan Sungai Raya Kepulauan. Metode penelitian yang dipakai adalah metode transek kuadrat dengan empat buah transek untuk tiap stasiun penelitian dengan ukuran 10 x 10 m2 dengan arah tegak lurus dari tepi laut. Untuk tingkat pohon ukuran transek 10 x 10 m2, untuk tingkat pancang 5 x 5 m2, dan untuk tingkat semai 2 x 2 m2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat delapan jenis mangrove yaitu Avicennia marina, Avicennia alba, Avicennia officinalis, Rhizopora mucronata, Rhizopora stylossa, Bruguiera cylindrica, Bruguiera gymnorhiza, dan Nypa fruticans. Keanekaragaman vegetasi mangrove di lokasi penelitian tergolong rendah. Berdasarkan hasil analisis kerapatan vegetasi diketahui bahwa kondisi hutan mangrove di pesisir Kecamatan Sungai Raya Kepulauan umumnya rusak.
PENGKAYAAN PAKAN YANG MENGANDUNG MAGGOT DENGAN TEPUNG KEPALA UDANG SEBAGAI SUMBER KAROTENOID TERHADAP PENAMPILAN WARNA DAN PERTUMBUHAN BENIH RAINBOW KURUMOI (Melanotaenia parva) Hafizd Handi Prayogo; Rita Rostika Rostika; Isni Nurruhwati
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 3, No 3 (2012): Jurnal Perikanan dan Kelautan
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis tepung kepala udang sebagai sumber karotenoid dalam pakan yang mengandung maggot yang dapat menghasilkan peningkatan warna terbaik pada benih rainbow kurumoi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas lima perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan tersebut adalah penambahan tepung kepala udang dengan dosis 0 % (tanpa penambahan), 2,5 %, 5 %, 7,5 %, dan 10 % per kilogram pakan. Benih rainbow kurumoi dengan bobot rata-rata 0,19 g dan panjang rata-rata 2,5 cm. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan 0 %, 2,5 %, 5 %, 7,5 %, dan 10 % tidak menghasilkan perubahan warna oranye kehijauan pada badan atas (ventral), warna oranye pada perut, dan ekor benih rainbow kurumoi serta tidak menghasilkan pertumbuhan panjang dan bobot yang signifikan.   Kata kunci : maggot, pertumbuhan, rainbow kurumoi, tepung kepala udang, warna
Efektifitas Pemberian Rotifera (Brachionus rotundiformis) Yang diperkaya dengan Taurin dan Glutamin Terhadap Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Larva Ikan Kerapu Sunu (Plectropomus leopardus) Gulam Banthani; Iskandar .; Rita Rostika; Titin Herawati; Ibnu Bangkit Bioshina Suryadi
Jurnal Perikanan Kelautan Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol. X No. 2/Desember 2019
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.23 KB)

Abstract

Ikan Kerapu merupakan salah satu Ikan laut yang berekonomis penting yang banyak ditangkap dan diekspor. Rendahnya kelangsungan hidup pada stadia larva menjadi penyebab pengembangan budidaya kerapu sunu masih mengalami kendala sehingga masih sulit pengadaan benih secara cukup dan berkelanjutan. Pemberian pakan alami pada stadia larva merupakan langkah yang penting dalam meningkatkan kelangsungan hidup larva. Jenis pakan alami yang sering digunakan dalam kegiatan pembenihan ikan laut yaitu rotifer (B. rotundiformis). Rotifer menjadi pakan pada stadia larva karena rotifer mempunyai ukuran yang kecil dan sesuai dengan bukaan mulut larva kerapu sunu. Namun pemberian rotifer masih belum cukup untuk meningkatkan kelangsungan hidup larva, sehingga perlu dilakukan pengayaan rotifer dengan asam amino. Asam amino yang diduga dapat mengkatkan kelangsungan hidup larva adalah Taurin dan Glutamin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian rotifer yang diperkaya dengan taurin dan glutamin dalam menunjang kelangsungan hidup larva kerapu sunu. Penelitian ini akan dilaksanakan di Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan  di Gondol, Bali pada bulan september 2017. Metode yang digunakan terdiri dari 4 perlakuan dan 4 kali ulangan: (A) tanpa Taurin dan Glutamin; (B) 0,5 taurin per 10 L media pengkaya; (C) 0,5 Glutamin per 10 L media pengkaya; (D) 0,5 Taurin dan 0,5 Glutamin per 10 L media pengkaya. Pemeliharaan larva menggunakan bak berukuran 1000 L dan di pelihara selama 10 hari. Pemberian rotifer  mulai dari D-2 sampai D-10. Parameter yang diamati adalah kelangsungan hidup, pertumbuhan, dan kualitas air.
