Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

DERAJAT pH SALIVA PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALIKUSSALEH YANG MENGKONSUMSI KOPI TAHUN 2020 Sawitri, Harvina; Maulina, Nora
AVERROUS: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Malikussaleh Averrous Vol. 7 : No. 1 (Mei, 2021)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/averrous.v7i1.4729

Abstract

 Kopi merupakan salah satu minuman yang tidak asing bagi masyarakat Indonesia dan memiliki aroma yang khas yang tidak dimiliki oleh bahan minuman lainnya. Minum kopi saat ini sudah menjadi bagian penting dari gaya hidup sebagian besar orang, karena kopi dianggap mampu mengurangi depresi akibat dari banyaknya dan padatnya aktivitas masyarakat sehari-hari, termasuk mahasiswa. Kebiasaan minum kopi dapat menyebabkan perubahan pH saliva karena kandungan sukrosa pada kopi, yaitu dimana sintesa ekstra sel sukrosa lebih cepat daripada gula lainnya, sehingga lebih cepat diubah menjadi asam oleh mikroorganisme di dalam rongga mulut. Penurunan pH saliva dapat menyebabkan  demineralisasi  elemen-elemen  gigi  dengan cepat, sedangkan kenaikan pH dapat membentuk kolonisasi bakteri yang menyimpan juga meningkatnya pembentukan kalkulus. Saliva dengan pH  kritis yaitu 5,5 dapat mengakibatkan disolushidroksiapatit yang disebut demineralisasi pada gigi. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Pendidikan Kedokteran Universitas Malikussaleh untuk mengetahui derajat pH saliva pada mahasiswa yang mengkonsumsi kopi. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Program Studi pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh angkatan 2016-2018 dengan jumlah sampel 60. Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan menggunakan disain cross sectional, yaitu studi epidemiologi yang mempelajari prevalensi, distribusi, maupun hubungan penyakit dan paparan dengan mengamati status paparan, penyakit atau outcome lain secara serentak pada individu- individu dari suatu populasi pada suatu saat
Uji Kualitatif dan Kuantitatif Kandungan Merkuri (Hg) pada Krim Pemutih Wajah yang Beredar di Pasar Kota Panton Labu Tahun 2021 Maulina, Nora; Zubir, Zubir; Nelvia, Desi Dita
AVERROUS: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Malikussaleh Averrous Vol. 7 : No. 2 (November, 2021)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/averrous.v7i2.5425

Abstract

ABSTRAKKrim pemutih adalah salah satu jenis kosmetik yang bisa memucatkan noda hitam (coklat) pada kulit yang pada proses pembuatannya dapat ditambahkan zat berbahaya seperti merkuri. Pemakaian merkuri dalam krim pemutih dapat menyebabkan alergi, iritasi kulit dan pada dosis tinggi dapat menyebabkan kerusakan permanen otak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya kandungan merkuri dan untuk mengetahui kadar merkuri dalam 4 merek krim pemutih wajah tanpa nomor registrasi BPOM yang beredar di pasar kota Panton Labu tahun 2021.
Gambaran Gejala Psikosomatik pada Mahasiswa Universitas Malikussaleh sebelum Mengikuti Ujian Blok Muslim, Zahrawanda Ashfarina; Maulina, Nora; Khairunnisa, Cut
GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh Vol 2, No 6 (2023): GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh - November 20
Publisher : Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jkkmm.v2i6.11874

