p-Index From 2020 - 2025
8.921
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan Karakter Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Bahasa dan Sastra Asas: Jurnal Sastra Basastra: Jurnal Kajian Bahasa dan Sastra Indonesia Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Equilibrium: Jurnal Pendidikan Edukasi: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Proceeding of International Conference on Art, Language, and Culture BASINDO : jurnal kajian bahasa, sastra Indonesia, dan pembelajarannya Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual Linguista: Jurnal Ilmiah Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Jurnal Basicedu SASTRANESIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Sawerigading Aksis : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia GERAM (GERAKAN AKTIF MENULIS) SeBaSa: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Jurnal Membaca Bahasa dan Sastra Indonesia Loa : Jurnal Ketatabahasaan dan Kesusastraan ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya INDONESIA: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Inovasi Penelitian Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Edudikara: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Jurnal Pengabdian UNDIKMA ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat KLITIKA Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Komunitas Bahasa Jurnal Multidisiplin Madani (MUDIMA) Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Jurnal Basicedu Innovative: Journal Of Social Science Research Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Hortatori : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnalistrendi: Jurnal Linguistik, Sastra dan Pendidikan Prosiding Seminar Nasional Sastra, Bahasa, dan Seni (Sesanti)
Claim Missing Document
Check
Articles

The Fairclough Critical Discourse Analysis Model in the Used Motorcycle Sale Advertising on Facebook: A Case Study Kusumaningsih, Dewi; Nugroho, Adit; Saptomo, Sri Wahono; Hadi, Saptono; Sudiatmi, Titik; Muryati, Sri
Edukasi Vol 10 No 2 (2023): Edukasi: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, South Sumatra, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ejpp.v10i2.16550

Abstract

This article examines the use of the Fairclough Model of Critical Discourse Analysis to strengthen the context of the advertisement discourse for used motorcycles sales on Facebook. Case studies were conducted at Ninja R/Rr Sales and Purchases Group for the Klaten, Yogyakarta, Solo, and surrounding areas. This research aims to signify the use of Critical Discourse Analysis to strengthen the advertising discourse. The study implements a qualitative descriptive method with critical discourse analysis technique. The data were collected from the sales advertisements of used motorbikes posted on Ninja R/Rr Sales and Purchases Group for the Klaten, Jogja, Solo, and surrounding areas. The data were analyzed using the three dimensions of Critical Discourse Analysis of the Fairclough Model, consisting of the textual dimension, the discursive dimension, and the social dimension. The results highlight three viewpoints. In the textual dimension, the advertisements offer a clear and easy-to-understand structure. In the discursive dimension, the advertisements construct appropriate meanings contextually. In the social dimension, the advertisements represent social values related to the ownership of used motorbikes.
Menguatkan Pemahaman Konsep Tindak Tutut Ekspresif dalam Komunikasi Guru dan Siswa Cahyani, Tiara Regita; Rustinar, Eli; Kusumaningsih, Dewi; Zakaria, Jelita; Sudiatmi, Titik
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 6 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i6.6409

Abstract

Tindak tutur dilihat saat adanya komunikatif guru dan siswa, ketika sesuatu diucapkan lawan bicaranya berbentuk kata, frasa, kalimat, dan pernyataan dengan situasi tertentu. Pada hakikatnya bersifat individu, psikologis serta kemampuan berbahasa penuturnya dalam kondisi tertentu. Tujuan dari penelitian ini (1) Apakah ada penggunaan tindak tutur ekspresif yang digunakan saat interaksi antara guru dan siswa di  kelas, (2) Apa saja  penggunaan tuturan ekspresif yang sering digunakan saat komunikasi di dalam kelas. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data berupa dokumentasi foto dan video, observasi, teknik rekaman suara, wawancara, menyimak dan mencatat. Hasil penelitian (1) Adanya, penggunaan tindak tutur ekpresif dalam interaksi antara guru dan siswa dalam kelas memiliki dampak signifikasi dalam konteks pembelajaran bahasa Indonesia, (2) Tuturan ekspresif yang sering digunakan guru dan peserta didik untuk berkomunikasi di dalam kelas yaitu terima kasih, memuji dan bersyukur. Dapat disimpulkan bahwa dalam konteks pembelajaran, tuturan ekspresif dapat membantu guru dan siswa lebih memahami konsep yang diajarkan. Tuturan ekspresif juga dapat membantu siswa mengungkapkan perasaannya sehubungan dengan materi pembelajaran sehingga guru dapat memberikan bantuan atau dukungan yang diperlukan.
Cyberbullying pada Kolom Komentar Tiktok @Denise_Cariesta dan Implementasinya sebagai Media Pembelajaran Annissa, Nurul Huda Fitri; Dewi Kusumaningsih; Titik Sudiatmi
GERAM: Gerakan Aktif Menulis Vol. 10 No. 1 (2022): GERAM: Gerakan Aktif Menulis
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Islam Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/geram.2022.vol10(1).8618