Co-Authors Abinawanto Abinawanto Abram, Arthur Henry Achmad Rizal Achmad Rizal Agid Faisal Harahap Agung Sudaryono Aini Nurul Alexander M. A. Khan Amalia Triyani, Dina Andikawati, Aulia Anggreini, Diyah Ayu Annisa Dian Islami Apriana Vinasyiam Aria Kusuma, Naufal Arifah, Fajar Nurul Atikah Nurhayati Aulia Andhikawati Awaludin, Rohmat Ayi Yustiati Ayi Yustiati Ayu Sri Wijayanti, Lady Ayu Yustiati Ayunikasari, Febri Buntora Pasaribu C.U, M. Ikhsan Cahya, Muhamad Dwi Charles Parningotan Haratua Simanjuntak Darmawan, Jadmiko Davinci, Leonardo Demas Faisal Dulmi’ad Iriana Dwi Oktarahdiana Eka Royani Etty Riani Febriansyah, Rival Fitrianingrum, Nisa Ghinarrahmi Afiyatillah Gulam Banthani Gun Gun Cahyadi Hafizd Handi Prayogo Handaka, Asep Agus Hanisa Riani Hardiono Tondang Hari Priowirjanto, Gatot Herman, Roffi Grandiosa Heti Herawati Hulu, Beni Putra Alva Ivano Ibnu Bangkit Bioshina Suryadi Iis Rostini Indri Nuraeni Irfan Zidni Iskandar . Iskandar Iskandar Iskandar Iskandar Iskandar Iskandar Isni Nurruhwati Iwang Gumilar Junianto - Junianto - - JUNIANTO JUNIANTO Karsih, Okta Rizal Kiki Haetami Lantun Paradhita Dewanti Leong Seng, Lim Lintang Permata Sari Yuliadi Maulida, Yulvina Mochamad Untung Kurnia Agung Mochammad Rudyansyah Muhamad Ikhsan Muhamad Wijaya Muhammad Hafizh Arafi Mustika Dewi, Aisah Nasita, Abian Surya Naufal Aria Kusuma Noor Yadi Putra, Pringgo Dwi Nora Akbarsyah Novitasari Romaito Siregar Nurfaizi, Rinaldo Nurmalasari, Nury Oktarahdiana, Dwi Otong Suhara Djunaedi Pasaribu, Buntora Pratiwi - Pratiwy, Fittrie Meyllianawaty Pringgo Kusuma Dwi Noor Yadi Putra Priorwirjanto, Gatot Hari Priowirjanto, Gatot Hari Priwirjanto, Gatot Hari Priyambodo, Bayu Putri, Rahma Windy Sah Rambo - Retno Lestari Roffi Grandiosa Ronal Kurniawan Rosita, Eros Royani, Eka Rusky Intan Pratama Rusky Intan Pratama Satria, Muhammad Akbar Sigid Hariyadi Siswoyo Siswoyo Siti Aliyah Sonja Kleinertz Sriati Simpati Suci - Febnikayani Sulistiono Sulistiono Sunarto S Syakir, Muhammad Sabiq Titin Herawati Triyani, Dina Amalia Ujang Subhan Utama, Mochhamad Ikhsan Cahya Walim Lili Wijayanti, Lady Ayu Sri Yayat Dhahiyat Yayat Dhahiyat Yuli Andriani Yuli Andriani Yuli Andriani Yuniar Mulyani Yushinta Fujaya Yusuf Arief Nurrahman Zallesa, Sheila Zidni, Irfan Zulfaa, Hafizhah