Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUNTING CERPEN MELALUI METODE LATIHAN TERBIMBING DENGAN MEDIA SURAT KABAR EDISI MINGGUAN Muliatik, Sri; Zahara, Siti Fatimah; Perangin-angin, Esra
Sasando Vol 5 No 2 (2022): SASANDO VOL 5 NO 2 OKTOBER 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/sasando.v5i2.185

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) keterampilan menyunting cerpen pada mahasiswa semester V program studi Bahasa dan Sastra Indonesia di universitas Al–Washliyah Medan, (2) perubahan tingkah laku mahasiswa semester V program studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Al-Washliyah Medan setelah mengikuti pembelajaran menyunting cerpen melalui metode latihan terbimbing dengan media surat kabar mingguan. Berdasarkan analisis data penelitian keterampilan menyunting cerpen mahasiswa dari pratindakan, siklus I sampai pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 12%. Sebelum dilakukannya tindakan, nilai rata-rata klasikal menyunting cerpen sebesar 60,14. Pada siklus I terjadi peningkatan 11%, dengan nilai rata-rata 71,43 dan pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 12%, dengan nilairata-rata kelas sebesar 82,91. Jadi peningkatan keterampilan menyunting cerpen mahasiswa dari pratindakan sampai siklus II sebesar 12%. Peningkatan keterampilan menyunting cerpen mahasiswa ini juga diikuti dengan perubahanperilaku negatif menjadi perilaku positif. Pada siklus II mahasiswa semakin aktif dan senang dalam proses pembelajaran.
ANALISIS CERPEN YANG MENANGIS DI BALIK PELAMINAN KARYA ALDA MUSHI DENGAN PENDEKATAN EKSPRESIF SEBAGAI BAHAN AJAR SMP KELAS IX Perangin-angin, Esra; Sinaga, Bella Vacyca; Barus, Irna Puspa Sari; Karo, Melia Br; Ginting, Sri Dinanta Beru
Sasando Vol 5 No 2 (2022): SASANDO VOL 5 NO 2 OKTOBER 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/sasando.v5i2.193

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ekspresi dan proses kreatif pengarang dalam penulisan cerpen Yang Menangis Dibalik Pelaminan karya Aldha Mushi diterbitkan di Toko Buku Obelia pada tahun 2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, yaitu pengumpulan data dan wawancara. Teknik analisis data, melalui pembacaan berulang, mengumpulkan data terkait ekspresi pengarang dari isi cerita, dialog dan perilaku tokoh sesuai ekspresi pengarang, mendeskripsikan ekspresi pengarang pada tokoh, mengumpulkan informasi yang relevan. Data tentang proses kreatif (wawancara dengan penulis) dan menarik kesimpulan dari temuan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan ekspresi penulis berupa keras kepala, takut, marah, kecewa, terkejut, menyesal, sedih, malu, dan enggan mengalah. Hal tersebut dialami oleh tokoh tersebut ketika hendak melangsungkan pernikahan di Medan dengan tradisi adat Aceh. Ditemukannya proses penciptaan cerpen ini, lahirnya cerpen Yang Menangis Dibalik Pelaminan terinspirasi dari penulis melihat semua perencanaan pesta pernikahan adat tradisi Aceh di Medan. Penulis kemudian membuat cerpen Yang Menangis Dibalik Pelaminan dengan mencocokkan wilayah tempat tinggal dan budaya adat tradisi Aceh.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN MODEL KONTEKSTUAL KELAS X-1 SMA FREE METHODIST MEDAN TAHUN PELAJARAN2017/2018 Perangin-angin, Esra
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jbip.v1i2.600