Abstract

This study aimed to describe cyberbullying actions carried out by users in @denisecariesta TikTok's comment column and its implementation as a learning media. This study used a qualitative descriptive research method with data sources in the form of words and sentences in @DeniseCharista TikTok's comment column. Data were collected using documentation, reading, and note-taking techniques, which were then analyzed using the Analysis Interactive Model from Miles and Huberman. The results obtained from this study are many users who abuse one by using the comment column as a booth to carry out cyberbullying, which can harm other parties. The research result reveals that six forms of cyberbullying were found in @denisecariesta TikTok's comment column. Further, TikTok can be an alternative medium for learning literature and language in schools, especially at the senior high school level.
ALEGORI DALAM LIRIK LAGU BERMAKNA RELIGIUSITAS GUNA MENINGKATKAN PEMAHAMAN Nur Khasanah, Dwi Faradylla; Listiawati, Rima; Khasanah, Khofifah Nur; Sudiatmi, Titik
BASINDO : jurnal kajian bahasa, sastra Indonesia, dan pembelajarannya Vol 8, No 1 (2024): Basindo: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya
Publisher : Departemen Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um007v8i12024p129-141

Abstract

Penggunaan gaya bahasa dalam sebuah karya sastra khususnya lagu bertujuan untuk meningkatkan efek estetika atau keindahan sehingga memberikan kesan menarik perhatian seseorang untuk membaca atau mendengarkan. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna lagu religi melalui penggunaan gaya bahasa alegoris. Deskriptif kualitatif digunakan sebagai metode penelitian ini. Objek lagu ketiga yang digunakan dalam penelitian ini diambil melalui media YouTube pada tahun 2024, antara lain lagu Saujana berjudul “Sepohon Kayu”, lagu Chrisye “Ketika Tangan dan Kaki Berkata”, dan lagu Fatin Shidqia berjudul “Oh Tuhan”. Data tersebut digunakan untuk mengetahui makna religiusitas dalam lirik lagu. Peneliti menggunakan teknik dokumen dalam mengumpulkan bahan penelitian yang tentunya valid. Selain itu peneliti juga menggunakan teknik menyimak, teknik mencatat, dan teknik analisis data. Setelah dilakukan penelitian, penelitian ini menunjukkan penggunaan gaya bahasa alegoris dalam lagu-lagu tersebut dan membuktikan pemahaman makna religiusitas di dalamnya. Melalui penelitian ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik dan menjadi alat yang ampuh untuk menyampaikan pesan-pesan spiritual atau religi dalam lagu yang bermakna religiusitas.
Representasi Feminisme Lagu Crishye “Pergilah Kasih” Ditinjau Dari Aliran Eksistensialis Syaharani, Cindi; Sudiatmi, Titik; Kusumawati, Kurnia; Mustofa, Ibnu Abdulah
TRANSFORMATIKA Vol 7, No 1 (2023): TRANSFORMATIKA: JURNAL BAHASA, SASTRA, DAN PENGAJARANNYA
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/transformatika.v7i1.7664

