Claim Missing Document
Check
Articles

Different Levels of Social Media Use on Online Political Participation Intyaswati, Drina; Venus, Anter; Kusumajanti; Saputra, Windhi Tia; Qasim Mahmood
Jurnal Komunikasi Vol. 19 No. 1 (2024): VOLUME 19 NO 1 OKTOBER 2024
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/komunikasi.vol19.iss1.art7

Abstract

In many studies, social media use related to political information impacts political participation. However, only some have seen how different levels of social media use affect online political participation. This study aims to see how different levels of social media use affect online political participation by using the theory of source credibility. This study was conducted using a survey method by distributing questionnaires through social media networks. The population is Jakarta residents. Using purposive sampling, we obtained a sample of 500 respondents. Results showed that in the low category, apart from gender and education, the use of social media also impacts online political participation. In the medium category, besides the use of social media, gender, education, age, and political trust affect online political participation. In the high category, what influences online political participation are the use of social media, political trust, and social media credibility. The source credibility theory is confirmed only among high users.
Pelatihan Google Classroom sebagai Bekal Teknik Pengajaran pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam IAID Depok Intyaswati, Drina; Ayuningtyas, Fitria; Prihatiningsih, Witanti
INCOME: Indonesian Journal of Community Service and Engagement Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : EDUPEDIA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/income.v2i2.370

Abstract

Online learning has become part of formal education. This learning process can produce efficiency in teaching and learning and foster a more exciting atmosphere. Using the Google Classroom application, teachers can apply their teaching and learning process through information technology-based media. Google Classroom training is conducted among students majoring in Islamic Religious Education from the Depok Islamic Religious Institute, where they will be prepared to become teachers/educators later. The results showed that the participants were enthusiastic about participating in the training to gain new teaching techniques that they did not previously possess, along with skills to become more familiar with the technology.
Meningkatkan Budaya Menulis Melalui Blog Bagi Siswa Sekolah Menengah Pertama Drina Intyaswati; Fitria Ayuningtyas; Uljanatunnisa; Windhi Tia Saputra; Firdaus Noor
Room of Civil Society Development Vol. 3 No. 1 (2024): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.269

Abstract

Aktivitas remaja dalam memanfaatkan teknologi digital sudah menjadi bagian dari aktivitas mereka sehari-hari. Penggunaan media menumbuhkan keterlibatan seseorang dalam memberikan tulisan pendek melalui komentar, percakapan, atau diskusi. Menulis di blog merupakan kegiatan menulis yang memanfaatkan media digital (internet). Kegiatan pendampingan menulis di blog bertujuan untuk meningkatkan budaya menulis di kalangan pelajar remaja. Kegiatan menulis memberi banyak manfaat lainnya, seperti mengungkapkan ide, menumbuhkan rasa percaya diri, dan meningkatkan motivasi membaca. Kegiatan dilakukan dengan penyampaian materi tentang menghasilkan ide, pengetahuan tentang tahapan membuat blog, dan praktik membuat blog. Pesertanya adalah siswa SMP Bina Mulia, Sawangan, Depok. Target kegiatan telah tercapai: setiap peserta mahasiswa mempunyai blog; ada yang sudah berhasil memposting tulisannya, dan ada pula yang masih dalam bentuk draft di blog. Menulis di blog merupakan kegiatan positif yang perlu dikembangkan oleh siswa. Sekolah hendaknya mengembangkan budaya menulis di kalangan siswanya, baik yang diintegrasikan dalam pembelajaran maupun kegiatan ekstrakurikuler. Manfaat lain yang dapat diperoleh dari budaya menulis adalah pengelolaan emosi dan meningkatkan rasa percaya diri dalam berbicara di depan publik.
Pendampingan peningkatan public speaking melalui storytelling dalam kehumasan kementerian Ayuningtyas, Fitria; Tayibnapis, Radita Gora; Intyaswati, Drina; Istiyanto, S Bekti; Bintarti, Arifah
KACANEGARA Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 7, No 2 (2024): Mei
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/kacanegara.v7i2.2015

