cover
Contact Name
Ahmed Sardi
Contact Email
sardihere@gmail.com
Phone
+6285242960230
Journal Mail Official
aijes@stkipddipinrang.ac.id
Editorial Address
Jln. Pettana Rajeng No.20, Pinrang, Sulawesi Selatan, Indonesia
Location
Kab. pinrang,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Al-Irsyad: Journal of Education Science
ISSN : 28286790     EISSN : 28280830     DOI : https://doi.org/10.58917/aijes
Core Subject : Education,
Al-Irsyad: Journal of Education Science (AIJES), sebuah jurnal nasional peer-review elektronik, menyediakan forum untuk menerbitkan artikel penelitian asli, artikel ulasan dari kontributor, dan berita teknologi baru yang terkait dengan Ilmu Pendidikan. Jurnal ini disediakan untuk penulis, guru, mahasiswa, profesor, dan peneliti, yang akan mempublikasikan laporan penelitian mereka atau artikel tinjauan pustaka mereka (hanya untuk kontributor yang diundang) tentang pendidikan umum dan instruksinya untuk penulis dan pembaca di seluruh Indonesia. Selain penulis biasa, untuk setiap jilid, isinya akan disumbangkan oleh kontributor undangan yang ahli dalam pendidikan secara umum baik dari dalam maupun luar negeri. Jurnal tersebut mengundang artikel penelitian asli dan tidak secara bersamaan dikirimkan ke jurnal atau konferensi lain . Seluruh spektrum penelitian dalam pendidikan secara umum dipersilahkan , yang mencakup, tetapi tidak terbatas pada topik-topik berikut: 1. Ilmu Pendidikan Secara Umum 2. Penelitian Desain dalam Ilmu Pendidikan 3. Kemampuan Pedadogy Pendidikan
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 114 Documents
ANALISIS KOMPARATIF KONSTRUKSI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI BERBAGAI LEMBAGA PENDIDIKAN DI INDONESIA Mizani, Zeni Murtafiati; Arif, Mahmud; Sirait, Sangkot
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.228

Abstract

Penelitian ini  mengkaji implementasi Pendidikan Agama Islam (Pendidikan Agama Islam)  di berbagai lembaga pendidikan, termasuk sekolah umum, Sekolah Islam Terpadu (SIT), Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), dan Perguruan Tinggi Umum (PTU). Kontribusi unik dari studi ini terletak pada pemetaan sistematis model implementasi PAI lintas jenis lembaga secara kritis dan interkonektif, yang selama ini jarang dijadikan objek kajian lintas jenjang dan tipologi lembaga secara simultan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi pustaka. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kebermanfaatan bagi pengambil kebijakan juga dosen dan guru PAI di sekolah umum, SIT, PTKI, dan PTU, dalam merancang pendekatan pedagogis yang kontekstual, inklusif, dan adaptif terhadap tantangan zaman. Temuan penelitian menunjukkan variasi signifikan dalam pendekatan, kurikulum, dan efektivitas penerapan nilai keislaman di setiap lembaga tersebut. Di sekolah umum, Pendidikan Agama Islam lebih berfokus pada aspek kognitif, sedangkan di SIT, PTKI, dan PTU terdapat tantangan dalam mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dengan kurikulum yang lebih luas. Penelitian ini memberikan rekomendasi penguatan kurikulum, peningkatan kapasitas pengajaran, serta kebijakan pendidikan yang mendukung pengembangan Pendidikan Agama Islam berbasis integrasi nilai dan keterampilan sosial yang dibutuhkan abad ke-21.
EDUCATIONAL VALUE THROUGH SEMIOTICS: ANALYZING SONG A MILLION DREAMS TO IAIN PAREPARE STUDENTS Firmansyah JN, Muh; Aswad, Muhammad; Nursal, Muhammad Akbar; Sardi, Ahmed
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.230

