Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search
Journal : JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi

USAHA PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT MISKIN YANG MEMILIKI TANGGUNGAN ANAK PENYANDANG CACAT MELALUI KEGIATAN IbM Eri Yusnita Arvianti; Sri Umi Lestari; Macaria Theresia Laiyan
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 1, No 1 (2017): JAST
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v1i1.464

Abstract

Fenomena kemiskinan di kalangan masyarakat  yang memiliki tanggungan anak cacat merupakan masalah yang perlu segera diatasi. Banyak sekali anak penyandang cacat yang tidak bisa mengenyam bangku pendidikan karena kondisi ekonomi orang tua mereka yang tidak mampu. Kondisi seperti ini timbul karena masyarakat miskin tidak memiliki akses, kemampuan finansial dan ketrampilan yang cukup dalam mengatasi masalah tersebut.Keluarga penyandang cacat  Ridho Eko Atmojo maupun Leni Nurhayati merupakan dua contoh keluarga yang memerlukan bimbingan dan bantuan modal. Rido Eko memiliki kelainan bisu dan tuli, sedangkan Leni memiliki kelainan epilepsy dan retardasi mental ringan. Melalui kegiatan Ipteks bagi masyarakat (IbM) berupa usaha jualan sayur keliling dan beternak ayam kampung ini diharapkan terjadi peningkatan produktivitas dan kemandirian keluarga mitra baik secara ekonomi mapun sosial, juga pemberian rehabilitasi medis si penyandang cacat agar mampu berperan dalam lingkungan sosialnya .Hasilnya  setelah mendapatkan bantuan dari program IbM Keluarga Agus Susanto (Ridho Eko Atmojo) dan Keluarga Setiono (Leni Nurhayati) semakin meningkat produktifitasnya sehingga  mampu memperbaiki taraf kehidupan ekonomi dan sosialnya menuju kemandirian ekonomi keluarga. Hasil analisis kelayakan usaha untuk jualan sayur keliling adalah sebesar 1.47 dan usaha beternak ayam sebesar 1.16 sehingga dua kegiatan usaha tersebut layak untuk diusahakan. Pemberian rehab medis memberikan efek positip terhadap tingkat kesehatan kedua anak mitra.Keyword : Miskin, Anak Cacat, Pemberdayaan.
Teknik Design Labeling Pengembangan Model Kemasan Keripik Salak Pondoh oleh Wanita Tani Srikandi dan Karya Bhakti Poppy Indrihastuti; Ery Yusnita Arvianti; Retno Ayu Dewi Novitawati
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 3, No 2 (2019): EDISI DESEMBER 2019
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (582.773 KB) | DOI: 10.33366/jast.v3i2.1471

Abstract

Salak pondoh merupakan salah satu jenis buah salak yang cukup diminati masyarakat. Kegiatan pengabdian berupa Iptek bagi Masyarakat (IbM) kepada kelompok wanita tani Srikandi dan Karya Bhakti dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan produksi, teknik pengemasan, design labelling dan pemasaran guna menunjang omset penjualan dan nilai tambah pada keripik buah salak pondoh yang sedang mereka usahakan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode pelatihan, pendampingan dan pendidikan kepada masyarakat setempat, khususnya bagi anggota kelompok wanita tani Srikandi dan Karya Bhakti. Hasil pengabdian ini adalah telah diterapkan mesin pengolah vacuum frying, branding teknik pengemasan, dan design labeling pada produk keripik buah salak pondoh.Kata Kunci: pemasaran, teknik pengemasan, design labeling. ABSTRACKPondoh zalacca is one type of zalacca that is quite attractive to the community. Service activities in the form of Science and Technology for the Community (IbM) to Srikandi farmer women's groups and Karya Bhakti are carried out with the aim to improve production skills, packaging techniques, design labeling and marketing to support sales turnover and added value to the pondoh zalacca chips they are seeking. The method used in this service is the method of training, assistance and education to the local community, especially for members of the Srikandi farmer women's groups and Karya Bhakti. The result of this dedication is that the vacuum frying processing machine, packaging technique branding and labeling design have been applied to the salak pondoh chips.
Sosialisasi Protokol Kesehatan 3M pada Siswa SMP Negeri 26 Malang untuk Menghadapi Era Kenormalan Baru Pasca Pandemi COVID-19 Eri Yusnita Arvianti; Herdiana Anggrasari; Wahidyanti Rahayu Hastutiningtas
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 5, No 1 (2021): EDISI JUNI 2021
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v5i1.2388