Abstract

This research focuses on the representation of feminism contained in Chrisye's song "Go Love". The development of the times is increasingly rapid but feminism is still in an alarming scope. The difference in treating women and men still tends to be different, and far from being equal even though women have sacrificed. The use of words in the song "Go, Love" which tends to represent women has everything needed in expressing women's struggles. This data was taken using qualitative research methods with descriptive techniques. The purpose of this study is to understand the representation of feminism in the song "Go Love". At the time of data analysis, it was found that there was feminism with existentialist currents. There is also a study of romance in this song. After knowing the use of feminism in Crishye's song entitled "Go Love" it can be concluded that the song is a poetic work of art, the language is short and there is a selection of figurative words that involve melody and contain studies in literary works.
Nilai Pendidikan Lingkungan dalam Buku Teks Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Muryati, Sri; Musa, Moh Zein; Sudiatmi, Titik; Wicaksana, Muhlis Fajar; Pardyatmoko
KLITIKA Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 6 No. 1 (2024): Klitika
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/klitika.v6i1.4553

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai pendidikan lingkungan hidup bagi siswa yang memakai buku Kombi: Kompeten Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X yang disusun oleh Mafrukhi, dkk. terbitan Erlangga. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka dan analisis datanya menggunakan analisis isi dengan model interaktif. Langkah analisis datanya yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Penelitian ini menghasilkan simpulan bahwa dalam buku Bahasa Indonesia kurikulum merdeka yang diteliti memberikan penguatan nilai pendidikan lingkungan hidup siswa pemakainya dan terdapat dalam bab teks laporan hasil observasi dan teks eksposisi dalam hal perumusan topik, isi teks, dan kegiatan belajar. Bentuk pendidikan lingkungan hidup berupa kegiatan berbahasa yakni (a) pemberian kesempatan berpikir kritis dalam memecahkan masalah lingkungan, (b) penyelesaian masalah lingkungan hidup secara terpadu dalam aspek politik, sosial, dan budaya, (c) meningkatkan kepekaan pada lingkungan dalam pengetahuan, keterampilan memecahkan masalah, dan klarifikasi nilai, (d) peningkatan wawasan lingkungan hidup pada masalah nasional dan internasional, (e) peningkatan keterampilan menganalisis masalah lingkungan yang timbul ditinjau dari aspek perilaku manusia, dan (f) melakukan kegiatan alternatif menyelesaikan masalah lingkungan. A B S T R A C T This research was intended to describe the evidence of environmental values in a book titled as Kombi: Kompeten Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X written by Mafrukhi, etc and published by Erlangga. Data accumulation of this qualitative and descriptive study was carried out by using literature review, while data analysis was conducted using content analysis with interactive model. Steps taken to analyze the data are: data collection, data reduction, data presentation, followed by conclusion withdrawal. From this study, there can be concluded that Bahasa Indonesia book by merdeka curriculum does indeed give extra material about environmental values, that can be found in certain chapters such as 'teks laporan hasil observasi' and 'teks eksposisi' in regard to topic formulation, text content, and learning activities. The incorporation of environmental values in the book were mostly took the form of language activities, namely (a) giving chance to think critically to solve an environmental problem, (b) resolve environmental issues in a manner that is integrated in political, social, and cultural aspects, (c) improve student's environment sensibility in terms of knowledge, skills, and problem solving (d) broaden student's environment outlook in terms of national and international problems, (e) improve student's ability to analyze environmental problems that arrise from certain human behaviors and habits, and (f) encourage students to do alternative activities that can reduce environmental problems.
Menguatkan Pemahaman Konsep Tindak Tutut Ekspresif dalam Komunikasi Guru dan Siswa Cahyani, Tiara Regita; Rustinar, Eli; Kusumaningsih, Dewi; Zakaria, Jelita; Sudiatmi, Titik
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 6 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i6.6409

