Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Refleksi

Analisis Karakteristik Belajar Peserta Didik Melalui Model VAK (Visual, Auditory, Kinestheitic) dalam Pembelajaran IPA Kelas V SD Negeri 51 Mulaeno Kabupaten Bombana Musbaing Musbaing
Jurnal Pendidikan Refleksi Vol. 10 No. 3 (2021): Junal Pendidikan Refleksi
Publisher : P3I Luwu Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Analisis Karakteristik Belajar Peserta Didik melalui Model VAK (Visual, Auditory, Kinestheitic) dalam Pembelajaran IPA Kelas V SD Negeri 51 Mulaeno Kabupaten Bombana. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui karakteristik belajar peserta didik dan faktor pendukung dan penghambat karakteristik belajar peserta didik melalui model VAK (Visual, Auditory, Kinestetik) dalam pembelajaran IPA kelas V SD Negeri 51 Mulaeno Kab. Bombana. Menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling yaitu memilih subjek sesuai tujuan penelitian dan pertimbangan tertentu , peserta didik dalam penelitian ini sebanyak 6 orang dari 27 peserta didik. Teknik pengumpulan data yang diguanakan adalah wawancara terstruktur, angket tertutup dan observasi non partisipan. Berdasarkan hasil analisis data, bahwa karakteristik belajar peserta didik dapat diketahui dari model pembelajaran VAK yang diterapkan selain itu ditunjukkan juga dengan hasil bahwa selama kegiatan belajar peserta didik sangat antusias dan aktif dalam mengikuti pembelajaran dari awal sampai akhir, selain itu para peserta didik juga sangat disiplin selama proses pembelajaran berlangsung, dan lain sebagainnya, dari karakteristik belajar masing-masing peserta didik menujunjukkan karakteistik visual sangat mendominasi.
Peranan Orang Tua dalam Mendampingi Anak Belajar Daring Selama Pandemi Covid-19 pada Kelas V SD Inpres Bakung II Kota Makassar Musbaing Musbaing
Jurnal Pendidikan Refleksi Vol. 10 No. 4 (2022): Junal Pendidikan Refleksi
Publisher : P3I Luwu Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan Orang Tua dalam mendampingi anak belajar Daring selama pandemi covid-19 kelas V di SD Inpres Bakung II Kota Makassar, serta untuk mengetahui kesulitan orang tua dalam pembelajaran daring di SD Inpres Bakung II Kota Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Subjek dalam penelitian ini yaitu orang tua siswa dan guru wali kelas V. Pengumpulan data diambil melalui wawancara, observasi, dokumentasi. Penulis berperan sebagai pewawancara langsung untuk menggali data melalui orang tua dan guru wali kelas V. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peranan Orang Tua dalam mendampingi anak belajar Daring selama pandemi covid-19 kelas V di SD Inpres Bakung II Kota Makassar yaitu orang tua melaksanakan dua peran sekaligus pertama menjadi orang tua dan kedua menjadi guru di rumah, menyediakan sarana dan prasarana kepada anak, memberikan semangat, motivasi, mengarahkan anak sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki oleh masing-masing anak. Kesulitan orang tua dalam pembelajaran daring di SD Inpres Bakung II Kota Makassar yaitu latar belakang pendidikan orang tua mempengaruhi tingkat kemudahan dan kesulitan orang tua dalam mendidik anak, tingkat ekonomi orang tua mempengaruhi proses pembelajaran secara daring terutama dalam hal memfasilitasi pembelajaran daring anak, kesulitan membagi waktu antara anak dan pekerjaan, jumlah anggota keluarga juga mempengaruhi orang tua dalam memberikan bimbingan kepada anak dalam belajar di rumah.
Penerapan Strategi Pembelajaran Quantum Learning untuk Meningkatkan Kreativitas dan Karakter Siswa pada Mata Pelajaran Tematik Kelas V MI Al-Hijrah Makassar Musbaing Musbaing
Jurnal Pendidikan Refleksi Vol. 12 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan Refleksi
Publisher : P3I Luwu Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui bagaimana penerapan strategi pembelajaran Quantum Learning dalam meningkatkan kreativitas dan karakter siswa pada mata pembelajaran tematik kelas V MI Al-Hijrah Makassar. (2) Untuk mengetahui bagaimana kreativitas dan karakter siswa melalui penggunaan strategi pembelajaran Quantum Learning pada mata pembelajaran tematik siswa kelas V MI Al-Hijrah Makassar. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan pendekatan kualitatif, yang di laksanakan dengan dua siklus yaitu siklus I dan siklus II yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V MI AL-Hijrah Makassar yang jumlah siswanya 6 orang siswa, terdiri dari 4 orang siswa perempuan dan 2 orang laki-laki. Teknik pengumpulsn dalam penelitian ini adalah lembar observasi, angket, lembar kreativitas dan karakter siswa dan dokumentasi. Berdasarkan hasil siklus I dengan presentase 100% siswa, hanya 33,32% (presentase) siswa yang mendapat nilai dengan kategori “tinggi” 49,98% (presentase) siswa dengan kategori “sedang” dan yang memiliki nilai kategori “rendah” 16% (presentase) siswa dan pada siklus II menunjukan bahwa dari presentase 100% siswa yang mendapat nilai dengan kategori “sangat tinggi” 66,66% (presentase) siswa, 16,67% (presentase) mendapat nilai dengan kategori “tinggi” dan 16,67% siswa mendapat nilai kategori “sedang”. Berdasarkan hasil penelitian dapat di simpulkan bahwa penerapan strategi pembelajaran Quantum Learning dapat meningkatkan kreativitas dan karakter siswa dalam pembelajaran tematik dan memberikan dampak positif terhadap aktivitas belajar siswa dalam upaya peningkatan kreativitas dan karakter.