Abstract

 The current condition, even though Covid-19 still exists, it has entered a new era of normality. So far, the education sector has implemented online learning, which has begun to take place face-to-face again but still follows health rules and protocols. The health protocol is implemented to protect all components in schools from the risk of Covid-19 transmission. SMP Negeri 26 Malang has also started to hold face-to-face learning activities. The learning activity began on April 19, 2021, which was carried out in stages. Therefore, SMP Negeri 26 need socialization related to health protocols as long as they carry out face-to-face learning activities. This socialization aims to provide information to SMP Negeri 26 Malang students regarding the prevention of covid-19 by implementing the health protocol, namely 3M (keeping a distance, wearing masks, and washing hands) to avoid covid-19 transmission. The results of this socialization are that students and students of SMP Negeri 26 Malang have understood the ways of transmission and prevention of Covid-19 using the 3M health protocol.ABSTRAKKondisi saat ini meskipun covid-19 masih ada, namun sudah memasuki era kenormalan baru. Selama ini bidang pendidikan menerapkan pembelajaran daring, mulai berlangsung lagi secara tatap muka, namun tetap  mengikuti aturan dan  protokol  kesehatan. Protokol kesehatan diterapkan bertujuan  untuk  melindungi  seluruh komponen  yang  ada  di  sekolah  dari resiko  penularan  Covid-19. SMP Negeri 26 Malang juga mulai menggelar kegiatan belajar secara tatap muka. Kegiatan belajar tersebut dimulai tanggal 19 April 2021 yang dilakukan secara bertahap. Oleh karena itu siswa-siswa SMP Negeri 26 membutuhkan sosialisasi terkait dengan protokol kesehatan selama mereka melakukan kegiatan pembelajaran tatap muka. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada siswa-siswi SMP Negeri 26 Malang terkait pencegahan covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu 3M (menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan) agar terhidar dari penularan covid-19. Hasil dari sosialisasi ini yaitu mayoritas siswa dan siswi SMP Negeri 26 Malang telah memahami terkait dengan cara penularan dan pencegahan covid-19 menggunakan protokol kesehatan 3M.
Pendampingan Kelompok Petani Muda dalam Upaya Menggali Potensi dan Kreativitas Desa Pada Masa Pandemi di Desa Sumberejo Kota Batu Farah Mutiara; Eri Yusnita Arvianti; A. Yusuf Kholil
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 5, No 2 (2021): EDISI DESEMBER 2021
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v5i2.2590

Abstract

WHO (World Health Organization) has declared the coronavirus a global pandemic. As one of the countries exposed and the pandemic, Indonesia has changed the lives of all people from various walks of life. It is hoped that the younger generation, as young, dynamic, full of energy, full of optimism, can bring changes that move and try to help the government in breaking the spread of COVID-19. One of them is the role of youth in the agricultural sector. The implementation method used to explore the potential and creativity of young farmers in Sumberejo Village is by providing counseling. The activities carried out are by introducing IT technology, training, and marketing counseling, and more modern business bookkeeping to youth. This activity is very suitable for the conditions of community social restrictions that are currently being carried out. The purpose of this activity is to provide knowledge to young farmers in Sumberejo Village so that the knowledge and skills of young farmers can increase in internet-based business bookkeeping, increase creativity in online marketing so that they are more motivated and good at reading opportunities, and increase the creativity of village youth during the pandemic. Covid-19 and the existence of social restrictions will not dampen their efforts in the organic vegetable business.ABSTRAKWHO (World Health Organization) menetapkan virus corona sebagai pandemi global. Indonesia sebagai salah satu negara yang terpapar dan adanya pandemi tersebut telah merubah kehidupan seluruh kalangan masyarakat dari berbagai lapisan. Diharapkan generasi muda sebagai sosok yang muda, dinamis, penuh energi, penuh optimis dapat membawa perubahan yang bergerak dan berusaha untuk membantu pemerintah dalam memutus penyebaran covid-19. Salah satunya yaitu peran pemuda di sektor pertanian. Metode pelaksanaan yang dipakai untuk menggali potensi dan kreativitas petani muda di Desa Sumberejo yaitu dengan memberikan penyuluhan. Kegiatan yang dilakukan yaitu dengan memberikan pengenalan teknologi IT, pelatihan dan penyuluhan pemasaran dan pembukuan usaha yang lebih modern kepada pemuda. Adanya kegiatan tersebut sangat cocok untuk kondisi pembatasan sosial masyarakat saat ini sedang dijalankan.Tujuan kegiatan ini yaitu dapat memberikan pengetahuan kepada petani muda di Desa Sumberejo sehingga pengetahuan dan keterampilan petani muda dapat meningkat dalam pembukuan usaha berbasis internet, meningkatkan kreativitas dalam pemasaran online sehingga mereka lebih termotivasi dan  pandai membaca peluang dan meningkatkan kreativitas pemuda desa di masa pandemi. covid-19 dan adanya pembatasan sosial tidak akan menyurutkan usaha mereka di bidang usaha sayuran organik.
Pelatihan Pembuatan Hand sanitizer Alami menggunakan Daun Sirih dan Jeruk Nipis untuk Peningkatan Kompetensi Siswa di SD Negeri Tulusrejo 3, Malang Arvianti, Eri Yusnita; Anggrasari, Herdiana; Hastutiningtas, Wahidyanti Rahayu
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 6, No 2 (2022): EDISI DESEMBER 2022
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v6i2.4394