Abstract

Tindak tutur dilihat saat adanya komunikatif guru dan siswa, ketika sesuatu diucapkan lawan bicaranya berbentuk kata, frasa, kalimat, dan pernyataan dengan situasi tertentu. Pada hakikatnya bersifat individu, psikologis serta kemampuan berbahasa penuturnya dalam kondisi tertentu. Tujuan dari penelitian ini (1) Apakah ada penggunaan tindak tutur ekspresif yang digunakan saat interaksi antara guru dan siswa di  kelas, (2) Apa saja  penggunaan tuturan ekspresif yang sering digunakan saat komunikasi di dalam kelas. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data berupa dokumentasi foto dan video, observasi, teknik rekaman suara, wawancara, menyimak dan mencatat. Hasil penelitian (1) Adanya, penggunaan tindak tutur ekpresif dalam interaksi antara guru dan siswa dalam kelas memiliki dampak signifikasi dalam konteks pembelajaran bahasa Indonesia, (2) Tuturan ekspresif yang sering digunakan guru dan peserta didik untuk berkomunikasi di dalam kelas yaitu terima kasih, memuji dan bersyukur. Dapat disimpulkan bahwa dalam konteks pembelajaran, tuturan ekspresif dapat membantu guru dan siswa lebih memahami konsep yang diajarkan. Tuturan ekspresif juga dapat membantu siswa mengungkapkan perasaannya sehubungan dengan materi pembelajaran sehingga guru dapat memberikan bantuan atau dukungan yang diperlukan.
TINJAUAN KRITIK SOSIAL TERHADAP LAGU BENTO KARYA IWAN FALS BERTAFSIR POLITIK Mufahanim Ananda Putri; Taufik Nur Hidayah; Titik Sudiatmi
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 9 No. 4 (2024): JURNAL BASTRA EDISI OKTOBER 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bastra.v9i4.674

Abstract

Reflects the overall substance of the article's content and allows  Music is part of works of art that functions as a fairly effective means of mass communication to the public. This research aims to analyze and interpret the political elements in the song Bento by Iwan Fals. Through a political literary criticism approach, this article examines how Iwan Fals uses his lyrics to the song Bento as a medium to voice criticism of government policies, social injustice and other political issues. The method used is text analysis with a qualitative approach, where several lyrics in the song Bento by Iwan Fals which are considered to have political content are analyzed in depth.
ALEGORI DALAM LIRIK LAGU BERMAKNA RELIGIUSITAS GUNA MENINGKATKAN PEMAHAMAN Nur Khasanah, Dwi Faradylla; Listiawati, Rima; Nur Khasanah, Khofifah; Sudiatmi, Titik
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 9 No. 4 (2024): JURNAL BASTRA EDISI OKTOBER 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bastra.v9i4.737