Abstract

This study aimed to explore how 8th-semester English Education (PBI) students at IAIN Parepare conducted a semiotic analysis of the song A Million Dreams, performed by Hugh Jackman and Michelle Williams, and to understand their perceptions of the educational values within the lyrics. Using a qualitative descriptive method, the research involved 30 randomly selected students as participants. Data were collected through interviews and voice recordings. The findings revealed that students identified various types of semiotic signs in the lyrics: one lyric represented an icon, six were categorized as indices, and three were recognized as symbols. Regarding educational values, students highlighted several moral lessons conveyed through the song. The values identified included religiousness (1 student), responsibility (6), hard work (13), friendliness (4), appreciation (1), creativity (11), love for reading (7), environmental awareness (2), peace (2), independence (4), curiosity (2), and discipline (2). These responses suggest that A Million Dreams contains a wide range of educational messages that resonate differently with each student, with hard work and creativity being the most frequently recognized. The study underscores the song’s effectiveness in communicating positive values through music and lyrical content.
KONTRIBUSI PONDOK PESANTREN DALAM PEMBENTUKAN MASYARAKAT DAN PENGUATAN BUDAYA LOKAL Rusmiaty, Rusmiaty; Aras, Muhammad; Nurfadhil, A.; Arnadi, Arnadi; Hadade, Hasiym
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.232

Abstract

Pondok pesantren, sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional, memiliki peran signifikan dalam pembentukan masyarakat dan penguatan budaya lokal. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai keagamaan dan tradisi lokal, pesantren mampu menciptakan harmoni sosial serta menjaga keberlanjutan budaya di tengah arus modernisasi. Artikel ini membahas kontribusi pondok pesantren dalam membangun masyarakat melalui pendidikan, sosial, dan penguatan budaya lokal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk mengeksplorasi peran pesantren di berbagai daerah di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pesantren tidak hanya berperan sebagai pusat pendidikan agama, tetapi juga sebagai agen transformasi sosial dan penjaga nilai-nilai kearifan lokal.
PENGEMBANGAN BUKU CERITA “SADANUH” DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG DAKWAH NABI NUH AS Anisa, Sinta Nur; Sari, Cicha Wulan; Azzahra, Nayla Fatimah; Aeni, Ani Nur
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.233

Abstract

Perangkat pembelajaran memiliki peranan yang sangat krusial sebagai pendukungndalam proses belajar-mengajar yang dilakukan oleh guru di ruang kelas. Namun, dalam praktiknya banyak guru yang hanya mengandalkan buku teks dari kurikulum Kemdikbud, sehingga proses pembelajaran di kelas seringkali terhambat akibat kurangnya efektivitas penyampaian materi konten yang kurang menarik bagi siswa sd oleh guru. Berdasarkan kondisi tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan serta efektivitas penggunaan Buku Cerita Digital "SADANUH" dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam tentang Kisah Dakwah Nabi Nuh AS di Kelas 2 SD. Penelitian ini menggunakan model Design and Depelopment (D&D)  dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan kuesioner. Data dianalisis menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas 2 SD Negeri Manangga dengan sampel yang berjumlah 20 siswa serta seorang guru PAI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Buku Cerita Digital "SADANUH" mampu meningkatkan pemahaman, keterlibatan serta literasi digital siswa pada materi Kisah Dakwah Nabi Nuh AS. 75% siswa paham materi, 80% menilai menarik, dan 50% menyatakan mudah digunakan. Keterlibatan siswa juga tinggi selama pembelajaran. Hampir keseluruhan subjek penelitian menyatakan bahwa Buku Ceri Digital "SADANUH" lebih menarik dari buku teks biasa. Sehingga, Buku Cerita Digital "SADANUH" sangat sesuai digunakan dalam proses pembelajaran di kelas.
DESIGN AND DEVELOPMENT OF AN E-MODULE FOR VOCABULARY LEARNING IN JUNIOR HIGH SCHOOLS Syahrianita , Syahrianita; Kalsum , Kalsum
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.238