Abstract

Psikosomatik adalah gangguan fisik yang terjadi akibat dari adanya kegiatan psikologis yang berlebihan dalam mereaksi gejala emosi negatif seperti adanya stres. Gejala fisik yang muncul dapat berupa peningkatan denyut jantung, peningkatan tekanan darah, peningkatan ekskresi keringat pada telapak tangan dan kaki, peningkatan frekuensi napas dan pelepasan hormon stres. Mahasiswa Fakultas Kedokteran cenderung berpotensi memiliki gejala psikosomatik yang dipicu oleh timbulnya stres karena beban kuliah yang berat dengan sistem pembelajaran yang berbeda dan frekuensi ujian yang sering jika dibandingkan dengan fakultas yang lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persentase gejala psikosomatik yang muncul pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan desain cross sectional dengan menggunakan teknik total sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang didapatkan melalui pengisian Bradford Somatic Inventory (BSI) berdasarkan kelompok klasifikasi Pakistani. Hasil penelitian ini adalah gejala panik paling banyak dialami responden dengan persentasi 100% responden dan gejala perubahan frekuensi paling sedikit dialami responden dengan persentasi 52% responden. Kesimpulan penelitian ini adalah seluruh mahasiswa FK UNIMAL Angkatan 2022 mengalami gejala psikosomatik sebelum mengikuti Ujian Blok berdasarkan kelompok klasifikasi Pakistani Bradford Somatic Inventory.
Gambaran Kadar Profil Lipid pada Lansia di Panti Jompo Kota Lhokseumawe Tahun 2021 Sawitri, Harvina; Maulina, Nora
GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh Vol 1, No 2 (2022): GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh - Agustus 202
Publisher : Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jkkmm.v1i2.8220

Abstract

Lansia akan mengalami penurunan kemampuan fisik, biologis dan mental. Menurunnya fungsi berbagai organ pada lansia akan membuat lansia rentan terhadap penyakit akut atau kronis dan risiko penyakit degeneratif akan meningkat. Kadar kolesterol pada lansia biasanya meningkat seiring bertambahnya usia. Peningkatan kadar kolesterol dapat menyebabkan risiko penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis). Faktor-faktor yang mempengaruhi kadar kolesterol pada orang dewasa yang lebih tua termasuk jenis kelamin, obesitas,  kolesterol diet, kebiasaan merokok, dan kebiasaan olahraga. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat gambaran kadar profil lipid pada lansia di panti Jompo yang dilakukan di dua panti jompo di kota Lhokseumawe. Rancangan penelitian menggunakan desain cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa sebagian besar lansia berjenis kelamin perempuan (78,2%), rata-rata usia lansia adalah 62 tahun dan kadar kolesterol di peroleh rerata 235,13 mg/dl melebihi batas normal.
Waktu Laju Transportasi Mukosiliar Hidung pada Penderita Rinosinusitis Kronik di RSU Cut Meutia Lestari, Wulan Suci; Maulina, Nora; Zachraeni, Indra
GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh Vol 3, No 1 (2024): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh - Februari 2024
Publisher : Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jkkmm.v3i1.14926

Abstract

Penelitian ini berfokus pada penderita rinosinusitis kronik yang mengalami penurunan daya laju transportasi mukosiliar hidung disebabkan adanya perubahan dari kandungan palut lendir dan peningkatan sel infeksi, hal tersebut membuat peran utama mukosiliar hidung sebagai perlindungan serta pembersihan hidung dari partikel asing menjadi terganggu. Tujuan penelitian ini dilakukan ialah untuk mengetahui waktu dari laju transportasi mukosiliar hidung penderita rinosinusitis kronik di Rumah Sakit Umum Cut Meutia. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian observasional analitik dengan studi case control. Hasil penelitian menyatakan bahwa gambaran karakteristik penderita rinosinusitis kronik di Rumah Sakit Umum Cut Meutia berdasarkan karakteristik usia memiliki hasil sebesar 44,3% penderita berusia 19 tahun serta untuk karakteristik jenis kelamin hasilnya sebesar 81,8% penderita berjenis kelamin perempuan. Waktu rerata laju transportasi mukosiliar hidung penderita rinosinusitis kronik adalah 29,44±8,15 menit, sedangkan pada individu normal waktu rerata sebesar 6,87±2,06 menit. Hasil analisis statistik menggunakan uji One Way Anova untuk melihat perbedaan waktu laju transportasi mukosiliar hidung penderita rinosinusitis kronik berdasarkan usia dan faktor predisposisi memiliki hasil yang sama yaitu p<0,005. Selanjunya dilakukan analisis statistik menggunakan uji T independen untuk melihat perbedaan waktu laju transportasi mukosiliar hidung penderita rinosinusitis kronik berdasarkan jenis kelamin menunjukkan hasil p=0,003. Berdasarkan penelitian ini, disimpulkan bahwa rerata waktu laju transportasi mukosiliar hidung pada penderita rinosinusitis kronik berada di atas batas normal. Selain itu, terdapat perbedaan yang signifikan antara waktu laju transportasi mukosiliar hidung penderita rinosinusitis kronik dengan karakteristik usia, faktor predisposisi serta jenis kelamin.
Coronary heart disease risk factors among academic workers based on the Jakarta Cardiovascular Score: A cross-sectional study Sawitri, Harvina; Maulina, Nora
Narra J Vol. 3 No. 2 (2023): August 2023
Publisher : Narra Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52225/narra.v3i2.162

