Urgensi dari program kegiatan ini adalah lokasi mitra terletak di wilayah bencana sehingga berpotensi kembali untuk terkena dampak buruk ketika bencana sedang terjadi. Wilayah yang bencana yang dimaksud adalah bencana gempa dan tsunami, karena berada di pesisir barat dari pantai di Aceh. Hal ini terbukti dengan telah terjadinya gempa besar yang berkekuatan 9,5 SR yang menimbulkan gelombang tsunami yang memporak-porandakan seluruh wilayah sekitarnya dengan korban harta dan jiwa di 15 negara. Kondisi lingkungan mitra juga berpotensi dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang diakibatkan oleh tidak terkelolanya limbah dengan baik. Apabila limbah tersebut tidak dikelola dengan baik, maka akan menambah kerugian berupa terjangkitnya berbagai macam penyakit. Penyakit yang dapat ditimbulkan bila masalah mitra tidak ditangani adalah penyakit tifus, malaria, dan kanker. Berdasarkan masalah yang dihadapi oleh mitra, maka mitra perlu diberikan solusi yang diberikan oleh pelaksana program kegiatan. Tujuan dari program kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan kepada mitra dalam pengelolaan limbah, mengurangi intensitas limbah yang dihadapi mitra untuk tidak memberikan dampak negatif bagi lingkungan, memberikan pengetahuan kebencanaan kepada mitra di bidang konstruksi, dan memberikan tindakan preventif kepada mitra dalam menghadapi bencana di bidang konstruksi.