p-Index From 2020 - 2025
4.566
P-Index
This Author published in this journals
All Journal MANAJEMEN HUTAN TROPIKA Journal of Tropical Forest Management Jurnal Penyuluhan Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan Jurnal Silvikultur Tropika (JST) Jurnal Lanskap Indonesia MEDIA KONSERVASI JURNAL ILMU SOSIAL AQUATIC Paramita: Historical Studies Journal KOMUNITAS: INTERNATIONAL JOURNAL OF INDONESIAN SOCIETY AND CULTURE JURNAL ANALISIS KEBIJAKAN KEHUTANAN Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management) Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM] Jurnal Bina Praja Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) Politeia: Jurnal Ilmu Politik Politeia: Jurnal Ilmu Politik Journal of Regional and Rural Development Planning Akuatik: Jurnal Sumberdaya Perairan LIMNOTEK - Perairan Darat Tropis di Indonesia Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Dinasti International Journal of Education Management and Social Science Focus Jurnal Risalah Kebijakan Pertanian dan Lingkungan The Indonesian Journal of Socio-Legal Studies Priviet Social Sciences Journal West Science Interdisciplinary Studies Jurnal AGRISEP: Kajian Masalah Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis West Science Interdisciplinary Studies Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Policy Brief Pertanian, Kelautan, dan Biosains Tropika
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan

Analisis Kebijakan Zona Inti Kawasan Konservasi Perairan, Pesisir, dan Pulau-Pulau Kecil di Kepulauan Seribu Muliadi, Adi; Adiwibowo, Soeryo; Yonvitner, Yonvitner; Panggabean, Donwill; Saleha, Eha; Noviyanti, Rinda; Hotman, Jan
Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Vol 14, No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jksekp.v14i1.12789