Abstract

Change in lifestyle leads to change in disease patterns from infectious diseases and malnutrition to degenerative diseases, such as coronary heart disease (CHD). The increasing prevalence of cardiovascular diseases among Indonesian workers and the general public will not only burden medical care expenses but also reduce work productivity, leading to more work-related injuries and work-related losses. The aim of this study was to determine the risk factors for CHD (age, sex, blood pressure, smoking, diabetes mellitus, body mass index, and weekly physical activity) and the CHD risk level among university workers. A cross-sectional study was conducted at workers at School of Medicine, Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe, Indonesia. The risk level of CHD was calculated using Jakarta Cardiovascular Score and predicting model analyzed with multiple logistic regression model. Our data found that 58.2%, 25.5% and 16.3% of the university workers had low-, medium- and high-risk to have CHD. The final model indicted that the risk of heart disease was determined by gender, age, and the presence of hypertension and diabetes mellitus. Being male had odds ratio (OR) 30.84, aged >41 years old had OR 11.52, having hypertension had OR 4.87 and having diabetes mellitus had OR 13.99 for having high risk of CHD compared to female, those younger than 41 years old, having no hypertension and having no diabetes mellitus, respectively. In conclusion, our data suggests that more than 15% the respondents (university employees) have high risk of CHD and being male and older, and having hypertension and diabetes mellitus are associated with risk of CHD. Implantation of the preventive measures is therefore important to be implemented at the universities.
Effect of black garlic (Allium sativum) on gonadosomatic index, follicle-stimulating hormone level and spermatozoa quality: A study in monosodium glutamate-exposed rat model Bani, Ika I.; Zulkarnain, Zulkarnain; Gholib, Gholib; Syahrizal, Dedy; Nugraha, Taufiq P.; Ramadhan, Akmal; Akmal, Muslim; Maulina, Nora
Narra J Vol. 4 No. 2 (2024): August 2024
Publisher : Narra Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52225/narra.v4i2.617

