Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
4.406
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Administrasi Negara Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Journal on Education JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS) Jurnal Ilmiah Manajemen Kesatuan Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal FASILKOM (teknologi inFormASi dan ILmu KOMputer) Devotion: Journal of Research and Community Service Jurnal Ilmiah Kajian Keimigrasian (JIKK) Jurnal Abdimas Imigrasi (JaIM) TEMATICS : TECHNOLOGY MANAGEMENT AND INFORMATICS RESEARCH JOURNALS Jurnal Kolaboratif Sains Annals of Human Resource Management Research Edunity: Kajian Ilmu Sosial dan Pendidikan Innovative: Journal Of Social Science Research Journal of Administration and International Development
Akbar, Rasona Sunara
Politeknik Imigrasi
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Social Sciences Other

Published : 34 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

 1   2   3   4 
Meritocracy Implementation Of The State Civil Servants As An Embodiment Of The Values Of Integrity And National Defensen Through A Public Ethics Perspective Sunara, Rasona; Gibran, Atsil Syah; Irfandy, Andi Fiqih Abdan; Dwi, Fahrezy Gilang; Delvia, Jhosalez Dea
Edunity Kajian Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 3 No. 5 (2024): Edunity : Social and Educational Studies
Publisher : PT Publikasiku Academic Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57096/edunity.v3i5.245

Abstract

This research aims to examine the implementation of the meritocracy principle in the Civil Servant Apparatus (ASN) employment system as an effort to strengthen the values of integrity and national spirit through the perspective of public ethics. Meritocracy is a concept that prioritizes assessment based on qualifications, performance, and individual achievements, rather than on political connections or nepotism. In the context of the ASN, the meritocratic system seeks to ensure that promotions, appointments, and rewards are given to individuals based on the achievements and competencies they have demonstrated. The implementation of the meritocracy system is expected to encourage ASN members to continuously improve the quality of the public services they provide. By considering performance and competency factors, it is hoped that ASN members will be more motivated to enhance their abilities and knowledge. This is also expected to reduce the practices of corruption and nepotism that often occur in non-meritocratic-based employment systems. This research will also analyze the challenges and obstacles that may arise in implementing a meritocratic system in ASN employment. Factors such as cultural resistance and policy sustainability will be the main focus of this analysis. Additionally, this research will discuss strategies and recommendations to overcome these challenges and strengthen the implementation of the meritocracy system.
Bela Negara Di Era Digital : Tantangan Dan Strategi Memperkokoh Nilai-Nilai Kebangsaan Melalui Teknologi Akbar, Rasona Sunara; Hutasuhut, M. Akram; Rifansyah, M. Andhika Arya; Dwinanda, M. Yoga; Ash Shiddiq, M. Rizky; Rahardandi, Pandu G.; Aji, Wahyu Purnama
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.10783

Abstract

Era digital telah membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam cara kita menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara. Teknologi digital dapat menjadi alat yang efektif untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan meningkatkan kesadaran bela negara di kalangan generasi muda. Nilai-nilai ini seperti Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, dan UUD 1945 perlu ditanamkan dan diperkuat sejak dini, terutama di kalangan generasi muda sebagai generasi penerus bangsa sekaligus generasi yang paling peka terhadap teknologi. Meskipun teknologi memberikan banyak manfaat positif, namun perlu diakui bahwa dampak negatifnya terhadap semangat nasionalisme dan cinta tanah air juga signifikan. Penelitian ini akan membahas tentang bagaimana teknologi digital dapat dimanfaatkan untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan dalam konteks bela negara serta tantangan dan strategi dalam pengimplementasiannya. Penelitian ini dimulai dengan menjelaskan konsep bela negara di era digital, yang selanjutnya membahas tentang pentingnya nilai-nilai kebangsaan di era digital dan menguraikan berbagai strategi dan contoh penerapan teknologi digital untuk memperkuat dan memperkokoh nilai-nilai kebangsaan.
Bela Negara Dalam Konteks Keimigrasian : Tantangan Dan Peluang Bagi Indonesia Akbar, Rasona Sunara; Hartanti, Vegi Fitria; Adham, Muhammad Fahmi; Putra, Rahajeng Permana; Wiyadi, Rizky Zuhri; Wicaksana, Muhammad Putra; Adesta, Rakha Febriawan
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.11256

Abstract

Konsep bela negara dalam konteks keimigrasian di Indonesia. Dengan mengintegrasikan semangat bela negara, negara dapat mengarahkan kebijakan imigrasi untuk memperkuat sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Pengembangan sumber daya manusia menjadi prioritas untuk meningkatkan kompetitivitas negara di tingkat global. Melalui imigrasi yang terkendali dan terarah, negara dapat mengisi kekosongan tenaga kerja di sektor-sektor kunci, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan mendorong inovasi. Program pelatihan dan pendidikan bagi imigran juga penting untuk meningkatkan keterampilan mereka sesuai dengan kebutuhan pasar kerja lokal. Selain itu, tantangan dalam konteks keimigrasian, seperti pengelolaan arus masuk dan keluar manusia yang masif dan heterogen, dan peluang seperti memperkuat integrasi sosial dan ekonomi, juga dibahas. Dalam kesimpulannya, konsep bela negara merupakan landasan untuk memperkuat sumber daya manusia dan menjaga keamanan nasional melalui pengelolaan keimigrasian yang efektif.
PENDAMPINGAN PELATIHAN MODEL PEMBELAJARAN PGSD DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DI SMA RAMU BOGOR Abdurahman, Ayi; Akbar, Rasona Sunara; Setiawati, Setiawati; Christine, Sri Erwini
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2024): Volume 5 No. 3 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i3.30287