Abstract

Kemampuan berkomunikasi merupakan syarat terpenting yang harus ada pada masa ini. Komunikasi yang baik dapat meningkatkan hubungan, dan begitu hubungan itu terjalin, itu dapat membuka pintu ke lebih banyak kemungkinan. Public speaking sebagai salah satu bentuk komunikasi sangat penting untuk dikuasai. Berbicara di depan umum memungkinkan seseorang untuk berinteraksi dengan audiens dan menyampaikan ide dengan lebih efektif. Bercerita atau istilah kerennya storytelling tersebut bukan sekedar bercerita atau mendongeng. Storytelling lebih dari hal tersebut, yaitu menjadi sebuah alat yang penting untuk menarik perhatian pendengar. Storytelling adalah proses menggabungkan fakta dan cerita untuk menyampaikannya kepada konsumen agar mereka lebih tertarik dengan apa yang ditawarkan. Tujuan untuk berbicara di depan umum ini bisa untuk mendidik, menghibur atau mempengaruhi pendengar. Kegiatan yang merupakan pendampingan peningkatan Public Speaking melalui Storytelling ini dilaksanakan selama 3 hari yaitu tanggal 6-8 Oktober 2022 di Harris Hotel Bekasi yang dihadiri oleh +/- 80 orang di Bagian Humas dari berbagai Rumah Sakit di Indonesia yang berada dibawah naungan Kementerian Kesehatan RI. Adapun pendekatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan menggunakan PAR (participatory action research). PAR pada dasarnya adalah upaya untuk melakukan perbaikan dan perubahan dimana dalam prosesnya melibatkan pihak-pihak yang menjadi sasaran perubahan berdasarkan pengalaman kelompok tertentu.
Kajian Virtual Etnografi pada Akun Facebook Komunitas Sejarah Cepu Wibowo, Wasis; Drina Intyaswati
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (September-Oktober 2024)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i1.2835

Abstract

Perkembangan teknologi komunikasi dan media sosial memudahkan distribusi informasi yang bersifat lokal ke segala penjuru sehingga dapat diakses secara luas. Penggunaan media sosial Facebook oleh komunitas Sejarah Cepu menyajikan dan mendistribusikan informasi tentang budaya dan sejarah di sekitar wilayah Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, secara lebih detail dan beragam. Informasi yang disajikan melalui media sosial Facebook dapat diakses secara luas oleh siapa saja dan anggota komunitas Sejarah Cepu. Penelitian ini melakukan audit komunikasi Facebook Sejarah Cepu menggunakan metode virtual etnografi dengan data yang diperoleh melalui wawancara, observasi, dan studi pustaka. Peneliti menganalisis konten Facebook Sejarah Cepu, interaksi online di platform ini, dan umpan balik dari pengguna untuk menilai efektivitas platform ini dalam mengkomunikasikan sejarah dan budaya Cepu. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Facebook Sejarah Cepu adalah alat yang efektif untuk mengomunikasikan sejarah dan budaya Cepu, tetapi ada beberapa area di mana platform ini dapat ditingkatkan.
PESAN KOMUNIKASI DALAM PENGGALANGAN DANA MELALUI WEBSITE Intyaswati, Drina
Informasi Vol. 46 No. 1 (2016): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.774 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v46i1.9651

Abstract

A website is widely used as a means of fundraising (fundraiser). The purpose of this study was to determine how the communication message conveyed in fundraising efforts through media website. By taking samples of the two types of websites as Fundraiser, wanted to also see each similarities and differences in communication strategies do. The analysis used is content analysis which analyzes the results of observations of the website Kitabisa.com and GandengTangan.org. Thus this type of research is qualitative descriptive. In conclusion there are similarities in general body of the message from both the website, there are differences in the nature of fundraising, and different from the long campaign period.Media website banyak digunakan sebagai sarana penggalangan dana (fundraiser). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pesan komunikasi yang disampaikan dalam usaha penggalangan dana melalui media website. Dengan mengambil sampel dua jenis website sebagai Fundraiser juga dilihat masing-masingpersamaan dan perbedaan dari strategi komunikasi yang dilakukan. Analisis yang digunakan adalah analisis isi,yang menganalisishasil observasi dari website Kitabisa. com dan GandengTangan.org. Dengan demikian jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Kesimpulannya secara umum terdapat persamaan isi pesan dari kedua website tersebut, perbedaannya terdapat pada sifat penggalangan dana, serta berbeda pada lama masa kampanye. 
Social media engagement and domestic violence awareness: women victims' experiences Intyaswati, Drina; Maryam, Siti; Saputra, Windhi Tia; Sharipudin, Mohamad-Noor Salehhuddin
Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 14, No 1 (2025): June 2025
Publisher : Master of Communication Science Program, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/interaksi.14.1.59-77