Abstract

This study examines the design, development, and effectiveness of "Easy Vocabulary," a web-based e-module aimed at improving English vocabulary skills among junior high school students at SMPN 1 Parepare, Indonesia. Addressing challenges like limited learning resources, traditional teaching methods, and lack of interactive media, the study applied the ADDIE model (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) and utilized a one-group pretest-posttest design involving 32 Grade VIII students (aged 13-14 years) selected through purposive sampling. The e-module features locally contextualized content, multimedia elements like barcode-integrated audio pronunciation, and web-based accessibility for independent learning. Expert validation from material experts, media specialists, teachers, and students yielded high validity scores: material expert (92.5%), media expert (81%), teacher (85.55%), and student responses (82.29%). Effectiveness was evident in the significant improvement in vocabulary mastery, with pretest scores of 57.75 increasing to 93.90 posttest, achieving an N-Gain score of 0.85, indicating high effectiveness. The study’s success is attributed to the combination of contextual design, interactive multimedia, and culturally relevant content, fostering student engagement. This research contributes valuable insights to the literature on educational technology, offering a replicable framework for enhancing vocabulary learning in Indonesian educational settings.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN NILAI-NILAI PANCASILA TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER RELIGIUS ANAK USIA 5-6 TAHUN Halawati, Mumtik; Pusparini, Dewi; Yana, Medi
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.239

Abstract

Penanaman nilai-nilai Pancasila sejak usia dini merupakan langkah strategis dalam membentuk karakter anak yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam moral dan spiritualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana implementasi pembelajaran nilai-nilai Pancasila, khususnya sila pertama "Ketuhanan Yang Maha Esa", berkontribusi terhadap pembentukan karakter religius pada anak usia 5–6 tahun di TKS Sirojut Tholibin Taman Sari. Dengan durasi penelitian selama 7 hari, Subjek penelitian ada 4 orang guru, kepala sekolah dan 24 anak, Untuk Analisis data dilakukan dengan menggunakan pendekatan analisis interaktif dari Miles dan Huberman, yaitu Reduksi Data, Penyajian Data serta Penarikan kesimpulan dan Verifikasi. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai Pancasila diintegrasikan dalam berbagai kegiatan pembelajaran seperti doa bersama, bermain peran, bercerita, dan pembiasaan sikap sehari-hari. Karakter religius anak tercermin dalam perilaku seperti berdoa dengan tertib, mengucapkan salam, menunjukkan rasa syukur, serta menghormati teman dan guru. Implementasi nilai-nilai Pancasila terbukti tidak hanya menumbuhkan kesadaran spiritual anak, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kemanusiaan, kebersamaan, dan tanggung jawab. Penelitian ini merekomendasikan perlunya pendekatan pembelajaran yang konsisten, kontekstual, dan melibatkan peran aktif guru serta orang tua dalam mendampingi proses pembentukan karakter religius anak melalui nilai-nilai Pancasila.
ACADEMIC ENGLISH PROFICIENCY: TOEFL ITP COMPARISON BETWEEN UNDERGRADUATES AND GRADUATES AT AN ISLAMIC UNIVERSITY Ukhrowi, Wim Banu; Qani’ah, Binti
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.242

Abstract

This research explores the gap in academic English proficiency between undergraduate (S1) and postgraduate (S2) students at a pesantren-based university, using TOEFL ITP scores as the primary benchmark. Although academic English has been widely studied in university contexts, limited attention has been given to pesantren-based institutions—especially in comparing the proficiency levels of students across educational stages. This study addresses that gap by offering fresh insights from a unique educational setting that combines religious and academic curricula. A quantitative comparative approach applied involved 140 students, divided equally between the undergraduate and postgraduate levels. After testing the data distribution using the Shapiro-Wilk test, results indicated non-normality (p < 0.05), leading to the use of the Mann-Whitney U test for statistical comparison. Descriptive analysis revealed that postgraduate students scored higher on average (M = 468.9; SD = 23.57) than undergraduates (M = 447.6; SD = 20.32). Furthermore, score ranges differed noticeably: undergraduates commonly scored between 430–460, while postgraduates were more frequently in the 460–500 range. The Mann-Whitney U test confirmed a statistically significant difference between the two groups (U = 1890.500, p = 0.020). These findings suggest a clear disparity in academic English mastery between undergraduate and postgraduate students in this context. The results highlight the importance of implementing targeted academic interventions at the undergraduate level—such as integrated English instruction, intensive support programs, and context-based language learning. By reinforcing English proficiency early in students' academic journeys, it can prepare their graduates to succeed in global academic and professional arenas.
STUDI KESIAPAN CALON GURU PAI DALAM MENGADOPSI MEDIA PEMBELAJARAN MANUAL DAN TEKNOLOGI Rahmi, Siska Yulia; Nurhaliza, Febby
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.245