Peran Pembelajaran PAI dalam Membangun Karakter Islami (Sebuah Kajian Literatur) Musbaing, Musbaing
Jurnal Pendidikan Refleksi Vol. 13 No. 3 (2024): Jurnal Pendidikan Refleksi
Publisher : P3I Luwu Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki peran strategis dalam membentuk karakter Islami peserta didik. Karakter Islami mencerminkan nilai-nilai akhlak mulia yang berlandaskan ajaran Islam, seperti kejujuran, disiplin, tanggung jawab, dan toleransi. Penelitian ini merupakan kajian literatur yang bertujuan untuk menganalisis peran pembelajaran PAI dalam membangun karakter Islami melalui berbagai pendekatan dan strategi pembelajaran. Metode yang digunakan adalah studi pustaka dengan menelaah berbagai sumber akademik, termasuk jurnal, buku, dan hasil penelitian terdahulu yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa pembelajaran PAI yang efektif tidak hanya berorientasi pada aspek kognitif, tetapi juga harus mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dalam aspek afektif dan psikomotorik. Penerapan metode pembelajaran berbasis keteladanan, habituasi, serta refleksi nilai-nilai Islami dalam kehidupan sehari-hari terbukti berkontribusi dalam pembentukan karakter peserta didik. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam pembelajaran PAI yang menekankan aspek internalisasi nilai agar peserta didik tidak hanya memahami ajaran Islam secara teoritis, tetapi juga mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata.
Mengoptimalkan Dampak Pendidikan: Profil Kompetensi Kepribadian Penting Guru PAI di Madrasah Musbaing, Musbaing
Jurnal Pendidikan Refleksi Vol. 12 No. 3 (2023): Jurnal Pendidikan Refleksi
Publisher : P3I Luwu Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisis profil kompetensi kepribadian yang dianggap penting bagi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di lingkungan madrasah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pustaka dengan mengumpulkan data dari berbagai sumber literatur terkait pendidikan Islam, kepribadian guru, dan konteks madrasah. Tujuan utama adalah mengidentifikasi aspek kepribadian yang dapat secara positif memengaruhi dampak pendidikan Islam di madrasah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa dimensi kepribadian yang sangat relevan dan krusial dalam konteks pengajaran PAI di madrasah. Kecakapan interpersonal, empati, kesabaran, integritas, dan komitmen terhadap pengembangan moral dan spiritual siswa menjadi fokus utama dalam profil kompetensi kepribadian guru PAI. Dalam memaksimalkan dampak pendidikan, artikel ini juga membahas upaya-upaya yang dapat diambil untuk meningkatkan kompetensi kepribadian guru PAI, termasuk pelatihan, pengembangan profesional, dan pendekatan pembelajaran inovatif. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pemahaman lebih lanjut tentang peran kepribadian guru PAI dalam mencapai tujuan pendidikan Islam di madrasah. Implikasi praktis dari temuan ini dapat menjadi dasar untuk perancangan program pelatihan dan pengembangan guru PAI yang lebih efektif, sehingga mereka dapat memberikan dampak positif yang maksimal terhadap pembentukan karakter dan spiritualitas siswa di lingkungan madrasah.
Kompetensi Guru PAI di Abad 21: Tantangan dan Peluang dalam Pendidikan Berbasis Teknologi Musbaing, Musbaing
Jurnal Pendidikan Refleksi Vol. 13 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Refleksi
Publisher : P3I Luwu Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tantangan dan peluang yang dihadapi oleh guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam mengembangkan kompetensi abad 21, khususnya dalam konteks pendidikan berbasis teknologi. Melalui kajian pustaka, penelitian ini mengeksplorasi berbagai literatur terkait kompetensi guru, perkembangan teknologi pendidikan, serta implikasi Revolusi Industri 4.0 terhadap profesi guru PAI. Hasil kajian menunjukkan bahwa guru PAI menghadapi tantangan signifikan, seperti keterbatasan literasi digital, resistensi terhadap perubahan metode pengajaran, serta kurangnya pelatihan teknologi yang memadai. Namun, di sisi lain, terdapat peluang besar untuk meningkatkan kompetensi profesional dan pedagogik melalui integrasi teknologi dalam pembelajaran, penggunaan platform digital untuk pendidikan, serta akses terhadap sumber daya belajar global. Penelitian ini menekankan pentingnya pengembangan program pelatihan berkelanjutan bagi guru PAI untuk memperkuat literasi digital dan kemampuan adaptasi terhadap perkembangan teknologi, sehingga mereka dapat memfasilitasi pembelajaran yang efektif dan kontekstual di abad 21.