Abstract

Infertility rates have risen significantly, one of which is due to monosodium glutamate (MSG) consumption. Recent studies have shown that flavonoids in black garlic (Allium sativum) act as antioxidants. The aim of this study was to assess the effect of black garlic extract (BGE) on gonadosomatic index, follicle-stimulating hormone (FSH) levels, and spermatozoa quality in rats exposed to MSG. Twenty-five healthy rats, aged ten to twelve weeks, were divided equally into five experimental groups: (1) negative control (NC), no intervention; (2) positive control (PC), fed with MSG 8 mg/kg; and (3) fed with MSG + BGE 200 mg/kg; (4) fed with MSG + BGE 400 mg/kg; and (5) fed with MSG + BGE 600 mg/kg. Oral MSG was administered once a day for two weeks before BGE administration was started for two weeks. The measured endpoints were gonadosomatic index, FSH levels, and spermatozoa concentration and quality (spermatozoa motility and abnormality). Analysis of variance (ANOVA) followed by Duncan's post hoc analysis was used to assess the measurement differences. The result suggested that the administration of BGE did not significantly affect the gonadosomatic index (p=0.513). Significant decreases in FSH levels (p=0.005) and spermatozoa concentration were observed in the PC group compared to other groups (p<0.001). Additionally, spermatozoa motility was significantly lower in the PC group compared to NC, BGE200, BGE400, and BGE600 (p<0.001), with higher motility noted in BGE200, BGE400, and BGE600 compared to PC (p<0.001). Furthermore, PC had significantly higher spermatozoa abnormalities compared to NC, BGE200, BGE400, and BGE600 (p<0.001). In conclusion, administration of BGE had a significant effect on the improvement of FSH levels and the quality of spermatozoa in rats exposed to MSG.
Black garlic exhibited hepatoprotective effect against monosodium glutamate-induced hepatotoxicity in animal model Maulina, Nora; Zachreini, Indra; Gholib, Gholib; Suwandi, Abdulhadi; Akmal, Muslim
Narra J Vol. 4 No. 2 (2024): August 2024
Publisher : Narra Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52225/narra.v4i2.799

Abstract

Monosodium glutamate (MSG) is commonly used as a flavor-enhancing agent in foods, and studies have demonstrated its toxic effects in animal models. Black garlic is known for its antioxidant and anti-inflammatory properties; however, there is a lack of studies on the potential hepatoprotective effect of black garlic ethanol extract (BGE) against MSG-induced hepatotoxicity in rats. The aim of this study was to investigate the hepatoprotective effects of ethanol extract of black garlic against MSG-induced liver damage in animal model. Twenty-five male Wistar rats were randomly assigned to five groups (n=5): negative control, MSG only, and MSG with three different doses of BGE. The MSG only and MSG with BGE groups were orally administered with 8 mg/kg MSG daily. After MSG treatment, the MSG with BGE groups received BGE orally at daily doses of 200, 400, or 600 mg/kg body weight for 16 consecutive days. Subsequently, the levels of serum liver enzymes aspartate aminotransferase (AST), alanine aminotransferase (ALT), interferon-gamma (IFN-γ), and cyclooxygenase-2 (COX-2) were measured. Our data indicated that the group treated with 200 mg/kg BGE had significant lower levels of AST and ALT significantly compared to the MSG-only group. The MSG-treated group had higher levels of the inflammatory markers COX-2 and IFN-γ, which were lowered by administration of 200 mg/kg BGE. In contrast, higher doses of BGE led to greater levels of COX-2 and IFN-γ compared to those in the MSG-only group. This study suggested that BGE might have hepatoprotective effects at low dose, potentially mitigating MSG-induced liver damage. However, the higher dose of black garlic extract did not alleviate inflammation, as shown by the higher levels of COX-2 and IFN-γ.
Manajemen Pengelolaan Identifikasi dan Daur Ulang Sampah Guna Mencegah Penyakit Dbd Di Desa Uteunkot Sawitri, Harvina; Maulina, Nora; Rahayu, Mulyati Sri; Lutfi, T Yocana; Rahmi, Nita
Jurnal Malikussaleh Mengabdi Vol 2, No 1 (2023): Jurnal Malikussaleh Mengabdi, April 2023
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jmm.v2i1.9326