Abstract

Hand sanitizer can be an alternative that can be done when it is difficult to wash hands with soap and running water. Hand sanitizers, in general, tend to use chemicals that can harm health and the environment. Therefore, the PKM Team of Trubhuwana Tunggadewi University intends to provide training for teachers, parents, and students of SD Negeri 3 Tulusrejo, Malang, in making natural hand sanitizers with betel leaf and lime ingredients. In this activity, participants will be given training on how to make natural hand sanitizers and business analysis. With this service activity, parents and students can make hand sanitizers independently for personal use, and they can also be sold to increase income for the family. Each bottle has a manufacturing cost of IDR 3,340. The hand sanitizer can be sold for Rp. 8,000/bottle or according to the desired profit.ABSTRAKPenggunaan hand sanitizer dapat menjadi alternatif yang dapat dilakukan disaat kesulitan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Hand sanitizer pada umumnya cenderung menggunakan bahan-bahan kimia sehingga dapat menimbulkan dampak yang kurang baik bagi kesehatan dan lingkungan.  Oleh karen itu, Tim PKM Universitas Trubhuwana Tunggadewi bermaksud memberikan pelatihan bagi guru, orang tua wali, dan siswa  SD Negeri 3 Tulusrejo, Malang dalam pembuatan hand sanitizer alami dengan bahan daun sirih dan jeruk nipis. Pada kegiatan tersebut peserta akan diberikan pelatihan cara pembuatan hand sanitizer alami dan analisis usahanya. Adanya kegiatan pengabdian ini orang tua dan siswa dapat membuat hand sanitizer secara mandiri untuk digunakan secara pribadi dan dapat pula dijual untuk menambah pemasukan bagi keluarga. Setiap botolnya memiliki biaya pembuatan sebesar Rp3.340. Hand sanitizer tersebut dapat dijual dengan harga Rp8.000/botol atau sesuai dengan keuntungan yang diinginkan.
Upaya Peningkatan Penjualan Bibit Durian Berbasis Digital Marketing Melalui Pemberdayaan di Era Pasca Pandemi Covid-19 Dyanasari, Dyanasari; Trianawati, Anis; Arvianti, Eri Yusnita
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 6, No 2 (2022): EDISI DESEMBER 2022
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v6i2.4395