Abstract

Dalam kegiatan pembelajaran menulis cerpen ditemukan bahwa masih banyak peserta didik yang kesulitan dalam menulis cerpen, hal ini terjadi karena model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis cerpen dengan model kontekstual pada siswa kelas X-1 SMA Free Methodist Medan. Dalam penelitian ini digunakan model kontekstual agar memudahkan peserta didik lebih berperan pada pembelajaran menulis cerpen. Subjek penelitian siswa kelas X-1 SMA Free Methodist Medan berjumlah sebanyak 18 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, tes keterampilan menulis cerpen dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa dengan model pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis cerpen. Peningkatan keterampilan siswa pada siklus I memiliki ketuntasan menulis isi cerpen sebanyak 7 siswa dengan nilai rata-rata 60,55 dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 38,88%. Kemudian meningkat menjadi 18 siswa yang tuntas menulis cerpen dengan nilai rata-rata 83,05 pada siklus II dan ketuntasan secara klasikal sebesar 100%.
MENUMBUHKAN KARAKTER CINTA TANAH AIR MELALUI GERAKAN LITERASI SEKOLAH (GLS) PADA PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA RAKYAT PANCUR BATU): Meningkatkan Kesadaran dan Cinta Tanah Air melalui Gerakan Literasi Sekolah Br Barus, Depitaria; Perangin-angin, Esra; Indriyanto, Kristiawan; Keliat, Venia Utami; Napitupulu, Lilis Handayani; Perkasa, Anggada; Tarigan, Beby Astri
Jurnal Mitra Prima Vol. 7 No. 1 (2025): JURNAL MITRA PRIMA
Publisher : Mitra prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gerakan Literasi merupakan salah satu upaya untuk melakukan revolusi karakter dan memperkuat kebhonekaan serta memperkuat restorasi sosial Indonesia. Salah satu program Gerakan Literasi sekolah yaitu menanamkan rasa kepakaan dan wujud cinta tanah air. Temuan di sekolah SMA Rakyat Pancur Batu yaitu 1).Gerakan literasi dilakukan hanya bentuk literasi baca dan hitung, 2). Minimnya usaha yang dilakukan guru untuk membuat Gerakan literasi kepekaan terhadap cinta tanah air. Tujuan Gerakan literasi dalam wujud cinta tanah air yaitu sebagai penguatan mental, rasa bangaa terhadap tanah air, Pendidikan karakter. Hasil kegiatan ini nantinya menambah referensi dan kebijakan baru terhadap sekolah sebagai upaya untuk menanamkan karakter cinta tanah air melalui Gerakan literasi sekolah. Kata Kunci: Pendidikan Karakter,Gerakan Literasi.
Optimalisasi Kemampuan Menulis Teks Eksplanasi dan Keaktifan Siswa Kelas 11 Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning Simanjuntak, Hanna Maria; Telaumbanua, Sadieli; Perangin-Angin, Esra
Nusantara: Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 3 (2024)
Publisher : Lembaga Sosial Rumah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/njpi.2024.v4i3-18

Abstract

Purpose – This study aims to explore the effect of Problem-Based Learning Model (PBL) on the learning outcomes of students in grade XI of SMAN 4 Medan in writing an explanatory text in Indonesian language subject. By focusing on the effectiveness of PBL in improving students' writing skills, this study provides theoretical contributions to the development of learning theories as well as practical benefits for teachers and schools in improving the quality of learning.Method – The study used a quasi-experimental design with an experimental group and a control group. The approach was Problem Based Learning (PBL) Model. The research was conducted at SMAN 4 Medan involving students of grade XI. Data were collected through an explanatory text writing test conducted before (pretest) and after (posttest) the application of PBL. The analysis was conducted by comparing the posttest results between the experimental group using PBL and the control group using conventional learning methods. The results were analyzed to assess the effectiveness of PBL in improving students' writing ability.Findings – The results showed that the Problem-Based Learning Model (PBL) significantly improved students' learning outcomes in writing explanatory texts. Proven by the average value of posttest in the experimental group which is higher than the control group, which proves the effectiveness of PBL in the context of Indonesian language learning in class XI SMAN 4 Medan. Research Implications – The Problem-Based Learning (PBL) model enhances students' writing skills in explanatory texts at the senior high school level. This study, limited to one school, does not reflect broader educational variations in Indonesia. It focused solely on PBL's impact on writing skills without a thorough exploration of other influencing factors. Future research should expand the sample size and include diverse contextual elements to more robustly verify these results.