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilatarbelakangi karena kebutuhan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru di SMA Ramu Bogor, yang masih cenderung menggunakan metode pengajaran tradisional dan kurang interaktif. Tujuan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan pedagogik guru melalui pendampingan pelatihan model Pembelajaran PGSD (Presentation Group Support Division), yang dikenal efektif dalam menciptakan pembelajaran yang lebih interaktif dan berpusat pada siswa. Metode pengabdian yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR), yang melibatkan guru dalam seluruh proses identifikasi masalah, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pelatihan dilakukan dalam beberapa sesi yang meliputi teori dan praktik, dengan fokus pada teknik-teknik pembelajaran interaktif seperti diskusi kelompok, simulasi, dan proyek kolaboratif. Pendampingan oleh tim peneliti dilakukan secara berkelanjutan untuk membantu guru mengimplementasikan model PGSD di kelas. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman konseptual dan keterampilan praktis guru mengenai pembelajaran PGSD. Guru-guru mampu menerapkan teknik-teknik baru yang lebih interaktif, yang berdampak positif pada partisipasi dan motivasi belajar siswa. Selain itu, terbentuk komunitas belajar guru yang solid, yang memungkinkan mereka untuk terus belajar dan berkembang bersama. Kesimpulan dari program ini adalah bahwa pendampingan pelatihan model Pembelajaran PGSD efektif dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru di SMA Ramu Bogor. Dengan pendampingan yang tepat dan berkelanjutan, model pembelajaran PGSD dapat diimplementasikan dengan baik di tingkat sekolah menengah, memberikan dampak positif pada kualitas pengajaran dan hasil belajar siswa. Program ini memberikan bukti bahwa investasi dalam pelatihan dan pendampingan guru yang berkelanjutan adalah kunci untuk peningkatan kualitas pendidikan.
Co-Authors Adesta, Rakha Febriawan Adham, Muhammad Fahmi Adinda, Rizki Agung Sulistyo Purnomo Aji, Wahyu Purnama Amrulloh, Adikara Akbar Anandhita Khusnul Khotimah Anastasia, Jesika Antang Williem Arianda Rizki Ryantama Arief Febrianto, Arief Arya Andika Putra, I Putu Asekanatmaja, Hazel Athallah Ash Shiddiq, M. Rizky Ayi Abdurahman Bagus Muahamad Iskandar Baihaqi, Muhammad Aqilla Syafa'atullah Bakhtiar, Masdar Besse Hartati Briando, Bobby Budy Mulyawan, Budy Delvia, Jhosalez Dea Dendis Zain Rozansyah Denisa Aurora Dimasyati Nusa Al-Fath Dio Nasa R Diskara Tempati Dwi, Fahrezy Gilang Dwinanda, M. Yoga Faiz Ragachdo Fajri Ardana, Auriza Fakhri Muammar Fanny Suryadinata Fathia, Vita Nurul Fathya, Vita Nurul Ferdyan Samuel Karunia Feryan Wahyu Fhadlan, Muzni G Gunawan Gabriel David Ghina Ramadanti Gibran, Atsil Syah Halba Alfath Afwa Ashari Hamdi, Muhammad Arif Hardinasta, Damei erman Hartanti, Vegi Fitria Haykal, Pande Putu Heny Sulistiyawan Hutasuhut, M. Akram Imam Al Kindi Intan Nurkumalawati Irfandy, Andi Fiqih Abdan Isidorus Anung Prabadhi Jannah, Rahmawati Nurul Jatra Putra Suharsono Justine Mariana Filitzia Waso Kamal Fadhel Kiagus Daffa Triandeda Kiki Ananda Mustari Lalu Muhammad Ferry Akbar Lilinur Indasari M Aditia Prasetyo M Aditia Prasetyo M Dhafin Fadhilah M Farhan Zaqi Zhilal M Ilham Khomaidi M Ilham Khomaidi M Irvan M Rizky Apriansyah M. Bachtiar Safrudin M. Bayu Krisna Aji Manalu, Tuppal Parsaoran Oktavianus Martadireja, Okky Miko Dwi Abadi Miko Dwi Abadi Mila Rosmaya Mizan Tri Rahmawan Muhammad Fadhil Muhammad, Farrel Novianto, Muhammad Akbar Nursanto, Gunawan Ari Paskal, Rafdi Aufa Pelangi Almaresa Prabadhi, Isidorus Anung Pujang, Seno Setya Putra, Rahajeng Permana Putu Maha Permana Aditya Rahardandi, Pandu G. Rahmawati Nurul Jannah Rainhard Bounkey Marbun Ramadhani Ikhsan Rifansyah, M. Andhika Arya Rivaldo A nugerah Zendrato Rosmaya, Mila Ruke Renhard Ruke Renhard Savero, Pratama Ryan Setiawati Setiawati Sri Erwini Christine Sukmana, Pandji T. Herry Rachmatsyah Tatang Iskandar Tatang Iskandar Tiara Okta Damayanti Tiara Okta Damayanti Triyuni Soemartono Wicaksana, Muhammad Putra Wirdhiningsih, Virra Wiyadi, Rizky Zuhri