Abstract

This community service activity aims to provide counseling related to efforts to increase sales of UD durian seeds. Tunas Baru Mulya is in economic recovery after the Covid-19 pandemic through digital marketing sales. Service activities are carried out using observation, training, mentoring and evaluation methods. The results showed that UD. Tunas Baru Mulya experienced a problem, namely a decline in sales turnover during the covid-19 pandemic. This is a result of government policies related to social and space restrictions, thereby triggering a decline in selling power. With the problems that occur, a solution is needed, namely providing empowerment through digital marketing marketing strategies so that the sales turnover of durian seeds can increase again in the future. The results obtained from the empowerment carried out by researchers after this activity was carried out were UD. Tunas Baru Mulya has additional insight and skills in marketing durian seeds by utilizing digital marketing and increasing sales.ABSTRAKKegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan terkait upaya meningkatkan penjualan pada bibit durian UD. Tunas Baru Mulya dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 melalui penjualan digital marketing. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode observasi, pelatihan, pendampingan dan evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa UD. Tunas Baru Mulya mengalami masalah yakni terjadi penurunan omzet penjualan ketika pandemi covid-19. Hal ini diakibatkan dari kebijakan pemerintah terkait pembatasan sosial dan ruang sehingga memicu penurunan daya jual. Dengan permasalahan yang terjadi maka diperlukan solusi yaitu memberikan pemberdayaan melalui stratategi pemasaran digital marketing sehingga omset penjualan bibit durian dapat kembali meningkat di masa yang akan datang. Hasil yang diperoleh dari pemberdayaan yang dilakukan peneliti setelah kegiataan ini dilakukan adalah UD. Tunas Baru Mulya memiliki tambahan wawasan dan keterampilan dalam memasarkan bibit durian dengan memanfaatkan digital marketing dan peningkatan penjualan.
Pemberdayaan Pedagang Sayur Keliling Melalui Program “Abang Sayur” dalam Upaya Peningkatan Penjualan di Era Covid-19 Dyanasari, Dyanasari; Trianawati, Anis; Arvianti, Eri Yusnita
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 6, No 1 (2022): EDISI JUNI 2022
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v6i1.3308

Abstract

This community service program aims to provide counseling about increasing sales of vegetable products through the concept of "Abang Sayur," which pays attention to the quality and marketing methods through online to mobile vegetable traders. At this time, problems were found due to government policies amid the Covid-19 pandemic. Restrictions on movement and space trigger limitations for traders to move during the pandemic, resulting in a decrease in the sales turnover of mobile vegetable traders. With the problems that occur, the solutions offered are to provide direction and strategies to increase sales of vegetable products through online marketing and carry out promotional strategies through social media. The results of this extension activity can help increase farmers' income and sales turnover by up to 70%, better packaging, selling labels, financial reports, and product sales through online marketing on Whatsapp Business.ABSTRAKProgram pegabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan tentang peningkatan penjualan produk sayuran melalui konsep “abang sayur”, yaitu memperhatikan kualitas dan cara pemasaran melalui online kepada pedagang sayuran keliling. Pada saat ini, permasalahan ditemukan akibat kebijakan pemerintah ditengah pandemi Covid-19. Pembatasan gerak dan ruang memicu keterbatasan pedagang untuk bergerak di masa pandemi sehingga terjadinya penurunan omset penjulan pedagang sayur keliling. Dengan adanya permasalahan yang terjadi maka solusi yang ditawarkan yaitu memberikan arahan dan strategi peningkatan penjualan produk sayur melalui pemasaran online dan melakukan stategi promosi melalui sosial media. Hasil dari kegiatan penyuluhan ini dapat membantu meningkatkan pendapatan petani dan omset penjualan hingga 70%, pengemasan menjadi lebih baik, pemberian label jual, memiliki laporan keuangan dan penjualan produk melalui pemasaran online di Whatsapp Business
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengolahan Daun Mint Menjadi Teh Mint Yang Kaya Manfaat di Daerah Blimbing Kota Malang Arvianti, Eri Yusnita; Sasmito, Cahyo; Santosa, Budi
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 7, No 2 (2023): EDISI DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v7i2.5500