Abstract

Women must grasp the idea of domestic abuse in order to anticipate if they spot incidents of it.  The purpose of the study was to evaluate the relationship between perceptions of domestic violence and online community engagement on social media. This study used a survey method by distributing questionnaires through social media. The population were women social media users and used purposive sampling techniques with the criteria that respondents were married or had been married, had been victims of domestic violence (physical or mental), and had accessed domestic violence issues on social media in the last six months. Data collection was carried out in July-August 2024. The data was obtained from 300 women and analyzed using the SPSS 25 application. The results show that there is a significant correlation between perceptions of domestic violence and online community engagement in the community of domestic violence victims on social media. However, the strength of the relationship is low. Further analysis shows that the differences in respondents' community engagement levels were divided into three perception ownership groups. The findings suggest that women victims of domestic violence might join groups on social media to receive direction and counsel meant to assist with their issues.
Meningkatkan Budaya Menulis Melalui Blog Bagi Siswa Sekolah Menengah Pertama Drina Intyaswati; Fitria Ayuningtyas; Uljanatunnisa; Windhi Tia Saputra; Firdaus Noor
Room of Civil Society Development Vol. 3 No. 1 (2024): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.269

Abstract

Aktivitas remaja dalam memanfaatkan teknologi digital sudah menjadi bagian dari aktivitas mereka sehari-hari. Penggunaan media menumbuhkan keterlibatan seseorang dalam memberikan tulisan pendek melalui komentar, percakapan, atau diskusi. Menulis di blog merupakan kegiatan menulis yang memanfaatkan media digital (internet). Kegiatan pendampingan menulis di blog bertujuan untuk meningkatkan budaya menulis di kalangan pelajar remaja. Kegiatan menulis memberi banyak manfaat lainnya, seperti mengungkapkan ide, menumbuhkan rasa percaya diri, dan meningkatkan motivasi membaca. Kegiatan dilakukan dengan penyampaian materi tentang menghasilkan ide, pengetahuan tentang tahapan membuat blog, dan praktik membuat blog. Pesertanya adalah siswa SMP Bina Mulia, Sawangan, Depok. Target kegiatan telah tercapai: setiap peserta mahasiswa mempunyai blog; ada yang sudah berhasil memposting tulisannya, dan ada pula yang masih dalam bentuk draft di blog. Menulis di blog merupakan kegiatan positif yang perlu dikembangkan oleh siswa. Sekolah hendaknya mengembangkan budaya menulis di kalangan siswanya, baik yang diintegrasikan dalam pembelajaran maupun kegiatan ekstrakurikuler. Manfaat lain yang dapat diperoleh dari budaya menulis adalah pengelolaan emosi dan meningkatkan rasa percaya diri dalam berbicara di depan publik.
Pengaruh Audit Komunikasi Media Sosial Instagram @Kemenkominfo terhadap Kepuasan Pengguna Wulandari, Charisma Dina; Intyaswati, Drina
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 24, No 1 (2024): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v24i1.3928

Abstract

This research aims to find out whether communication on the social media Instagram @kemenkominfo has an effect on user satisfaction. This research used a sample of 50 @kemenkominfo Instagram users who communicated either via Instagram DM or the comments column. The indicators used in the communication variable are understanding, enjoyment, influence on attitudes, improved relationships and action. Indicators of user satisfaction variables are conformity to expectations, interest in revisiting and willingness to recommend. Using a Likert scale quantitative method and analyzed using Smart PLS 3.0. The results of this research state that communication has a positive effect on user satisfaction on Instagram @kemenkominfo, amounting to 69.5% of user satisfaction being influenced by communication variables, while the remaining 30.5% is influenced by other variables.
Karakteristik Gaya Komunikasi Presiden Jokowi Dalam Pengambilan Kebijakan Intyaswati, Drina; Mansur, Mansur
ARISTO Vol 5 No 2 (2017): July
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/ars.v5i2.512

Abstract

The mass media bring news about the various issues that arise in the community, including those related to communication styles of President Jokowi in communicating policies. The last case, in which ministers make "political noise" that attacked each other in front of the public, many people questioned about coordination between Jokowi and his officials. Furthermore, researchers set problems taken in the study,  1) How is the characteristic of Jokowi’s communication style in communicating policies 2) How is the communication competencies possessed by Jokowi?. Research using qualitative research methods with a macrostruktural discourse analysis approach. The population are  news about communications by President Jokowi, where the medium used is the online media. Online media selected in sampling are News.detik.com and Kompas.com which is the most popular news providers (version ALEXA per February 18, 2015). The results showed that the characteristic of Jokowi’s communication style in communicating policies in general is controlling style, although in some situations also use communication styles in accordance with existing conditions. Based on an analysis of the communication’s Jokowi in communicating policies, Jokowi’s communication competence covering aspects of commitment and confidence, empathy, flexibility, senstivity of  consequences, and proficiency.