Abstract

Zona inti Kawasan Konservasi Perairan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (KKP3K) dapat menghadapi ancaman antropogenik alami maupun karena dampak kebijakan dan ego sektoral. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji aspek ekologi, sosial, dan ekonomi di kawasan konservasi Kepulauan Seribu sehingga dapat menghasilkan skenario terbaik setelah terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 27 tahun 2021 tentang perubahan zona inti KKP3K. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan empiris. Data primer diperoleh melalui Focus Group Discussion (FGD) dan wawancara serta data sekunder dari studi dokumentasi dengan skenario menggunakan analisis trade-off. Hasil penelitian menunjukkan skenario terbaik (rata-rata 57) adalah skenario B (zona inti digunakan untuk ekowisata berkelanjutan) karena mengedepankan asas keberlajutan lingkungan sebagai salah satu aset dalam mendorong pariwisata. Skenario A (zona inti tidak perlu dirubah) menjadi alternatif kedua karena pembatasan aktifitas melalui sistem zonasi positif terhadap keberlanjutan ekologi lingkungan, sedangkan skenario C (zona inti digunakan untuk ekonomi) menggambarkan perubahan aspek ekologi, ekonomi dan sosial yang berdampak negatif terhadap ekologi dan hanya berimplikasi positif terhadap aspek ekonomi dan sosial. Dasar legalitas dari perubahan zona inti yang digunakan untuk proyek strategis nasional akan menimbulkan dampak sosial dan ekologi, oleh karena itu perubahan terhadap zona inti mestinya tidak perlu dilakukan kecuali dapat memberikan alternatif yang bermuara pada penyelarasan dan peningkatan aspek ekologi, ekonomi, dan sosial pada kawasan tersebut. Title: Policy Analysis of Core Zone in Marine Conservation Areas, Coastal and Small Islands in Seribu Island The core zone of the Coastal Marine Protected Area and Small Islands (KKP3K) can face anthropogenic, natural threats, as well as due to the impact of sectoral policies and egos. The purpose of this study is to examine the ecological, social, and economic aspects of the Thousand Islands conservation area so that it is expected to produce the best scenario related to the issuance of Government Regulation Number 27 of 2021 concerning changes in the KKP3K core zone. This research uses quantitative methods with an empirical approach and uses primary data obtained through Focus Group Discussion (FGD) and interviews as well as secondary data from documentation studies screened with scenarios using trade-off analysis. The results showed that the best scenario (average 57) was scenario B (core zone used for sustainable ecotourism) because it prioritized the principle of environmental sustainability as one of the assets in encouraging tourism. Scenario A (core zone does not need to be changed) is the second alternative because restrictions on activities through the zoning system positivelly on the sustainability of environmental ecology, while scenario C (core zone is used for economics) describes changes in ecological, economic and social aspects that can produce negative impacts on ecology and only have positive implications for economic and social aspects. The legality basis of changes to core zones used for national strategic projects will have social and ecological impacts, therefore changes to core zones should not be necessary unless they provide alternatives that lead to alignment and improvement of ecological, economic, and social aspects of the region. 
Co-Authors AA Sudharmawan, AA Abdulkadir Sunito, Melani Adiwilaga, Enam M. Aero Widiarta Afiefah Muthahharah Afiefah Muthahharah, Afiefah Ageng Hasanah Sulaiman Ahmad Choibar Tridakusumah Aida Vitayala Aida Vitayala S. Hubbeis Akhmad Fauzi Alfedri Alfin Murtadho Amanda, Jessica Vanelia Andi Chairil Ichsan Andi, Arya Fajar Art C Andrea Emma Pravitasari, Andrea Emma Ardhian, David Arif Satria Arya Hadi Dharmawan Bachril Bakri, Bachril Bayu Budiandrian, Bayu Bernadinus Steni Cahyadi, Firdaus Charity Naysa Nasution Darlina Kartika Rini Dary Farah Fikriyyah Diah Zuhriana Dini Dhalyana Djakapermana, Ruchyat Deni Djuara P Lubis DONY SAPUTRA Dudung Darusman Edy Hartulistiyoso Eha Saleha Ekawati Sri Wahyuni Enan M Adiwilaga Enan M Adiwilaga Endang Koestati Sri Harini Muntasib Endriatmo Soetarto Ernan Rustiadi Fikriyyah, Dary Farah Foley, Sean Gista M. Rukminda Hadi S Alikodra Hadi Sukadi Alikodra Hardinsyah Hariyadi Hariyadi Hariyadi Hariyadi Hariyadi, Hariyadi Hartisari S. Hartulistiyo, Edy Hartulistyoso, Edy Hidayaturahmi Hidayaturahmi Hidayaturahmi Hidayaturahmi, Hidayaturahmi Husain Assadi Iffah Luthfiyah Arham Imelda Kusuma Wardani Irdika Mansur Iskandar, Abdul Halim Iwan Kurniawan Jan Hotman Janiarto Paradise Pawa Kartodihardjo, Hariadi Khoirul Muslih Khoirul Muslih Lala M Kolopaking LILIK BUDIPRASETYO M. Bambang Pranowo M. Bambang Pranowo M. Imam Arifandy marwoto marwoto Muliadi, Adi Muslih, Khoirul Muthohharoh, Nur Hannah Myrna A. Safitri, Myrna A. Nandi Kosmaryandi Pakniany, Yamres Panggabean, Donwill Patriana, Ratna Pratama, Muhammad Aldy Ilham Qomardiansyah, Qomardiansyah Rahayu, Rehastidya Resti Meilani Rilus Kinseng Rina Mardiana Rinda Noviyanti, Rinda Rinekso Soekmadi Rini, Darlina Kartika Rudiyanto, Arifin S.M.P. Tjondronegoro Sahrain Bumulo Sambas Basuni Satyawan Sunito Septianto, Marzuqo Setiawan, Nur Siti Nurisjah Soedomo, Sudarsono Sofyan Sjaf Subair - Subair Subair Sudarmalik Sudarmalik Tamaulina Br Sembiring Titik Sumarti Turasih . Sodality Widodo w Xezly Fegis Zulevi Yonvitner - Yudha Heryawan Asnawi Yunindyawati Yunindyawati Zahri Nasution Zuhaida Khoirun Niswah Zulevi, Xezly Fegis