Abstract

Mint leaf tea is an instant herbal drink product that is prepared by drying mint leaves to a certain degree of dryness using hot sunlight or a special oven to dry mint leaves. This preparation aims to extend the shelf life and generate additional income for the company as well as being one of the company's business development ideas. The aim of this community service is to provide counseling, assistance and additional insight and knowledge about the benefits and methods of processing mint leaves into mint tea bags which can be consumed instantly by the community. The results of this community service : 1. enable the community to understand the benefits of mint plants; 2. develop mint plants so that they can increase sales value and community income; 3. can find out how to process mint leaves.ABSTRAKTeh daun mint adalah produk minuman herbal instan yang diolah dengan cara mengeringan daun mint dengan tingkat kekeringan tertentu menggunakan panas sinar matahari ataupun oven khusus pengering daun mint. Olahan tersebut bertujuan untuk memperpanjang masa simpan dan menjadikan pendapatan tambahan untuk perusahaan serta sebagai salah satu ide pengembangan bisnis perusahaan. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan penyuluhan, pendampingan dan tambahan wawasan serta pengetahuan tentang manfaat dan cara pengolahan daun mint menjadi teh mint celup yang dapat dikonsumsi secara instan oleh masyarakat. Hasil pengabdian masyarakat ini : 1. membuat masyarakan dapat memahami manfaat dari tanaman mint; 2. mengembangkan tanaman mint sehingga dapat menambah nilai jual dan pendapatan masyarakat; 3. dapat mengetahui cara pengolahan daun mint.
Penyuluhan dan Pelatihan tentang Pemanfaatan Daun Kering Menjadi Kompos Alami pada Siswa SDN Landungsari 1 Kabupaten Malang Arvianti, Eri Yusnita; Sasmito, Cahyo; Santosa, Budi
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 8, No 1 (2024): EDISI JUNI 2024
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v8i1.5981

Abstract

This community service activity aims to overcome the problem of dry leaf waste at SDN Landungsari 1 Malang Regency through counseling and training on using dry leaves in natural compost. Partners' main problem is needing more knowledge and skills in processing dry leaf waste. Training on making compost made from dry leaves was given to students at SDN Landungsari 1 to reduce the accumulation of dry leaf waste, which can cause disease. This activity aims to increase environmental awareness and students' ability to process organic waste. Implementation methods include providing educational material about the importance of compost, techniques for making compost, and direct practice in compost with guidance. The output of this activity includes increasing students' knowledge and skills in making compost, which can be used as organic fertilizer. The impact of the activity is an increase in the amount of compost produced and a decrease in the volume of dry leaf waste at the school. The results show that students can produce 50 kg of compost in one month, reducing dry leaf waste by up to 70%.ABSTRAKKegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan sampah daun kering di SDN Landungsari 1 Kabupaten Malang melalui penyuluhan dan pelatihan pemanfaatan daun kering menjadi kompos alami. Permasalahan utama yang dihadapi mitra adalah kurangnya pengetahuan dan keterampilan dalam  mengolah limbah daun kering. Pelatihan pembuatan pupuk kompos berbahan dasar daun-daun kering diberikan pada siswa/siswi SDN Landungsari 1 sebagai salah satu upaya untuk mengurangi penimbunan sampah daun-daun kering yang dapat mengakibatkan timbulnya penyakit. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan kemampuan siswa dalam mengolah sampah organik. Metode pelaksanaannya antara lain pemberian materi edukasi tentang pentingnya kompos, teknik pembuatan kompos, serta praktek langsung pembuatan kompos dengan bimbingan. Luaran dari kegiatan ini antara lain peningkatan pengetahuan dan keterampilan siswa dalam pembuatan kompos yang dapat digunakan sebagai pupuk organik. Dampak kegiatan adalah peningkatan jumlah kompos yang dihasilkan dan penurunan volume sampah daun kering di sekolah. Hasilnya menunjukkan siswa mampu menghasilkan 50 kg kompos dalam satu bulan, dengan pengurangan sampah daun kering hingga 70%.
Program Pembinaan Karakter Anak Cacat: Meningkatkan Kualitas Hidup Yayasan Bakti Luhur di Kota Malang Arvianti, Eri Yusnita; Sasmito, Cahyo; Yoga, Tirta
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 7, No 1 (2023): EDISI JUNI 2023
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v7i1.4816