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan tingkat kesiapan calon guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam memilih dan menggunakan media pembelajaran manual dan berbasis teknologi di sekolah. Motivasi utama dari penelitian ini perlunya memastikan bahwa calon guru memiliki kompetensi pedagogik yang adaptif terhadap perkembangan teknologi  pembelajaran, khususnya bagi mahasiswa generasi Z yang cenderung lebih akrab dengan media digital dibanding manual. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan menyebarkan angket kepada 84 mahasiswa PAI Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi yang telah mengikuti mata kuliah Media Pembelajaran. Terdapat empat indikator kesiapan yang dikaji, yaitu pemilihan dan penggunaan media manual serta berbasis teknologi. Hasil analisis menunjukkan bahwa semua indikator kesiapan berada pada kategori baik dan sangat baik, dengan persentase tertinggi pada aspek kesiapan memilih (78,40%) dan menggunakan media teknologi (77,60). Temuan ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki literasi digital dan kepercayaan diri yang tinggi terhadap penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Tenuan ini mengisi celah dalam penelitian terdahulu yang umumnya belum membedakan secara eksplisit antara kesiapan terhadap media manual dan teknologi, serta belum mengukur kesiapan secara holistik. Oleh karena itu, pendekatan kurikulum yang seimbang antara media manual dan berbasis teknologi sangat direkomendasikan.
PERSPEKTIF PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN DALAM IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DI SMAN 112 JAKARTA Wasliman, Iim; Sauri, Supyan; Asrofi, Imam; Juwarto, Juwarto; Haryono, Wasis; Yusuf, Yusuf; Sartono, Sartono
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.251

Abstract

Penelitian ini menganalisis secara komprehensif implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Kurikulum Merdeka di SMAN 112 Jakarta, dimotivasi oleh urgensi penguatan karakter holistik peserta didik di era disrupsi informasi. Meskipun P5 dirancang untuk membangun enam dimensi Profil Pelajar Pancasila, studi sebelumnya menunjukkan adanya kesenjangan antara konsep ideal dan implementasi aktual, serta perlunya kajian kontekstual, khususnya terkait integrasi Enam Nilai Dasar Keuninusan (teologis, teleologis, logis, etis, estetis, dan fisiologis) sebagai gap studi. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus deskriptif-analitis, data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, FGD, analisis dokumen, dan jurnal reflektif dari kepala sekolah, guru, siswa, dan orang tua. Temuan kunci menunjukkan bahwa SMAN 112 Jakarta telah mengimplementasikan P5 secara sistematis, didukung kepemimpinan transformasional dan kompetensi progresif guru dalam memfasilitasi pembelajaran bermakna. Integrasi nilai-nilai Keuninusan berhasil memperkaya dimensi filosofis P5, melampaui capaian kognitif semata dan menumbuhkan kesadaran moral, sosial, serta intelektual siswa. Meskipun demikian, tantangan kesiapan sumber daya dan kesinambungan dukungan kebijakan eksternal masih ada, menegaskan perlunya pengembangan profesional guru berkelanjutan dan dukungan sistemik institusi untuk optimalisasi P5 sebagai model pendidikan karakter berbasis proyek yang relevan dan berkelanjutan.
ANALYSIS OF THE EFFECTIVENESS OF THE DUOLINGO APPLICATION IN ENGLISH PRONUNCIATION LEARNING Widi, Rahma; Tasyakurna M, Annisa; Hafsah, Hafni
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.257

Abstract

This research aimed to analyze the effectiveness of using the Duolingo application in learning English pronunciation. This was descriptive qualitative research. The participants consisted of 24 undergraduate students at Institut Az Zuhra. Interviews and observations were conducted to collect data. They were chosen due to lacking at pronouncing the words. It was because they did not get activity about pronunciation when they were in school. After conducting the research, it was found that the Duolingo application used in pronunciation class was effective to be applied. It was fun, enjoyable, interesting, and motivating for the students. It improved their confidence and reduced their pronunciation anxiety. Additionally, there are some limitations of using the Duolingo application, such as annoying advertisements, and it cannot be accessed offline.

Page 7 of 12 | Total Record : 114