Abstract

The use of language styles in a literary work, especially songs, aims to increase the aesthetic effect or beauty so that it gives the impression of attracting someone's attention to reading or listening. This paper aims to describe the meaning of religious songs through the use of allegorical language. Qualitative descriptive methods were used as this research method. The three song objects used in this study were taken through YouTube media in 2024, including a song by Saujana titled “Sepohon Kayu”, Chrisye's song “Ketika Tangan dan Kaki Berkata”, and a song by Fatin Shidqia titled “Oh Tuhan”. This data was used to investigate the meaning of religiosity in song lyrics. Researchers use documentation techniques in collecting research materials which are of course valid. Apart from that, researchers also use listening techniques, recording techniques, and data analysis techniques. After research, this study shows the use of allegorical language styles in these songs and proves an understanding of the meaning of religiosity in them. Through this research, it can provide a better understanding and become a powerful tool for conveying spiritual or religious messages in songs that have a meaning of religiosity.
TINDAK TUTUR EKSPRESIF PADA NOVEL GITANJALI KARYA FEBRIALDI R. DAN RELEVANSINYA DALAM PEMBELAJARAN DI SMA Ritha Amalia Darmansyah; Titik Sudiatmi; Sukarno Sukarno
Prosiding Seminar Nasional Bahasa, Sastra, dan Seni (Sesanti) Prosiding Seminar Nasional Bahasa, Sastra, dan Seni (Sesanti) 2021
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk dan fungsi tindak tutur ekspresif pada novel Gitanjali karya Febrialdi R. serta untuk menjelaskan relevansi tindak tutur ekspresif dalam pembelajaran di SMA. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Data dan sumber data dalam penelitian ini berupa kata-kata, frasa, atau kalimat yang tergolong dalam tindak tutur ekspresif yang terdapat pada novel Gitanjali karya Febrialdi R. yang diterbitkan pada tahun 2018. Teknik pengumpulan data yang digunakan teknik baca dan teknik catat. Teknik analisis data menggunakan metode padan pragmatis dan inferensi. Pemeriksaan keabsahan data penelitian ini menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian terhadap bentuk dan fungsi tindak tutur ekspresif pada penelitian ini yaitu tindak tutur ekspresif meliputi memuji, mengucapkan terima kasih, meminta maaf, berbelasungkawa atau bersimpati, dan marah atau jengkel memiliki dua proses penuturan, yaitu tindak tutur langsung dan tindak tutur tidak langsung. Dari ketiga bentuk tindak tutur tersebut, bentuk tindak tutur langsung merupakan bentuk tindak tutur yang paling banyak ditemukan. Hal tersebut menunjukkan bahwa penutur yaitu para tokoh di dalam novel Gitanjali karya Febrialdi R. lebih suka mengungkapkan tuturannya secara langsung sehingga mitra tutur lebih cepat memahami maksud tuturan dari penutur. Hasil dari penelitian ini juga dapat direlevansikan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA kelas XI semester ganjil dengan (KD) 3.11 menganalisis pesan dari satu buku fiksi yang dibaca dengan indikator mengidentifikasi dan mengomentari bagian-bagian yang membangun cerita fiksi yang dibaca; menentukan pesan dari satu buku fiksi yang dibaca.
Co-Authors Adam Yogantara Aditha Putri Prastin, Fifin Afifah Luqman Sadida Agus Purdianto Anik Setiyawati Anita Tri Tyaswanti Anjani, Ghifara Firdausa Vidi Annissa, Nurul Huda Fitri Ayu Diah Rahmawati Berlyana Rahmawati Cahyani, Tiara Regita Charin Setya Handayani Charin Setya Handayani Dewi Astuti Dewi Kusumaningsih Diah Ayu Nurhidayati Dianita Siti Lestari Dila Nimas Nurdadi Dila Nimas Nurdadi Dimas Oky Kurnianto Duwi Rahayu Ningsih Dwi Mei Murtini Dwi Tindika Ernisa Prastiwi Esti Ambarwati Fadila Nurhaliza Fajar Alfian Fajar Ali Mashuri Fatyimah, Wiwit Nur Febiola, Risa Feby Rani Sokawati Finas Restu Dwi Saputri Ilham Bagus Pangestu Indah Lylys Mustika Indah Surya Ningrum Indah Surya Ningrum Inna Tinita Rahayu Ita Retnowati Jasinta Nurvielya Anmawar Jelita Zakaria Keysha Elia Putri Febryanti Khasanah, Khofifah Nur Kusumawati, Kurnia Larasati, Denisa Chotijah Layla Lusia Ningrum Listiawati, Rima Mega Ayu Wardani Meidawati Suswandari, Meidawati Meilisa Nurhana Mufahanim Ananda Putri Muhlis Fajar Wicaksana Murtini, Dwi Mei Musa, Moh Zein Mustika, Indah Lylys Mustofa, Ibnu Abdulah Naimah, Myatun Nugroho, Adit Nur Khasanah, Dwi Faradylla Nur Khasanah, Khofifah Pangestu, Ilham Bagus Pardyatmoko Pauline Dewi Juliani Setyaningsih Prastiwi, Ernisa Puspasari, Yulia Putri, Ina Hamung Ragita Gusniar Nazila Rahma Fatiya Rima Listiawati Risa Febiola Ritha Amalia Darmansyah Rizka Lulu Hanifah Rizky Trisna Saputra Romadona, Tantri Galih Rustinar, Eli Santika, Desintia Mutiara Saptono Hadi, Saptono Sari, Nurratri Kurnia Sawitri Sawitri Septiari, Wahyu Dini Singgih Subiyantoro Sobron Adi Nugraha Sovia Dwi Astuti Sri Muryati Sri Muryati Sri Muryati Sri Wahono Sri Wahono Saptomo Sukarno Sukarno Sukarno Sulis Septy Anisya Suparmin Suparmin Suparmin Suparmin Suparmin Suparmin Suparmin Suparmin Suparmin Syaharani, Cindi Taufik Nur Hidayah Thalia Aurora Wardani Putri Wahyu Dini Septiari Wahyu Krisna Adi Ismaya Wahyuning Larasati Windi Kartika Wati Wisnu Putri Febriani Yayas Wulandari Yheshinta Nabilla Navayanesty D.T Yulia Puspasari