Abstract

This article aims to describe the Community Service Program (PkM) conducted at Bakti Luhur Foundation in Malang City, with a focus on character development for children with disabilities. Children with disabilities often face challenges in character development due to their physical or mental limitations. In this research, a series of activities and approaches were implemented to help foster the development of positive character traits, enabling them to face daily life confidently and independently. The research findings indicate that through structured and continuous character development programs, children with disabilities were able to develop positive traits such as courage, honesty, cooperation, and discipline. ABSTRAKArtikel ini bertujuan untuk menggambarkan program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang dilakukan di Yayasan Bakti Luhur Kota Malang dengan fokus pada pembinaan karakter anak cacat. Anak-anak cacat sering menghadapi tantangan dalam pengembangan karakter karena keterbatasan fisik atau mental yang mereka miliki. Dalam penelitian ini, dilakukan serangkaian kegiatan dan pendekatan untuk membentuk mengembangkan karakter positif sehingga dapat menghadapi kehidupan sehari-hari dengan percaya diri dan mandiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui program-program pengembangan karakter yang terstruktur dan berkelanjutan, anak-anak cacat mampu mengembangkan karakter positif seperti keberanian, kejujuran, kerja sama dan disiplin.
Co-Authors Abin, Salbinus Achmad Noerkhaerin Putra ADI, SUKARNO MUKTI Agnes Quartina Pudjiastuti Agustinus Ghunu Alduni, Alponsius Alevalia, Alevalia Alex Chandra Aminuyati Anggrasari, Herdiana Anna Ismawati Annisa Purwatiningsih Anung Prasetyo Anung Prasetyo Arasmanjaya, Arasmanjaya Asnah Asnah Asnah Asnah Asnah Asnah Awang, A.R. Bala, Paulus Aloysius Bela Safira Budi Santosa Budi Santosa Cahyo Sasmito Cahyo Sasmito Cakti Indra Gunawan Cakti Indra Gunawan Ciet, Markus Costa, Fidel Da Daniel, Jefri Dewiyanti, Kurnia Djohan Budiman Djoko Budi Santoso Dwi Budi Santoso Dwidjono Hadi Darwanto Dwijono Hadi Darwanto Dyanasari Dyanasari Dyanasari Dyanasari Dyanasari Dyanasari, Dyanasari Eka Agustina, Eka Elisia Elisia, Elisia Erwin Ismu Wisnubroto F. Kasijadi F. Kasijadi Farah Mutiara Gempa, Aloysius Rabha Haluwalu, Fredi Tungga Hariantoko, Muhamad Hanafi HPS, Aldon Marungkap I Made Suaryadana Indrihastuti, Poppy Indrihastuti, Poppy Irawan Setyabudi Jebatu, Marselinus Warisanto Jemadu, Maria Angelina Yunita Kalumbang, Samuel Karunia Setyowati Karunia Setyowati Suroto Karunia Setyowati Suroto Khairiyakh, Refa'ul Kholil, A. Yusuf Kholil, A. Yusuf Kurnia Dewiyanti Kusnia Rindi A.S Lamapaha, Yohanes Visensius Lestari Rahayu Waluyati Lestari Rahayu Waluyati Lestari, Wulan Puji Lisa, Theodosia Melsanti Luh Dina Ekasari Mabel, Januarius Macaria Theresia Laiyan Mahalli, Mahalli Maraniati Masduki, Said Masduki, Said Masyhuri Masyhuri Masyhuri Masyhuri Masyhuri Masyhuri Mubaidi Mubaidi Muljawan, Rikawanto Eko Muljawan, Rikawanto Eko Nduwa Ndewa, Alice Aprilia Susanti Ngara, Martinus Bali Ninin Khoirunnisa’ Novyanti, Avif Vera Nurhananto, Dwi Asnawi Pala, Adelbertus Yosep Pandoyo Pandoyo Pankrasius Purnama Umatron Petrus Rajamuda Kolly Dasion Piona, Patresia Prasetyo, Anung Nugroho Purwaningsih, Roosi Wahju Purwatiningsih, Annisa R. Silehu Ratna Setyo Rahayu Ratna Wati Retno Ayu Dewi Novitawati Retno Ayu Dewi Novitawati Rifai, Muhamad Rikawanto Eko Mulyawan Rikawanto Rikawanto Rofiatin, Umi Sadiyah, Ana Arifatus Said Masduki Said Masduki Salbinus Abin Sandika, Surya Hary Santosa, T. Budi Sinaga, Aldon Marungkap HP Son Suwasono, Son Sri Umi Lestari Suhardi, Alfianus Sumarno Sumarno . Suntara Suntara Suroto, Karunia Setyowati Suroto, Karunia Setyowati Tajudin Tajudin Tirta Yoga Tourusman Situmeang Tourusman Situmeang Tri Sutrisno Trianawati, Anis Triono Umbu Tamu, Marselinus Roberto Utami, Angelina Yusi Wahidyanti Rahayu Hastutiningtas Wahidyanti Rahayu Hastutiningtyas widiyawati, Nurul William, Tomas Winardo, Selpinus Wiwik Handayani