Abstract

Sampah merupakan permasalahan yang umum dihadapi masyarakat Indonesia. Sampah bisa menjadi  masalah jika tidak dikelola dengan baik. Pengelolaan sampah masih menjadi permasalahan di Kota Lhokseumawe. Lingkungan yang kotor dan pencemaran limbah dapat berdampak buruk bagi manusia dan lingkungan. Kejadian DBD (Deman Berdarah Dengue) erat kaitannya dengan faktor lingkungan yang menyebabkan tersedianya tempat perkembangbiakan vektor nyamuk Aedes aegypti. Tempat perkembangbiakan merupakan faktor pendorong perkembangbiakan vektor DBD berupa reservoir di dalam dan di sekitar rumah, semakin banyak tempat  nyamuk berkembang biak dan berkembang biak maka risiko terjadinya infeksi DBD semakin besar. Pengetahuan dan praktik yang dilakukan masyarakat dalam pengelolaan sampah dapat mengurangi barang bekas yang dapat digunakan nyamuk berkembang biak. Solusi yang ditawarkan adalah pemaparan mengenai sampah organik, jenis sampah organik dan dampak yang dapat ditimbulkan jika sampah tidak dikelola dengan baik, daur ulang sampah dan pembentukan kader di masyarakat. Luaran dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya pengetahuan masyarakat mengenai pengertian sampah, karakteristik sampah, pengelolaan sampah, perencanaan pengelolaan sampah yang baik dan benar, meningkatnya pengetahuan masyarakat dalam mengelola sampah rumah tangga, khususnya sampah anorganik menjadi kerajinan daur ulang dan meningkatnya keterampilan masayarakat dalam mendaur ulang sampah. Pengabdian telah dilakukan pada tanggal 27 Oktober 2022 dengan dihadiri oleh 50 orang masyarakat desa uteunkot. Pemaparan dilakukan dengan media presentasi menggunakan slide dan pemutaran video daur ulang sampah. Hasil yang didapatkan adalah terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat sebelum dan sesudah dilakukan sosialisasi.
Sosialisasi Pertolongan Pertama pada Kecelakaan di Rumah Guna Peningkatan Kualitas Hidup Lansia Desa Uteunkot Maulina, Nora; Sawitri, Harvina; Rahayu, Mulyati Sri; Zakiyya, Najwa; Syifa, Siti
Jurnal Malikussaleh Mengabdi Vol 2, No 1 (2023): Jurnal Malikussaleh Mengabdi, April 2023
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jmm.v2i1.9327

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk lansia menimbulkan konsekuensi yang kompleks. Berbagai tantangan yang diakibatkan penuaan penduduk telah mencakup setiap aspek kehidupan. Untuk dapat menyikapi kondisi tersebut, dibutuhkan suatu program evaluasi pencegahan kelanjutusiaan yang mampu mengayomi kehidupan lansia di Indonesia dengan cara mengakomodasi adanya kebutuhan terhadap potensi dan sumber daya penduduk lansia di Indonesia. mengenai kelanjutusiaan, di antaranya: kondisi kesehatan, potensi ekonomi, keadaan sosial, dan akses penduduk lansia terhadap berbagai fasilitas perlindungan dan pemberdayaan bagi peningkatan kualitas hidupnya. Resiko jatuh adalah suatu kejadian yang dilaporkan penderita atau keluarga yang melihat kejadian yang mengakibatkan seseorang mendadak terbaring, terdudk dilantai atau tempat yang lebih rendah dengan atau tanpa hilang kesadaran dengan atau tanpa luka. Jatuh dapat mengakibatkan berbagai jenis cedera, kerusakan fisik dan psikologis. Kerusakan fisik yang paling ditakuti dari kejadian jatuh adalah patah tulang panggul. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan edukasi pengetahuan kepada masyarakat desa Uteunkot terkait pentingnya pertolongan pertama pada lansia saat kecelakaan di rumah, mengarahkan anggota keluarga lansia agar  lebih memperhatikan kesehatan lansia terkait kecelakaan dirumah agar kualitas hidup lansia dapat terjaga dan sosialisasi pengetahuan yang dapat meningkatkan kualitas hidup lansia. Melalui program pengabdian ini, pengetahuan masyarakat desa Uteunkot lebih baik lagi dalam penanggulangan trauma pada lansia, meningkatnya kesadaran dari keluarga dan lansia sendiri agar dapat lebih berhati-hati dalam melakukan aktivitas sehari-hari guna mencegah trauma dan terbentuknya kesadaran lansia untuk terus menjaga kesehatan lansia agar kualitas hidup baik